- Menpora, Zainudin Amali, menyebut gelaran PON 2020 pada Oktober 2021 merupakan usulan KONI.
- Menurut Zainudin Amali, usulan tersebut sangat ideal sebab Oktober 2021 cenderung kosong dari jadwal event olahraga besar.
- Pada 2021 mendatang, atlet Indonesia akan mendapat ujian lantaran harus terjun di Olimpiade, PON, dan SEA Games dalam tahun yang sama.
SKOR.id - Dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi X DPR-RI dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), muncul wacana menggelar Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2020 pada Oktober 2021.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, menyebut rencana itu bukan datang dari Kemenpora, melainkan keinginan KONI Pusat dan KONI Daerah (Konida).
Sebelum Kemenpora dan DPR menggelar rapat secara virtual pada Selasa (14/4/20), KONI sudah terlebih dahulu melakukan koordinasi.
Berita PON 2020 Lain: Presiden Jokowi Jadi Penentu Nasib PON Papua 2020
Mereka pun sepakat untuk mengusulkan Oktober 2021 sebagai games time baru PON Papua 2020.
Zainudin Amali menyebut permintaan KONI ini cukup masuk akal. Sebab, Oktober 2021 dinilai relatif lowong untuk menggelar ajang sebesar PON 2020, jika benar ditunda.
Sebelumnya, ada usulan PON 2020 diselenggarakan pada Maret 2021, tetapi KONI tak menjajaki opsi itu. Sebab, pada bulan itu anggaran daerah biasanya belum dicairkan.
“Maret memang kosong, tetapi anggaran belum cair. Sedangkan pada bulan-bulan lain, semuanya sudah terisi,” pria asal Gorontalo ini mengungkapkan.
Andai benar ditunda ke 2021, gelaran PON 2020 bakal “dikepung” oleh multievent berlevele internasional maupun regional.
Olimpiade Tokyo 2020 akan dgielar 23 Juli-8 Agustus 2021, sedangkan pada November 2021 akan diselenggarakan SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.
Selain itu, ada pula ajang besar lain yang sudah menanti Indonesia, yakni Piala Dunia U-20 yang menurut rencana diselenggarakan medio Mei-Juni 2021.
Tak lupa, MotoGP Indonesia juga dijadwalkan bergulir di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, pada tahun depan. Meski tanggal pastinya belum ditentukan.
“Sampai sekarang kami belum menentukan tanggal maupun bulan penyelenggaraan PON 2020, pasti ditunda saja belum. Lihat bagaimana nanti hasil rapat kabinet,” kata Menpora.
Baca Juga: Menimbang Untung Rugi Penundaan PON Papua
Lebih lanjut, Zainudin Amali mengaku masih akan berkoordinasi dengan KONI Pusat, NOC Indonesia, dan pengurus cabang olahraga terkait banyak hal.
Terutama untuk mengantisipasi jadwal padat atlet yang harus mengikuti Olimpiade, PON, dan SEA Games dalam jangka waktu yang singkat selama setahun.