- Kemenpora mengunjungi Pelatnas tenis dan atletik pada Rabu (23/9/20).
- Ini merupakan upaya Kemenpora untuk mengawasi penggunaan anggaran.
- Penggunaan dana yang tepat sangat penting demi menghindarkan cabor dari kasus hukum.
SKOR.id - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serius mengawasi penggunaan anggaran negara untuk Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) cabang olahraga (cabor).
Selain mengawasi, Kemenpora juga melakukan pendampingan penggunaan dana agar setiap cabor tidak melakukan kesalahan yang bisa berujung kasus hukum.
Salah satu langkah yang dilakukan Kemenpora untuk mengawasi dan mendampingi penggunaan anggaran adalah dengan mengunjungi tempat latihan cabor.
Pada Rabu (23/9/20), Kemenpora secara langsung melihat proses latihan cabor atletik dan tenis. Ini untuk memastikan item-item aktivitas Pelatnas yang menggunakan dana APBN.
Deputi IV Kemenpora bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Chandra Bakti mengatakan proses pengawasan dan pendampingan sangat penting agar semua bisa berjalan baik.
Menpora Zainudin Amali pun selalu menekankan kepada seluruh cabor agar pengelolaan anggaran dilakukan dengan baik, transparan, dan sesuai ketentuan.
CEO Tokyo 2020 Ungkap Draf Protokol Covid-19 untuk Olimpiade https://t.co/u7V0TLvIvo— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 24, 2020
"Bapak Menpora (Zainudin Amali) selalu menekankan pentingnya penggunaan anggaran secara transparan dan sesuai ketentuan," ujar Chandra Bakti dalam rilis yang diterima Skor.id, Kamis (24/9/20).
"Hal ini perlu dilakukan agar pengelolaan anggaran sesuai ketentuan dan MoU yang sudah disepakati dan tandatangani," sambungnya.
Chandra menambahkan, Kemenpora juga akan melakukan pendampingan langsung terhadap tim administrasi seluruh cabang olahraga.
Sebab, memang tim administrasi lah yang memegang peranan dalam penggunaan anggaran untuk Pelatnas.
"Proses pengawasan dan pendampingan akan kami lakukan kepada seluruh cabang olahraga menerima dana Pelatnas," ucap Chandra Bakti.
Chandra mengaku senang karena setiap cabor sudah memberlakukan protokol kesehatan ketat. Hal ini harus diteruskan apalagi pandemi Covid-19 masih berlangsung di Indonesia.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Kemenpora Lainnya:
Raih Predikat WTP dari BPK RI, Kemenpora Dapat Apresiasi dari Para Insan Olahraga Indonesia
MoU BNPB dan Kemenpora Tandai Kembalinya Kompetisi Olahraga di Indonesia