SKOR.id – Converse Basketball memperkenalkan babak yang berani dengan logo khas Shai Gilgeous-Alexander. Sebagai direktur kreatif merek asal Malden, Massachusetts, Amerika Serikat tersebut, Shai membentuk kembali identitas bola basket Converse.&nbsp;Pendekatan yang dilakukan bintang Oklahoma City Thunder itu adalah memadukan seni, mode, dan atletis menjadi sebuah narasi yang kohesif.&nbsp;Inti dari peluncuran ini adalah desain logo yang digambar tangan Shai sebelum sepatu khasnya yang akan debut pada tahun 2025 nanti.&nbsp;Logo khas Shai Gilgeous-Alexander dari Converse adalah sepasang angka 2 yang diposisikan berlawanan terbalik atas-bawah, seperti pantulan dari cermin. Logo tersebut digambar tangan oleh guard Thunder itu sendiri, dan melambangkan beberapa hal:1. Nomor punggung: Logo tersebut mengacu pada nomor punggung Gilgeous-Alexander.2. Identitas gandanya: Logo mencerminkan peran berbeda yang dia mainkan di dalam dan di luar lapangan.3. Keseimbangan antara olahraga dan fesyen: Logo melambangkan keselarasan antara tuntutan bola basket dan kebebasan kreatif dalam seni dan desain.4. Ekuilibrium: Angka dua juga melambangkan konsep keseimbangan, yaitu keseimbangan antara bola basket dan kebebasan berkreasi.Bisa disimpulkan bila desain yang cermat ini mencerminkan keseimbangan Gilgeous-Alexander antara menjadi atlet profesional dan kekuatan kreatif. Logo tersebut mewujudkan visinya untuk menjembatani olahraga dan seni secara mulus.&nbsp;Lebih dari sekadar lambang pribadi, logo ini juga mendefinisikan arah baru bagi Converse Basketball. Gaya Shai Gilgeous-Alexander yang modern dan autentik menekankan individualitas dan ekspresi berani. &nbsp;Pendekatan penceritaannya mengintegrasikan kreativitas ke dalam fondasi merek, menginspirasi para atlet dan kreator untuk merangkul identitas unik mereka.Peluncuran logo ini merupakan langkah pertama dalam perjalanan kepemimpinan kreatif Gilgeous-Alexander. Hal ini membuka jalan bagi proyek dan produk inovatif yang bertujuan untuk mendefinisikan kembali budaya bola basket.Shai Gilgeous-Alexander menjadi orang pertama yang menjabat Direktur Kreatif Converse Basketball, posisi yang didudukinya sejak April 2024.&nbsp;Pebasket asal Kanada berusia 26 tahun itu menandatangani kerja sama endorsement (dukungan) dengan Converse pada tahun 2020. Salah satu isi kesepakatan itu adalah menunjuk Gilgeous-Alexander sebagai creative director.Dengan Shai Gilgeous-Alexander sebagai pemimpin, Converse Basketball tidak hanya mendobrak hambatan, tetapi juga menciptakan jalan baru ke depan. Yang pasti, Converse dan Shai Gilgeous-Alexander akan terus membentuk masa depan budaya dan kreativitas bola basket.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PLHkBOsMyA4?si=WoRnpQKhp-spCv7V" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Belum lama ini Converse memperkenalkan logo khusus untuk Shai Gilgeous-Alexander. 

Culture

Makna di Balik Logo Shai Gilgeous-Alexander

SKOR.id – Para pemain Tottenham Hotspur&nbsp;belum lama ini&nbsp;dipamerkan karya unik Christian Jeffery, seniman yang tinggal di OOF Gallery – satu-satunya galeri seni kontemporer di dunia dalam sebuah stadion sepak bola, yang terletak di Warmington House di jantung Tottenham Experience, London, Inggris.Jeffery adalah seorang desainer sekaligus seniman yang memperlakukan kaus sepak bola seperti kanvas. Dia melukis kemeja-kemeja ikonik dengan tangan dan menciptakannya kembali sebagai karya seni yang hanya ada satu kali saja.Setiap kaus benar-benar unik dengan kisah belakangnya yang menarik, penuh dengan simbolisme dan referensi sejarah. Mereka dibuat dari awal, bukan sekadar mengecat jersey yang sudah ada – sebuah proses yang bisa memakan waktu berbulan-bulan, bahkan terkadang lebih lama.&nbsp;Jeffery terus mencari inspirasi, sering bepergian ke pasar jalanan Eropa dan Afrika utara untuk mencari bahan untuk kreasinya.&nbsp;Sejak bergabung dengan OOF Gallery sebagai artist-in-residence, dia menemukan inspirasi di kawasan lokal Tottenham, menggabungkan gambar-gambar alam yang terlihat dalam perjalanan sehari-harinya ke N17: seperti bunga berwarna merah muda dan ungu di halaman gereja St Francis de Sales di seberang stadion dan dedaunan dilukis di daun jendela paku tertutup di Tottenham High Road.&nbsp;Desainnya juga memberi penghormatan kepada kekayaan sejarah klub Tottenham Hotspur, merayakan beberapa legenda yang pernah mengenakan seragam terkenal tersebut.Musim panas lalu – bertepatan dengan UEFA Euro 2024 – Jeffrey diikutsertakan dalam serangkaian pameran seni gratis bertema sepak bola yang diadakan di Warmington House.&nbsp;Mengangkat tema Tops Off: A Century Of Football Shirt Art, pameran ini melihat bagaimana seniman menggunakan kaus sepak bola yang ada di mana-mana selama lebih dari seratus tahun untuk mengkomunikasikan ide-ide komunitas.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/DDKjaJGNz8t"></oembed></figure>Karya-karyanya mencakup desain perlengkapan sepak bola dari Varvara Stepanova yang radikal dan eksperimental di awal era Uni Soviet, hingga karya-karya yang lebih kontemporer mengenai identitas nasional Kroasia dan Ghana.&nbsp;Pameran ini sukses besar, menjadi viral di media sosial dan menarik perhatian para fanatik sepak bola, penggemar seni kontemporer, dan kurator museum. Sejak itu, karya Jeffery telah ditempatkan di sejumlah koleksi pribadi bergengsi, memberinya kesempatan untuk melukis penuh waktu di OOF Studios dan membangun karya baru yang luar biasa.&nbsp;Galeri OOF menambah semangat Tottenham dan stadion barunya di London N17, dengan peluang kerja dan pendidikan, tujuan olahraga, rekreasi dan hiburan baru dan perkiraan 344 juta poundsterling untuk perekonomian lokal setiap tahun.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/w0cSFhTHulM?si=tbhB71psIFPOk1-V" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Para pesepak bola klub Tottenham Hotspur berkesempatan melihat langsung karya unik seniman Christian Jeffrey.

