- Masalah menurunkan berat badan selalu menjadi perhatian utama bagi banyak orang.
- Setiap kali berpikir menurunkan berat badan, satu kata yang muncul di benak: diet.
- Menurut NIH, ada tiga strategi efektif yang bisa cepat membantu menurunkan berat badan.
SKOR.id - Masalah menurunkan berat badan selalu menjadi salah satu perhatian utama bagi banyak orang. Dan, alasannya sangat banyak.
Yang utama adalah menjaga kesehatan, karena ada cukup bukti ilmiah bahwa berat badan berkaitan dengan masalah kesehatan, mulai dari penyakit jantung hingga diabetes.
Yang kedua adalah citra diri. Banyak yang terobsesi dengan penampilan fisik dan melakukan segala upaya nyata untuk menurunkan berat badan ekstra tersebut.
Menurunkan berat badan bisa menjadi proses yang sepi dan sulit, tapi kabar baiknya adalah ada sumber daya yang tersedia untuk mencapai tujuan kita dengan aman dan efektif.
Abaikan Diet
Setiap kali berpikir soal menurunkan berat badan, satu kata yang muncul di benak kita: diet.
Ada banyak diet dan produk yang tersedia, sebanyak informasi yang salah atau keyakinan yang salah. Anda tidak boleh tertipu.
Cara paling baik untuk menurunkan berat badan adalah makan makanan sehat, mengurangi asupan kalori dan aktif secara fisik, seperti yang diperingatkan oleh National Institutes of Health (NIH untuk akronim dalam bahasa Inggris).
Tidak perlu melakukan diet atau mendaftar untuk program diet sementara dan menjanjikan, sesuatu yang bisa kontraproduktif.
Fad diet bukanlah cara terbaik untuk menurunkan berat badan. Setidaknya secara permanen dan stabil.
(Red - Fad diet. Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC), fad diet memiliki definisi diet untuk menurunkan berat badan yang menjanjikan hasil nan cepat dengan perubahan asupan gizi secara temporer).
Otoritas kesehatan telah menyarankan agar kita tidak mempercayai solusi ajaib itu, yang menjanjikan hasil langsung.
Kita akan dengan mudah mengenalinya, karena mereka menganjurkan untuk mengurangi atau mengecualikan jenis makanan tertentu.
Hasilnya seringkali sebaliknya: kebanyakan orang lelah setelah waktu diet yang singkat dan mendapatkan kembali berat badan yang telah hilang.
Jika kita memiliki ide yang jelas ini, kita dapat mencari alternatif lain. Menurut NIH, ada tiga strategi efektif yang dapat membantu kita menurunkan berat badan:
1. Pilih makanan sehat
Anda harus mengurangi asupan kalori total Anda. Tidak berarti Anda melepaskan rasa atau kenikmatan makanan. Salah satu cara untuk mengurangi asupan kalori adalah dengan makan lebih banyak makanan nabati dan mencoba makan berbagai makanan: buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Secara khusus, NIH berbicara tentang mengisi setengah piring Anda dengan buah-buahan dan sayuran.
2. Makan dalam porsi kecil
Setiap orang tidak memiliki konsep ransum yang sama. Untuk mengorientasikan diri, kita bisa menggunakan piring yang lebih kecil. Jika takaran itu tidak jelas, kita dapat menggunakan label nilai gizi untuk mempelajari ukuran porsi yang seharusnya kita makan.
Jika semua informasi itu tidak cukup, spesialis Mayo Clinic menawarkan beberapa tips:
- Pilih produk susu rendah lemak, daging tanpa lemak, dan unggas tanpa lemak dalam jumlah terbatas.
- Makanlah setidaknya empat porsi buah, dan tiga porsi buah setiap harinya.
- Ganti biji-bijian olahan dengan biji-bijian utuh.
- Makanlah lemak sehat dalam jumlah sedang, seperti minyak zaitun, minyak sayur, alpukat, kacang-kacangan, selai kacang, dan minyak kacang.
- Kurangi asupan gula sebanyak mungkin.
3. Latihan mingguan
Seperti yang para spesialis ulangi, tidak ada solusi ajaib atau nyaman. Fokus pada makanan saja tidak cukup. Anda juga harus melakukan beberapa latihan fisik mingguan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan aktivitas fisik sebagai tiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka, dengan konsumsi energi konsekuen, termasuk selama waktu luang, untuk bepergian ke dan dari tempat-tempat tertentu, atau sebagai bagian dari pekerjaan seseorang.
Menurut WHO, orang dewasa haruslah melakukan aktivitas fisik aerobik sedang setidaknya selama 150 hingga 300 menit; o aktivitas fisik aerobik yang kuat minimal selama 75-150 menit; atau kombinasi setara dari aktivitas sedang dan berat sepanjang minggu.***
Berita Bugar Lainnya:
Smoothie Apel untuk Menurunkan Berat Badan dengan Cepat
Diet Rendah Karbohidrat: Apakah Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan?
Bisakah Makan Telur Membantu Menurunkan Berat Badan?