SKOR.id – Penyelenggara pertandingan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada tahun ini menyuguhkan tradisi baru untuk menghibur penonton.Yakni, dengan mengundang para penyanyi papan atas Tanah Air untuk menggelar semacam mini konser seusai pertandingan.Tradisi tersebut dimulai sejak Indonesia memainkan dua laga kandang Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK menjamu Irak dan Filipina pada Juni lalu.Managing Director PT Garuda Sepak Bola Indonesia, Marshal Masita, ketika itu menjelaskan, penyanyi itu akan memberikan hiburan kepada suporter Timnas Indonesia yang menyaksikan dua pertandingan itu.Menurut Marshal, pihaknya tidak mau mengecewakan suporter yang sudah datang langsung mendukung Skuad Garuda dalam dua laga itu.Terlebih, harga tiket pertandingan sudah dinaikkan dibanding laga sebelumnya.Penyanyi pria yang sedang naik daun, Sal Priadi, membuka tradisi tersebut.&nbsp;Ia tampil membawakan tiga lagu ketika jeda dan usai laga Indonesia vs Irak pada 6 Juni 2024.Salah satunya adalah lagu hits-nya yang berjudul Dari Planet Lain. Penonton pun terhibur karena lagu tersebut sudah sangat familiar di telinga mereka.Selain itu, Sal Priadi juga membawakan dua lagu nasional, yakni Indonesia Pusaka dan Tanah Airku.Ini merupakan awal yang bagus. Penonton merasa terhibur dan sang penyanyi juga bangga bisa bernyanyi di tengah puluhan ribu suporter.Namun setelah itu performa para penampil dalam laga kandang timnas berikutnya malah terkesan kaku dan monoton, serta sangat berhati-hati dalam memilih lagu.&nbsp;Bahkan, mereka memilih untuk tidak membawakan lagu-lagu hits masing-masing yang sebenarnya juga dinantikan penonton, sehingga unsur entertaining-nya jadi berkurang.&nbsp;Ada apa gerangan? Itulah yang akan dibahas dalam Skor Special edisi kali ini.(Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #SkorSpecial atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id).&nbsp;Kasus Anang and FriendsSemua berawal dari kesalahpahaman antara penonton dan grup vokal Anang and Friends yang tampil usai laga Indonesia vs Filipina di SUGBK, 11 Juni 2024.Ketika itu usai pertandingan yang dimenangkan Indonesia 2-0, puluhan ribu penonton di SUGBK menantikan momen sakral dinyanyikannya lagu&nbsp;Tanah Airku.Namun tanpa diduga, grup vokal yang terdiri dari Anang, Ashanty, dan beberapa penyanyi lain itu tiba-tiba muncul dan melakukan konser membawakan lagu Kebyar-kebyar dan Rindu Ini.Hal itu membuat para penonton dan pemain Timnas Indonesia yang sudah berdiri melingkar di tengah lapangan menantikan lagu Tanah Airku menjadi bingung.Alhasil, warganet pun ramai-ramai memberikan respons negatif terhadap Anang and Friends.Beberapa dari mereka juga mempertanyakan dinyanyikannya lagu Rindu Ini yang dianggap tidak berkaitan dengan rasa nasionalisme saat penonton mendukung timnas.&nbsp;Sepertinya penyelenggara berkaca dari kasus Anang and Friends tersebut, sehingga tidak ingin ambil risiko dalam pertunjukan pasca-pertandingan timnas berikutnya.Lagu Tanah Airku wajib dikumandangkan terlebih dahulu untuk dinyanyikan bersama penonton dan pemain sebelum artis atau penyanyi yang diundang menggelar mini konser.Selain itu, penyanyi juga diminta menyanyikan lagu-lagu nasional yang menggugah semangat nasionalisme ketimbang melantunkan lagu hits mereka.Itulah yang terjadi pada artis-artis penampil berikutnya. Raisa memilih