OOF Galery Tunjukkan Karya Seni di Atas Kaus Sepak Bola 

SKOR.id – Paris Saint-Germain (PSG) dengan bangga mengumumkan kolaborasinya dengan studio patung asal Prancis, Leblon Delienne, yang menjadi pemegang lisensi resmi untuk musim sepak bola 2024-2025.Kemitraan ini selaras dengan semangat kreatif PSG, menggabungkan semangat klub untuk keunggulan dan inovasi dengan keahlian unik Leblon Delienne. Inti dari kolaborasi ini, koleksi Icons menjadi hidup dengan mengintegrasikan elemen visual khas PSG.Patung-patung totemik ini, terinspirasi oleh seragam ikonik klub dengan gelar Liga Prancis (Ligue 1) terbanyak (12), mewujudkan semangat dan energi yang menginspirasi para penggemar dan pemain Paris.&nbsp;Dengan desainnya yang berani dan halus, karya seni ini menawarkan interpretasi artistik baru atas pertunjukan dan dinamisme yang menentukan reputasi PSG.Icons x PSG – Home Sculpture misalnya. Leblon Delienne membuat patung totem dari tanah liat dengan desain warna mengacu kaus kandang PSG untuk musim 2024-2025.Selain itu ada patung totem yang dinamai Icons x PSG – Heritage Sculpture. Patung Heritage ini menjadi lambang jersey kandang klub dari tahun 1973.&nbsp;Itu terjadi setelah Daniel Hechter, perancang busana ternama Prancis yang lantas menjadi Presiden PSG pada 1974 sampai 1978, merancang jersey kandang klub yang didominasi warna biru dengan garis merah, yang melegenda hingga kini. Model ini menonjol sebagai salah satu simbol kuat klub PSG.Sementara itu, The Spirits x Paris Saint-Germain (model patung Icons x PSG – Away Sculpture) lebih dari sekadar patung artistik. Patung ini dibuat untuk merayakan gairah antara sepak bola dan seni kontemporer.&nbsp;Koleksi Spirits yang ikonik, terdiri dari patung totem dalam berbagai ukuran, telah didesain ulang agar sesuai dengan kode visual kaus sepak bola klub.&nbsp;Untuk merayakan musim baru (2024-2025), seragam tandang baru diberi gaya dan menampilkan bagian belakang yang dirancang oleh studio Tyrsa.&nbsp;Semua patung totem dari koleksi Icons ini sudah bisa dipesan di situs resmi Leblon Delienne dengan harga sesuai ukuran. Untuk saat ini, model Home Sculpture, Away Sculpture, dan Heritage Sculpture tersedia dalam ukuran medium dengan harga 980 euro (sekira Rp16,37 juta). Away Sculpture juga menyediakan ukuran besar (large) dengan harga 4.500 euro (Rp75,21 juta).&nbsp;Selama lebih dari satu dekade, Paris Saint-Germain telah memantapkan dirinya tidak hanya sebagai pemain utama dalam sepak bola tetapi juga sebagai merek global yang ikonik.&nbsp;Kolaborasi baru dengan Leblon Delienne ini meningkatkan kemampuan klub untuk mendorong batas kreativitas generasi baru, merayakan warisan olahraga dan komitmennya terhadap penggemar seni dan sepak bola.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/KN2bB_EOj2I?si=sMQ2GE34s_m0xhBz" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kolaborasi antara PSG dan studio patung asal Prancis, Leblon Delienne, menghasilkan koleksi yang dinamai Icons.

