SKOR.id – Tinggal hitungan hari Garuda International Cup 2024 akan bergulir. Pada tahun ini, ada tiga kategori usia yang diselenggarakan. 

Dan terbaru, pada Garuda International Cup 2024 ini diikuti delapan negara, dari Asia Tenggara dan Asia Timur.

Pesta sepak bola usia muda internasional terbesar di Indonesia bertajuk Garuda International Cup (GIC) 2024 ini siap bergulir di ASIOP Training Ground, Sentul, Jawa Barat mulai 22 Agustus mendatang. 

GIC 2024 dipastikan makin seru karena akan diikuti 8 negara, yaitu Indonesia, Cina, Jepang, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, dan Singapura.

Adapun, GIC 2024 ini merupakan turnamen edisi keempat setelah berlangsung sukses pada 2015, 2022, dan 2023. 

GIC 2024 akan digelar di ASIOP Training Ground, Sentul, pada 22-25 Agustus 2024 mendatang, dengan mempertandingkan tiga kategori usia, yaitu U-17, U-12, dan U-10. 

Turnamen ini makin spesial karena bertepatan dengan perayaan HUT RI Ke-79. 

GIC 2024 juga bisa menjadi wadah bagi PSSI untuk mencari bibit-bibit terbaik untuk memperkuat Timnas Indonesia usia muda, khususnya kategori U-17. 

Diketahui, Timnas U-17 Indonesia akan tampil di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 yang digelar di Kuwait pada 19-27 Oktober 2024 mendatang. 

Sementara, putaran final Piala Asia U-17 2025 akan berlangsung di Arab Saudi pada 3-20 April 2025 nanti.

Dalam konferensi pers GIC 4 yang digelar di Swiss-Belcourt Bogor, Jumat (16/8), Project Director GIC, Wahyu Budiarto, mengatakan bahwa turnamen ini digelar untuk memberikan kesempatan kepada talenta-talenta muda Indonesia untuk bisa berkompetisi di level Asia dan dunia.

“Garuda International Cup ini makin sesuai harapan kita di awal penyelenggaraan pada 2015, bahwa GIC bisa menjadi suatu event untuk sepak bola Indonesia dan menjadikan Garuda International Cup itu salah satu turnamen terbaik Asia,” kata Wahyu Budiarto.

“Selain itu, kami juga berharap GIC ini bisa kembali melahirkan pemain-pemain untuk Timnas Indonesia, seperti pada 2023 ada Ji Da-bin, Marselinus Ama Ola, dan Meshaal Hamzah, yang kini ada di Timnas U-19 Indonesia asuhan Indra Sjafri,” tambahnya.

Wahyu juga mengaku senang karena antusiasme peserta dari luar negeri terus meningkat dari tahun ke tahun untuk mengikuti GIC. 

“Pada Garuda International Cup pertama di Bandung, pesertanya hanya tiga negara. GIC 2 (2022) pesertanya naik menjadi lima negara. Tahun lalu, GIC 2023 diikuti tujuh negara, dan tahun ini GIC 2024 alhamdulillah diikuti delapan negara. Yang membanggakan lagi, bukan hanya tim dari Asia Tenggara yang hadir, tetapi juga dari Asia Timur, seperti Cina dan Jepang,” ucap Wahyu Budiarto.

Cina, yang merupakan kali pertama berkiprah di GIC, disebutkan bakal menurunkan tim terbaik.

“Cina dan Jepang juga tidak main-main karena tim yang hadir ke Indonesia adalah Guangzhou Evergrande, yang kita tahu reputasinya di kompetisi elite Asia seperti apa. Dan, Zhejiang FC juga berkompetisi di level Liga 1 atau kasta tertinggi di Cina. Bahkan mereka kerap kali tampil di Liga Champions Asia, yang tim seniornya,” kata Wahyu.

“Lalu ada juga Johor Darul Takzim dari Malaysia, Shonan Bellmare dari Jepang, yang berkompetisi di J-League 1 di Jepang. Plus, juga ada Tokyo Selection.”

“Bayangkan tim-tim Indonesia mulai dari Sumatera, Kalimantan, Bali, Jawa, mereka berkesempatan melawan tim-tim yang hebat ini. Nah, ini yang menurut saya makin mendekati harapan kami bahwa turnamen Garuda International Cup ini adalah salah satu turnamen terbaik, bukan hanya di Indonesia, tapi harapannya juga terbaik di Asia. Harapannya Garuda International Cup ini bisa menjadi Gothia Cup-nya Asia,” dia melanjutkan.