menyanyikan dua lagu nasional usai laga Indonesia vs Australia, 10 September 2024.Padahal ia punya banyak hits macam Apalah (Arti Menunggu), Teka-teki, Mantan Terindah,&nbsp;dan lain-lain yang setidaknya, salah satunya seharusnya bisa dilantunkan.Demikian pula JKT 48 yang biasa tampil ceria dan lincah dengan koreografi yang dinamis, kali ini harus “jaga image” karena menyanyikan dua lagu nasional, Indonesia Pusaka dan Satu Nusa Satu Bangsa.Padahal akan lebih seru bila setelah itu mereka menyanyikan Heavy Rotation, misalnya, lengkap dengan koreografinya usai laga Indonesia vs Jepang, sehingga bisa lebih menghibur penonton.Gebrakan Yura YunitaPenyanyi selanjutnya yang diundang dalam laga kandang Timnas Indonesia adalah Yura Yunita. Ia tampil usai laga Indonesia vs Arab Saudi di SUGBK, 19 November 2024.Dua lagu nasional dikumandangkan Yura, yaitu Indonesia Pusaka dan Rayuan Pulau Kelapa.&nbsp;Tapi kali ini ada yang berbeda, Yura berani melantunkan salah satu hits-nya, Risalah Hati,&nbsp;yang sempat viral di media sosial.Penonton pun senang-senang saja mendengarkan lagu yang sebelumnya dipopulerkan oleh Dewa 19 itu.&nbsp;Tidak ada hujatan kepada Yura, baik secara langsung maupun melalui media sosial. Bahkan sebaliknya, ia menuai banyak pujian.Artinya, sebenarnya tidak masalah jika si penyanyi yang diundang dalam laga kandang timnas melantunkan lagu hits mereka selain lagu nasional.Asalkan, lagu Tanah Airku yang sudah jadi ritual wajib tidak tergeser dengan lagu lain seperti saat Anang and Friends tampil. Apalagi, kelompok vokal tersebut sejatinya tidak memiliki lagu hits.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Skor_id_dd08db7742.jpeg" alt="Inilah beberapa musisi yang pernah konser dalam laga kandang Timnas Indonesia di SUGBK (Jovi Arnanda/Skor.id)."><figcaption>Inilah beberapa musisi yang pernah diundang untuk menggelar mini konser dalam laga kandang Timnas Indonesia di SUGBK (Jovi Arnanda/Skor.id).</figcaption></figure>Bernadya Berpotensi DiundangJika melihat yang terjadi pada Yura, penyelenggara seharusnya tidak perlu ragu lagi meminta penyanyi yang akan diundang berikutnya untuk melantunkan lagu hits-nya selain lagu-lagu yang menggugah rasa nasionalisme.Salah satu artis yang berpotensi untuk diundang adalah Bernadya yang lagu-lagunya saat ini sedang tren.&nbsp;Bahkan, koreo La Grande Indonesia saat Skuad Garuda menjamu Jepang memuat lirik lagu Bernadya, “Untungnya ku tak pilih menyerah.”Artinya para anggota La Grande Indonesia yang berjumlah ribuan itu juga menggemari, atau setidaknya mendengarkan lagu-lagu Bernadya.Jika nanti Bernadya (atau penyanyi tenar lainnya) diundang dalam laga timnas, ada baiknya ia menyanyikan satu atau dua lagu hitsnya yang tidak asing di telinga penonton selain lagu-lagu nasional.Penonton, termasuk La Grande Indonesia yang memiliki rasa nasionalisme dan fanatisme tinggi terhadap Timnas indonesia tentunya tidak akan keberatan.Bahkan hal itu akan menjadi hiburan tersendiri bagi penonton di stadion maupun mereka yang menyaksikan melalui layar televisi.&nbsp;Laga kandang terdekat Jay Idzes dan kawan-kawan adalah menghadapi Bahrain pada 25 Maret 2025 di SUGBK dalam lanjutan Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Gp0k6OG1_bE?si=BmEMmykWtV-NHVr9" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Beberapa penyanyi tidak memiliki kesempatan menyanyikan lagu hits mereka.

Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage situs Skor.id.

SKOR SPECIAL

Mengapa Konser Musik Usai Laga Timnas Indonesia Kurang Menghibur

SKOR.id - Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) memberikan respons mereka terkait perubahan venue kandang Timnas Indonesia di ASEAN Championship 2024 (Piala AFF 2024).Seperti diketahui, PSSI memang telah mengajukan perubahan venue untuk laga kandang Timnas Indonesia pada ajang tersebut dari Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, ke Stadion Manahan di Solo.Pihak AFF mengungkapkan, bahwa PSSI telah melaporkan hasil komunikasi mereka dengan Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK), terkait kekhawatiran akan kualitas lapangan saat digunakan untuk menjamu Jepang dan Arab Saudi pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, 15 dan 19 November lalu.Menurut PPKGBK, diperlukan perbaikan mendesak dan jangka panjang pada lapangan. Akibatnya, SUGBK tidak tersedia untuk menggelar pertandingan Timnas Indonesia di ASEAN Championship 2024.“Setelah melakukan inspeksi dan konsultasi dengan otoritas setempat serta PSSI, Komite Kompetisi AFF menyetujui Stadion Manahan di Surakarta sebagai lokasi baru untuk pertandingan kandang Indonesia pada babak grup,” tulis AFF melalui laman resmi mereka.“Stadion Manahan, yang tahun lalu sukses menjadi tuan rumah Final Piala Dunia U-17 FIFA Indonesia 2023™, menawarkan fasilitas kelas dunia yang cocok untuk turnamen ini.”“Lokasi untuk pertandingan fase gugur yang potensial bagi Indonesia akan ditentukan dan diumumkan kemudian, jika tim berhasil melaju dari babak grup,” tambah AFF.Sementara itu, Presiden AFF, Mayor Jenderal Khiev Sameth, juga memberikan komentarnya terkait perubahan venue ini.“Keamanan dan kesejahteraan para pemain adalah prioritas utama bagi AFF dan Anggota Asosiasi kami. Setelah pertimbangan matang dan diskusi mendalam dengan semua pihak terkait, keputusan untuk memindahkan lokasi pertandingan kandang Indonesia diambil demi memastikan lapangan yang aman dan berkualitas tinggi bagi semua peserta,” kata Khiev Sameth.“Dengan rekam jejaknya yang terbukti dalam menyelenggarakan acara internasional besar seperti Final Piala Dunia U-17 FIFA Indonesia 2023™, Stadion Manahan adalah pilihan yang sangat baik untuk pertandingan ASEAN Mitsubishi Electric Cup™ 2024,” dia menambahkan.Jika mengacu pada jadwal yang telah ditetapkan, pada fase grup skuad Garuda kebagian dua kali menggelar laga kandang di fase Grup B.Itu saat mereka menjamu Laos (12/12/2024) dan Filipina (21/12/2024). Selain dua tim tersebut, tim lainnya yang akan dihadapi skuad asuhan Shin Tae-yong di Grup B adalah Myanmar dan Vietnam. Saat menghadapi dua tim tersebut, Timnas Indonesia berstatus tim tamu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/w0cSFhTHulM?si=l77BYZiCwqcPeBgH" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

AFF memberikan respons perubahan kandang Timnas Indonesia untuk ASEAN Championship 2024.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

AFF Beri Respons Soal Perubahan Venue Kandang Timnas Indonesia 

SKOR.id – Timnas Indonesia dipastikan akan menggunakan Stadion Manahan, Solo, sebagai kandang di ajang ASEAN Championship 2024 (Piala AFF 2024).&nbsp;Itu telah dikonfirmasi oleh Ketua Badan Tim Nasional sekaligus Manajer Timnas Indonesia, Sumardji.&nbsp;"Benar, Timnas Indonesia akan berkandang di Stadion Manahan untuk Piala AFF 2024," kata Sumardji, kepada awak media, Selasa (26/11/2024).&nbsp;Seperti diketahui, Piala AFF 2024 akan dimulai pada 8 Desember 2024. Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.&nbsp;Tim asuhan Shin Tae-yong nantinya kedapatan dua kali melakoni pertandingan kandang yang akan dimainkan di Stadion Manahan, yakni ketika menjamu Laos pada 12 Desember 2024, dan menghadapi Filipina pada 21 Desember 2024.Adapun, Timnas Indonesia akan kembali bermain di kandang apabila mereka berhasil melangkah menuju partai semifinal dan final.Kabarnya, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta baru akan dipergunakan untuk laga semifinal dan final.&nbsp;Seperti diketahui, pada Piala AFF 2022 Timnas Indonesia menggunakan SUGBK untuk menggelar pertandingan kandang. Kala itu menghadapi Kamboja dan Thailand di fase grup, juga melawan Vietnam di laga semifinal.&nbsp;Berikut Skor.id menyajikan kelebihan dan kekurangan laga kandang Timnas Indonesia digelar di Stadion Manahan:KelebihanFasilitas yang ada di Stadion Manahan tidak kalah bagusnya dari SUGBK atau stadion-stadion besar lainnya yang ada di Indonesia.Bahkan Stadion Manahan juga sudah dilengkapi dengan Video Assistant Referee (VAR). Ya, Piala AFF 2024 nantinya akan menggunakan VAR.&nbsp;Stadion berkapasitas 20.000 itu juga sering digunakan untuk menggelar pertandingan internasional. Diketahui, Stadion Manahan menjadi salah satu stadion yang digunakan untuk Piala Dunia U-17 2023 yang digelar di Tanah Air.&nbsp;Pemain Timnas Indonesia juga akan mendapatkan suasana baru di luar Jakarta, setelah sebelumnya juga merasakan bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.&nbsp;Nantinya, para pemain juga akan lebih dekat dengan masyarakat Solo yang akan mendukung secara langsung kiprah mereka di Piala AFF 2024.&nbsp;Dan bisa dipastikan harga sewa Stadion Manahan lebih ekonomis ketimbang bermain di SUGBK, Jakarta yang harga sewanya mencapai Rp500 juta.KekuranganKapasitas penonton di Stadion Manahan terbilang lebih sedikit dibandingkan Stadion Gelora Bung Tomo dan SUGBK.&nbsp;Stadion yang baru direnovasi menjelang penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 itu tercatat hanya mampu menampung 20.000 penonton. Jauh jika dibandingkan SUGBK yang mampu menampung hingga 77.193 penonton.Artinya, secara pemasukan dari tiket pertandingan akan berkurang dibandingkan jika digelar di SUGBK.Kelebihan lainnya untuk para suporter Timnas Indonesia di daerah, khususnya Solo dan sekitarnya, mereka bisa lebih dekat untuk melihat para pemain idola mereka.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/r3f8pRVb1bo?si=tF2aAQICHoyRw3T3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Indonesia dipastikan akan berkandang di Stadion Manahan pada ajang ASEAN Championship 2024.