PSG x Leblon Delienne, Aliansi Luar Biasa Seni dan Sepak Bola

SKOR.id – Bukan hanya penggemar, mantan pemain, dan bintang kompetisi bola basket NBA saat ini yang mengkritik patung Dwyane Wade. Daftar panjangnya termasuk Carmelo Anthony, Draymond Green, Gilbert Aarenas, dan beberapa lainnya.&nbsp;Namun sejak peresmiannya, legenda Miami Heat Dwyane Wade dan istrinya membela diri atas kritik yang ditujukan kepada mereka dan para seniman pembuat patung tersebut.&nbsp;Tetapi kritik terhadap patung Wade tersebut belum mereda. Terkini, seorang kritikus seni senior dari majalah New York&nbsp;yang juga pemenang hadiah Pulitzer, Jerry Saltz, juga ikut melontaran kritik pedas.Pada akhir Oktober lalu, patung legenda NBA setinggi delapan kaki (sekira 2,44 meter) itu diresmikan di luar Kaseya Center, Biscayne Bay di Miami, Florida, Amerika Serikat, kandang Miami Heat.&nbsp;Namun, penggemar dan kritikus dengan cepat langsung merespons patung Wade tersebut dengan mengklaim bahwa karya seni itu tidak tampak seperti juara NBA tiga kali (2006, 2012, 2013) yang seharusnya dihormati.Berbicara di acara Pablo Torre Finds Out, Saltz melontarkan kritik tentang betapa buruknya pengerjaan patung itu, meskipun si perancang Omri Armany mengklaim bahwa Wade mengacungkan jempolnya sebelum peresmian patungnya tersebut.Saltz memang tidak mengenal Dwyane Wade atau pekerjaannya. Jadi, dia adalah kritikus yang sempurna menurut Pablo Torre.&nbsp;“Benar-benar sebuah karya seni s**t. Itu terlihat seperti patung mini kecil di atas piala bodoh yang dibeli di toko. Tidak ada yang lain kecuali posenya,” kata Saltz usai melihat video patung Wade.“Dia (patung Wade) tampak seperti The Rock, terlihat berkulit putih – yang menurut saya tidak masalah – tetapi tidak memiliki karakter dan tidak memiliki aura. Ia tidak memiliki skala internal. Materialnya juga tidak terlihat.“Mereka seperti menemukan sebuah foto, memindainya, kemungkinan besar atau semacam s***, dan mereproduksinya. Itu omong kosong. Berapa mereka membayarnya? 100 dolar AS? 200 dolar AS?&nbsp;Patung itu dog***.”Di sisi lain, Wade mengaku telah menjadi bagian dari keseluruhan proses pembuatan patung dirinya itu dan memantaunya dengan cermat. Setelah peresmian patung, Wade merilis klip BTS yang menunjukkan keterlibatannya dalam memeriksa model tanah liat dan memberikan masukan.&nbsp;Para pembuat patung Wade, Omri Armany dan rekannya sesama pematung Oscar Leon, bahkan memastikan bahwa mantan pebasket yang 13 kali terpilih masuk NBA All-Star (2005–2016, 2019) tersebut puas dengan hasilnya dan baru kemudian mereka mengambil langkah selanjutnya.&nbsp;“Kepada siapa pun yang sedikit kritis, datanglah sendiri ke Miami,” ujar Leon di NBC News. “Lihatlah secara langsung dan Anda akan sangat terkejut.”“(Wade) menyetujuinya di situs, dia menyetujuinya di foto, dan dia sendiri menyetujuinya,” tutur Armany menambahkam. “Jadi, kalau orang lain tidak menyetujuinya, dia bisa menemui Dwyane Wade sendiri secara langsung.”Meskipun demikian, Saltz tidak mundur dari kritiknya dengan mengklaim bahwa patung itu tampak seperti “seni karya komite”. Dia juga menuduh Leon dan Armany melakukan penipuan terhadap Miami Heat.“Mereka, dua orang itu, bahkan bukan artis,” ucap Saltz, 73 tahun, bersikeras. “Mereka adalah pengusaha. Mereka penipu (tetapi) mereka tidak mengetahuinya.”Banyaknya kritik tak urung membuat Wade buka suara. “Secara pribadi, saya bias. Saya pikir itu adalah salah satu patung terbaik yang diciptakan karena mewakili apa yang diwakilinya bagi kami (Heat) dan saya,” kata Wade kepada Miami Herald.Patung Wade menggambarkan sikap ikoniknya “ini rumahku” setelah kemenangan dua kali perpanjangan waktu atas Chicago Bulls di musim reguler NBA 2008-2009. Armany pun menceritakan tantangan selebrasi Wade dibandingkan karya lain yang menampilkan adegan aksi.“Itulah yang membuat segalanya menjadi sedikit lebih sulit karena, pada akhirnya, Anda masih melihat ratusan pon perunggu yang harus berdiri dengan aman selama bertahun-tahun yang akan datang,” ucap Armany. &nbsp;Selain karya Wade-nya, Armany dan Leon juga bertanggung jawab atas patung Michael Jordan di Chicago dan beberapa patung di luar Crypto.com Arena di Los Angeles. Tangan kreatif kedua pematung dari Rotblatt Amrany Studio itu membuat patung Shaquille O'Neal, Magic Johnson, dan Kings’ 50th Anniversary.&nbsp;Patung Kobe Bryant kedua, yang menggambarkan mendiang legenda Los Angeles Lakers duduk di tepi lapangan bersama mendiang putrinya, Gigi, diresmikan pada bulan Agustus lalu. Menariknya, tidak ada kritik untuk patung-patung buatan Armany sebelum patung Wade.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/6zChQDfNZCE?si=s3X6gcUF9f9EUZ07" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Patung legenda Miami Heat dan NBA, Dwyane Wade, mendapat banyak kritik. Salah satunya dari pemenang Pulitzer.

