Ambisi Besar Penjegal Timnas Indonesia di Final Piala AFF 2010 untuk Brunei

Adif Setiyoko

Editor:

  • Mantan pelatih yang sukses membawa timnas Malaysia juara Piala AFF 2010, Datuk K. Rajagobal, kini punya ambisi baru bersama Brunei.
  • Datuk K. Rajagobal berambisi membawa timnas Brunei melaju hingga partai final Piala AFF 2021.
  • Jika ini berhasil, Datuk K. Rajagobal sukses membawa timnas Brunei meraih prestasi terbaik selama sejarah penyelenggaraan Piala AFF.

SKOR.id – Pelatih asal Malaysia penjegal timnas Indonesia di Piaal AFF 2010, Datuk K. Rajagobal punya target ambisius bersama timnas Brunei Darussalam.

Sebelumnya, mantan pelatih timnas Malaysia itu diumumkan secara resmi oleh Federasi Sepak Bola Nasional Brunei Darussalam (NFABD), Rabu (2/12/2020).

Datuk K. Rajagobal mengatakan, target terdekat yang menjadi ambisinya bersama timnas Brunei ialah Piala AFF 2020 yang terlaksana 2021.

Pelatih berusia 64 tahun itu berambisi untuk membawa anak asuhnya melaju ke final Piala AFF 2020 untuk pertama kali sepanjang sejarah.

Meskipun demikian, untuk mewujudkan target itu, Rajagobal harus terlebih dulu membawa timnya lolos dari babak play-off.

Diapun memiliki waktu sekitar satu hingga dua bulan untuk mempersiapkan timnas Brunei menjadi tim yang tangguh.

"Misi utama kami adalah memenangkan play-off untuk lolos ke babak grup," kata Rajagobal kepada Bernama.

"Itu adalah tujuan pertama dan jangka pendek saya sebagai pelatih," ucap eks-pelatih timnas Malaysa ini.

"Ini merupakan tantangan bagi saya bersama tim baru dan harus mendapatkan hasil positif dalam satu atau dua bulan."

"Namun, apabila dalam waktu singkat itu kami berhasil, hal ini bakal menjadi pertanda baik," kata Rajagobal menjelaskan.

Sebetulnya, jika berbicara soal prestasi Rajagobal di kejuaraan kawasan Asia Tenggara, ia memang memiliki catatan yang mentereng.

Sebab, Rajagobal pernah membawa timnas Malaysia untuk kali pertama menjuarai Piala AFF. Itu diraih pada edisi 2010 saat menumbangkan timnas Indonesia di final.

Setahun sebelumnya, Rajagobal juga pernah mempersembahkan medali emas untuk timnas U-23 Malaysia pada ajang SEA Games 2009 di Laos.

Catatan yang terbilang impresif itu menjadi modal berharga Rajagobal bersama timnas Brunei di Piala AFF 2020.

Sesuai rencana, kejuaraan paling bergengsi di ASEAN itu bakal berlangsung pada 11 April hingga 8 Mei 2021.

Namun sebelumnya, timnas Brunei harus menjalani laga play-off yang bakal digelar sebelum undian grup turnamen dua tahunan itu.

Pengumuman resmi yang disampaikan NFABD ini sekaligus mengakhiri spekulasi soal calon pelatih timnas Brunei Darussalam.

Sebelumnya, ada dua kandidat lain selain Datuk K. Rajagobal, yakni mantan pelatih timnas Myanmar, Gerd Zeise, dan eks-arsitek timnas Filipina, Michael Weiss.

Duo arsitek asal Jerman itu tersingkir lantaran Rajagobal dinilai lebih cocok dengan kultur sepak bola Brunei.

Ini sekaligus menjadi ajang comeback Rajagobal di pentas internasional setelah rehat selama tujuh tahun.

Sebab, sejak menjabat sebagai arsitek timnas Malaysia pada 2009 hingga 2013, ia belum juga melatih timnas manapun.

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia)

Berita Sepak Bola ASEAN lainnya:

Singkirkan Duo Jerman, Mimpi Buruk Timnas Indonesia Resmi Latih Brunei

Profil Indera SC, Klub Keluarga Kerajaan Brunei yang Minati Kurniawan Dwi Yulianto

Operator Kompetisi Kooperatif, Agenda Timnas Malaysia Bisa Positif

Source: Bernama

RELATED STORIES

Mantan Psikolog Timnas Indonesia, Johannes Rumeser, Meninggal Dunia

Mantan Psikolog Timnas Indonesia, Johannes Rumeser, Meninggal Dunia

Johannes Rumeser, mantan psikolog timnas Indonesia dan atlet nasional, meninggal dunia karena jantung, Minggu (6/12/2020).

Pembuat Timnas Indonesia Gigit Jari Beri ''Resep'' Penting untuk Sepak Bola Brunei

Pembuat Timnas Indonesia Gigit Jari Beri ''Resep'' Penting untuk Sepak Bola Brunei

Pada 2010, Datuk K Rajagopal adalah mimpi buruk timnas Indonesia dan kini berkiprah di sepak bola Brunei Darussalam.

Dari Liga Brunei, Eks Bek Klub Liga Inggris Cetak 5 Gol dan Timnya Menang 16-1

Dari Liga Brunei, Eks Bek Klub Liga Inggris Cetak 5 Gol dan Timnya Menang 16-1

Mantan pemain bertahan dari klub kasta bawah Liga Inggris, Charlie Clough membuat lima gol dalam laga Liga Brunei 2021.

Dari Liga Brunei, Klub ''Berbau'' Singapura Cetak 44 Gol dari 3 Laga Awal

Dari Liga Brunei, Klub ''Berbau'' Singapura Cetak 44 Gol dari 3 Laga Awal

DPMM FC dengan kekuatan level Liga Singapura seolah sulit dibendung di Liga Brunei Darussalam atau Brunei Super League 2021

Federasi Sepak Bola Brunei Darussalam Ubah Nama dan Logo

Federasi Sepak Bola Brunei Darussalam Ubah Nama dan Logo

Federasi Sepak Bola Brunei Darussalam memasuki babak baru untuk organisasi mereka dengan nama dan logo baru.

Mimpi Buruk Indonesia di Piala AFF 2010 Minta Striker Asing Dibatasi di Liga Malaysia

Safee Sali yang menjadi mimpi buruk Piala AFF 2010 bicara keras soal kesempatan striker lokal di Liga Malaysia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

medali sea games 2025

Other Sports

Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 di Thailand

Tabel perolehan medali SEA Games 2025 yang terus diperbarui sepanjang berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 21:02

bwf wtf 2025

Badminton

Tiga Wakil Sudah Tereliminasi, Indonesia Terancam Gagal Total di BWF World Tour Finals 2025

Hanya dua ganda putra Indonesia yang masih berpeluang lolos ke semifinal BWF World Tour Finals 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 20:54

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Load More Articles