ASEAN Championship 2024: Kelebihan dan Kekurangan Timnas Indonesia Berkandang di Stadion Manahan 

SKOR.id – Lagu Nasional Tanah Airku ciptaan Ibu Sud kini sudah menjadi “ritual wajib” yang dinyanyikan penonton di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).Lagu ini selalu dinyanyikan usai Tim Nasional Indonesia berlaga, apa pun hasilnya.&nbsp;Baik itu kalah, seri, maupun menang.&nbsp;Terkini, Tanah Airku dinyanyikan usai Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi 2-0 pada lanjutan putaran ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, 19 November lalu.Tanah Airku bercerita tentang seseorang yang sedang merantau ke luar negeri, tapi selalu rindu serta mengingat Tanah Air-nya (Indonesia) sebagai tempat tinggal terbaiknya.Lagu ini memang selalu dinyanyikan bersama oleh puluhan ribu penonton di SUGBK ketika diputar.Namun jika diperhatikan secara saksama, terdengar alunan suara merdu dari seorang vokalis wanita yang menyanyikan lagu tersebut sebelum diikuti penonton. Siapa sebenarnya penyanyi tersebut?&nbsp;Berdasarkan penelusuran Skor.id, jika didengar dari iringan musik dan karakter vokalnya, penyanyi asli lagu Tanah Airku yang dinyanyikan di SUGBK tersebut adalah Shanna Shannon.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Wi9O7qbTTRk?si=ClpXQZM9sEGaYwrX" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>Dilihat dari kanal YouTube resminya, Shanna menyanyikan Tanah Airku ketika masih berstatus penyanyi cilik. Kini Shanna sudah tumbuh menjadi gadis remaja berusia 18 tahun.Rupanya sejak dulu Shanna memang penyanyi spesialis lagu-lagu nasional. Ia mulai mengunggah cover lagu nasional pada tahun 2015.&nbsp;Video cover pertamanya dengan lagu Indonesia Pusaka kini telah ditonton lebih dari 3 juta kali.&nbsp;Hal itu pula yang membuat Shannon sering diundang tampil dalam berbagai acara resmi untuk membawakan lagu-lagu nasional.Termasuk ketika tampil sebagai pengisi acara dalam upacara HUT RI ke-79 di Istana Merdeka Jakarta pada 17 Agustus 2024 lalu.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C-1oMP5vcu8"></oembed></figure>Awal TradisiTradisi menyanyikan lagu Tanah Airku dengan para pemain yang melingkar menghadap penonton rupanya bermula sejak 2022.&nbsp;Tradisi tersebut bemula saat pertandingan Timnas U-19 yang menang 5-1 dari Filipina pada 8 Juli 2022.&nbsp;Kala itu para pemian Timnas tak menyambangi suporter usai pertandingan seperti biasa, namun malah berkumpul melingkar di tengah lapangan.Bukan hanya pemain, para staf hingga pelatih pun ikut membuat lingkaran di tengah lapangan.&nbsp;Setelah lingkaran terbuat dan seluruhnya siap, terdengar suara musik masuk, yang di mana itu adalah intro lagu Tanah Airku.Lagu Tanah Airku di Stadion Patriot, Bekasi saat itu dinyanyikan oleh penyanyi senior, Rita Effendy. Para suporter pun spontan ikut bernyanyi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/q9jjqBhwTQo?si=w5fY4qzzDcnTmDZg" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sejak dulu Shanna Shannon kerap menyanyikan lagu nasional.

