SKOR.id - Turnamen sepak bola Garuda International Cup 2024 resmi dimulai di ASIOP Training Ground, Sentul, Jawa Barat, Kamis (22/8/2024) pagi.Total 48 tim dari delapan negara yaitu Indonesia, Cina, Jepang, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, dan Singapura bakal bersaing dalam tiga kelompok usia yaitu U-10, U-12, dan U-17.Turnamen Garuda International Cup (GIC) 2024 dipastikan bakal menjadi tontonan menarik karena diikuti tim-tim akademi elite di kawasan Asia.Seperti Guangzhou (Cina), Zhejiang (Cina), Shonan Bellmare (Jepang), Tokyo Selection (Jepang), ASIOP (Indonesia), hingga Johor Darul Ta’zim (Malaysia).Pembukaan GIC 2024 berlangsung meriah dan disuguhkan atraksi drone yang membawa bendera hingga trofi GIC, serta dance performance dan perkusi.Acara pembukaan GIC 2024 ini juga dihadiri tokoh bangsa yakni Board of Advisory GIC 2024, Hashim Djojohadikusumo.Project Director GIC, Wahyu Budiarto, mengatakan turnamen ini diharapkan bisa menjadi kebanggaan Indonesia karena Garuda International Cup merupakan kejuaraan sepak bola usia muda terbesar level internasional yang digelar di Indonesia.“Garuda International Cup sudah bergulir sebanyak empat kali dengan melakukan terobosan dan peningkatan kualitas. Pertama kali GIC diselenggarakan di Bandung pada 2015 dengan diikuti tiga negara ASEAN," ujar Wahyu Budiarto."Kemudian jumlah negara terus meningkat menjadi lima negara di 2022, lalu tujuh negara di 2023, dan kini delapan negara di GIC 2024,” jelasnya.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/GIC_2024_1a04224297.jpeg" alt="Opening ceremony GIC 2024."><figcaption>Project Director GIC, Wahyu Budiarto dan Board of Advisory GIC 2024, Hashim Djojohadikusumo serta jajaran saat opening ceremony GIC 2024 di Lapangan ATG, Sentul, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8/2024). (Dok. Istimewa)</figcaption></figure>“Kami berharap di momen HUT RI Ke-79 GIC 2024 ini bisa semakin besar menjadi kebanggaan Indonesia di mata dunia. Tentunya karena kami mengangkat ikon kebanggaan bangsa Indonesia yaitu Garuda,” ia menambahkan.Sementara itu, Board of Advisory GIC 2024 Hashim Djojohadikusumo mengaku senang dan bangga dengan digelarnya pesta sepak bola usia muda internasional ini.“Garuda International Cup sebagai turnamen sepak bola usia muda memberikan kesempatan besar bagi para pemain untuk mengembangkan keterampilannya, membentuk karakter di dalam dan luar lapangan, sekaligus berbagi momen dengan rekan-rekan dari negara lain,” kata Hashim Djojohadikusumo.Hashim juga menambahkan turnamen sepak bola internasional seperti GIC ini sangat penting untuk menambah jam terbang para pemain muda Indonesia.Ia pun berharap di masa yang akan datang para pemain GIC 2024 bisa menjadi pemain berkualitas, berkarier untuk sepak bola profesional Tanah Air hingga membela Timnas Indonesia. &nbsp;GIC musim ini berjalan dengan dukungan dari beberapa sponsor yakni Transtama Logistics, Bank Mandiri, SOMPO Insurance, Tunas Muda Adhyaksa, Ethiopian Airlines, Belfoods.PT Rut Ester Berjaya Medan, Swissbel Hotel Court Bogor, City Trans Utama, Specs, Bluebird, Aqua, Naos, EMC, Glico, dan Sunpride.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/EBASVZ-jZF0?si=ZPoJ9vI98zEzjgYN" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Total 48 tim dari delapan negara bersaing dalam tiga kelompok usia untuk menjadi juara.