Kritik Pedas Patung Dwyane Wade dari Pemenang Pulitzer

SKOR.id – Sudah cukup lama dikenal di kalangan penggemar sepak bola, namun kini akhirnya terungkap: patung bintang Inggris Harry Kane yang bersinar dan berwarna coklat “sakit-sakitan”.Monumen senilai 7.200 poundsterling (sekira Rp143,75 juta) ini dipesan atau dibuat khusus sesuai keinginan pada tahun 2019 oleh Waltham Forest, wilayah London tempat Kane dibesarkan dan bermain untuk tim sepak bola lokal—Ridgeway Rovers.&nbsp;Awalnya patung Kane ini direncanakan untuk dibangun di stasiun kereta api Chingford. Namun, ide tersebut dibatalkan karena dikhawatirkan akan mengalihkan perhatian masinis kereta.&nbsp;Sosok berkilau itu sempat disimpan di gudang, hingga awal pekan lalu, ketika Harry Kane yang berseri-seri digambarkan di samping sosoknya yang mengilap di rumah barunya, Peter May Sports Centre, London, Inggris.&nbsp;“Saat-saat seperti ini…Anda tidak pernah menyangka,” ucap kapten Timnas Inggris yang kini membela klub raksasa Jerman FC Bayern Munchen itu kepada BBC setelah peresmian, sesuatu yang mungkin terlintas di benak banyak orang yang melihat patung itu untuk pertama kalinya.&nbsp;Karya seniman Tony Currie mendapat sambutan beragam. “Harry yang terbuat dari perunggu terlalu kaku, terlalu persegi empat, lebih mirip patung bobblehead atau Subbuteo yang dapat dikoleksi daripada pesepakbola yang berdaging dan berdarah-daging, yang diregangkan dan dihangatkan,” ujar Laura Freeman, kepala kritikus seni untuk Times.&nbsp;Kritikus lepas Estelle Lovatt kepada Sky News juga memiliki komentar senada. “Saya hanya berpikir para kaisar Romawi tidak akan tahan dengan standar seperti ini,” katanya ketika ditanya tentang reaksi awal usai melihat patung Harry Kane.Namun, patung Harry Kane ini bisa dibilang lebih baik daripada upaya mengabadikan bintang sepak bola lain. Siapa yang bisa melupakan penggambaran Cristiano Ronaldo yang “agak meresahkan” yang dipajang di Bandara Portugal pada tahun 2017, yang kemudian dipotret lagi oleh sang seniman setahun kemudian.&nbsp;Publik Inggris sebagian besar mungkin menginginkan kesempatan kedua. Namun, tidak ada salahnya membiarkan saja patung Harry Kane ini.&nbsp;Pantas Diabadikan PatungMelihat torehannya di level tim nasional dan klub, rasanya Harry Kane yang bermain sebagai penyerang tengah, memang sudah layak diabadikan dalam bentuk patung.&nbsp;Kane adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa Tottenham Hotspur—klubnya sebelum bergabung ke Munchen (pada Agustus 2023) dan Inggris, serta menjadi pencetak gol terbanyak kedua sepanjang masa di Liga Inggris.&nbsp;Total, Kane telah mencetak lebih dari 400 gol untuk klub dan negara. Rinciannya, Kane mencetak 280 gol untuk Tottenham, termasuk 213 di Liga Inggris dan hanya kalah dari Alan Shearer (260). Sedangkan untuk Munchen, Kane sudah mencetak 64 gol dari 62 pertandingan di semua kompetisi.Di tingkat klub, total Kane sudah mencetak 371 gol dari 576 pertandingan di semua level sejak dirinya memulai karier profesional level senior pada 2009 bersama Tottenham.&nbsp;Untuk Inggris, Kane selalu mampu mencetak gol di setiap level usia, dari U-17 (2 gol), U-19 (6), U-20 (1), dan U-21 (8).&nbsp;Kane melakukan debut bersama Timnas Inggris pada 27 Maret 2015 saat ditangani pelatih Roy Hodgson. Berusia 21 tahun, 7 bulan , dan 27 hari saat debut melawan Lituania di kualifikasi Euro 2016, Kane langsung mencetak satu gol dalam kemenangan 4-0 Inggris.&nbsp;Kane mencetak satu gol dari pertandingan terbarunya di Grup 2 UEFA Nations League B saat Inggris melumat Irlandia, 5-0, 17 November 2024 lalu. Itulah gol ke-69 Kane untuk Timnas Inggris dari 103 pertandingan yang ia ikuti. &nbsp;Mungkin satu-satunya masalah Kane di usianya yang sudah 31 tahun ini adalah trofi bergengsi. Kendati sudah sembilan kali menjadi pencetak gol terbanyak berbagai ajang baik level klub maupun timnas, serta Sepatu Emas Eropa pada 2023-2024, Kane belum pernah mengangkat trofi liga domestik maupun Liga Champions, atau Piala Eropa maupun Piala Dunia. &nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/uE8Ihq2y6oY?si=qLjzukJOpAI9aPRD" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kapten Timnas Inggris Harry Kane menghadiri peresmian patung dirinya setelah akhirnya menemukan rumah permanen.

