SKOR.id - Pelatih timnas Spanyol, Luis de La Fuente, berhasil menorehkan sejarah dengan mempersembahkan gelar UEFA Nations League 2022-2023 untuk La Furia Roja.Sebelumnya Luis de la Fuente telah memenangi gelar Euro (Piala Eropa) bersama tim U-19 dan U-21, hingga akhirnya mempersembahkan gelar UEFA Nations League untuk tim senior Spanyol.Spanyol menekuk Kroasia di final UEFA Nations League 2022-2023, sempat bermain sengit dan skor selama 90 menit bertahan 0-0, kedua tim kemudian melanjutkan pertandingan melalui babak tambahan hingga adu penalti.Pada babak adu penalti, Spanyol akhirnya memastikan gelar UEFA Nations League pertama mereka, setelah meraih kemenangan 5-4 atas Kroasia.Kelima pemain Spanyol yang berhasil menceploskan bola ke gawang Kroasia saat adu penalti adalah Joselu, Rodri, Mikel Merino, Marco Asensio, dan Dani Carvajal.Sementara itu di kubu La Furia Roja hanya Aymeric Laporte yang gagal menjalankan tugasnya, sedangkan di kubu Kroasia, Lovro Majer dan Bruno Petkovic gagal mengonversi tendangannya menjadi gol.Dani Carvajal menjadi pencetak gol penentu kemenangan Spanyol pada babak adu penalti, setelah tendangan Bruno Petkovic gagal."Dani (Carvajal) menembak dengan sangat baik, dia memutuskan untuk mengambil penalti itu. Ia memercayai kemampuannya sebagai penendang penalti," ujar Luis de la Fuente."Kemarin kami melakukannya, dan itu menyenangkan dan santai," ujarnya menambahkan.Sukses memenangi gelar UEFA Nations League, ternyata justru membuat Luis de la Fuente terkejut, karena menilai hal tersebut sangat cepat.Pelatih berusia 61 tahun itu menangani Spanyol sejak Januari 2023, setelah mengambil alih kursi kepelatihan Luis Enrique yang gagal membawa Spanyol berprestasi di Piala Dunia 2022."Saya tidak berharap untuk menang begitu cepat. Saya baru-baru ini memiliki tanggung jawab lain, kekhawatiran lain, tetapi saya memiliki kepercayaan buta pada kelompok ini," ujar Luis de la Fuente."Saya senang untuk mereka dan untuk Spanyol, untuk orang-orang yang pernah ke sini. Ini seperti benih untuk memulihkan apa yang kami rasakan di tahun 2010," ujarnya menambahkan.Keberhasilan ini membuat Spanyol menjadi tim ketiga yang memenangi UEFA Nations League setelah Portugal dan Prancis yang menjadi juara pada edisi sebelumnya.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/CdzAW9rlRiE"></oembed></figure>

Pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, terkejut setelah memenangi gelar UEFA Nations League melalui adu penalti melawan Kroasia.