National

Meriahkan HUT RI Ke-79, Garuda International Cup 2024 Resmi Dimulai

SKOR.id – Tinggal hitungan hari Garuda International Cup 2024 akan bergulir. Pada tahun ini, ada tiga kategori usia yang diselenggarakan.&nbsp;Dan terbaru, pada Garuda International Cup 2024 ini diikuti delapan negara, dari Asia Tenggara dan Asia Timur.Pesta sepak bola usia muda internasional terbesar di Indonesia bertajuk Garuda International Cup (GIC) 2024 ini siap bergulir di ASIOP Training Ground, Sentul, Jawa Barat mulai 22 Agustus mendatang.&nbsp;GIC 2024 dipastikan makin seru karena akan diikuti 8 negara, yaitu Indonesia, Cina, Jepang, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, dan Singapura.Adapun, GIC 2024 ini merupakan turnamen edisi keempat setelah berlangsung sukses pada 2015, 2022, dan 2023.&nbsp;GIC 2024 akan digelar di ASIOP Training Ground, Sentul, pada 22-25 Agustus 2024 mendatang, dengan mempertandingkan tiga kategori usia, yaitu U-17, U-12, dan U-10.&nbsp;Turnamen ini makin spesial karena bertepatan dengan perayaan HUT RI Ke-79.&nbsp;GIC 2024 juga bisa menjadi wadah bagi PSSI untuk mencari bibit-bibit terbaik untuk memperkuat Timnas Indonesia usia muda, khususnya kategori U-17.&nbsp;Diketahui, Timnas U-17 Indonesia akan tampil di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 yang digelar di Kuwait pada 19-27 Oktober 2024 mendatang.&nbsp;Sementara, putaran final Piala Asia U-17 2025 akan berlangsung di Arab Saudi pada 3-20 April 2025 nanti.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Konfrensi_pers_Garuda_International_Cup_2024_99bbf11bc5.jpg" alt="Konfrensi pers Garuda International Cup 2024.jpg"><figcaption>Konfrensi pers menjelang bergulirnya Garuda International Cup 2024, di Swiss-Bellcourt, Bogor, 16 Agustus 2024. (Media GIC 2024).</figcaption></figure>Dalam konferensi pers GIC 4 yang digelar di Swiss-Belcourt Bogor, Jumat (16/8), Project Director GIC, Wahyu Budiarto, mengatakan bahwa turnamen ini digelar untuk memberikan kesempatan kepada talenta-talenta muda Indonesia untuk bisa berkompetisi di level Asia dan dunia.“Garuda International Cup ini makin sesuai harapan kita di awal penyelenggaraan pada 2015, bahwa GIC bisa menjadi suatu event untuk sepak bola Indonesia dan menjadikan Garuda International Cup itu salah satu turnamen terbaik Asia,” kata Wahyu Budiarto.“Selain itu, kami juga berharap GIC ini bisa kembali melahirkan pemain-pemain untuk Timnas Indonesia, seperti pada 2023 ada Ji Da-bin, Marselinus Ama Ola, dan Meshaal Hamzah, yang kini ada di Timnas U-19 Indonesia asuhan Indra Sjafri,” tambahnya.Wahyu juga mengaku senang karena antusiasme peserta dari luar negeri terus meningkat dari tahun ke tahun untuk mengikuti GIC.&nbsp;“Pada Garuda International Cup pertama di Bandung, pesertanya hanya tiga negara. GIC 2 (2022) pesertanya naik menjadi lima negara. Tahun lalu, GIC 2023 diikuti tujuh negara, dan tahun ini GIC 2024 alhamdulillah diikuti delapan negara. Yang membanggakan lagi, bukan hanya tim dari Asia Tenggara yang hadir, tetapi juga dari Asia Timur, seperti Cina dan Jepang,” ucap Wahyu Budiarto.Cina, yang merupakan kali pertama berkiprah di GIC, disebutkan bakal menurunkan tim terbaik.“Cina dan Jepang juga tidak main-main karena tim yang hadir ke Indonesia adalah Guangzhou Evergrande, yang kita tahu reputasinya di kompetisi elite Asia seperti apa. Dan, Zhejiang FC juga berkompetisi di level Liga 1 atau kasta tertinggi di Cina. Bahkan mereka kerap kali tampil di Liga Champions Asia, yang tim seniornya,” kata Wahyu.“Lalu ada juga Johor Darul Takzim dari Malaysia, Shonan Bellmare dari Jepang, yang berkompetisi di J-League 1 di Jepang. Plus, juga ada Tokyo Selection.”