SKOR.id - Jika Timnas Indonesia punya kabinet, mungkin berikut ini adalah daftar para menterinya. Simak dalam artikel Skor Special berikut ini.
(Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).
(Catatan Editor: Ini hanya lucu-lucuan, gaes)
Presiden: Shin Tae-yong
Sebagai pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong adalah pimpinan tertinggi di tim ini, alias presiden di kabinet ini.
Semua arah perjalanan Timnas Indonesia ini, mulai dari siapa yang dipanggil, bermain, dan siapa yang didepak juga jadi hak prerogatif sang presiden.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Asnawi Mangkualam
Asnawi Mangkualam adalah kapten tim ini, dan tak ada yang lebih pantas mengisi posisi Menko daripada dirinya.
Di luar dan dalam lapangan, ia memang ditugasi STY untuk mengoordinir rekan-rekannya.
Selain itu, Asnawi juga bisa memperkenalkan budaya Indonesia ke luar negeri dengan ia sempat bermain di Korea Selatan dan kini di Thailand.
Menteri Pertahanan: Jay Idzes
Jay Idzes adalah kunci utama pertahanan Timnas Indonesia saat ini.
Tak mengherankan apabila pemain Venezia tersebut cocok mengisi pos Menteri Pertahanan di kabinet Timnas Indonesia.
Menteri Pemuda dan Olahraga: Marselino Ferdinan
Selain jadi salah satu pemain andalan STY, Marselino Ferdinan adalah pemain termuda di Timnas Indonesia saat ini.
Pemain kelahiran 9 September 2004 ini baru berusia 20 tahun.
Ia lebih muda delapan bulan dari pemain termuda selanjutnya, Ivar Jenner, yang lahir 10 Januari 2004.
Menteri Agama: Ragnar Oratmangoen
Dari deretan pemain naturalisasi yang memperkuat Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen satu-satunya yang beragama Islam.
Itu sebabnya Ragnar, yang notabene menjadi mualaf pada usia remaja, dijuluki Wak Haji oleh warganet, karena ketekunannya dalam beribadah.
Tak mengherankan jika ia kemudian cocok mengisi kursi Menteri Agama.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Sandy Walsh
Sandy Walsh jadi salah satu pemain yang vokal soal lingkungan hidup dan kehutanan di Indonesia.
Ia sempat membagikan soal gerakan "All Eyes on Papua" di media sosial miliknya.
Gerakan ini adalah kampanye virtual menuntut keadilan demi menyelamatkan tanah dan hutan adat di Papua.
Menteri Pendidikan: Rizky Ridho
Rizky Ridho saat ini tercatat menjadi mahasiswa jurusan S1 Manajemen di Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Ia juga mendapat beasiswa atlet, mencakup pembebasan biaya pendidikan hingga lulus. Selain itu, ia dibebaskan dari kewajiban menyusun skripsi, digantikan dengan pembuatan buku yang menceritakan perjalanannya sebagai atlet.
Hal ini menjadikan Rizky Ridho pantas mengemban tugas sebagai Menteri Pendidikan.
Menteri Komunikasi dan Informatika: Pratama Arhan
Jika berbicara soal media sosial, mungkin Pratama Arhan adalah ahlinya.
Hal ini karena ia adalah pemain Timnas Indonesia dengan pengikut terbanyak di Instagram, mencapai sembilan juta pengikut.
Di era sekarang ini, media sosial menjadi ujung tombak utama dalam komunikasi dan informatika, menjadikan Arhan pantas mengisi posisi ini.
Menteri Perhubungan: Maarten Paes
Bermain di FC Dallas, Amerika Serikat, Maarten Paes jadi pemain yang harus menempuh perjalanan terjauh dari kandang klubnya di Dallas menuju Jakarta, Indonesia: 16.179 km.
"Saya rasa tantangan terbesar bagi saya adalah waktu tempuh penerbangan dan adaptasi dengan perbedaan zona waktu. Dalam dua hari, kadang Anda harus langsung bermain, itu adalah sebuah tantangan yang besar. Untung saja, saya siap menghadapi tantangan ini," ujar Paes.
Banyaknya waktu yang ia habiskan di atas pesawat mungkin cocok menjadikannya sebagai Menteri Perhubungan.
Kepala Badan Intelijen Negara: Thom Haye
Jika ada pemain yang ditugaskan untuk mencari kelemahan dan kekuatan lawan, demi kemenangan Timnas Indonesia, Thom Haye adalah aktornya.
Dijuluki The Professor, itulah memang tugas Thom Haye di atas lapangan.
Banyaknya informasi yang ia miliki ini menjadikan Haye pantas menjadi Kepala BIN.
Siapa lagi kira-kira pemain Timnas Indonesia yang bisa masuk ke kabinet ini?