World

Rebut Gelar UEFA Nations League, Pelatih Spanyol Terkejut

SKOR.id – Spanyol akan menghadapi Italia pada semifinal putaran final UEFA Nations League 2023. Duel klasik ini akan tersaji di Stadion De Grolsch Veste, Enschede, Belanda, pada Kamis (15/6/2023) malam waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.&nbsp;Dua negara dengan tradisi sepak bola yang kuat ini sudah 39 kali bertemu di berbagai ajang sejak 1920. Sejauh ini Spanyol unggul tipis atas Italia dari sisi jumlah kemenangan.&nbsp;Spanyol – juara Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 1964, 2008, 2012 – 12 kali menang. Sedangkan Italia – kampiun Piala Dunia 1934, 1938, 1982, 2006 dan Piala Eropa 1968, 2020 – 11 kali menang. Sisanya, 16 laga, berakhir imbang.&nbsp;Untuk total gol, Italia sedikit lebih unggul dengan mencetak 45 gol berbanding 43 yang dibuat Spanyol.&nbsp;Di ajang UEFA Nations League Finals, hasil terbaik Spanyol adalah runner-up&nbsp;pada 2021 sedangkan Italia adalah peringkat ketiga pada musim yang sama.Seperti pertemuan-pertemuan sebelumnya, duel pada Kamis malam besok dipastikan bakal sangat seru mengingat kualitas skuad La Roja yang ditangani Luis de la Fuente tidak jauh berbeda dengan Gli Azzurri arahan pelatih Roberto Mancini.&nbsp;Berikut 5 duel paling sengit dan sarat drama antara Spanyol melawan Italia: &nbsp;Piala Dunia 1994Digelar pada 9 Juli, Italia memenangi laga perempat final melawan Spanyol pada Piala Dunia 1994 dengan skor 2–1 di Foxboro Stadium.&nbsp;Gelandang Italia Dino Baggio mencetak gol pertama pada menit ke-25, untuk kemudian disamakan midfielder&nbsp;Spanyol Jose Luis Caminero pada menit ke-58. Penyerang Gli Azzurri Roberto Baggio memastikan kemenangan timnya lewat golnya pada menit ke-88.&nbsp;Insiden kontroversial sempat terjadi di laga itu saat bek Italia Mauro Tassotti menyiku gelandang Spanyol Luis Enrique namun tidak dihukum. Tassotti kemudian dihukum larangan bertanding delapan kali.&nbsp;Piala Eropa 2012Pada 1 Juli, Spanyol dan Italia bertemu di partai final Euro 2012. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 1–1 di fase grup.&nbsp;Spanyol membuka keunggulan pada menit ke-14, saat Andres Iniesta melakukan operan terobosan ke Cesc Fabregas, melewati bek Italia Giorgio Chiellini, yang lantas melepas umpan silang ke David Silva untuk mencetak gol dengan sundulan.&nbsp;Chiellini yang mengalami cedera paha sejak awal laga, digantikan Federico Balzaretti setelaah 20 menit. Italia merespons dengan beberapa tembakan dari Antonio Cassano yang berhasil diselamatkan kiper Spanyol Iker Casillas.&nbsp;Spanyol justru mampu menggandakan keunggulan sekira 4 menit sebelum turun minum saat Xavi memberikan umpan kepada bek kiri Jordi Alba yang melakukan overlap&nbsp;dan mengecoh kiper Gianluigi Buffon.&nbsp;Antonio Di Natale lalu masuk menggantikan Cassano di babak kedua dan dua kali membahayakan gawang Spanyol namun masih bisa diantisipasi Casillas.&nbsp;Italia melakukan pergantian pemain ketiga saat Thiago Motta menggantikan Riccardo Montolivo. Namun, Motta lantas mengalami cedera hamstring. Karena jatah pergantian pemain sudah habis, Italia terpaksa bermain dengan 10 orang di 30 menit terakhir.&nbsp;Fernando Torres lalu menggantikan Fabregas di 15 menit tersisa dan mencetak gol pada menit ke-84 – assist dari Xavi – untuk menjadi orang pertama yang mencetak gol dalam dua final Piala Eropa secara beruntun.&nbsp;Empat menit berselang, Torres melepas umpan dengan sisi luar kaki kepada pemain pengganti lainnya Juan Mata yang langsung menceploskan ke gawang Buffon untuk mengakhiri laga dengan skor 4-0.&nbsp;Inilah perbedaan skor terbesar dalam sejarah final Piala Eropa. Spanyol juga menjadi tim pertama yang mampu mempertahankan Piala Eropa sekaligus tim Eropa pertama yang mampu memenangi tiga turnamen utama secara beruntun.&nbsp;Piala Eropa 2016Pada 27 Juni, Italia dan Spanyol bertanding di 16 besar Euro 2016, yang beraroma dendam laga final turnamen sebelumnya. Italia menang 2-0 dengan gol dari Giorgio Chiellini di menit ke-33 dan Graziano Pelle di menit akhir babak kedua.&nbsp;Kiper Spanyol David de Gea membuat beberapa penyelamatan mengesankan untuk mempertahankan Spanyol dalam pertandingan, terutama sundulan Pelle di babak pertama. Sayangnya, upaya De Gea menghindarkan timnya dari kekalahan. Spanyol sebagai juara bertahan pun tersingkir di Piala Eropa.&nbsp;Kualifikasi Piala Dunia 2018&nbsp;Italia tidak masuk pot unggulan pertama karena berada di posisi ke-17 peringkat dunia FIFA pada saat pengundian grup. Alhasil, mereka akhirnya satu grup dengan Spanyol di kualifikasi Piala Dunia 2018.&nbsp;Italia hanya mampu menahan Spanyol 1–1 di Turin pada 6 Oktober 2016. Spanyol lalu menang 3–0 atas Italia di Madrid pada 2 September 2017. Spanyol akhirnya memuncaki Grup G, meninggalkan Italia di posisi kedua dengan lima poin di belakang.&nbsp;Italia kemudian diharuskan melalui babak play-off melawan Swedia. Setelah kekalahan agregat 0-1 dari Swedia, pada 13 November 2017, Italia gagal lolos ke Piala Dunia FIFA 2018. Inilah kali pertama sejak 1958, mereka tak mampu ke Piala Dunia.Piala Eropa 2020Pada 6 Juli 2021, Italia dan Spanyol saling berhadapan di semifinal Euro 2020 (diadakan pada tahun 2021 karena pandemi Covid-19) di Stadion Wembley, London, menandai Piala Eropa keempat berturut-turut yang mempertemukan kedua tim.&nbsp;Italia dan Spanyol tidak dapat memecahkan kebuntuan setelah 120 menit, dan Italia menang 4-2 dalam adu penalti dalam perjalanan menuju gelar Eropa pertama mereka dalam 53 tahun.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/fsCGB5okizQ"></oembed></figure>&nbsp;&nbsp;

Spanyol akan menghadapi Italia pada semifinal UEFA Nations League 2023. 