Patung Harry Kane Tuai Kritik Pedas 

SKOR.id – Terjun di NBA sejak 2011, Kyrie Irving telah banyak melakukan tembakan ikonik dalam karier bola basket profesionalnya.&nbsp;Salah satunya adalah tembakan tiga angka yang membuat Cleveland Cavaliers atas Golden State Warriors pimpinan Stephen Curry di Game 7 Final NBA 2016 untuk menyelesaikan comeback 1-3 untuk memenangi seri 4-3.&nbsp;Namun tidak ada yang lebih penting bagi Dallas Mavericks pada tahun 2024 ini selain kemenangan atas Denver Nuggets pada 17 Maret lalu yang ditentukan lewat tembakan buzzer beater yang dilakukan Irving.&nbsp;Irving mencetak 24 poin, tujuh rebound, sembilan assist, untuk membantu Mavericks menang 107-105 atas Nuggets yang saat itu berstatus juara bertahan NBA. Irving melepaskan tembakan dengan satu tangan kiri, tepat saat bel tanda laga berakhir berbunyi.&nbsp;Tambakan hook&nbsp;yang dilepaskan itu juga menjadi rekor jarak terjauh (dari jarak 21 kaki atau 6,4 meter) yang dilakukan seorang pemain dalam sejarah NBA.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/-TWZvqjH36A?si=HhwhZxcNiWtMcjt_" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>Meskipun sudah hampir setahun berlalu, masih banyak orang yang belum melupakan tembakan hook&nbsp;Irving saat mengalahkan Nuggets. Saat itu, tembakan Irving dipuji dan dirayakan tak hanya di NBA namun juga seluruh dunia.&nbsp;Salah satu yang ikut merayakannya adalah Maya Carandang, seorang seniman yang tinggal di Filipina. Carandang saat itu ingin membuat mural di 100 lapangan basket di seluruh Filipina.&nbsp;Yang pertama dia selesaikan pada awal Agustus lalu, sebagai bagian dari proyek ini merayakan kemenangan Irving. Carandang melukis ekspresi wajah dan tubuh Irving begitu mencetak poin penentu kemenangan atas Nuggets. &nbsp;Irving memuji karya Carandang tersebut di postingan lain mengatakan, “Yang saya butuhkan hanyalah undangan. Tahun depan pastinya. Terima kasih atas cintanya. Ini (karya mural) sungguh legendaris," tutur Irving.NBA 2023-2024 memang menjadi musim spesial bagi Irving. Setelah dicap sebagai pemain yang diasingkan dan toxic setelah beberapa tahun buruk bersama Boston Celtics dan Brooklyn Nets, ia mendapatkan kembali kecintaannya pada bola basket dan itu terlihat sepanjang musim, dengan rata-rata mencetak 25,6 poin per gim bersama Luka Doncic.&nbsp;Sebelumnya, banyak yang menyesalkan keputusan Mavericks karena mengontrak Irving kembali di offseason lalu.&nbsp;Narasi media yang menentangnya selama beberapa tahun terakhir akhirnya kembali mengarah ke arahnya sepanjang musim saat ia membantu memimpin Mavs ke Final NBA 2023-2024.&nbsp;Sayang, langkah Irving bersama Mavericks musim lalu dihentikan di final oleh Celtics, yang dengan meyakinkan membekap Mavericks dengan skor seri 4-1.Meski akhirnya gagal, Irving membuktikan bahwa dia bisa hidup berdampingan bersama Doncic dan membantu memimpin timnya meraih kemenangan.Musim reguler NBA 2024-2025 sudah dimulai pada 22 Oktober 2024 lalu dan akan berakhir 13 April 2025. Irving sudah bermain dalam 12 pertandingan dengan mencetak rata-rata per gim 24,9 poin; 4,9 rebound; dan 5,0 assist sedangkan Mavericks untuk sementara berada di peringkat ke-10 Wilayah Barat.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zNlgMyqTnRw?si=47d9PZ41N9oqnCtC" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Seniman asal Filipina Maya Carandang memiliki proyek mural Kyrie Irving di 100 lapangan basket negara tersebut.

