SKOR.id - Kabar duka mengejutkan datang dari industri game global. Vince Zampella, sosok visioner yang dikenal sebagai otak di balik lahirnya franchise legendaris Call of Duty serta pimpinan Respawn Entertainment, dilaporkan meninggal dunia pada 21 Desember 2025.
Vince Zampella meninggal akibat kecelakaan mobil tragis di Los Angeles, Amerika Serikat. Kepergian Zampella menjadi kehilangan besar bagi dunia game yang telah ia bentuk selama lebih dari dua dekade.
Berdasarkan laporan Kepolisian Jalan Raya California, kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.45 siang waktu setempat di Angeles Crest Highway. Zampella saat itu mengendarai Ferrari 296 GTS model 2026 dan diduga melaju dengan kecepatan tinggi saat keluar dari sebuah terowongan. Kendaraan tersebut dilaporkan kehilangan kendali, keluar dari jalur, lalu menghantam pembatas beton dengan keras hingga memicu kebakaran hebat.
Zampella dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian pada usia 55 tahun. Seorang penumpang lain yang berada di dalam mobil sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun nyawanya juga tidak tertolong. “Karena alasan yang tidak diketahui, kendaraan tersebut keluar dari jalan raya, menabrak pembatas beton, dan terbakar habis,” ujar pihak Kepolisian Jalan Raya California sebagaimana dikutip oleh BBC.
Pihak Electronic Arts (EA) dan Respawn Entertainment telah mengonfirmasi kabar duka tersebut. Dalam pernyataan resminya, EA menyebut pengaruh Vince Zampella terhadap industri game sebagai sesuatu yang mendalam dan menjangkau lintas generasi. “Sebagai seorang teman, kolega, pemimpin, dan pencipta visioner, karyanya membantu membentuk hiburan interaktif modern dan menginspirasi jutaan pemain serta pengembang di seluruh dunia,” tulis EA.
Vince Zampella dikenal sebagai figur yang mengubah wajah genre first-person shooter (FPS). Kariernya melejit saat menjadi Lead Designer untuk Medal of Honor: Allied Assault pada 2002. Kesuksesan tersebut membawanya mendirikan Infinity Ward, studio yang kemudian melahirkan Call of Duty, salah satu franchise game paling berpengaruh sepanjang masa.
Setelah konflik hukum dengan Activision pada 2010, Zampella mendirikan Respawn Entertainment bersama Jason West. Di bawah naungan EA, Respawn melahirkan berbagai judul sukses seperti Titanfall, Apex Legends, serta menghidupkan kembali kejayaan seri Star Wars Jedi. Sejak 2021, Zampella juga dipercaya memimpin arah baru franchise Battlefield. Warisan dan visi kreatifnya akan terus hidup dalam industri game dunia.




























































































































































































































































































































































































