Music

Inilah Gadis Pelantun Asli Lagu Tanah Airku Versi SUGBK

SKOR.id - Timnas Indonesia kembali akan berjuang dalam lanjutan laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.Pada hari ini, tepatnya mulai pukul 19.00 WIB, Timnas Indonesia akan menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.Ada satu hal yang menjadi sorotan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir jelang pertandingan melawan Arab Saudi.Ya, kondisi rumput SUGBK menjadi perhatian bagi Erick Thohir. Pasalnya pada laga sebelumnya melawan Jepang, ia menilai saat pertandingan berlangsung rumput stadion tak dalam kondisi terbaik.Ia menambahkan seharusnya kualitas rumput SUGBK bisa lebih baik. Hal itu mengacu ketika Timnas Indonesia melawan Argentina beberapa waktu lalu."Ya secara pemandangan muka kan kualitasnya bagus, setelah dipakai masih ada komplain dari tim Jepang. Kemarin tim Indonesia juga ada komplain, saya sudah sampaikan ke GBK harus bisa diperbaiki," ujar Erick Thohir, Senin (18/11/2024)."Pada waktu lawan Argentina itu kondisi terbaik, makanya Argentina mau main," ucapnya.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Petugas_Rumput_Timnas_Indonesia_vs_Jepang_Mario_Sonatha_untuk_Skor_id_b2b0baac42.jpeg" alt="Petugas Rumput (Timnas Indonesia vs Jepang). (Mario Sonatha untuk Skor.id)"><figcaption>Petugas rumput SUGBK melaksanakan tugasnya pada jeda babak pertama di laga Timnas Indonesia vs Jepang. (Mario Sonatha untuk Skor.id)</figcaption></figure>Selanjutnya, setelah periode November ini, Timnas Indonesia akan kembali bermain di Jakarta pada akhir Maret dan awal Juni tahun depan.Jika mengacu pada jadwal, Indonesia akan menjamu Bahrain pada 25 Maret 2025 dan melawan Cina pada 5 Juni 2025.Pada kesempatan itu, lelaki yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut ingin kualitas rumput SUGBK lebih baik dari sekarang."Nah menuju bulan Maret (2025) kan masih ada waktu panjang, saya berharap ada peningkatan kualitas lagi. Bukannya kita cerewet ya, karena kan saya rasa GBK ini kan sejarah bangsa kita yang sudah banyak mencetakan sejarah-sejarah yang luar biasa gitu," kata Erick."Dan kita ini kan tim sepak bolanya lagi mau mencetak sejarah. Jadi lapangan ini juga harus mendukung sejarah itu. Jadi kita coba terus dorong gitu," ungkapnya.Kini tim besutan pelatih Shin Tae-yong masih memburu kemenangan pertama pada fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. &nbsp;Tentunya saat melawan Arab Saudi malam nanti, membawa pulang tiga poin menjadi target utama skuad Garuda, agar peluang lolos ke babak selanjutnya masih terjaga.Sebagai informasi, pada klasemen sementara Grup C, Timnas Indonesia baru mampu mengoleksi tiga poin dari lima pertandingan, dengan rincian tiga kali imbang dan dua kali kalah. &nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/gLe84FOcu-4?si=pP7Qxzd-sJpsujjY" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Indonesia kembali akan berjuang dalam lanjutan laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (19/11/2024) malam.

Jelang Melawan Arab Saudi, Rumput SUGBK Jadi Sorotan Erick Thohir

SKOR.id - Pendukung Timnas Jepang membawa budaya kebersihan saat tim kebanggaannya berlaga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.Lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mempertemukan Timnas Indonesia dengan Jepang pada Jumat (15/11/2024) malam.Meskipun dimainan di Indonesia, pertandingan tersebut tidak hanya dihadiri oleh suporter Garuda, melainkan juga para pendukung dari Timnas Jepang.Dari pantauan langsung Skor.id di area SUGBK, setidaknya ada dua suporter Timnas Jepang tampak sibuk membagikan plastik sampah berwarna biru sejak sore hari.Mereka membagikan plastik kepada para suporter asal Jepang dan berarti ganda, tak hanya digunakan untuk mendukung Samurai Biru, julukan Timnas Jepang.Salah satu pendukung Timnas Jepang, Kohei, mengatakan jika plastik itu nantinya juga untuk memungut sampah-sampah di dalam stadion, usai pertandingan.Adapun bersih-bersih yang dilakukan suporter sudah menjadi kebiasaan saat Timnas Jepang berlaga, dan diharapkan bisa tertular kepada masyrakat setempat, termasuk suporter Indonesia.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/indo_v_jpn_b119a8e22d.jfif" alt="indonesia vs jepang"><figcaption>Timnas Indonesia vs Jepang di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, 15 November 2024. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>"Orang-orang Jepang sangat sopan. Jadi saya adalah bagian dari budaya ini. Ini adalah budaya unik dari Jepang," ujar Kohei yang sengaja terbang dari Singapura.Lebih lanjut diakui bahwa dirinya dan penggemar Timnas Jepang lainnya sangat terkejut dengan atmosfer para pendukung skuad Garuda di SUGBK.Bagi Kohei, duel menghadapi Timnas Indonesia adalah kali pertama atau pengalaman perdananya menyaksikan langsung Samurai Biru berlaga di luar negeri.Ia pun optimistis jika Wataru Endo dan kawan-kawan bisa kembali meraih kemenangan dalam perjuangan di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia."Pendukung Indonesia akan bernyanyi dengan keras, seperti yang bisa kamu lihat, ada banyak penonton di stadion ini. Tapi menurut saya Jepang tetap akan menang," kata Kohei.Adapun ia terkejut dengan kemegahan SUGBK dan dinilai sangat besar jika dibandingkan dengan stadion-stadion yang ada di Jepang."SUGBK sangat besar, memuat 80 ribuan penonton. Di Jepang, tidak banyak stadion seperti ini, jadi saya sangat terkejut," Kohei memungkasi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zNlgMyqTnRw?si=RFluLXt6W6uSSpwh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Suportert Timnas Jepang terkejut dengan antusias penggemar Indonesia dan kemegahan SUGBK, tapi yakin kebanggannya menang.

