- Alberto Puig mengatakan Marc Marquez butuh waktu lebih lama untuk memulihan cederanya.
- Prinsipal Repsol Honda tersebut tidak yakin Marc Marquez bisa kembali pada GP San Marino.
- Meski terus membaik, Repsol Honda tak ingin Marc Marquez buru-buru kembali balapan.
SKOR.id – Prinsipal tim Repsol Honda Alberto Puig mengaku dirinya belum tahu kapan Marc Marquez pulih dari cedera dan bisa kembali mengikuti MotoGP 2020.
Pada dua balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, 16 dan 23 Agustus, juara dunia enam kali MotoGP Marc Marquez dipastikan absen dan digantikan oleh Stefan Bradl.
Mengingat cedera lengan kanan yang dialami Marc Marquez cukup serius, Repsol Honda tak ingin memaksakannya karena akan berdampak buruk di masa depan.
Untuk itu, Alberto Puig juga tidak yakin apakah Marc Marquez dapat kembali ke trek saat MotoGP menggelar Grand Prix (GP) San Marino, pada 13 September 2020.
“Saya tak bisa mengatakan Marc akan hadir di Misano, kami tak punya data pasti. Cederanya cukup serius dan dia butuh waktu untuk pulih,” kata Puig seperti dilansir Gpone.com.
“Ketika Anda sudah berkendara selama bertahun-tahun, Anda memahami situasi dengan baik. Terlebih saat pembalap terbaik Anda tidak dalam kondisi ideal,” lanjutnya.
Seperti diketahui, Marc Marquez telah menjalani operasi kedua pada lengan kanan atas (humerus) untuk mengganti pelat yang rusak akibat stres berlebihan.
Operasi tersebut membuat Marc Marquez harus menjalani pemulihan lebih lama karena pelat yang rusak berdampak pada tulang lengan kanan atas yang patah.
“Dalam olahraga ini ada masa pasang-surut. Kami mencapai level tertinggi bersama Marc. Ketika ada momen buruk, kami harus siap menghadapinya,” ujar Alberto Puig.
Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2020: Maverick Vinales Raih Pole, Fabio Quartararo Start Ketigahttps://t.co/d2dzO72U0Y— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 15, 2020
Pria asal Spanyol itu juga mengabarkan keadaan terkini Marc Marquez yang dikatakannya dalam kondisi yang bagus dan terus berprogres.
“Secara perlahan kondisi Marc semakin membaik. Dia sedang beristirahat di rumahnya. Jelas dia ingin berada di sini. Tapi dia harus fokus memulihkan kondisinya,” kata Puig.
Marc Marquez kini lebih berhati-hati dalam melakukan latihan untuk pemulihan cederanya karena tidak ingin menjalani operasi ketiga di tempat yang sama.
“Kami memberikannya waktu untuk memulihkan cederanya. Kami akan melihat bagaimana perkembangannya, karena ini cedera yang sangat serius,” Puig menuturkan.
“Saya rasa semua orang memahami bahwa cedera semacam itu membutuhkan waktu untuk pulih. Kami akan terus memantau kondisinya,” lanjutnya.
Sirkuit Red Bull Ring merupakan salah satu trek favorit Marc Marquez karena rider 27 tahun itu bisa mengeluarkan seluruh kemampuannya dan menekan motor hingga batasnya.
Seperti yang dilakukannya pada tahun lalu ketika mencoba mengalahkan motor Ducati, Desmosedici di sektor trek lurus Red Bull Ring.
Kehilangan Marc Marquez jelas menjadi sebuah kerugian bagi Honda karena mereka belum bisa mengandalkan pembalap lainnya untuk bisa melaju cepat di atas RC213V.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita MotoGP lainnya:
Andrea Dovizioso Diklaim Ogah Perpanjang Kontrak dengan Ducati
MotoGP Austria 2020: Sebut Yamaha Paling Lambat, Valentino Rossi Realistis