Momen Ikonik Kyrie Irving Diabadikan lewat Mural 

SKOR.id – Siap menggelar turnamen dengan format baru, Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) juga memperkenalkan trofi anyar.&nbsp;Belum lama ini, otoritas sepak bola tertinggi di dunia itu meluncurkan trofi yang akan diangkat untuk kali pertama untuk pemenang Piala Dunia Antarklub FIFA yang akan berlangsung pada musim panas tahun depan.Piala Dunia Antarklub FIFA akan memakai format baru sehingga akan digelar di 12 stadion kelas dunia di 11 kota di Amerika Serikat mulai 15 Juni sampai 13 Juli 2025.&nbsp;Trofi baru ini, dirancang oleh FIFA dan dibuat melalui kerja sama dengan perusahaan perhiasan mewah kelas dunia, Tiffany &amp; Co, dan akan dipersembahkan kepada pemenang perdana FIFA Club World Cup usai laga final di Stadion MetLife di New York, New Jersey.“Tujuannya (dibuatnya trofi baru untuk Piala Dunia Antarklub) adalah menjadikannya simbol era baru, saat kami memulai kompetisi paling inklusif dan berbasis kompetisi klub di dunia,” ucap Presiden FIFA Gianni Infantino.&nbsp;“Inovatif, inklusif, pembuat terobosan, dan benar-benar global, Piala Dunia Antarklub FIFA yang akan diikuti 32 tim layak mendapatkan trofi yang mewakili semua ini. Trofi ini bergengsi dan tak lekang oleh waktu – sebuah trofi emas abadi, yang menjadi simbol masa depan dan terinspirasi oleh masa lalu.”Dengan finishing berlapis emas 24 karat, trofi Piala Dunia Antarklub FIFA itu terinspirasi oleh empat elemen utama: peta perjalanan perintis, tabel periodik, astronomi, dan Voyager Golden Records.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">The trophy is here! ✨ Crafted in collaboration with <a href="https://twitter.com/TiffanyAndCo?ref_src=twsrc%5Etfw">@TiffanyAndCo</a>, this trophy will be awarded for the first time to the winners of the inaugural <a href="https://twitter.com/hashtag/FIFACWC?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#FIFACWC</a> taking place next year. <a href="https://twitter.com/hashtag/TakeItToTheWorld?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#TakeItToTheWorld</a> <a href="https://t.co/x1Wo1T1Lf4">pic.twitter.com/x1Wo1T1Lf4</a>— FIFA Club World Cup (@FIFACWC) <a href="https://twitter.com/FIFACWC/status/1857092662232224115?ref_src=twsrc%5Etfw">November 14, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Trofi tersebut menampilkan prasasti berukir laser yang rumit di kedua sisinya. Juga teks dan gambar yang menggambarkan kekayaan sejarah sepak bola.&nbsp;Prasasti tersebut mencakup peta dunia dan nama seluruh 211 asosiasi sepak bola anggota FIFA dan enam konfederasi, yang mewakili keragaman geografis dan budaya dari permainan indah tersebut.Cakram tengah trofi menampilkan serangkaian ikon yang menggambarkan tradisi sepak bola, termasuk simbol stadion dan peralatan serta peta dunia.Trofi ini juga dilengkapi ukiran dalam 13 bahasa dan huruf Braille, yang semakin menyoroti semangat inklusif dari permainan global dan memastikan bahwa warisan turnamen ini dapat diakses oleh beragam penonton di seluruh dunia.&nbsp;Tersedia ruang untuk mengukir lambang klub pemenang dengan laser untuk 24 edisi turnamen. Selain itu, trofi ini dapat bertransformasi dari perisai menjadi struktur multifaset dan orbital – desain yang dapat disesuaikan sehingga membentuk struktur visual yang kuat.Voyager Golden Records yang terkenal dibawa dalam misi luar angkasa Voyager NASA pada tahun 1970-an, tabel periodik, peta perjalanan perintis, dan astronomi masing-masing berperan dalam konseptualisasi piala tersebut.&nbsp;Merayakan masa lalu dan masa depan sepak bola, trofi Piala Dunia Antarklub FIFA ini menampilkan simbol-simbol langit yang mewakili perkiraan posisi planet-planet pada saat berdirinya FIFA pada hari Sabtu, 21 Mei 1904 di Paris, Prancis, dan pertandingan pembukaan turnamen pada tanggal 15 Juni 2025 di Miami, AS.&nbsp;Sebuah pesan inspiratif kepada klub juara terukir pada piala tersebut, antara lain sebagai berikut: “Bagi mereka yang memegang piala ini, sejarah adalah milik Anda! Anda adalah saksi dari momen yang mewakili puncak klub sepak bola, yang diberikan kepada sedikit orang namun dirayakan oleh banyak orang.”&nbsp;Kata-kata ini mencerminkan status trofi tersebut sebagai simbol kebesaran, menghormati para legenda masa lalu sekaligus menginspirasi klub-klub secara global.Meskipun desain trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA terlihat rumit, Tiffany &amp; Co sudah tidak asing lagi karena reputsai mereka dalam menggarap piala-piala olahraga besar.Perusahaan yang bermarkas di Manhattan, New York City, AS, itu telah menciptakan trofi kejuaraan untuk NFL (Liga American Football), NBA (bola basket), MLB (liga bisbol), dan WNBA (NBA wanita) serta trofi turnamen tenis Grand Slam US Open (AS Terbuka). Tiffany &amp; Co juga pernah mengerjakan Major League Soccer (MLS) dan perangkat keras komputer untuk kejuaraan NWSL (Liga Sepak Bola Wanita di AS).&nbsp;“Dengan warisan dan pengalaman selama 160 tahun, Tiffany &amp; Co telah menciptakan beberapa trofi kejuaraan paling ikonik dalam sejarah, menetapkan standar untuk kerajinan dan desain,” kata Presiden dan CEO Tiffany &amp; Co Anthony Ledru.&nbsp;“Piala Dunia Antarklub FIFA adalah babak berikutnya dalam sejarah panjang kami dalam menciptakan simbol pencapaian atletik yang paling dihormati di dunia.”&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zNlgMyqTnRw?si=kl1VCB7grXKMtEg1" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

FIFA memperkenalkan trofi baru untuk Piala Dunia Antarklub 2025. 