“Bayangkan tim-tim Indonesia mulai dari Sumatera, Kalimantan, Bali, Jawa, mereka berkesempatan melawan tim-tim yang hebat ini. Nah, ini yang menurut saya makin mendekati harapan kami bahwa turnamen Garuda International Cup ini adalah salah satu turnamen terbaik, bukan hanya di Indonesia, tapi harapannya juga terbaik di Asia. Harapannya Garuda International Cup ini bisa menjadi Gothia Cup-nya Asia,” dia melanjutkan.Wahyu Budiarto juga berterima kasih kepada para sponsor yang sudah mendukung turnamen GIC 2024.&nbsp;Mulai dari Transtama Logistics, Tunas Muda Adhyaksa, Ethiopian Airlines, Belfoods, PT Rut Ester Berjaya Medan, Bank Mandiri, SOMPO Insurance, Swissbel Hotel Court Bogor, City Trans Utama, Specs, Bluebird, Aqua, Naos, EMC, Glico, Sunpride, serta para pendukung lainnya.&nbsp;"Karena dengan dukungan dari para sponsor ini turnamen bisa dapat terlaksana dengan baik,” katanya.&nbsp;Sementara, Director Transtama Logistics Express, Novema Andriyani, selaku perwakilan sponsor mengaku senang bisa mendukung GIC 2024.“Alasan kami mendukung event ini tentu pertama, sepak bola masih menjadi olahraga rakyat yang paling digemari di Indonesia, bahkan dunia. Dan, hal ini sesuai dengan visi perusahaan kami yang memiliki keinginan untuk melayani masyarakat luas dari berbagai segmen yang tersebar di seluruh Indonesia,” kata Vema.“Kami menilai GIC 2024 ini bisa menjadi sarana yang efektif dan efisien untuk meningkatkan eksposure perusahaan atau produk kami. Kami juga tentu berharap GIC 2024 ini dapat memberi dampak positif terhadap iklim kompetisi sepak bola nasional, sehingga turnamen ini dapat mencetak talenta-talenta muda berbakat yang akan mendorong prestasi sepak bola Indonesia ke panggung global,” tambahnya.Mewakili peserta, Board of Directors Shonan Bellmare Jepang, Shun Ogino, memuji Garuda International Cup yang rutin dan komitmen dalam menggelar turnamen pembinaan sepak bola usia muda level internasional dengan menghadirkan tim-tim elite berkualitas.&nbsp;“Kami senang bisa mengikuti turnamen GIC 2024, yang diikuti beberapa akademi dari berbagai negara ini. Sebab, melalui turnamen, para pemain bisa belajar dari pertandingan bagaimana cara membaca permainan, menambah mentalitas bertanding, jam terbang, dan bagaimana mengontrol emosi," kata Shun Ogino."Hal tersebut sulit diajarkan di akademi, tapi harus diperoleh dan dirasakan langsung oleh pemain di lapangan secara alami,” pungkasnya.Daftar Peserta Garuda International Cup 2024:U-17-ASIOP Merah (Indonesia) -Guangzhou (China) -Garuda Lampung City FC (Indonesia)&nbsp; -Woodland Warriors (Singapura) -ASIFA (Indonesia) -Zhejiang (China) -ASIOP Biru (Indonesia) -De La Salle Zobel (Filipina)&nbsp; -Diklat Merden (Indonesia)&nbsp; -Southridge Admirals (Filipina) -TSI (Indonesia) -Chiangmai FC (Thailand) -ASIOP Kuning (Indonesia)&nbsp; -Vachiralai United (Thailand)&nbsp; -Farmel (Indonesia) -Fajar Selatan (Malaysia)U-12-Johor Darul Takzim (Malaysia) -Jakarta Akademi Soccer (Indonesia)&nbsp; -Tokyo Selection White (Jepang) -ASIOP Kuning (Indonesia) -Shonan Bellmare (Jepang) -ASIOP Merah (Indonesia) -Bijaksana FC (Malaysia) -Borneo FC (Indonesia) -NFDP (Malaysia) -Next Bali Generation (Indonesia) -Boeung Ket FC (Kamboja) -Shonan Bellmare (Indonesia) -HLGC (Malaysia) -Diklat Merden (Indonesia) -Tokyo Selection Purple (Jepang)&nbsp; -ASIOP Biru (Indonesia)U-10-ASIOP Merah (Indonesia) -Tunas Johor (Malaysia) -Nahusam FA (Indonesia) -MJ Tigers (Malaysia) -ASIOP Kuning (Indonesia) -Wira Muda (Malaysia) -Jagakarsa FA (Indonesia) -Junior FC (Malaysia) -ASIOP Biru (Indonesia) -Perdana United (Malaysia) -UNI Bandung (Indonesia) -Velocity (Malaysia) -Shonan Bellmare Indonesia (Indonesia)&nbsp; -Topo Soccer Academy (Malaysia) -Farmel (Indonesia) -Brazilian Soccer School&nbsp;(Indonesia)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/WZpHrku1xyE?si=058Ef2uEPXzs6hUi" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Garuda International Cup 2024 akan bergulir pada 22-25 Agustus 2024 di ASIOP Training Ground, Sentul.