Timnas Indonesia vs Jepang: Pendukung Samurai Biru Bawa Budaya Kebersihan ke SUGBK

SKOR.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kembali melakukan peninjauan langsung kesiapan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (14/11/2024).Itu dilekukan menjelang pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Jumat (15/11/2024).Erick Thohir memastikan kesiapan SUGBK untuk duel Garuda menjamu Timnas Jepang. Seluruh fasilitas yang telah dipersiapkan disebut sudah sangat baik dan siap digunakan.“Bagus, rumput bagus. Ini salah satu yang terbaik. VAR juga sudah siap semua. Mudah-mudahan kita bisa memberikan yang terbaik untuk pertandingan secara fasilitas untuk tim tamu,” katanya.“Tapi ke depannya, ya kembali jangan hanya tim tamu yang senang, tapi suporter kita juga senang ketika Timnas Indonesia memberikan hasil-hasil yang terbaik yang sesuai dengan harapan,” Erick Thohir menambahkan.Lebih lanjut lelaki yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN RI itu mengutarakan ada penambahan lebih dari seratus CCTV yang dipasang di sekitaran ring tiga SUGBK.“Kami nambah 103 CCTV di mana ada face recognition-nya, jadi nanti Garuda ID plus CCTV supaya jaga kebocoran tiket. Bukan karena komersial, tapi ini karena keselamatan dan kita didatangi FIFA,” ucap Erick Thohir.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Ilustrasi_Stadion_Utama_Gelora_Bung_Karno_SUGBK_Skor_id_bd08072fd2.jpg" alt="Stadion Utama Gelora Bung Karno SUGBK - Skor.id"><figcaption>Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta Pusat, DKI Jakarta. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>“AFC tadi saya ajak ketemu. So far dari FIFA, AFC, mereka ngeliat kita siap. Jadi kalau sampai ada yang menakut-nakutin Indonesia enggak siap, ya kita jangan percaya. Kami terus perbaikin.”“Dan yang penting kita kasih lihat ke mereka, kita bukan bangsa yang terbelakang,” mantan Presiden Klub Inter Milan itu menegaskan.&nbsp;Sementara itu jelang pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Erick Thohir mengaku sempat menyambangi para pemain asuhan Shin Tae-yong pada Rabu (13/11/2024) malam.Ia membeberkan, semua para pemain dalam kondisi yang sangat baik dan mempunyai motivasi tinggi untuk memberikan permainan maksimal melawan Timnas Jepang.Dengan pancaran aura positif dari pasukan Garuda, Erick Thohir ingin Jay Idzes dan kawan-kawan memberikan kejutan pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti.Termasuk di laga selanjutnya yang juga digelar pada FIFA Matchday periode November 2024, yakni menjamu Timnas Arab Saudi pada Selasa (19/11/2024) malam."Saya semalam sempat mendatangi para pemain saat latihan. Saya melihat semua pemain optimis. Jadi saya harap kita bisa buat kejutan di dua game ini," ujar Erick Thohir.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fylOVwCGX9M?si=rK7YK6VOy-3xN1an" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kembali meninjau langsung kesiapan SUGBK jelang duel Timnas Indonesia vs Jepang.