5 Duel Paling Sengit Spanyol vs Italia

SKOR.id - Berikut ini video saat Luis de la Fuente mengumumkan pemanggilan pemain untuk masuk timnas Spanyol jelang laga semifinal UEFA Nations League atau Liga Negara Eropa 2023.Spanyol akan tampil menghadapi timnas Italia di semifinal UEFA Nations League 2022-2023. Spanyol, Italia, Belanda, dan Kroasia merupakan empat tim yang lolos ke putaran final.Laga semifinal hingga final akan digelar mulai 14 hingga 18 Juni 2023 nanti. Belanda merupakan tuan rumah dari laga knockout ini tepatnya di Rotterdam dan Enshede.Terkait ajang ini, Luis de la Fuete telah memanggil 23 pemain untuk menghadapi laga lawan Italia.Dalam video ini terlihat bagaimana cara Luis de la Fuente mengumumkan nama-nama pemain yang dipanggil.Luis de la Fuente merupakan pelatih baru timnas Spanyol yang diangkat pada 8 Desember 2022 lalu, menyusul pengunduran diri Luis Enrique setelah Spanyol gagal di Piala Dunia 2022 lalu.Luis de la Fuente menggunakan poster masing-masing pemain dengan nama di setiap lembar poster tersebut. Dia kemudian menempelkannya di dinding.Dari 23 pemain tersebut, ada pemanggilan pertama untuk bek Real Sociedad, Robin le Normand.Dengan pemanggilan ini, Robin le Normand berarti pula telah memilih untuk bermain di timnas Spanyol ketimbang menanti kesempatan bermain bersama timnas Prancis.Robin le Normand memang pemain kelahiran Prancis namun dia memiliki status kewarganegaraan Spanyol pula.Selain wajah baru tersebut, ada nama-nama lama yang kemudian juga dipanggil lagi oleh Luis de la Fuente, termasuk mereka yang sebelumnya sudah lama tidak dipanggil lagi.Di antaranya adalah bek kanan dan kapten Sevilla, Jesus Navas, yang baru saja membawa timnya meraih gelar Liga Europa 2022-2023 setelah mengalahkan AS Roma di final.Untuk kiper, Luis de la Fuente memanggil Kepa Arrizabalaga (Chelsea), Unai Simon (Athletic Bilbao), David Raya (Brentford).Sedangkan di pertahanan dia memanggil Dani Carvajal (Real Madrid), Jesus Navas (Sevilla), Aymeric Laporte (Manchester City), Robin le Normand (Real Sociedad), David Garcia (Osasuna), Jordi Alba (Barcelona), dan Juan Bernat (PSG).Di lini tengah pemain seperti Rodri (Manchester City), Martin Zubimendi (Real Sociedad), Gavi (Barcelona), Mikel Merino (Real Sociedad), Fabian Ruiz (PSG), dan Sergio Canales (Real Betis).Sedangkan barisan depannya adalah Dani Olmo (RB Leipzig), Alvaro Morata (Atletico Madrid), Joselu (Espanyol), Rodrigo Moreno (Leeds United), Marco Asensio (Real Madrid), Nico Williams (Athletic Bilbao), dan Yeremy Pino (Villarreal).Skorer dapat menyaksikan video ketika Luis de la Fuente memanggil pemain timnas Spanyol untuk laga semifinal UEFA Nations League di bawah ini:<div class="raw-html-embed"><div style="margin:0 auto; min-width:300px; "><div style="position: relative; padding-bottom:56.25%; height: 0; overflow: hidden; "><iframe src="https://embed.dugout.com/v2/?p=eyJrZXkiOiIybmUwaUxaSyIsInAiOiJza29yIiwicGwiOiIifQ==" referrerpolicy="no-referrer-when-downgrade" style="width: 300px; min-width: 100%; position: absolute; top:0; left: 0; height: 100%; overflow: hidden; " allowfullscreen="" scrolling="no" width="100%" frameborder="0"></iframe></div></div></div><figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/JdKHU7Vwr8U"></oembed></figure>

Video pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente ketika memanggil pemain untuk laga semifinal UEFA Nations League 2022-2023.