Gelar Tiga Kategori Usia, Garuda International Cup 2024 Diikuti 8 Negara 

SKOR.id - Problem keuangan memaksa salah satu klub di kasta elite Liga Kamboja untuk membubarkan diri.Klub tersebut adalah Prey Veng FC, nama yang cukup familier bagi pecinta sepak bola lokal.Akhir bulan lalu, tepatnya 28 Mei, mereka secara resmi memutuskan untuk bubar dan tak lagi berpartisipasi dalam semua kompetisi lokal maupun kontinental.Alasannya klasik, Prey Veng FC kesulitan mencari sumber pemasukan untuk melanjukan operasi, dan pada akhirnya tak punya pilihan selain berhenti."Klub memilih untuk menyetop partisipasi di event sepak bola sejak mengetahui bahwa sumber keuangan kami sangat kurang untuk memenuhi kebutuhan," begitu bunyi pernyataan Prey Veng FC."Dengan demikian, kami juga meminta kepada Federasi Sepak Bola Kamboja (FFC) untuk menghapus keanggotaan kami dan membubarkan klub," mereka menambahkan.Mendengar kabar ini, para penggemar Prey Veng FC pun tak bisa menyembunyikan kesedihan.&nbsp;Mereka pun coba membujuk sponsor dan pihak-pihak lain yang memiliki aset substansial untuk membantu klub kembali aktif berkompetisi.Tahun lalu, mantan CEO Cambodian Premier League, Satoshi Saito, mengungkapkan bahwa kompetisi domestik Kamboja memang sedang bermasalah.Selain itu, liga mereka juga tak sekompetitif negara-negara ASEAN lainnya, seperti Thailand, Vietnam, bahkan Indonesia. Jadi, menarik investor pun sulit.Saito mendesak agar ada sejumlah langkah konkret yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas Cambodian Premier League secara keseluruhan.&nbsp;Mulai dari level kompetisi, perbaikan infrastruktur, hingga promosi kepada audiens yang lebih luas.Dengan begitu, bukan hanya penonton yang akan bertambah, tapi juga menarik sponsor untuk berinvestasi.Prey Veng FC pertama kali mencuri perhatian saat menjuarai kasta kedua Liga Kamboja 2020 tanpa sekali pun menelan kekalahan. Pada tahun yang sama, mereka juga finis ketiga di Hun Sen Cup, alias Piala Kamboja.Tahun berikutnya, 2021, menandai debut Prey Veng FC berkompetisi di kasta tertinggi.Setelah naik-turun, musim lalu mereka berakhir di peringkat kedelapan Cambodian Premier League 2023-2024. Sayang, problem finansial menghambat perkembangan klub.Setelah bubar, para pemain Prey Veng FC dikabarkan bakal berupaya mencari pelabuhan baru, mulai dari klub-klub lokal hingga berpetualang ke luar negeri.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/O4QpZBGJE48?si=KtO0nclCjUcNBlvA" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Masalah keuangan memaksa salah satu klub di kasta elite Liga Kamboja untuk membubarkan diri.