Erick Thohir Pastikan VAR dan Rumput SUGBK Siap untuk Timnas Indonesia vs Jepang

SKOR.id - Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner memberikan pandangannya soal laga menghadapi Jepang yang akan digelar Jumat (15/11/2024) malam.Duel lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia itu bakal berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.Justin Hubner selaku salah satu dari 27 pemain Timnas Indonesia untuk bersua Jepang menegaskan bahwa Garuda tidak perlu gentar menghadapi bentrokan nanti.Timnas Jepang memang diunggulkan karena punya Ranking FIFA yang lebih baik dan tampil perkasa di Grup C hingga memuncaki klasemen sementara."Saya sudah merasakan Liga Jepang, jadi saya tahu level bermain mereka (Timnas Jepang). Mereka suka permainan cepat dan dan kami sudah tahu soal itu," ucap Justin Hubner."Tapi kami juga punya kualitas yang baik secara tim juga, jadi saya pikir tidak perlu takut menghadapi mereka, meski mereka punya ranking yang lebih tinggi.""Jadi kami bisa menyamai permainan mereka dan kita lihat hasilnya nanti," bek yang pernah menjalani masa pinjaman di Cerezo Osaka itu menjelaskan, Selasa (12/11/2024) malam.Justin Hubner menyadari adanya tekanan jelang pertandingan, namun ia tetap percaya diri, terutama karena atmosfer yang bakal tersaji di SUGBK nanti.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2024_03_12_at_17_37_55_f54735dcf0.jpeg" alt="Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner dengan seragam klub asal Jepang, Cerezo Osaka."><figcaption>Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner dengan seragam klub asal Jepang, Cerezo Osaka. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>"Tekanan pasti ada karena Jepang ingin menang di setiap laga, tapi kami juga sama. Kami memanfaatkan segala cara untuk bisa ke Piala Dunia," ucap pemain yang dijuluki Preman itu."Dan kami bekerja keras untuk ambil kesempatan itu. Saya pikir ini (laga di SUGBK) akan jadi gila, seperti biasa. Dukungan penuh untuk kami tentu akan bagus di lapangan," ia menjelaskan.Terakhir, bek Wolverhampton Wanderers itu memastikan bahwa para pemain Timnas Indonesia sudah bangkit dari hasil kurang maksimal sebelumnya.Pada persaingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di FIFA Matchday periode Oktober 2024, Garuda hanya meraih satu poin.Timnas Indonesia imbang di markas Bahrain karena gol akhir laga setelah sempat memimpin, lalu mengalami kekalahan dari Cina juga dalam pertandingan tandang."Saya memulai putaran ini dengan baik dengan menahan imbang Arab Saudi dan Australia. Mungkin kami kurang bagus ketika lawan Bahrain dan Cina," kata Justin Hubner."Tapi kami sudah melupakan itu. Jadi kami berusaha keras untuk bangkit di dua laga ini," pemain berusia 21 tahun itu memungkasi di Stadion Madya, Jakarta.Adapun pada FIFA Matchday periode November 2024, Timnas Indonesia juga dijadwalkan menjamu Arab Saudi pada persaingan Grup C, Selasa (19/11/2024) malam.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fylOVwCGX9M?si=7jhJUwm9Pl9u1O8w" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner memberikan pandangannya soal laga menjamu Jepang pada Jumat (15/11/2024) malam.

Justin Hubner: Timnas Indonesia Tak Perlu Takut Lawan Jepang, SUGBK Akan Menggila

SKOR.id - Kian meningkatnya kualitas Timnas Indonesia, ditambah besarnya animo suporter dalam menyaksikan pertandingan langsung di stadion, mendorong PSSI untuk terus berbenah.Oleh karena itu, federasi bakal menerapkan dua terobosan penting pada laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Jepang dan Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 15 dan 19 November mendatang.Pertama, ada pemasangan 103 CCTV di area stadion untuk memantau situasi sebelum hingga usai pertandingan. Kemudian, dilakukan pula pemindaian Garuda ID sebagai cara mengidentifikasi penonton yang datang."Kami melakukan penambahan CCTV yang kini berjumlah 103 unit, dan menerapkan pindai Garuda ID sebagai identitas pemegang tiket nonton. Ini agar hanya yang sudah mendaftar dan sudah terdata yang bisa masuk stadion," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, usai meninjau langsung kondisi GBK pada Jumat (8/11/2024)."Hal ini untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi penonton," dia menambahkan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/erick_garuda_id_932241dbe8.jfif" alt="erick thohir - garuda id"><figcaption>Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjelaskan soal Garuda ID kepada awak media di sela-sela kunjungan ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 8 November 2024. (Teguh Kurniawan/Skor.id)</figcaption></figure>Sistem face recognition lewat Garuda ID memang pertama kali diterapkan PSSI untuk pertandingan Timnas Indonesia.&nbsp;Mereka yang berniat nonton tim asuhan Shin Tae-yong di SUGBK diharuskan mendaftarkan diri terlebih dulu melalui laman Garuda.id untuk mendapatkan nomor Garuda ID yang hanya berlaku untuk membeli tiket pertandingan.&nbsp;Selain memberi kepastian pemegang tiket sah untuk menonton, Garuda ID juga digunakan untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan selama pertandingan. Sebab, sebelum masuk stadion, pemegang tiket akan dipindai wajahnya untuk disesuaikan dengan identitas dan nomor Garuda ID."Saat ini, sudah 325 ribu yang terdaftar Garuda ID. Sementara, yang sudah diverifikasi sebanyak 281 ribu. Ini angka yang luar biasa, artinya kita ada kemauan memperbaiki sistem database kita demi menjaga keamanan dan kenyamanan bersama," lanjut Erick Thohir.Imbas ke depannya, dengan kapasitas Timnas Indonesia yang makin baik, serta berpeluang melawan tim-tim dari negara besar sepak bola di Asia dan dunia, maka standar pembelian tiket, seleksi penonton yang akan masuk stadion, juga pelayanan kepada tim-tim tamu pun harus meningkat."Bukan apa-apa, dengan naiknya kualitas timnas kita, maka kans menjamu tim-tim besar seperti Jepang, atau Argentina, yang sebelumnya pernah ke sini, akan makin sering. Bayangkan jika nanti ada Timnas Belanda, Spanyol, atau Portugal yang datang, maka standar kita juga harus meningkat," Erick Thohir memungkasi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/ehZk2dZ2_W0?si=0U9R20YidJHfD58w" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, ingin standar penyelenggaraan laga Timnas Indonesia di level internasional meningkat.

