• Seluruh atlet bulu tangkis Indonesia di pelatnas Cipayung negatif Covid-19.
• Sekjen PBSI Achmad Budiharto mengatakan hasil rapid test Covid-19 keluar pada Selasa (31/3/2020).
• Para atlet diminta tetap menerapkan protokol pencegahan virus corona.

SKOR.id - Seluruh atlet bulu tangkis Indonesia yang menjalani karantina di pemusatan latihan nasional (pelatnas) Cipayung, Jakarta negatif Covid-19, termasuk para atlet yang tampil di All England 2020.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Achmad Budiharto mengatakan bahwa hasil tes cepat atau rapid test Covid-19 telah keluar pada Selasa (31/3/2020) kemarin.

Seluruh atlet, termasuk staf di lingkungan pelatnas Cipayung, dinyatakan bebas infeksi virus corona (Covid-19) yang tengah mewabah di seluruh dunia, termasuk Indonesia. 

Praveen Jordan dan kawan-kawan yang tampil dalam All England 2020 di Birmingham, Inggris pun telah menyelesaikan masa isolasi dengan baik dan dinyatakan negatif Covid-19.

"Hasil rapid test atlet semuanya negatif (Covid-19). Sudah dilakukan tes untuk tim All England dan atlet yang berada di pelatnas Cipayung," ujar Achmad Budiharto seperti dilansir badmintonindonesia.org.

Baca Juga: Kaitan Erat antara Kata Badminton dan Nama Kediaman Bangsawan Inggris

Tim All England 2020 telah menjalani latihan bersama pemain pelatnas lainnya meskipun PP PBSI tetap memberlakukan protokol physical distancing (atau menjaga jaga fisik) satu sama lain demi meminimalkan risiko.

"Sekarang tim All England juga tidak dipisahkan lagi secara khusus, kalau sebelumnya makan (mereka) harus diantar ke kamar selama masa karantina," ucap Budiharto.

"Sekarang sudah bisa makan di ruang makan seperti atlet yang lain. Tetapi masih ada penerapan social distancing," Chief de Mission (CdM) tim bulu tangkis Indonesia itu menambahkan.

Staf medis PBSI, dr. Octaviani yang membenarkan jika skuad yang tampil dalam All England pada 11-15 Maret lalu telah keluar dari kamar isolasi dan kembali ke asrama masing-masing.

"Tim All England sudah clear semua, sudah bisa kembali ke kamar masing-masing dan makannya pun tidak perlu dipisah lagi," ujar dr. Octaviani.

Tim kesehatan PBSI mengingatkan agar seluruh atlet tetap menjaga kebersihan dan kesehatannya meskipun telah dinyatakan negatif Covid-19 melalui rapid test.

Baca Juga: Olimpiade 2020 Ditunda, PP PBSI Punya Banyak Waktu Matangkan Persiapan

"Tetapi ingat, walaupun hasil rapid test negatif, semua harus tetap jaga kondisi tubuh dengan menjaga jarak  satu sama lain dan rutin minum vitamin. Kami masih terus pantau selagi wabah Covid-19 belum reda," kata dr Octaviani.

Pasukan All England 2020 Indonesia pulang dari Inggris dalam dua kloter pada Minggu (15/3/2020) dan Selasa (17/3/2020).

Setelah tiba di Jakarta, masing-masing atlet langsung melakoni tes kesehatan dan diisiolasi mandiri selama 14 hari.

Tindakan tersebut dilakukan untuk mencegah kemungkinan tertular virus corona ketika bertanding di Birmingham Arena, Inggris.

Hingga dua bulan ke depan, turnamen bulu tangkis nasional maupun internasional ditiadakan untuk mencegah penyebaran virus corona semakin meluas.