SKOR.id - Petenis putri andalan Indonesia, Aldila Sutjiadi, bisa dibilang melakoni musim terbaiknya sebagai pemain profesional pada 2023.
Pada akhir pekan lalu, Aldila Sutjiadi menutup penampilan pada musim ini dengan menjadi runner up nomor ganda putri dalam ajang WTA Elite Trophy 2023.
Dalam turnamen yang berlangsung di Zhuhai, Cina tersebut, Aldila Sutjiadi berpasanagan dengan Miyu Kato (Jepang) dan menyandang status unggulan kedua.
Status itu diberikan mengingat Aldila Sutjiadi tengah menduduki peringkat 26 dunia untuk nomor ganda putri sedangkan Miyu Kato berada satu setrip di bawah.
Upaya Aldila Sutjiadi/Miyu Kato untuk jadi juara gagal terwujud usai kalah 3-6, 3-6 di tangan Beatriz Haddad Maia (Brasil)/Veronika Kudermetova (Rusia) pada partai final.
Beatriz Haddad Maia (#24) dan Veronika Kudermetova (#30) merupakan unggulan pertama nomor ganda putri WTA Elite Trophy 2023.
Meski hanya jadi runner up, pencapaian Dila bersama Kato di WTA Elite Trophy 2023 tetap layak mendapat apresiasi.
Pasalnya, WTA Elite Trophy merupakan salah satu turnamen tenis penutup musim untuk kategori putri, selain WTA Finals, yang pesertanya hanya pemain dan pasangan terpilih.
WTA Elite Trophy 2023 hanya diikuti 12 pemain tunggal putri dan enam ganda putri terbaik di luar delapan pemain dan delapan pasang yang tampil di WTA Finals 2023.
Predikat runner up WTA Elite Trophy 2023 tentu jadi pencapaian penutup musim yang manis bagi Aldila Sutjiadi.
Sepanjang 2023, Dila tercatat menjalani 27 turnamen yang masuk dalam agenda kompetisi WTA.
Petenis 28 tahun itu pun berhasil meraih dua gelar juara bersama Miyu Kato di ajang ASB Classic (WTA 250) dan Tennis in the Land (WTA 250).
Aldila Sutjiadi juga menjadi kampiun ATX Open (WTA 250) di Austin, Amerika Serikat saat berpasangan dengan Erin Routliffe (Selandia Baru).
Meski belum mampu meraih gelar juara di level turnamen yang lebih tinggi dari WTA 250, Aldila Sutjiadi sempat membuat gebrakan dalam sejumlah kompetisi elite dunia.
Berpasangan dengan Kato, Dila mampu menembus semifinal BNP Paribas Open 2023 (WTA 1000) sebelum dikalahkan Beatriz Haddad Maia/Laura Siegemund (Jerman).
Sedangkan dalam empat turnamen tenis Grand Slam sepanjang 2023, langkah Dila yang selalu turun dengan Kato di nomor ganda putri konsisten menembus babak 16 besar.
Sayang, pasangan gado-gado Indonesia/Jepang tersebut belum mampu melangkah lebih jauh ke babak berikutnya.
Dari empat kekalahan Dila/Kato di babak 16 besar turnamen Grand Slam musim ini, French Open 2023 bisa dibilang jadi yang paling menyesakkan.
Pasalnya, Aldila Sutjiadi/Miyu Kato kala itu tersingkir usai didiskualifikasi di tengah pertandingan kontra Marie Bouzkova (Rep. Ceko)/Sara Sorribes Tormo (Spanyol).
Momen diskualifikasi yang dialami Dila/Kato saat itu pun sempat jadi sorotan pencinta tenis dunia karena dinilai kontroversial.
Baca Juga: Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Didiskualifikasi dari French Open 2023, Begini Kronologinya
Hasil menyesakkan yang didapat Dila di nomor ganda putri French Open 2023 itu pun seolah terobati dengan pencapaiannya di nomor ganda campuran.
Berduet dengan Matwe Middelkoop (Belanda), Aldila Sutjiadi mampu menembus semifinal French Open 2023.
French Open 2023 sendiri menjadi pengalaman perdana Dila bermain di nomor ganda campuran dalam turnamen tenis Grand Slam.
Aldila Sutjiadi pun kembali menembus semifinal bersama Matwe Middelkoop saat turun dalam ajang Wimbledon 2023 di Inggris.
Sayang, tren positif itu tak berlanjut saat Aldila Sutjiadi berpasangan dengan Rohan Bopanna (India) dalam US Open 2023.
Rohan Bopanna/Aldila Sutjiadi kala itu tersisih di babak 16 besar usai kalah 2-6, 5-7 di tangan pasangan tuan rumah, Ben Shelton/Taylor Townsend.
Meski disibukkan dengan agenda padat WTA, Aldila Sutjiadi tetap memperkuat tim tenis Indonesia dalam dua multi-event tahun ini, yakni SEA Games 2023 dan Asian Games 2022.
Pada pertengahan Mei lalu, Dila turut memperkuat skuad Merah Putih dalam ajang SEA Games 2023 di Kamboja dan sukses meraih dua medali emas dan satu perak.
Medali emas didapat Dila dari nomor beregu putri dan ganda campuran dengan Christopher Rungkat. Sedangkan perak diraih dari nomor ganda putri bersama Jessy Rompies.
Sedangkan pada Asian Games 2022 yang digelar pada akhir September 2023 lalu, Dila pulang dengan medali perunggu.
Medali perunggu itu didapatkan Aldila Sutjiadi dari nomor ganda putri usai terhenti di semifinal bersama Janice Tjen.
Aldila Sutjiadi pun gagal mempertahankan medali emas ganda campuran Asian Games yang diraihnya bersama Christopher Rungkat pada 2018 usai kalah di perempat final.