Pindai Garuda ID dan 103 CCTV, Cara PSSI Pastikan Kenyamanan dan Keamanan Penonton Timnas Indonesia

SKOR.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menilai kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sangat baik jelang pertandingan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.Hal itu diungkapkannya usai melakukan tinjauan langsung bersama Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dan Direktur Umum Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK), Rakhmadi Afif Kusumo, Jumat (8/11/2024) siang.Erick Thohir mengaku puas dengan proses perbaikan rumput yang dilakukan PPKGBK dalam beberapa bulan terakhir."Alhamdulillah, kondisi rumput ini saya rasa terbaik yang pernah saya rasakan. Tinggal menjaga konsistensinya tidak mudah. Tapi, saya yakin, Pak Dirut (Rakhmadi) dan pihak GBK sangat serius. Kami dari PSSI sangat mengapresiasi," ujar Erick Thohir kepada awak media di SUGBK.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/rumput_sugbk_fc1821fd8d.jfif" alt="kondisi rumput sugbk jelang lawang jepang dan saudi"><figcaption>Kondisi terkini rumput lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 8 November 2024, jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang dan Arab Saudi. (Teguh Kurniawan/Skor.id)</figcaption></figure>Seperti diketahui, Timnas Indonesia akan melakoni dua laga kandang di putaran ketiga Piala Dunia 2026 zona Asia, bulan ini. Diawali duel versus Jepang (15 November), lalu kontra Arab Saudi (19 November).Kondisi rumput SUGBK pun masih menjadi perhatian penggemar jelang momen krusial tersebut. Terutama, jika melihat pertandingan-pertandingan sebelumnya yang dirasa kurang ideal.&nbsp;Namun, kali ini Erick Thohir meyakinkan bahwa stadion kebanggaan Timnas Indonesia itu sudah siap menggelar pertandingan dengan baik. Termasuk soal drainase memasuki musim hujan."Saya mengucapkan terima kasih sekali lagi kepada Pak Dirut, yang sudah memastikan kondisi lapangannya luar biasa. Dan saya juga ingin berterima kasih kepada semua pihak yang bisa meningkatkan standar kita untuk penyelenggaraan sampai saat ini," katanya."Drainase? Aman, selalu aman. Kan ini salah satu lapangan terbaik di Indonesia. Jadi, soal drainase tidak pernah menjadi masalah," mantan bos Inter Milan itu menambahkan.Tak hanya perkara rumput, Erick Thohir ingin memastikan laga melawan Jepang dan Arab Saudi nanti juga memenuhi standar keselamatan dan kenyamanan.Belajar dari pertandingan sebelumnya versus Australia, September lalu, PSSI enggan kecolongan lagi dari oknum-oknum tak bertanggung jawab di stadion. Jadi, sistem keamanan akan diperketat."Kami juga melakukan investasi bersama dengan memasang 103 CCTV tambahan di sini, ada face recognition dan macam-macam. Karena memang isu keselamatan akan menjadi prioritas, kenyamanan juga menjadi hal yang tidak boleh juga kita tinggalkan. Tim nasional kita ini kelasnya sudah naik, tidak seperti yang dulu-dulu," ujar Erick Thohir.Persiapan yang maksimal diharapkan membawa hasil positif buat Timnas Indonesia.Saat ini, pasukan Shin Tae-yong masih tercecer di peringkat kelima Grup C putaran ketiga Piala Dunia 2026 zona, belum sekali pun meraih kemenangan dalam empat laga.&nbsp;Pertandingan kandang dan dukungan penuh suporter di SUGBK diyakini bisa membantu Garuda mendulang poin melawan dua raksasa Asia.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/ehZk2dZ2_W0?si=0U9R20YidJHfD58w" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku puas dengan kondisi rumput SUGBK jelang laga melawan Jepang dan Arab Saudi.

Latest Articles - SUGBK