VIDEO: Cara Luis de la Fuente Umumkan Skuad Spanyol untuk Semifinal UEFA Nations League

SKOR.id&nbsp;- Video wawancara Dani Olmo soal pelatih baru Tim Nasional Spanyol, Luis de la Fuente.Gelandang RB Leipzig itu meyakinkan para penggemar La Furia Roja bahwa Luis de la Fuente adalah sosok yang tepat untuk menangani Timnas Spanyol."Dia (De la Fuente) adalah pelatih direct, yang selalu bertatap muka. Dia tahu apa yang dia inginkan, dia ofensif, dia ingin bermain menyerang dan dia memiliki&nbsp;ide dengan jelas," ucap Dani Olmo"Dia menyampaikan idenya dengan sangat jelas kepada kami dan itu hanya bergantung pada kami untuk melakukan apa yang dia perintahkan," &nbsp;katanya saat diwawancara oleh media resmi Timnas Spanyol.Itu berjalan dengan baik bagi kami, karena di (tim) U21 kami mendapat gelar dan di Olimpiade, medali perak. Secara absolut kami ingin terus menang," katanya saat diwawancara oleh media resmi Timnas Spanyol.Meskipun bertepatan dengan banyak pesepakbola top saat ini di masanya di 'La Rojita', Olmo percaya bahwa pelatih dari La Roja itu akan menuntut hal yang sama dari&nbsp;para pilar langganan&nbsp;seperti&nbsp;pemain yang baru pertama kali dipanggil Tim Nasional."Saya beruntung bisa bekerja dengannya, dan dengan banyak pemain yang sekarang ada di sini, di U21. Kami mampu memenangkan Kejuaraan Eropa dan kemudian kami bermain di Olimpiade. Sekarang saatnya untuk tim senior," lanjut pilar 24 tahun itu."Tidak ada yang akan memberi kita apa pun. Dia selalu memberi tahu kami,&nbsp;bahkan jika dia mengenal&nbsp;Anda&nbsp;lebih baik, dia tetap menuntut&nbsp;kami seperti orang lain. Permintaan ini akan selalu baik untuk skuad," katanya.Dalam&nbsp;catatan lain,&nbsp;Dani Olmo meyakinkan bahwa sepak bola adalah olahraga improvisasi."Ada beberapa aspek yang harus Anda persiapkan, tetapi sepak bola adalah olahraga improvisasi," lugasnya."Anda tidak pernah tahu bagaimana lawan akan berubah. Anda bisa merasakannya, tapi mungkin selama permainan itu bisa berubah, ada improvisasi dan pengambilan keputusan. Keputusan dari masing-masing pemain. Saya berusaha memperbaikinya dan selalu waspada," tegas Dani Olmo."Visualisasi pertandingan sangat membantu saya.&nbsp;Saya membayangkan posisi saya, di mana saya akan berada di lapangan, saya membayangkan apa yang bisa dilakukan lawan, apa yang bisa saya lakukan, solusinya membantu, tetapi dalam permainan sesuatu yang berbeda bisa terjadi dan itu benar-benar improvisasi,"&nbsp;Dani Olmo menyimpulkan.Skorer&nbsp;dapat menyaksikan pendapat Dani Olmo tentang pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente melalui video berikut:<div class="raw-html-embed"><div style="margin:0 auto; min-width:300px; "><div style="position: relative; padding-bottom:56.25%; height: 0; overflow: hidden; "><iframe src="https://embed.dugout.com/v2/?p=eyJrZXkiOiJONG1SMnFTcyIsInAiOiJza29yIiwicGwiOiIifQ==" referrerpolicy="no-referrer-when-downgrade" style="width: 300px; min-width: 100%; position: absolute; top:0; left: 0; height: 100%; overflow: hidden; " width="100%" frameborder="0" allowfullscreen="" scrolling="no"></iframe></div></div></div><figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/SrAsNZ9l7AU"></oembed></figure>

Video soal pendapat Dani Olmo ketika ditanyai tentang pelatih baru Tim Nasional Spanyol, Luis de la Fuente.