Trofi Baru Piala Dunia Antarklub FIFA, Simbol Masa Depan dan Inspirasi Masa Lalu 

SKOR.id – Selama ini, publik mengenal Amaury Guichon sebagai koki spesialis kue kering (pastry) dan ahli cokelat. Ia terkenal dengan desain kue dan patung coklatnya. Belum lama ini, chef&nbsp;berdarah Prancis-Swiss itu memunculkan satu lagi mahakaryanya dari cokelat, sebuah sirkuit balap (race track) berikut mobil balapnya.&nbsp;Dalam akun media sosialnya, Guichon memperlihatkan bagaimana proses pembuatan karya yang ia namai “Chocolate Racetrack” itu.&nbsp;Pertama, ia membuat lintasan dengan bentuk angka delapan dengan bahan cokelat. Setelah ditipiskan dan agak mengering, Guichon lalu menekuk kedua ujung yang berbentuk setengah lingkaran untuk membuat lintasan miring (banking dalam istilah sirkuit).&nbsp;Setelah itu, Guichon membuat lintasan melingkar vertikal, menyerupai lintasan roller coaster, untuk bagian tengah sirkuit. Ia lalu menyemprotkan pewarna pada lintasan agar mirip aspal. Juga perwarna merah dan putih untuk pembatas lintasan di area banking.&nbsp;Berikutnya, Guichon membuat tiang-tiang penyangga, lengkap dengan ornamen mur dan baut pengunci, yang berfungsi untuk menahan kedua banking tadi. Semuanya juga terbuat dari cokelat.&nbsp;Terakhir, ia Guichon membuat tiga buah mobil balap dengan bentuk mirip karakter mobil&nbsp;Lightning McQueen dalam film animasi Cars. Salah satu mobil ia pasang tak bergerak di salah satu banking.&nbsp;“Chocolate Racetrack (Arena Balap Cokelat)! Ini langsung membawa saya kembali ke masa kanak-kanak!” ujar Guichon untuk keterangan video singkatnya tentang proses pembuatan Chocolate Racetrack itu, di media sosial.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/xtHKA-nprQc?si=jMLfgo_PLS3GmCdG" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>Mobil Formula 1 dari CokelatSejatinya, bukan baru kali ini Guichon membuat karya berbau balap dari cokelat. Sekira bulan Februari 2024 lalu, ia membuat miniatur mobil Formula 1, hanya beberapa pekan sebelum Kejuaraan Dunia Grand Prix F1 2024 dimulai.&nbsp;Dikenal karena kreasi coklat liarnya dan perannya di Masterchef: Dessert Masters, serial reality show di Australia, Guichon melalui media sosial memamerkan mobil balap Formula 1 yang membutuhkan waktu tujuh hari dan 58 kg cokelat hitam untuk menyelesaikannya.Dia menggunakan cokelat leleh untuk menyambung potongan-potongan besar menjadi satu, membentuk bentuk mobil balap. Dengan mengampelas bagian tepi potongan, dia dapat membuat lengkungan dan membentuk bagian detail seperti saluran masuk udara dan hidung.&nbsp;Untuk membuat spoiler depan, Guichon terlebih dahulu menguraikan desainnya pada kertas kalkir sebelum memasukkan cokelat ke dalam cetakan. Setelah menambahkan detail seperti sabuk pengaman dan pegangan pengemudi, ia kemudian mulai mengecat mobil balap tersebut dengan cat merah, hitam, dan putih – yang kemungkinan besar merupakan pewarna food grade.Setelah menambahkan detail akhir seperti roda kemudi dan aksen perak, Guichon kemudian mulai mengerjakan ban untuk mobil yang terlihat terinspirasi dari sasis Ferrari SF-24 itu.&nbsp; &nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fylOVwCGX9M?si=LbadmURF-9HOAv-A" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>&nbsp;

Amaury Guichon membuat lintasan mobil balap dari cokelat.

Chocolate Racetrack Bawa Amaury Guichon ke Masa Kanak-kanak

SKOR.id – Komite Tuan Rumah Piala Dunia 2026 Los Angeles (L.A) mengumumkan mereka tengah mencari seniman dan desainer lokal untuk menjadi bagian dari kesempatan sekali dalam satu generasi, untuk membuat poster resmi Piala Dunia FIFA 26 Los Angeles.&nbsp;Poster pemenang akan dipamerkan di seluruh wilayah L.A, Amerika Serikat, menjelang pertandingan pembukaan pada tahun 2026. Sedangkan artis-desainernya akan menerima 20 ribu dolar AS (sekira Rp314,8 juta).Komite Tuan Rumah Piala Dunia 2026 bekerja sama dengan pemimpin filantropi lokal Annenberg Foundation, memanfaatkan keahlian dan hubungan mendalamnya dengan komunitas seni, untuk melakukan penjangkauan luas kepada desainer dan seniman baru di seluruh Los Angeles.&nbsp;Kontes poster publik ini akan meningkatkan kegembiraan di Los Angeles untuk acara olahraga tunggal terbesar dalam sejarah dan memanfaatkan beragam modal kreatif Los Angeles sambil menyoroti kawasan sepak bola utama di Amerika Utara.&nbsp;Kontes ini terbuka untuk penduduk Los Angeles County yang berusia 18 tahun ke atas. Mereka yang akan mengikuti kontes ini bisa mengisi dan melengkapi formulir pendaftaran. Untuk lebih jelasnya, calon peserta bisa mengklik <a href="https://losangelesfwc26.com/poster-contest/ ">link ini</a>.Peserta yang terdaftar akan menerima peralatan artis (artist toolkit), panduan kreatif, materi terkait, dan instruksi pengunggahan melalui email setelah menandatangani syarat dan ketentuan kontes secara digital.&nbsp;Kiriman harus berupa desain asli yang sesuai dengan syarat, ketentuan, dan pedoman seniman, siap untuk direproduksi secara digital. Detail dan spesifikasi lebih lanjut diberikan kepada peserta terdaftar.&nbsp;Kontes dibuka 15 Oktober 2024, dengan pengiriman terakhir diterima pada 17 November 2024 pukul 23:59 malam waktu setempat (Los Angeles).Enam belas desain akan dipilih oleh juri yang terdiri dari perwakilan sektor seni dan budaya Los Angeles. Dari situ, juri akan memilih empat finalis dengan pemenang hadiah utama dipilih bekerja sama dengan FIFA.Kontes ini akan memberikan satu (1) hadiah utama sebesar 20 ribu dolar AS. Tiga finalis lainnya masing-masing mendapatkan 2.500 dolar AS (Rp39,34 juta). Adapun 12 kiriman terpilih lainnya (yang menembus 16 besar) juga akan menerima masing-masing 500 dolar AS (Rp7,86 juta).<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Ob2NzSG8Ge0?si=ZXNP1Tafki7jlgkg" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Lomba desain poster Piala Dunia 2026 hanya untuk mereka yang berdomisili di Los Angeles, California, Amerika Serikat.



