Dampak Seks terhadap Peningkatan Sistem Kekebalan Tubuh

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Berhubungan seks secara rutin mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Di sisi lain, sejumlah risiko juga muncul jika jarang berhubungan seks. (Dede Mauladi/Skor.id)
Berhubungan seks secara rutin mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Di sisi lain, sejumlah risiko juga muncul jika jarang berhubungan seks. (Dede Mauladi/Skor.id)

SKOR.id – Tidak ada keraguan bahwa berhubungan seks bukan hanya aktivitas yang menyenangkan, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan emosional manusia. 

Seks mengurangi stres, memperkuat sistem kardiovaskular, meningkatkan mood, tidur, dan sirkulasi darah. Di antara banyak manfaat kesehatan lainnya, seks ternyata mampu mengaktifkan sistem kekebalan tubuh.

Apakah melakukan hubungan seksual meningkatkan pertahanan alami tubuh seseorang? Para ahli kesehatan seksual menyarankan bahwa berhubungan seks adalah obat yang baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh Anda. Dari berbagai sumber, Skor.id mencoba menjelaskan bagaimana seks meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Aktivitas seksual tidak diragukan lagi mampu menyehatkan tubuh, pikiran dan emosi. Oleh karena itu, penting juga – seperti Yin dan Yang dalam seks – untuk mengetahui konsekuensi dari berhenti melakukan hubungan seksual dalam waktu yang lama. 

Bagaimana Berhubungan Seks Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh?

Pakar kesehatan seksual menjelaskan bahwa berhubungan seks terbukti mengaktifkan sistem kekebalan tubuh

Melakukan hubungan seksual memberikan manfaat kesehatan yang tak ada habisnya, dan para ahli menjelaskan bahwa ini adalah obat yang baik untuk meningkatkan antibodi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Berikut alasannya:

1. Selama hubungan seksual, tubuh melepaskan hormon yang disebut oksitosin yang selanjutnya mengeluarkan endorfin

Hal ini memperkuat sistem kekebalan tubuh karena mengurangi stres emosional. Dan oleh karena itulah mampu meningkatkan kapasitas kekebalan tubuh untuk melawan mikroorganisme sehingga mengurangi risiko penyakit.

2. Berhubungan seks meningkatkan kadar Imunoglobulin A (IgA), antibodi yang melindungi terhadap berbagai penyakit dan biasanya ditemukan di tempat-tempat seperti selaput lendir paru-paru, sinus paranasal atau hidung, lambung atau usus; dan dalam cairan seperti air liur, air mata atau darah. 

Sebuah studi yang dilakukan oleh Wilkes University di Pennsylvania terhadap 112 siswa berusia antara 16 dan 23 tahun menemukan bahwa berhubungan seks antara 2 dan 3 kali atau lebih dalam seminggu meningkatkan kadar IgA sebesar 30%, yang membuat Anda lebih kuat dan efisien terhadap sistem kekebalan tubuh

Oleh karena itu, dengan pelepasan antibodi IgA meningkat dan terjadi perlindungan yang lebih besar terhadap pilek dan bahkan influenza.

3. Sebuah studi eksperimental dengan 133 pasangan menemukan bahwa berhubungan seks mengurangi sekresi kortisol, hormon stres, ke kisaran normal, baik pada pria maupun wanita.

Masalah-masalah yang Muncul akibat Tidak Berhubungan Seks

Kebanyakan orang, pada suatu saat dalam hidup mereka, mengalami masa pantang seksual, karena alasan apa pun. Jika berada pada tahap tersebut, Anda mungkin bertanya-tanya apa dampak tidak berhubungan seks untuk sementara waktu terhadap kesehatan. 

Sama seperti berhubungan seks memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, menghabiskan waktu lama tanpa berhubungan seks juga berdampak pada tubuh dan pikiran. Ketahui masalah apa yang mungkin muncul akibat lama tidak melakukan hubungan seks:

  • Kesehatan vagina. Kurang berhubungan seks dalam waktu lama dapat membuat area vagina semakin sulit terangsang dan dilumasi nantinya.
  • Nyeri saat haid. Jika tidak melakukan hubungan seksual atau masturbasi, Anda akan mengalami ketidaknyamanan menstruasi karena produksi endorfin menurun karena Anda tidak mengalami kontraksi rahim akibat orgasme, yang membantu meredakan nyeri.
  • Sistem kekebalan tubuh. Dengan mengurangi pelepasan endorfin, salah satu kerugian dari tidak berhubungan seks adalah lebih sering terkena pilek atau flu.
  • Kesehatan jantung. Kurang berhubungan seks meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, karena terjadi ketidakseimbangan kadar estrogen dan progesteron yang dapat menyebabkan penyakit jantung. 
  • Hasrat seksual. Tidak berhubungan seks dalam waktu lama dapat menyebabkan libido Anda menurun. 
  • Stres. Tidak melakukan hubungan seksual meningkatkan tingkat stres dan kecemasan, akibat tidak dilepaskannya hormon oksitosin dan endorfin dalam tubuh, neurotransmiter yang justru mengontrol perasaan tersebut.