Wahyu Budiarto juga berterima kasih kepada para sponsor yang sudah mendukung turnamen GIC 2024. 

Mulai dari Transtama Logistics, Tunas Muda Adhyaksa, Ethiopian Airlines, Belfoods, PT Rut Ester Berjaya Medan, Bank Mandiri, SOMPO Insurance, Swissbel Hotel Court Bogor, City Trans Utama, Specs, Bluebird, Aqua, Naos, EMC, Glico, Sunpride, serta para pendukung lainnya. 

"Karena dengan dukungan dari para sponsor ini turnamen bisa dapat terlaksana dengan baik,” katanya. 

Sementara, Director Transtama Logistics Express, Novema Andriyani, selaku perwakilan sponsor mengaku senang bisa mendukung GIC 2024.

“Alasan kami mendukung event ini tentu pertama, sepak bola masih menjadi olahraga rakyat yang paling digemari di Indonesia, bahkan dunia. Dan, hal ini sesuai dengan visi perusahaan kami yang memiliki keinginan untuk melayani masyarakat luas dari berbagai segmen yang tersebar di seluruh Indonesia,” kata Vema.

“Kami menilai GIC 2024 ini bisa menjadi sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan eksposure perusahaan atau produk kami. Kami juga tentu berharap GIC 2024 ini dapat memberi dampak positif terhadap iklim kompetisi sepak bola nasional, sehingga turnamen ini dapat mencetak talenta-talenta muda berbakat yang akan mendorong prestasi sepak bola Indonesia ke panggung global,” tambahnya.

Mewakili peserta, Board of Directors Shonan Bellmare Jepang, Shun Ogino, memuji Garuda International Cup yang rutin dan komitmen dalam menggelar turnamen pembinaan sepak bola usia muda level internasional dengan menghadirkan tim-tim elite berkualitas. 

“Kami senang bisa mengikuti turnamen GIC 2024, yang diikuti beberapa akademi dari berbagai negara ini. Sebab, melalui turnamen, para pemain bisa belajar dari pertandingan bagaimana cara membaca permainan, menambah mentalitas bertanding, jam terbang, dan bagaimana mengontrol emosi," kata Shun Ogino.

"Hal tersebut sulit diajarkan di akademi, tapi harus diperoleh dan dirasakan langsung oleh pemain di lapangan secara alami,” pungkasnya.

Daftar Peserta Garuda International Cup 2024:

U-17

-ASIOP Merah (Indonesia)
-Guangzhou (China)
-Garuda Lampung City FC (Indonesia) 
-Woodland Warriors (Singapura)
-ASIFA (Indonesia)
-Zhejiang (China)
-ASIOP Biru (Indonesia)
-De La Salle Zobel (Filipina) 
-Diklat Merden (Indonesia) 
-Southridge Admirals (Filipina)
-TSI (Indonesia)
-Chiangmai FC (Thailand)
-ASIOP Kuning (Indonesia) 
-Vachiralai United (Thailand) 
-Farmel (Indonesia)
-Fajar Selatan (Malaysia)

U-12

-Johor Darul Takzim (Malaysia)
-Jakarta Akademi Soccer (Indonesia) 
-Tokyo Selection White (Jepang)
-ASIOP Kuning (Indonesia)
-Shonan Bellmare (Jepang)
-ASIOP Merah (Indonesia)
-Bijaksana FC (Malaysia)
-Borneo FC (Indonesia)
-NFDP (Malaysia)
-Next Bali Generation (Indonesia)
-Boeung Ket FC (Kamboja)
-Shonan Bellmare (Indonesia)
-HLGC (Malaysia)
-Diklat Merden (Indonesia)
-Tokyo Selection Purple (Jepang) 
-ASIOP Biru (Indonesia)

U-10

-ASIOP Merah (Indonesia)
-Tunas Johor (Malaysia)
-Nahusam FA (Indonesia)
-MJ Tigers (Malaysia)
-ASIOP Kuning (Indonesia)
-Wira Muda (Malaysia)
-Jagakarsa FA (Indonesia)
-Junior FC (Malaysia)
-ASIOP Biru (Indonesia)
-Perdana United (Malaysia)
-UNI Bandung (Indonesia)
-Velocity (Malaysia)
-Shonan Bellmare Indonesia (Indonesia) 
-Topo Soccer Academy (Malaysia)
-Farmel (Indonesia)
-Brazilian Soccer School (Indonesia)