- Ketum PB PASI, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan pembangunan stadion untuk pelatnas atletik akan berlokasi di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat.
- Luhut Binsar Pandjaitan melakukan pertemuan dengan atlet, pelatih, serta manajer pelatnas atletik, Kamis (25/3/2021).
- Pertemuan itu dilakukan untuk silaturahmi antara pengurus PB PASI periode 2021-2025 dengan atlet, pelatih, dan manajer pelatnas atletik.
SKOR.id - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Luhut Binsar Pandjaitan, bertemu dengan atlet, pelatih, serta manajer pelatnas atletik.
Pertemuan itu diadakan oleh Luhut sebagai ajang silaturahmi antara pengurus PB PASI periode 2021-2025 dengan atlet serta pelatih dan manajer pelatnas atletik.
Beberapa atlet seperti Lalu Muhammad Zohri, Agus Prayogo, Emilia Nova, Eki Febri Ekawati, Sapwaturrahman, hingga Nabilah Fitriliani Ardiyansyah jadi deretan atlet yang hadir.
Luhut Binsar Pandjaitan pun mengaku senang dengan pertemuan yang telah digelar pada Kamis (25/3/2021) tersebut.
“Saya senang ada kegiatan seperti ini agar saya bisa makin dekat dan mengenal satu demi satu para atlet cabor atletik,"
"Saya ingin kegiatan seperti ini dilakukan kalau bisa satu bulan sekali,” ujar Luhut Binsar Pandjaitan.
Dalam pertemuan itu, Luhut juga menyampaikan kabar terbaru soal pembangunan stadion pelatnas atletik yang akan berlokasi di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat.
“Desainnya sudah jadi. April nanti saya akan berkunjung ke sana bersama Menteri PUPR untuk meninjau proses pembangunanya."
"Sementara proses ground breaking rencananya akan dilakukan setelah Lebaran,” Luhut menjelaskan.
Sejak 1980-an, Pangalengan memang sudah dijadikan lokasi pemusatan latihan bagi para atlet nasional untuk nomor lari jarak jauh dan menengah.
Pangalengan mempunyai keunggulan bukan hanya dari ketinggiannya, tetapi juga banyaknya perkebunan teh yang bisa dijadikan rute lari.
Stadion baru untuk pelatnas ini akan dilengkapi dengan beberapa fasilitas penunjang, seperti fasilitas gym untuk keperluan latihan dan untuk menjaga kebugaran atlet.
Pangalengan diharapkan akan menjadi jawaban karena selama ini program pelatnas atletik selalu terkendala dengan jadwal penggunaan Stadion Madya.
Selain itu, para pelatih dan manajemen akan mendapat kesempatan berangkat ke Cina untuk transfer knowledge dan berbagi pengalaman dalam kepelatihan atletik.
Luhut juga menyampaikan perhatiannya terhadap masa depan atlet yang masih duduk di bangku sekolah, mengingat banyak di antara atlet yang masih berstatus pelajar SMA.
“Tenaga pengajarnya akan dibantu oleh Prof. Yohanes Surya. Ini harus dilakukan karena saya ingin atlet-atlet bukan hanya berhasil meraih medali, tetapi juga baik prestasi akademiknya."
Terakhir, Luhut Binsar Pandjaitan juga berharap skuad atletik Indonesia selalu menjaga fokus dan kedisiplinan dalam menjalani semua program yang disiapkan tim kepelatihan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Olahraga Lainnya:
Demi Prestasi Atletik, Luhut Binsar Pandjaitan Berjanji Tak Pelit
Kirab Obor Olimpiade Tokyo Resmi Dimulai Hari Ini, Kamis (25/3/2021)