SKOR.id – Fabio di Giannantonio membagikan pengalamannya menjadi pembalap baru VR46 Racing Team setelah kurang lebih dua bulan bergabung bersama tim.
Sejak direkrut pada akhir November lalu, rider Italia ini sudah beberapa kali melakukan pelatihan di Akademi VR46. Sebelumnya, Di Giannantonio juga sudah menjalani tes pramusim di Valencia dengan tunggangan barunya.
Mantan pembalap Gresini Racing itu bersemangat menyambut kompetisi MotoGP 2024 setelah mendapatkan pelatihan bersama orang-orang profesional dibalik tim VR46.
“Saya tahu ini adalah tim super karena mereka meraih banyak kesuksesan besar dalam sepuluh tahun mereka (di balap grand prix),” kata Diggia, sapaan karib Di Giannantonio, saat peluncuran Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
“'Sentuhan pertama (dengan motor VR46) sangat keren di (tes) Valencia. Namun sepanjang tahun ini, akan ada beberapa perbedaan karena saya bisa berlatih lebih sering di Ranch dan dengan teman-teman VR46 (Akademi). Ini akan menjadi peluang besar untuk berkembang,” tambahnya.
Selain itu, memiliki mantan pembalap sekaliber Valentino Rossi sebagai pemilik tim juga memberikan keuntungan besar bagi Diggia. Ia sangat terbantu dengan nasihat-nasihat yang diberikan Rossi dalam usahnya mengembangkan kemampuan.
“Memiliki Valentino Rossi sebagai bos juga sangat membantu saya, karena saya memiliki GOAT (Greatest of All Time) yang dapat mengawasi saya dan memberi saya beberapa nasihat. Ini akan menjadi perbedaan utama,” Diggia melanjutkan.
Menghadapi MotoGP 2024 dengan tim, mesin, dan kru yang baru, Fabio di Giannantonio diharapkan dapat melanjutkan performa menakjubkannya seperti yang ia lakukan di akhir musim lalu.
Setelah Gresini Racing memastikan posisinya bakal digantikan Marc Marquez, Diggia justru baru menunjukkan tajinya sebagai salah satu pembalap yang patut diperhitungkan saat memasuki akhir musim MotoGP 2023.
Ia berhasil mengamankan podium perdananya di kelas premier usai finis ketiga di GP Australia pada Oktober lalu. Penampilan gemilang Diggia kemudian berlanjut di GP Qatar di mana dirinya mampu finis tercepat yang berakhir menjadi kemenangan perdananya yang begitu emosional.
“Tujuan dari sisi saya adalah mengembangkan karir saya sebagai pebalap dan meningkatkan setiap performa yang saya lakukan tahun lalu,” ujarnya.
“Akhir musim lalu sangat fantastis. Tujuannya adalah untuk memulai kembali dari sana, membuat beberapa posisi 5 teratas secara konsisten.”
Diggia pun optimistis VR46 Racing Team mampu tampil baik dalam balapan perdana MotoGP 2024 di Sirkuit Losail, Qatar melihat dari besarnya potensi motor Desmosedici GP23.
“Itu akan tergantung pada bagaimana kami memulai tes dalam beberapa minggu. Tapi saya pikir kami akan siap bertarung di Qatar untuk balapan pertama,” ia menuturkan.
“Sentuhan pertama dengan GP23 (di tes Valencia) sungguh fantastis. Tentu saja kami harus bekerja di banyak area, tapi motor ini punya banyak potensi.”