SKOR.id – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perbasi telah menggelar seleksi pemain untuk membentuk Timnas Basket U-16 Indonesia.
Seleksi berlangsung selama dua hari, 7–8 Desember 2024, di Lapangan Basket GBK Arena Senayan, Jakarta Pusat.
Agenda ini dilakukan Perbasi sebagai persiapan Indonesia untuk menghadapi ajang SEABA U-16 yang dihelat tahun depan.
“Kami mengapresiasi sebesar-besarnya kepada para pemain yang telah berikan waktunya mengikuti seleksi untuk Timnas Basket Putra U-16,” ujar Murni Setionegoro selaku penanggung jawab.
“Mari manfaatkan kesempatan ini untuk bersama-sama memberikan yang terbaik untuk Indonesia pada SEABA U-16 Tahun 2025.”
Lebih lanjut, Murni Setionegoro menyebut pemain yang datang untuk mengikuti seleksi ini merupakan anak-anak kelahiran tahun 2009 yang merupakan hasil rekomendasi dari masing-masing provinsi.
Seleksi hari pertama sendiri diikuti 24 pemain di mana delapan pemain terpilih akan lanjut mengikuti seleksi hari kedua.
Pada hari kedua, delapan pemain itu bergabung dengan 24 nama lainnya yang merupakan nama-nama hasil scouting dari pelaksanaan Kejurnas U-15 Putra di Yogyakarta pada 17–24 Agustus lalu.
“Sehingga hari kedua seleksi pada 8 Desember 2024 ini diikuti 32 pemain yang merupakan gabungan hasil seleksi 7 Desember dan 24 nama dari scouting Kejurnas U15 Agustus lalu,” Murni menjelaskan.
“Dengan pemain terbaik yang dikirimkan dalam persiapan pembentukan Timnas Basket Putra U-16 ini, kami optimistis akan catatkan prestasi terbaik di SEABA U-16 2025 nanti.”
Tim pelatih dalam seleksi kali ini dipimpin oleh Rastafari Horongbala yang dibantu oleh Antonius Ferry Rinaldo, Givson, dan Rifky Antolyon.
Keberadaan Rifky Antolyon di seleksi ini tidak hanya membantu mencari pemain terbaik untuk SEABA U-16 tetapi juga mencari komposisi terbaik untuk menghadapi ajang tersebut pada tahun depan.
Pasalnya, Rifky Antolyon merupakan pelatih yang membawa timnas basket muda Indonesia menjuarai ASEAN School Games pada Juni lalu.
Ajang SEABA U-16 sendiri sudah berlangsung sebanyak lima kali sejak 2011 yang merupakan edisi perdana.
Dari kelima edisi yang sudah digelar, semuanya dimenangi oleh Filipina, yakni pada 2011, 2013, 2015, 2017, dan 2023.
Pada sisi lain, Malaysia menjadi tim yang paling sering jadi runner up (empat kali), disusul oleh Thailand yang pernah sekali finis kedua pada edisi 2013.
“Untuk SEABA U16 Tahun 2025, belum tahu siapa tuan rumahnya karena harus bidding dulu. Untuk waktu pelaksanaan, sebagaimana di tahun-tahun sebelumnya, berlangsung pada Juli,” Murni menuturkan.
