Mengapa Memberi Sangat Baik untuk Kesehatan Anda

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Memberi, dalam bentuk apa pun, ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan fisik dan kesehatan mental kita.
  • Dan, semua itu didukung oleh sains.
  • Berikut manfaat yang terkait dengan memberi atau melayani orang lain.

SKOR.id - Kita semua tahu bahwa memberi akan sangat membantu orang lain.

Anda dapat membuat perbedaan besar di dunia dengan menawarkan waktu dan dukungan kepada teman dan keluarga, menjadi sukarelawan untuk organisasi, atau menyumbang untuk amal.

Tetapi tahukah Anda bahwa perasaan hangat dan tidak jelas yang Anda dapatkan dari ketika membantu orang lain sebenarnya baik untuk Anda juga?

Dan, itu juga bukan hanya teori "getaran yang baik". Ada sains di baliknya. Penelitian telah menunjukkan bahwa memberi dapat meningkatkan kesehatan fisik dan kesehatan mental Anda dengan berbagai cara. Mari cari tahu lebih lanjut dengan psikolog Susan Albers, PsyD.

Manfaat kesehatan dari memberi
Senyum bukanlah satu-satunya reaksi yang muncul dari pemberian sebuah hadiah. Ada juga respons kimiawi yang terjadi di tubuh Anda sebagai respons terhadap sebuah tindakan, sekalipun itu hanya melakukan sesuatu yang menyenangkan.

Ketika Anda membantu seseorang atau memberi hadiah, otak Anda mengeluarkan bahan kimia yang "merasa enak" seperti:

  • Serotonin (yang mengatur suasana hati Anda).
  • Dopamin (yang memberi Anda rasa senang).
  • Oksitosin (yang menciptakan rasa koneksi dengan orang lain).

“Saat kita melakukan sesuatu untuk orang lain, itu membuat kita merasa jauh lebih terlibat dan gembira,” kata Dr. Albers. “Itu bagus untuk kesehatan dan kebahagiaan kita.”

Manfaat kesehatan fisik dan mental yang terkait dengan memberi atau melayani dapat meliputi:

*Darah rendah
Kemurahan hati benar-benar baik untuk jantung Anda, kata Dr. Albers. Peneliti menemukan bahwa memberi (sesuatu) kepada orang lain dapat menurunkan tekanan darah Anda dan melindungi ticker Anda. Yang menarik, efeknya mirip dengan hasil positif yang dibawa oleh diet sehat dan olahraga.

*Umur yang lebih panjang
Rahasia untuk hidup lebih lama lagi mungkin adalah memberi diri Anda lebih banyak. Studi menunjukkan bahwa orang yang memilih menjadi sukarelawan cenderung akan hidup lebih lama daripada mereka yang tidak.

*Lebih sedikit stres
Ingin mencairkan stres? Solusi terbaik mungkin adalah membantu orang lain. Memberi hadiah atau menjadi sukarelawan dapat mengurangi kadar kortisol Anda, hormon stres yang dapat membuat Anda merasa kewalahan atau cemas.

*Seorang 'helper's high'
Memberi dapat merangsang jalur mesolimbik otak Anda, atau pusat penghargaan, sambil melepaskan endorfin. Itu bisa mengarah pada "helper's high" yang meningkatkan harga diri, meningkatkan kebahagiaan, dan memerangi perasaan depresi.

Bagaimana memberi sesuai anggaran
Mari kita mulai dengan fakta ini: Ini bukan tentang uang. “Beberapa hadiah terbaik tidak memerlukan biaya apa pun,” catat Dr. Albers. “Faktanya, tindakan melayani sering kali mencerminkan pemikiran dan perhatian yang paling besar dan bisa lebih bermakna daripada apa pun yang Anda beli.”

Hadiah "tindakan pelayanan" mencakup apa pun yang membantu seseorang keluar dan membuat hidup mereka sedikit lebih mudah. Contohnya termasuk:

  • Membawa jalan-jalan anjing tetangga Anda.
  • Mengerjakan tugas teman serumah.
  • Menawarkan penitipan bayi gratis untuk teman keluarga.
  • Membantu kerabat yang kesulitan teknologi menyiapkan komputer atau TV.

Pikirkan tentang memanfaatkan bakat kreatif Anda untuk hadiah yang bermakna juga. Mungkin itu berarti menggambar potret seseorang atau menyusun jurnal atau album yang menyoroti kenangan khusus.

Bonus lain dari hadiah buatan sendiri? Mereka biasanya ramah anggaran, nilai tambah yang besar mengingat tekanan yang bisa datang dengan keuangan pribadi.

“Menggunakan keterampilan alami Anda sendiri dapat menghasilkan hadiah yang menyentuh hati, berkesan, dan bahkan jauh lebih bermakna daripada apa pun yang Anda temukan di toko,” kata Dr. Albers. "Itu akan membuat penerimanya merasa sangat istimewa."

Dan kemungkinan besar Anda juga akan merasa cukup baik.***

Berita Entertainment Bugar Lainnya:

Tertawa Obat Terbaik untuk Kesehatan Mental: Jaga Otot Humor Anda

Kicau Burung adalah Obat Terbaik untuk Terapi Kesehatan Mental

Source: Health Cleveland Clinic

RELATED STORIES

Haruskah Anda Benar-benar Tetap Berolahraga saat Sakit?