World

Dililit Problem Finansial, Klub Kasta Elite Liga Kamboja Putuskan Bubar

SKOR.id - Tak cuma Timnas Indonesia yang bakal melakoni sederet laga uji coba dalam waktu dekat, tim-tim tetangga di Asia Tenggara (ASEAN) juga.Paling dekat adalah Kamboja. Pasukan Felix Dalmas dijadwalkan bakal menghadapi Qatar pada laga tak resmi di Doha, Minggu (31/12/2023).Diyakini, duel tersebut dimanfaatkan oleh Qatar untuk mengasah kondisi jelang Piala Asia 2023.&nbsp;Sedangkan buat Kamboja ini sekedar pengalaman berharga. Tak ada misi khusus yang diusung tim berjuluk Angkor Warriors ke Timur Tengah.Berbeda dengan tiga negara ASEAN lainnya, yaitu Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Seperti Timnas Indonesia, mereka juga beruji coba untuk persiapan Piala Asia 2023.Thailand, misalnya, akan bertandang ke Tokyo pada Senin (1/1/2024), guna menghadapi Timnas Jepang.&nbsp;Itu akan menjadi satu-satunya pemanasan Tim Gajah Perang sebelum berlaga di Piala Asia 2023.&nbsp;Langsung menghadapi salah satu kekuatan terbesar di Benua Kuning akan menjadi ajang ideal untuk ukur kemampuan.Sepekan berselang, 8 Januari 2024, giliran Malaysia turun ke lapangan. Tim asuhan Kim Pan-gon akan bertarung melawan Suriah di Doha, Qatar.&nbsp;Itu menjadi cara mereka membaca karakter tim-tim asal Timur Tengah.Sedangkan Vietnam memilih Kirgiztan sebagai lawan. Laga uji coba tersebut juga digelar di Doha, tapi pada 9 Januari 2024.&nbsp;The Golden Star Warriors cuma butuh satu kali latih tanding setelah memusatkan persiapan mereka di dalam negeri sejak akhir Desember.Thailand, Malaysia, dan Vietnam merupakan wakil ASEAN di Piala Asia 2023 selain Indonesia.Thailand berada di Grup F bersama Arab Saudi, Kirgiztan, dan Oman. Malaysia tergabung di Grup E, besaing dengan Korea Selatan, Yordania, dan Bahrain.Adapun Vietnam satu grup dengan Indonesia di Grup D, yang juga diisi Jepang dan Irak. Duel kedua tim akan terjadi pada 19 Januari 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha.Demi tampil kompetitif di grup berat tersebut, Timnas Indonesia tak tanggung-tanggung mengadakan tiga uji coba. &nbsp;Dua pertama melawan Libya (2 dan 5 Januari) usai sembari pemusatan latihan di Antalya, Turki. Sedangkan pemanasan pamungkas adalah menghadapi Iran ketika tim sudah mendarat di Qatar, 9 Januari.Berikut jadwal lengkap laga uji coba tim-tim ASEAN pada Desember 2023 hingga Januari 2024:Minggu, 31 Desember 2023 Qatar vs KambojaSenin, 1 Januari 2024 Jepang vs ThailandSelasa, 2 Januari 2024 Indonesia vs LibyaJumat, 5 Januari 2024 Libya vs IndonesiaSenin, 8 Januari 2024 Suriah vs MalaysiaSelasa, 9 Januari 2024 Iran vs Indonesia Vietnam vs Kirgiztan<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zVnBxtNuD8c?si=VDI4-pAlWaU8INfV" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Tak cuma Timnas Indonesia yang bakal melakoni sederet laga uji coba dalam waktu dekat, tim-tim tetangga di Asia Tenggara juga.