VIDEO: Dani Olmo soal Pelatih Baru Spanyol Luis de la Fuente

SKOR.id - Luis de La Fuente menegaskan Spanyol masih harus melewati perjalanan panjang setelah kalah dari Skotlandia.Pelatih anyar La Furia Roja mencicipi kekalahan untuk pertama kalinya sebagai pelatih Spanyol pada Rabu (29/3/2023) dini hari WIB, saat La Roja ditundukkan Skotlandia pada laga kualifikasi Piala Eropa 2024 di Hampden Park.Meski menguasai 68 persen permainan, Spanyol gagal menciptakan peluang melawan Skotlandia. Buntutnya, tim besutan Steve Clarke berhasil memetik tiga poin di hadapan pendukung sendiri.&nbsp;Gelandang Manchester United, Scott McTominay menjadi pahlawan Skotlandia setelah dia mencetak sepasang gol. McTominay membuka keunggulan tuan rumah di menit ketujuh. Di babak kedua, ia kembali membobol gawang lawan untuk menggandakan keunggulan tuan rumah.&nbsp;Luis de la Fuente membuat delapan perubahan dari tim yang mengalahkan Norwegia akhir pekan kemarin, namun keputusannya mengistirahatkan sejumlah pemain justru menjadi bumerang untuk dirinya sendiri karena Tim Matador harus menelan kekalahan.Dalam wawancara usai pertandingan, Luis de la Fuente berusaha mengambil sisi positif dari hasil yang kurang memuaskan tersebut.“Ini kekalahan yang menyakitkan. Usai menganalisa pertandingan, saya pikir kami melakukannya dengan baik, dan saya pikir kami melakukan cukup untuk mendapatkan hasil. Saya akan tetap pada hal-hal positif tersebut, tapi kami harus meningkat,”&nbsp; kata De la Fuente.“Saya senang dengan sikap para pemain. Kami mencoba segalanya tapi gagal.”Lebih lanjut, De la Fuente menegaskan dia dan para pemain harus melakukan banyak peningkatan untuk mencapai potensi mereka ke depannya.“Sayangnya, jalan masih panjang untuk kembali (ke penampilan terbaik). Kami telah menunjukkan, dan pastinya masa depan akan memastikan pengalaman lebih baik.”Akibat kekalahan ini, Spanyol duduk di tempat kedua klasemen sementara Grup A dengan tertinggal tiga poin dari Skotlandia di urutan teratas.Mereka akan melakoni partai ketiga kualifikasi Piala Eropa 2024 pada September mendatang, menghadapi Georgia dan berlanjut menjamu Siprus tiga hari kemudian.&nbsp;Tapi sebelum itu, mereka harus berjuang di UEFA Nations League, di mana La Furia Roja jumpa Italia di babak semifinal pada 15 Juni.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/SrAsNZ9l7AU"></oembed></figure>

Pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente, melihat sisi positif dari kekalahan yang dialami La Furia Roja di kandang Skotlandia.

Dibungkam Skotlandia, Pelatih Spanyol Beri Pembelaan

SKOR.id - Alejandro Balde dan Dani Olmo bakal absen saat Spanyol bersua Skotlandia di Grup A kualifikasi Piala Eropa 2024 (Euro 2024).Laga antara Skotlandia vs Spanyol dijadwalkan berlangsung pada Rabu (29/3/2023) pukul 01.45 WIB.Berbeda dari laga sebelumnya di mana mereka membawa 25 pemain, kini Luis de la Fuente hanya menyertakan 23 nama.Dua pemain yang bakal absen dalam laga di Stadion Hampden Park adalah Alejandro Balde dan Dani Olmo.Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) tidak menyebutkan adanya masalah cedera terkait dua pemain tersebut, sehingga bisa disimpulkan keduanya hanya diistirahatkan.Dalam laga kontra Norwegia Alejandro Balde bermain penuh selama 90 menit di sisi kiri pertahanan La Furia Roja.Ia juga memberikan satu assist untuk gol Dani Olmo yang dalam laga itu bermain selama 67 menit.Sementara itu, laga Skotlandia vs Spanyol diprediksi bakal sengit menyusul hasil yang sama diraih kedua belah tim dalam laga pertama.Spanyol mengalahkan Norwegia dengan skor 3-0 sedangkan Skotlandia menekuk Siprus juga tiga gol tanpa balas.Maka, pemenang pertandingan ini akan menentukan tim mana yang memuncaki klasemen sementara Grup A kualifikasi Piala Eropa 2024 (Euro 2024).Karena itu, duel lawan Skotlandia menjadi sangat penting bagi awal-awal penampilan timnas Spanyol di kualifikasi Euro 2024 ini.Meraih dua kemenangan dalam dua laga lawan tentu menjadi pencapaian yang sangat baik bagi Spanyol yang kini di bawah kepelatihan Luis de la Fuente.Bagi Barcelona, istirahat yang didapat Balde tentu akan membuat Xavi Hernandez senang lantaran sang pemain sedang dalam tren positif dengan catatan 33 pertandingan di semua kompetisi.Sebab, Xavi tidak ingin kehilangan pemain lagi setelah Frenkie de Jong dan Ronald Araujo yang cedera dan melewatkan tugas internasional kali ini.Pertandingan terdekat yang akan dijalani Barcelona adalah menghadapi Elche di Liga Spanyol.Rencananya duel antara Elche vs Barcelona bakal dilangsungkan pada Minggu (2/4/2023) mendatang.Blaugrana berkesempatan besar untuk memperkokoh posisinya sebagai pemuncak klasemen Liga Spanyol 2022-2023.Saat ini mereka ada di puncak dengan koleksi 68 poin, unggul 12 angka dari tim peringkat kedua, Real Madrid.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/LqKd_D-T7qE"></oembed></figure>

Luis de la Fuente hanya membawa 23 pemain untuk laga lawan Skotlandia dini hari nanti WIB, berbeda dengan laga sebelumnya ia membawa 25 nama.

