SKOR.id – Lifter Indonesia Rizki Juniasnyah sukses mengamankan medali perak dan perunggu dari Kejuaraan Dunia Angkat Besi (IWF World Championships) 2024 di Manama, Bahrain.
Rizki yang tampil di kelas 73 kg putra pada Senin (9/12/2024) lalu, berhasil meraih perak setelah membukukan total angkatan 340 kg.
Adapun perunggu diraih Rizki berkat torehan angkatan clean and jerk yang ia catatkan seberat 190 kg.
Sedangkan untuk snatch, lifter 21 tahun ini tak berhasil mengamankan medali karena ‘hanya’ mengangkat seberat 150 kg yang menempatkannya di peringkat kedelapan untuk kategori tersebut.
Rizki Juniansyah mengaku sempat tak percaya berhasil menorehkan prestasi ini. Sebab, persiapannya menuju IWF World Championships 2024 terbilang singkat menyusul wafatnya sang ayah pada Oktober lalu.
“Saya tidak bisa mempercayainya. Saya sedang tidur di hotel ketika pelatih saya menelepon dan mengatakan bahwa saya memenangkan medali,” kata Rizki seperti dikutip dari laman IWF.
“Saya tiba di sini dengan cepat karena jarak hotel dengan lokasi pertandingan hanya beberapa menit saja.”
Selepas kesuksesan monumentalnya meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024 pada Agustus lalu, Rizki harus menghadapi kesedihan mendalam karena ditinggal ayah tercinta.
Mendiang ayah Rizki yang juga merupakan legenda angkat besi nasional, Muhammad Yasin, meninggal dunia pada usia 58 tahun akibat kecelakaan lalu lintas.
Kepergian sang ayah membuat Rizki Juniansyah sempat absen latihan selama dua bulan lamanya.
“Saya sempat beristirahat dari latihan setelah Olimpiade, dan pada bulan Oktober saya kehilangan ayah saya karena kecelakaan motor. Itu adalah persiapan yang sulit,” lanjutnya.
“Saya hanya berlatih untuk kompetisi ini selama dua minggu, dan saya masih bisa mendapatkan ini.”
Apresiasi pun datang dari Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman kepada Rizki Juniasnyah.
Marciano berharap melalui capaian di kejuaraan kali ini, Rizki perlahan bangkit agar bisa terus berprestasi ke depannya.
“Selamat kepada Rizki Juniansyah yang berhasil mendapatkan medali Kejuaraan Dunia meski dengan persiapan minim,” kata Marciano.
“Semoga ini dapat membuat Rizki bangkit dari kehilangan demi bangsa dan negara yang kita cintai.”
“Terima kasih kepada seluruh atlet angkat besi Indonesia, pelatih, dan juga PB. PABSI yang dipimpin Ketua Umum Bapak Rosan Roeslani, Sekjen Bapak Mayjen TNI Mar Purn Djoko Pramono beserta jajarannya, karena telah bekerja keras mengantar atlet meraih prestasi,” pungkas Marciano.