Jadwal Uji Coba Negara-negara ASEAN pada Pengujung dan Awal Tahun

SKOR.id - Mimpi Privat Mbarga untuk melakoni debut internasional bersama Timnas Kamboja tampaknya harus tertunda.Penyerang asal klub Liga 1, Bali United, itu belum mendapat izin dari FIFA untuk memperkuat negara barunya.Padahal, beberapa waktu lalu, Federasi Sepak Bola Kamboja (FFC) sudah mengumumkan resminya proses naturalisasi penyerang kelahiran Kamerun itu.Privat Mbarga bahkan ikut serta dalam sesi latihan Timnas Kamboja untuk menghadapi Pakistan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.Namun, FIFA menilai bahwa dokumen yang diajukan FFC masih belum lengkap, sehingga mereka tak bisa memberi lampu hijau pendaftaran Mbarga dalam skuad The Koupreys.Imbasnya, sang pemain kini tak ikut terbang bersama rekan-rekannya ke Pakistan buat melakoni laga kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (17/10/2023) besok.Sebelumnya, dia juga tak turun saat Kamboja ditahan imbang 0-0 pada pertemuan pertama di Stadion Nasional Morodok Techo, Phnom Penh, pekan lalu.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/privat_kamboja_aac63d9252.jpg" alt="privat mbarga timnas kamboja"><figcaption>Penyerang Bali United, Privat Mbarga (hitam), terlihat sudah berlatih dengan Timnas Kamboja untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 versus Pakistan. (Facebook Federasi Sepak Bola Kamboja FFC)</figcaption></figure>Kegagalan Privat Mbarga tampil bukan hanya pukulan bagi sang pemain, tapi tentu Timnas Kamboja juga.Mereka kini kehilangan opsi lini serang yang berkualitas untuk membantu perjuangan tim lolos ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.Bagaimanapun, status pasukan Felix Dalmas sama sekali belum aman. Modal 0-0 dari kandang sangat rawan dilampaui Pakistan, apalagi kini mereka main di markas musuh.Seandainya Privat Mbarga bisa main, kekuatan barisan depan Kamboja akan sedikit terdongkrak.Penyerang 31 tahun itu sangat berpengalaman dan memiliki instring mencetak gol yang tinggi.Itu berkat karier panjang di sepak bola Kamboja dan Indonesia yang membuahkan berbagai prestasi kolektif maupun individu.Sembilan tahun di Kamboja, dia pernah juara liga bersama Svay Rieng FC, menyabet dua gelar top scorer dan sekali pemain terbaik.&nbsp;Di Bali United pun Privat Mbarga mampu memenangi Liga 1, dan sudah mencetak lebih dari 20 gol sampai sekarang.FFC berharap urusan dokumen dengan FIFA bisa segera rampung. Jadi, jika Kamboja berhasil lolos ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Privat Mbarga sudah bisa ikut berpartisipasi.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/kItw_5s3-VQ?si=EMAYUHWJX7Xa60pz"></oembed></figure>

Ambisi Privat Mbarga untuk melakoni debut internasional bersama Timnas Kamboja mendapat hambatan dari FIFA.

Latest Articles - Kamboja

Meriahkan HUT RI Ke-79, Garuda International Cup 2024 Resmi Dimulai

Gelar Tiga Kategori Usia, Garuda International Cup 2024 Diikuti 8 Negara

Dililit Problem Finansial, Klub Kasta Elite Liga Kamboja Putuskan Bubar

Jadwal Uji Coba Negara-negara ASEAN pada Pengujung dan Awal Tahun

Privat Mbarga Batal Debut bersama Timnas Kamboja, Dokumen Belum Lengkap