 

 

 

RELATED STORIES

Berapa Lama Seks Seharusnya Bertahan, Menurut Para Ahli

Berapa Lama Seks Seharusnya Bertahan, Menurut Para Ahli

Bagi sains, inilah saat-saat di mana hubungan seksual harus berlangsung sempurna.

10 Kebiasaan yang Bisa Memengaruhi Hasrat Seksual Anda

10 Kebiasaan yang Bisa Memengaruhi Hasrat Seksual Anda

Apakah Anda merasa tidak bersemangat akhir-akhir ini? Berikut ini beberapa alasan yang dapat menjelaskan kurangnya libido Anda.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

EVOS Esports

Esports

EVOS Umumkan Hadirnya Tim Balap Sekuya EVOS di Parade Satu 2025

Sekuya EVOS adalah sebuah tim balap yang akan berpartisipasi dalam Mandalika Racing Series 2025.

Gangga Basudewa | 01 Feb, 12:21

EVOS Esports. (Hendy Andika./Skor.id)

Esports

Parade Satu EVOS 2025 Usung Tema Metamorfosis untuk Rebuild Tim

Parade satu EVOS diselenggarakan di Revo Town Mall, Bekasi pada Sabtu (1/2/2025) siang hingga sore WIB.

Gangga Basudewa | 01 Feb, 11:03

Hasil babak lanjutan (8 besar atau play-off degradasi) Liga 2 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 2

Rekap Hasil Liga 2 2024-2025: PSIM Hajar Persiraja, Deltras FC Bungkam PSPS

Persibo Bojonegoro juga kembali ke jalur kemenangan dengan menundukkan Persewar Waropen, Jumat (31/1/2025).

Teguh Kurniawan | 31 Jan, 20:52

Liga Champions 2024-2025 telah melewati fase liga pada Kamis (30/1/2025) dini hari WIB. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Real Madrid Jumpa Manchester City, Pertemuan Empat Musim Beruntun di Liga Champions

Pertemuan keempat Real Madrid dengan Manchester City di Liga Champions, dipastikan dari hasil undian Liga Champions.

Pradipta Indra Kumara | 31 Jan, 13:49

Bigetron Con 2025. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Ini yang Akan Diumumkan Bigetron Esports di Acara CON 2025

Akan ada pemain baru yang diumumkan dan pemain lama yang berpisah, serta sponsor baru.

Gangga Basudewa | 31 Jan, 12:24

Ilustrasi turnamen esports. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

BPK Penabur Jakarta Gelar Turnamen Esports untuk Hapus Pandangan Miring

Sebanyak 1.225 pelajar SMP dan SMA dari berbagai sekolah di Jabodetabek ikut berpartisipasi.

Gangga Basudewa | 31 Jan, 12:16

VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1: Hasil dan Jadwal Lengkap

Gelaran VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1 sedang dihelat. Ini adalah hasil dan jadwal lengkap turnamen Valorant tingkat Asia Tenggara ini.

Thoriq Az Zuhri | 31 Jan, 02:03

Turnamen Valorant, VCT 2025 Pacific Kickoff. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VCT 2025 Pacific Kickoff: Hasil, Jadwal, dan Bagan Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, bagan, dan klasemen gelaran VALORANT Champions Tour alias VCT 2025 Pacific Kickoff.

Thoriq Az Zuhri | 31 Jan, 02:00

Babak 8 Besar Liga 2 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Babak 8 Besar Liga 2 2024-2025: Pekan Ketiga Grup X dan Y

Empat laga pekan ketiga babak 8 besar Liga 2 2024-2025 akan dihelat pada Jumat (31/9/2025) dan Sabtu (1/2/2025).

Teguh Kurniawan | 30 Jan, 20:38

Babak Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025: Pekan Keempat Grup J dan K

Grup J dan Grup K babak play-off degradasi Liga 2 2024-2025 menghadirkan masing-masing dua laga, akhir pekan ini.

Teguh Kurniawan | 30 Jan, 19:56

Load More Articles