Komite Piala Dunia 2026 Los Angeles Gelar Lomba Desain Poster

SKOR.id&nbsp;– Dewan Lokal Hamrun, kota di sebelah selatan negara Malta, menggelar acara tahunan Festival Cokelat Hamrun edisi ke-14 pada hari Sabtu (26/10/2024) kemarin.Untuk kesekian tahunnya, pembuat manisan dan seniman cokelat Tiziano Cassar mengerjakan struktur unik yang seluruhnya terbuat dari cokelat. Kali ini, ia menggunakan 180 kilogram cokelat.&nbsp;Jika tahun lalu Cassar membuat kreasi cokelat dari aktor top Hollywood, Russell Crowe, maka pada 2024 ini objek kreasinya datang dari sektor olahraga, tepatnya seorang penjaga gawang terkenal di dunia nan melegenda.Gianluigi Buffon memperkuat Juventus FC selama 19 tahun serta berseragam Timnas Italia selama dua dekade, salah satunya ikut merebut Piala Dunia 2006. Buffon pensiun pada 2 Agustus 2023 lalu dalam usia 45 tahun setelah 28 tahun berkarier profesional.Reputasi sebagai salah satu penjaga gawang terbaik yang pernah ada di dunia itulah yang menjadi salah satu pertimbangan yang membuat Buffon dipilih untuk objek patung cokelat tahun ini di Festival Cokelat Hamrun.Kepada TVM News, Tiziano Cassar menjelaskan proses langkah demi langkah untuk membuat struktur cokelat yang sebisa mungkin mencerminkan dan menyerupai orang tersebut.&nbsp;Dibuat seukuran postur Gigi Buffon – setinggi satu meter 92 sentimeter – tentu salah satu ciri yang menonjol adalah panjangnya patung cokelat tersebut.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/DBoCO6CqzZL"></oembed></figure>“Prosesnya dimulai dengan terlebih dahulu mengidentifikasi siapa yang akan kami pilih tahun ini sebagai kepribadian. Kami ingin menghubungkan subjek tersebut dengan dia. Jadi kami memutuskan untuk melakukan sesuatu yang sportif, sepak bola, dan memutuskan untuk melakukan Gianluigi Buffon,” ucap Cassar.Cassar lantas menghubungi Buffon dan pria yang sejak 2023 lalu menjadi koordinator tim di skuad Italia. Setelah itu, Cassar mulai melakukan penelitian seperti berapa panjang orang tersebut dalam posisi apa pun.&nbsp;“Seperti semua tahu, gaya paling bagus Buffon tentu saat mengenakan perlengkapan sepak bola. Di Piala Dunia 2006, mereka punya gaya (karena juara),” tutur Cassar.&nbsp;“Kemudian, seperti semua tahu, gayanya terus berubah. Jadi, saya memutuskan memilih gambar saat Buffon beraksi dalam perjalanannya memenangi Piala Dunia. Saya lalu meneliti semua yang berhubungan dengan sepatu, sarung tangan, dan seluruh perlengkapannya.”&nbsp;Langkah selanjutnya adalah membuat bingkai logam untuk menopang patung coklat. Setelah bingkai siap, Cassar mulai menyiapkan cokelat dengan memanaskannya di dalam mesin lalu mengkristalkannya.&nbsp;Usai siap Cassar menambahkan glukosa dan air ke dalamnya sehingga ia bisa menguleni seperti membuat kue. Berikutnya ia mulai memanaskan cokelat sedikit demi sedikit dan mulai membuat model.&nbsp;“Saya mulai membentuk kaki, dada, mengambil proporsi tangan. Setelah cokelatnya matang, saya mulai mengurangi dan membentuk di dalamnya untuk menonjolkan elemen seperti betis, lutut, dan membentuk celana pendeknya dan perlengkapannya,” kata Cassar.Cassar menjelaskan bahwa tantangan terbesar dalam membuat patung cokelat Buffon dengan posisi miring agar bisa menangkap bola. Dia mengatakan bahwa lebih sulit untuk membuat struktur cokelat pada sisinya, dibanding berdiri.Gianluigi Buffon pun memuji karya Cassar berupa patung dirinya dari cokelat sebagai bentuk penghargaan yang luar biasa.“Teman-teman saya dari Malta benar-benar mengalahkan diri mereka sendiri! Kali ini mereka membuat saya terdiam: sebuah cokelat Buffon. Siapa yang pernah membayangkannya?” ucap Buffon di akun Instagramnya.&nbsp;“Terima kasih khusus kepada Tiziano Cassar atas kerja luar biasa ini. Selamat, sungguh sebuah mahakarya!”&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/m5u4igV6jas?si=xkxoUSMvbsxDdoH4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Seorang pembuat manisan dan seniman asal Malta membuat patung Gianluigi Buffon dari cokelat.

Latest Articles - Art