SKOR.id – Golden State Warriors mengambil langkah berani jelang penutupan trade NBA dengan merekrut Jimmy Butler dari Miami Heat. Ia diproyeksikan untuk memimpin tim bersama Stephen Curry.
Menurut laporan Shams Charania dari ESPN, Warriors rela mengirimkan Andrew Wiggins, Dennis Schroder, Kyle Anderson, dan protected first-round pick ke Miami demi mendapatkan Butler.
Skema trade ini, yang juga melibatkan Utah Jazz, Toronto Raptors dan Detroit Pistons, sekaligus mengakhiri ‘perang dingin’ antara forward 35 tahun tersebut dengan manajemen Heat selama dua bulan terakhir.
Jimmy Butler telah menyetujui perpanjangan kontrak dua tahun bernilai 121 juta dolar AS (setara Rp1,9 triliun) dengan Golden State dan keluar dari opsi pemain untuk musim 2025-2026.
Bagi Warriors, trade Butler ini menjadi pendekatan untuk memaksimalkan peluang juara bersama bintang senior seperti Stephen Curry dan Draymond Green.
Bergabungnya Jimmy Butler, yang berandil besar mengantarkan Miami Heat ke final NBA 2020 dan 2024, diyakini bisa membuka kans Golden State Warriors kembali meraih gelar yang terakhir diraih pada 2022.
Butler memperkuat roster tim asuhan pelatih Steve Kerr yang juga diisi bintang muda macam Jonathan Kuminga, Moses Moddy, Trayce Jackson-Davis, dan Brandin Podziemski.
Pada sisi lain, Heat tampaknya ingin mengalihkan fokusnya ke masa depan melalui trade dengan Warriors. Tenaga baru diharapkan memberi awalan yang memungkinkan tim makin kompetitif.
Yang pasti, dengan bergabungnya Jimmy Butler ke Golden State, persaingan memperebutkan tiket play-off Wilayah Barat NBA musim ini diprediksi menjadi semakin ketat daripada sebelumnya.
Kendati kedatangan Butler tidak lantas membuat Warriors muncul sebagai favorit, setidaknya ini adalah upaya klub untuk membuka peluang bersaing memperebutkan titel juara.
Trade Jimmy Butler juga langkah penting tujuh kali juara NBA tersebut untuk menghadapi LA Lakers, yang sekarang punya duo anyar dengan bergabungnya Luka Doncic bersama LeBron James.
Saat ini Warriors menempati peringkat ke-11 dalam klasemen Wilayah Barat, sedangkan Lakers di posisi ke-5. Sementara Heat berada di urutan keenam Wilayah Timur.