Skotlandia vs Spanyol: Luis de la Fuente Tinggalkan Dua Pemain

SKOR.id - Berikut ini cuplikan video konferensi pers setelah kemenangan Spanyol atas Norwegia di kualifikasi Piala Eropa 2024.Spanyol mengawali perjalanannya di Grup A kualifikasi Euro 2024 dengan manis setelah mengalahkan Norwegia.Tak tanggung-tanggung, Spanyol mengalahkan Norwegia tiga gol tanpa balas dalam laga yang dihelat pada Minggu (26/3/2023) tersebut.Tiga penyumbang gol Tim Matador dalam pertandingan tersebut adalah Dani Olmo serta brace dari Joselu.Hasil itu juga menjadi awal manis bagi Luis de la Fuente yang melakoni debut resmi sebagai pelatih La Furia Roja."Kami pantas meraih hasil ini. Seringkali Anda memainkan pertandingan yang luar biasa dan Anda gagal menang, atau hanya menang 1-0," ucap Luis de la Fuente."Saya pikir kemenangan mempunyai nilai masing-masing, kemenangan ini hadir saat melawan tim yang sangat sulit," Luis de la Fuente menambahkan.Pria berusia 61 tahun ini kemudian mengatakan bahwa permainan anak asuhnya terus meningkat sepanjang pertandingan."Saya pikir kami mengalami peningkatan sepanjang jalannya pertandingan, selama 90 menit tadi, dan Anda tidak perlu mengunci kemenangan di menit ke-40" katanya lagi."Yang jelas, ketika Anda bisa memimpin dan menang sepanjang pertandingan, itu luar biasa.""Saya pikir kami mampu memperlihatkan potensi yang dimiliki tim ini, pola pikir kemenangan, terutama bagaimana rasanya menjadi sebuah tim. Saya pikir kami seperti itu, namun tentu kami ingin terus berkembang."Setelah ini Spanyol akan mendapat ujian dari Skotlandia pada laga kedua Grup A kualifikasi Euro 2024.Rencananya, laga antara Skotlandia vs Spanyol bakal dilangsungkan pada Rabu, 29 Maret 2023 pukul 01.45 dini hari WIB.Laga ini diprediksi bakal sengit mengingat Skotlandia juga meraih hasil yang sama saat menghadapi Siprus.Hasil pertandingan ini akan menentukan siapa pemuncak klasemen sementara.Spanyol asuhan Luis de la Fuente tentu ingin meraih hasil maksimal dari dua laga awal kualifikasi Euro 2024 ini. Dan, kemenangan atas Skotlandia menjadi awal yang positif di era kepelatihannya.Skorer dapat menyimak apa yang dikatakan Luis de la Fuente seusai laga Spanyol vs Norwegia lewat cuplikan video berikut ini:<div class="raw-html-embed"><div style="margin:0 auto; min-width:300px; "><div style="position: relative; padding-bottom:56.25%; height: 0; overflow: hidden; "><iframe src="https://embed.dugout.com/v2/?p=eyJrZXkiOiJ5U21jc1JpOSIsInAiOiJza29yIiwicGwiOiIifQ==" referrerpolicy="no-referrer-when-downgrade" style="width: 300px; min-width: 100%; position: absolute; top:0; left: 0; height: 100%; overflow: hidden; " allowfullscreen="" scrolling="no" width="100%" frameborder="0"></iframe></div></div></div><figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/LqKd_D-T7qE"></oembed></figure>

Cuplikan video jumpa pers Luis de la Fuente usai Spanyol mengalahkan Norwegia di kualifikasi Euro 2024, Minggu (26/3/2023).