Haruskah Anda Benar-benar Tetap Berolahraga saat Sakit?

Haruskah Anda Benar-Benar Berolahraga Saat Sakit? Jika gejalanya di atas leher, lakukanlah! Di bawah leher, sebaiknya istirahat.

Tren Kebugaran yang (Mungkin) Akan Mendominasi di Tahun 2023

Tren Kebugaran yang (Mungkin) Akan Mendominasi di Tahun 2023

Men's Health mengumpulkan pendapat dari beberapa penasihat dan pakar kebugaran untuk mencari tahu tentang tren kebugaran pada tahun 2023.

5 Mitos Tidur Singkat yang Mungkin Anda Percayai

5 Mitos Tidur Singkat yang Mungkin Anda Percayai

Dari hanya tidur 6 jam hingga akhir pekan yang malas, ini 5 mitos tidur sebentar yang mungkin Anda percayai.

7 Alasan Wanita Lebih Mungkin Menderita Depresi dan Cara Mengatasinya

7 Alasan Wanita Lebih Mungkin Menderita Depresi dan Cara Mengatasinya

Wanita tidak hanya berjuang untuk menutup kesenjangan upah gender, faktanya mereka juga harus menghadapi kesenjangan depresi.

Resolusi yang Akan Membuat Kesehatan Fisik dan Mental Anda Menjadi Lebih Baik

Resolusi Tahun Baru adalah kebiasaan kuno yang memberi kita kesempatan untuk berkomitmen pada perubahan yang ingin kita buat di tahun mendatang. Tapi jujur ​​​​saja, ini adalah janji yang terkadang sering dilupakan dengan sangat cepat.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pelatih Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025, Indra Sjafri.

Timnas Indonesia

TC Tahap Kedua Timnas U-23 Indonesia Dimulai November, Jumlah Pemain Mengerucut

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri, mengupayakan ada dua uji coba lagi pada TC tahap kedua.

Teguh Kurniawan | 13 Oct, 20:18

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

KONI Klungkung Serahkan Bonus buat Atlet Beprestasi di Porprov Bali 2025, Bidik 80 Emas pada 2027

KONI Kabupaten Klungkung memberi apresiasi kepada para atlet dan pelatih berprestasi di Porprov Bali XVI 2025.

Teguh Kurniawan | 13 Oct, 16:26

Orangutan Esports sang juara BMSD 2025 melaju ke PMGC 2025. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

IQOO Orangutan Jadi Tim India Pertama yang Lolos ke PMGC Sejak 2021

Ini adalah untuk kali pertama India mengirimkan wakil ke PMGC setelah terakhir Godlike Esports pada PMGC 2021.

Gangga Basudewa | 13 Oct, 15:34

el patrick

Timnas Indonesia

Patrick Kluivert Siap Bertanggung Jawab Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert buka suara melalui akun Instagramnya terkait kegagalan ke Piala Dunia 2026.

Gangga Basudewa | 13 Oct, 14:40

Honor of Kings (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Honof of Kings Kembali Gelar HOK Office Attack Season 2

Tim kantor terbaik di HOK Office Attack akan memperebutkan total hadiah senilai Rp 50 juta.

Gangga Basudewa | 13 Oct, 12:31

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia

Gagal ke Piala Dunia 2026, Mensesneg dan DPR RI Tetap Apresiasi Timnas Indonesia

Semangat juang para pemain Timnas Indonesia mendapatkan apresiasi dari DPR RI dan Mensesneg.

Rais Adnan | 13 Oct, 11:36

PON Bela Diri 2025. (Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri 2025: Pegulat Raih Emas Balik dari Pensiun, Tarung Drajat Lawan Minimnya Dana

Cabor gulat dan tarung drajat resmi memulai laga dalam PON Bela Diri 2025 di Djarum Arena, Kudus, Senin (13/10/2025).

Taufani Rahmanda | 13 Oct, 11:33

Roster RRQ untuk MPL ID Season 16. (RRQ)

Esports

Rinz Ungkap Masalah yang Dihadapi RRQ Hoshi di MPL ID Season 16

RRQ Hoshi masih harus serius di pekan kesembilan reguler season MPL ID Season 16 untuk meraih tiket playoff.

Gangga Basudewa | 13 Oct, 10:58

Timnas putri U-17 Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

Jadwal Timnas Putri U-17 Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita U-17 2026 di Myanmar

Tim asuhan Timo Scheunemann berangkat ke Myanmar pada Kamis (9/10/2025) usai melakukan TC di Batu, Malang.

Taufani Rahmanda | 13 Oct, 09:26

Penyerang Norwegia, Erling Haaland. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Timnas Norwegia Tanpa Erling Haaland Hadapi Selandia Baru

Erling Haaland tidak ikut memperkuat Norwegia saat uji coba melawan Selandia Baru, Selasa (14/10/2025).

Rais Adnan | 13 Oct, 09:24

Load More Articles