SKOR.id - Kenaikan harga tiket ternyata tak mengurangi antusiasme suporter untuk mendukung Timnas Indonesia secara langsung di stadion.
Itu terlihat saat pasukan Garuda menjamu Irak dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024) sore.
Pada laga yang berkesudahan 2-0 untuk kemenangan tim tamu tersebut, tercatat ada 60.245 penonton yang memadati SUGBK.
Hal ini sesuai dengan apa yang disampaikan Managing Director PT Garuda Sepakbola Indonesia (GSI), Marshal Masita, beberapa waktu lalu, bahwa tiket memang hampir habis terjual.
SUGBK berkapasitas 78.000 penonton. Jika dihitung 80 persen dari jumlah tersebut, maka kemungkinan tiket yang dijual sekitar 60an ribu, termasuk jatah sponsor dan lain-lain.
Pada awal penjualan tiket, ada kekhawatiran bahwa SUGBK bakal sepi seiring naiknya harga tiket Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, hal itu ternyata tidak terbukti.
Harga tiket melawan Irak dan Filipina naik sekitar 150 persen dibanding laga kandang sebelumnya versus Vietnam.
Pada pertandingan malam tadi, misalnya, tiket termurah adalah Rp250.000 untuk tribun atas. Sedangkan harga paling murah saat Timnas Indonesia menjamu Vietnam pada 21 Maret lalu hanya Rp100.000.
Namun, euforia suporter sejak melihat Marselino Ferdinan dan kawa-kawan tampil apik di level senior mapun U-23, membuat kenaikan harga tak berpengaruh.
Bahkan, tiket terusan untuk dua laga melawan Irak dan Filipina langsung ludes 50ribu lembar dalam 24 jam pertama.
Pertanyaan soal ketersediaan tiket kembali mencuat setelah salah satu bank kembali membuka penjualan, beberapa hari jelang laga kontra Irak.
Isu soal stadion akan sepi, lagi-lagi menjadi perbincangan di media sosial.
Menariknya, pertandingan kali ini justru lebih ramai dibandingkan duel kandang sebelumnya lawan Vietnam.
Pada laga Timnas Indonesia versus The Golden Star Warriors yang berlangsung di SUGBK pada 21 Maret lalu, ada 57.696. Sementara, duel kontra Irak ada penambahan 2.500-an pentonton.
Tapi, jumlah penonton dalam dua pertandingan ini unggul jauh dibanding ketika pasukan Garuda melawan Brunei di putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026, 12 October tahun lalu. Kala itu, jumlah penonton hanya 23.318.
Lalu, bagaimana dengan pertandingan terakhir lawan Filipina, Selasa (11/6/2024) mendatang? Antusiasme suporter Timnas Indonesia sepertinya masih akan besar, apalagi itu merupakan momen hidup-mati menuju babak selanjutnya.