VIDEO: Komentar Luis de la Fuente usai Kemenangan Spanyol atas Norwegia

<ul><li>Spanyol era Luis de la Fuente meraih kemenangan meyakinkan di laga pembuka Kualifikasi Piala Eropa 2024.</li><li>Spanyol menang 3-0 atas Norwegia pada Minggu dini hari WIB.</li><li>Joselu menjadi bintang kemenangan Spanyol usai mencetak brace di debutnya.</li></ul>SKOR.id - Pelatih Luis de la Fuente menjalani debut hebat bersama Spanyol dengan kemenangan atas Norwegia, dan Joselu mendapat acungan jempol.Spanyol mengawali Kualifikasi Piala Eropa 2024 dengan sempurna, menang besar tanpa kebobolan saat meladeni Norwegia di Stadion La Rosaleda, Minggu (26/3/2023) dini hari WIB.Joselu mencetak brace pada menit ke-84 dan ke-85, tak lama setelah ia masuk dari bangku cadangan. Sementara gol pertama Spanyol dibukukan Dani Olmo."Adalah tugas kami untuk mengenal para pemain, tetapi semua kredit diberikan kepada Joselu," kata De la Fuente setelah pertandingan di Grup A itu berakhir."Kami memberinya kesempatan dan saya senang untuknya dan untuk semua pemain," tambah sang pelatih yang memasukkan Joselu di menit ke-81 menggantikan Alvaro Morata.Itu adalah kemenangan beruntun ke-23 Spanyol dalam kualifikasi Eropa di kandang sendiri. Sekaligus mempertegas keunggulan La Roja atas Norwegia yang hanya menang sekali dari 9 bentrokan.De la Fuente melakukan perombakan skuad setelah ia resmi promosi dari tim U-21 menggantikan Luis Enrique pada Desember setelah Spanyol disingkirkan Maroko di babak 16 besar Piala Dunia 2022.Pelatih berkepala plontos menjadikan mencetak gol sebagai prioritas setelah Spanyol hanya meraih satu kemenangan di Qatar. Di turnamen itu La Roja mendominasi penguasaan bola tetapi gagal menciptakan banyak peluang mencetak gol.Menghadapi Norwegia, Spanyol melepaskan 13 tembakan, 7 di antaranya mengarah ke gawang. Solidnya tim tamu yang tidak diperkuat bomber Erling Haaland karena cedera cukup menyulitkan La Roja."Normal untuk menderita dalam pertandingan di level ini," kata De la Fuente. “Saya senang dengan sikap yang kami tunjukkan, itu memberi saya alasan untuk sangat optimis. Kami akan terus meningkatkan.”Sementara itu, Joselu mengaku tidak percaya bisa mencetak dua gol dalam waktu empat menit untuk timnas Spanyol.“Saya masih tidak percaya. Saya mencetak dua gol dalam debut saya,” kata Joselu yang berusia 32 tahun.“Ini semua yang dinginkan seorang pemain. Kerja keras ada imbalannya. Saya merasa seperti anak berusia 18 tahun.”Sebelum memasuki pertandingan di menit ke-81, Joselu mencium pelindung tulang keringnya, yang salah satunya bergambar mendiang ayahnya dan di sisi lain istri, anak-anak dan ibunya.“Mereka semua memberi saya kekuatan,” katanya.Striker Espanyol kelahiran Jerman itu menjadi pemain Spanyol pertama yang mencetak dua gol dalam debutnya sejak Fernando Morientes pada 1998.Berikutnya Spanyol akan menantang Skotlandia pada Selasa sedangkan Norwegia akan bertamu ke Georgia.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/SnqCt0dpVIo"></oembed></figure>

Spanyol era Luis de la Fuente meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas Norwegia di laga pembuka Kualifikasi Piala Eropa 2024.

Debut Luar Biasa De la Fuente bersama Spanyol, Sanjung Habis Joselu 

<ul><li>Pelatih baru Spanyol Luis de la Fuente memperkenalkan skuad Spanyol pertamanya.</li><li>Spanyol akan melawan Norwegia dan Ukraina di laga pembuka Grup A Kualifikasi Euro 2024.</li><li>Luis de la Fuente memanggil banyak wajah baru untuk pertandingan Kualifikasi Euro 2024.</li></ul>SKOR.id - Saksikan video pemanggilan tim nasional Spanyol di bawah arahan pelatih baru mereka, Luis de La Fuente.Luis de la Fuente akan mendampingi Spanyol di dua pertandingan Kualifikasi Euro 2024.Mantan pelatih tim U-21 itu menggantikan Luis Enrique yang dipecat setelah Italia gagal di Piala Dunia 2022.Seperti kebiasaan sebelumnya, pelatih berkepala plontos itu juga memperkenalkan skuad pertamanya dengan cara tak biasa.Dia memasang satu per satu foto para pemain pilihannya lalu menjemurnya di sebuah tali.David de Gea yang tampil gemilang bersama Machester United kembali tidak masuk tim. Namun, Kepa Arrizabalaga justru mendapat panggilan.De la Fuente hanya mempertahankan 11 anggota skuat dari Piala Dunia, artinya ada 15 wajah baru dalam seleksi menyusul kompetisi menjelang akhir tahun lalu.Gavi dan Alejandro Balde jadi satu-satunya pemain Barcelona di skuad, sedangkan Real Madrid punya tiga wakil yakni Nacho, Dani Carvajal dan Dani Ceballos.Spanyol akan menghadapi Norwegia dalam pertandingan kualifikasi Euro 2024 pertama mereka pada 25 Maret sebelum melanjutkan kampanye Grup A melawan Skotlandia tiga hari kemudian.Skorer bisa menyaksikan cara Luis de la Fuente memperkenalkan skuad Spanyol pertamanya dalam video di bawah ini:<div class="raw-html-embed"><div style="margin:0 auto; min-width:300px; "><div style="position: relative; padding-bottom:56.25%; height: 0; overflow: hidden; "><iframe src="https://embed.dugout.com/v2/?p=eyJrZXkiOiI3eVlLWkphcSIsInAiOiJza29yIiwicGwiOiIifQ==" referrerpolicy="no-referrer-when-downgrade" style="width: 300px; min-width: 100%; position: absolute; top:0; left: 0; height: 100%; overflow: hidden; " width="100%" frameborder="0" allowfullscreen="" scrolling="no"></iframe></div></div></div><figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/IfiGJBIez0g"></oembed></figure>

