SKOR.id - Kans Enea Bastianini (Ducati Lenovo) untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2024 resmi tertutup menyusul hasil tak maksimal yang didapat di Thailand akhir pekan lalu.
Dalam MotoGP Thailand 2024, Enea Bastianini yang start kedua sempat menunjukkan performa impresif dengan memenangi sesi sprint yang digelar Sabtu (26/10/2024).
Sayang, Enea Bastianini gagal mengulang penampilan apiknya di Sirkuit Buriram dalam sesi balapan utama yang dihelat sehari kemudian.
Juara dunia Moto2 2020 tersebut mendapatkan start tak sempurna hingga akhirnya hanya mampu finis di peringkat 14.
“Sejujurnya, saya tak tahu apa yang terjadi saat start karena saya kehilangan banyak posisi,” Bastianini mengomentari start buruknya di balapan utama MotoGP Thailand 2024.
“Ketika keluar dari tikungan pertama dan melaju di trek lurus, saya merasa motor saya seolah-olah kehilangan 30 tenaga kuda.”
“Saya memulai lomba tanpa memakai perangkat start depan karena tim saya mengatakan untuk lebih baik tak menggunakannya karena bisa spin (karena kondisi trek basah),” ia melanjutkan.
“Namun, para pembalap yang memulai lomba dengan perangkat start depan justru tampil jauh lebih kompetitif ketimbang saya.”
Setelah mendapat start tak sempurna, Bastianini sempat memperbaiki penampilannya hingga bertengger di peringkat tujuh. Namun, ia kemudian mengalami crash sebelum finis ke-14.
Dengan demikian, Bastianini secara total mendapat14 poin tambahan dari Negeri Gajah Putih yang membuatnya masih tertahan di peringkat empat klasemen MotoGP 2024 dengan 345 poin.
Kans rider asal Italia itu untuk jadi juara dunia MotoGP 2024 pun resmi tertutup lantaran sudah tertinggal 108 angka dari sang pemuncak klasemen, Jorge Martin (Prima Pramac Racing).
Pasalnya, musim 2024 tinggal menyisakan dua seri hanya memungkinkan seorang pembalap dapat tambahan maksimal 74 poin jika mampu memenangi empat sesi balapan tersisa.
Secara matematis, perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024 kini tinggal menyisakan Jorge Martin (Prima Pramac Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Jorge Martin berada di puncak klasemen MotoGP 2024 dengan koleksi 453 poin atau unggul 17 angka atas Francesco Bagnaia.
Walaupun Francesco Bagnaia merupakan rekan setimnya di Ducati Lenovo, Enea Bastianini mengaku belum akan memberi bantuan secara langsung di atas lintasan.
Enea Bastianini masih ingin berjuang untuk dirinya sendiri agar bisa finis ketiga di klasemen MotoGP 2024 yang saat ini diduduki oleh Marc Marquez (Gresini Racing).
Hingga seri ke-18, Marc Marquez yang tahun depan bakal jadi rekan setim anyar Francesco Bagnaia sudah mengumpulkan 356 poin atau unggul 11 angka atas Enea Bastianini.
“Tidak, ini belum waktunya. Saya masih ingin menang juga di GP Malaysia,” ujar Bastianini yang musim depan memperkuat Red Bull KTM Tech3.
Meski demikian, Bastianini mengaku tetap akan membantu Bagnaia di luar lintasan balap seperti yang sudah dilakukannya selama ini.
“Sekarang, perebutan gelar juara dunia secara matematis tinggal menyisakan Martin dan Pecco. Bagnaia hari ini telah menunjukkan potensi yang luar biasa,” kata Bastianini.
“Saya pun berbicara dengannya sebelum balapan dan dia sebenarnya merasa tak terlalu optimistis dengan balapannya.”
“Dalam sesi warm up, saya dan dia tampil tak cepat. Namun, pada akhirnya kami bisa tampil kompetitif saat balapan,” The Beast melanjutkan.
“Dia sedikit lebih beruntung karena start dari peringkat pertama sehingga lebih mudah. Dia pun terus memacu motornya hingga menang, sekarang jaraknya tinggal 17 poin (antara Martin dan Pecco).”