- Masalah kesehatan mental seperti stres, depresi, hingga rasa panik yang berlebih mempunyai pengaruh buruk kepada reproduksi pria.
- Menurut peneliti, stres dapat menyebabkan pelepasan hormon steroid seperti glukokortikoid, yang dapat menurunkan kadar testosteron serta produksi sperma.
- Stres yang bersifat oksidatif bisa berdampak buruk pada kualitas dan kesuburan air mani dan sperma.
SKOR.id - Ternyata kesehatan mental juga sangat berpengaruh kepada kesehatan reproduksi.
Masalah kesehatan mental seperti stres, depresi, hingga rasa panik yang berlebih mempunyai pengaruh buruk kepada reproduksi pria.
Menurut peneliti, stres dapat menyebabkan pelepasan hormon steroid seperti glukokortikoid, yang dapat menurunkan kadar testosteron serta produksi sperma.
Stres yang bersifat oksidatif bisa berdampak buruk pada kualitas dan kesuburan air mani dan sperma.
Sehingga masalah kesuburan dapat membuat pria mengalami perasaan marah, malu, dendam, dan kebingungan yang intens atau dengan kata lain bisa semakin memperburuk kesehatan mental.
Keterkaitan ini tentunya harus ditemukan solusinya, apabila seseorang ingin melakukan program hamil bersama pasangan.
Salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah dengan mengunjungi psikolog untuk konsultasi mengenai masalah mental terlebih dahulu.
Karena masalah mental harus diperbaiki dahulu untuk bisa mendapatkan kesehatan reproduksi yang lebih baik.
Jika masalah mental sudah teratasi dengan baik dan stabil, langkah selanjutnya adalah melakukan pemeriksaan terhadap kesehatan reproduksi.
Misalnya dengan mengunjungi dokter spesialis fertilitas atau seksologis untuk mendapatkan bantuan mengenai hal-hal yang harus dilakukan untuk melakukan program hamil.
Baiknya seseorang juga melakukan pemeriksaan sperma untuk mengetahui apakah terdapat masalah lainnya yang mungkin akan mengganggu program.
Inilah Alasan JerAx Gabung dengan Evil Geniuses
Klik link untuk baca https://t.co/r6YnUwBeT8— SKOR.id (@skorindonesia) December 7, 2021
Berita Bugar lainnya:
Kebaikan Daun Pandan untuk Kesehatan, Termasuk melawan Insomnia