Spanyol asuhan Luis de la Fuente akan melawan Norwegia dan Ukraina di laga pembuka Grup A Kualifikasi Euro 2024.

VIDEO: Luis de la Fuente Perkenalkan Skuad Spanyol Pertamanya

<ul><li>﻿Luis de la Fuente menunjuk Alvaro Morata sebagai kapten dan Dani Carvajal sebagai wakil kapten Timnas Spanyol.</li><li>Keputusan ini diambil setelah Sergio Ramos pensiun dari Timnas beberapa wkatu lalu.</li><li>Alvaro Morata dan Dani Carvajal akan menjadi pemimpin baru Spanyol mulai di laga Kualifikasi Euro 2024 akhir bulan ini.</li></ul>SKOR.id&nbsp;- Pelatih baru Spanyol, Luis de la Fuente, menunjuk Alvaro Morata sebagai kapten dan Dani Carvajal sebagai wakil kapten jelang kualifikasi Euro 2024 melawan Norwegia dan Skotlandia, menurut Diario AS.Keputusan tersebut diambil setelah Sergio Ramos pensiun dari sepak bola internasional, yang telah menjadi kapten selama bertahun-tahun.Absennya Sergio Ramos dari skuad Piala Dunia 2022 Spanyol menyebabkan kekosongan di pos kapten, yang kini diisi Morata.Alvaro Morata, yang bermain untuk Atletico Madrid, memiliki karier yang sukses dan telah mewakili Timnas Spanyol dalam berbagai kesempatan.Pengalaman dan keterampilan kepemimpinan sang striker berusia 30 tahun itu membuatnya cocok untuk peran kapten.Sementara itu, Dani Carvajal ditunjuk sebagai wakil kapten. Ini menjadi keputusan mengejutkan lainnya yang dibuat oleh&nbsp;Luis de la Fuente.Bek kanan Real Madrid itu belakangan ini tampil bagus dan mendapatkan kepercayaan dari manajer dengan penampilannya di lapangan.Kapten dan wakil kapten baru Spanyol akan memimpin tim dalam pertandingan kualifikasi Euro 2024 mendatang melawan Norwegia dan Skotlandia.Laga tersebut akan menandai proyek pertama Luis de la Fuente sebagai&nbsp;pelatih baru Timnas Spanyol sejak kepergian Luis Enrique.Spanyol&nbsp;menjalani kampanye yang mengecewakan di Piala Dunia 2022 di Qatar, yang menyebabkan kepergian Luis Enrique.Mereka sekarang akan berusaha untuk bangkit kembali dan mendapatkan kembali performa mereka di bawah kapten baru Morata dan wakilnya Carvajal.La Furia Roja memiliki sejarah kesuksesan yang kaya di kancah sepakbola internasional.Penunjukan Alvaro Morata dan Dani Carvajal sebagai kapten dan wakil kapten baru merupakan langkah signifikan menuju kesuksesan tim di masa depan.Fans akan berharap duo kepemimpinan baru dapat mengembalikan Spanyol ke masa kejayaannya.<figure class="media"><oembed url="https://youtu.be/nWiW9yzigZo"></oembed></figure>

Pelatih baru Spanyol, Luis de la Fuente, dikabarkan telah menunjuk Alvaro Morata sebagai kapten dan Dani Carvajal sebagai wakil kapten La Furia Roja jelang laga Kualifikasi Euro 2024.

Latest Articles - Luis de la Fuente