SKOR.id – Prabowo Subianto resmi menjadi Presiden RI ke-8 setelah mengucapkan sumpah jabatan pada Minggu (20/10/2024).
Presiden Prabowo beserta jajarannya memiliki tanggung jawab besar untuk memajukan berbagai bidang di Indonesia, termasuk olahraga, dalam lima tahun ke depan.
Meski kiprahnya lebih banyak dikenal dalam dunia militer dan politik, Prabowo sebenarnya memiliki kedekatan tersendiri dengan dunia olahraga Tanah Air.
Salah satu olahraga kegemarannya adalah berkuda. Beberapa kali pria berusia 73 tahun ini mempertontonkan diri menunggang kuda di depan publik, termasuk saat berkampanye.
Prabowo bahkan memiliki kandang kuda pribadi yang berisi ratusan kuda kesayangannya di Nusantara Polo Club, Bogor.
Skorer mungkin bertanya-tanya, selain berkuda, apa lagi bentuk kedekatan Prabowo dengan dunia olahraga? Apa pula kontribusinya terhadap olahraga Indonesia selama ini?
Itulah topik yang akan dibahas dalam Skor Special edisi kali ini. (Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).
Prabowo Subianto sudah 34 tahun berada dalam jajaran pimpinan Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI).
Diawali tahun 1989 sebagai Wakil Ketua Umum IPSI hingga menjabat sebagai Ketua Umum IPSI sejak 2003 hingga saat ini.
Kiprah pencak silat Indonesia di kepemimpinan Prabowo sebagai Ketua Umum IPSI dan Persilat (Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa) dapat dikatakan sangat gemilang.
Pencak silat Indonesia berhasil meraih berbagai prestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Salah satu prestasi besar pencak silat Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo adalah keberhasilan meraih 14 medali emas dari 16 yang diperebutkan pada Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.
Ketika itu, cabang pencak silat juga menjalani debutnya di Asian Games.
Prestasi ini tidak lepas dari peran Prabowo yang telah memberikan perhatian dan dukungan penuh terhadap perkembangan pencak silat Indonesia.
Prabowo juga pernah menyatakan cita-citanya agar suatu saat nanti olahraga pencak silat dipertandingkan di Olimpiade.
Pencak Silat di SEA Games dan Kejuaraan Dunia
Selain di Asian Games 2018, pencak silat Indonesia juga meraih berbagai prestasi dalam ajang multievent olahraga regional, SEA Games.
Pada SEA Games 2011, pencak silat Indonesia berhasil menjadi juara umum dengan meraih 16 medali emas.
Prestasi ini kemudian diikuti dengan perolehan 11 medali emas pada SEA Games 2013 dan 2015. Prestasi pencak silat Indonesia di tingkat internasional juga terus meningkat.
Pada Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2016, Indonesia berhasil meraih 11 medali emas, 4 medali perak, dan 2 medali perunggu.
Prestasi ini merupakan yang terbaik bagi pencak silat Indonesia dalam pentas Kejuaraan Dunia.
Selain prestasi dalam bidang olahraga, pencak silat Indonesia juga mengalami peningkatan dalam bidang pembinaan dan pengembangan.
IPSI di bawah kepemimpinan Prabowo telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas pembinaan dan pengembangan pencak silat, baik di tingkat nasional maupun daerah.
Upaya-upaya tersebut antara lain meliputi:
- Peningkatan sarana dan prasarana latihan
- Pengadaan pelatih dan wasit yang berkualitas
- Pengembangan kurikulum dan metode latihan
- Peningkatan promosi dan sosialisasi pencak silat
Upaya-upaya tersebut telah membuahkan hasil yang positif. Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya jumlah perguruan pencak silat di Indonesia, serta meningkatnya minat masyarakat untuk mempelajari pencak silat.
Secara keseluruhan, kiprah pencak silat Indonesia di kepemimpinan Prabowo Subianto sebagai ketua IPSI dan Persilat dapat dikatakan positif.
Prabowo telah memberikan perhatian dan dukungan penuh terhadap perkembangan pencak silat Indonesia.
Sehingga, pencak silat Indonesia telah berhasil meraih berbagai prestasi di tingkat nasional dan internasional.
Sejak dulu Prabowo Subianto juga telah melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan sepak bola Indonesia.
Berikut adalah beberapa contoh upaya Prabowo untuk mengembangkan sepak bola Indonesia:
Prabowo memang menggemari olahraga sepak bola. Dalam sebuah kesempatan beberapa waktu lalu, ia pernah menyampaikan cita-citanya membawa Timnas Indonesia tampil di Piala Dunia.
“Saya ini pencinta sepak bola, tapi saya enggak sampai hati, saya tidak mau menonton World Cup (Piala Dunia 2022 di Qatar),” ujar Prabowo.
“Di TV pun saya tidak mau menonton. Kenapa? (karena) Indonesia tidak main.”
“Tapi dalam hati saya, saya ingin buat suatu hari Indonesia ikut Piala Dunia,” ujar Prabowo, menegaskan.
Pernah dengar olahraga polo? Bukan, ini tidak ada hubungannya dengan polo air, melainkan berkaitan dengan olahraga berkuda.
Polo adalah olahraga beregu yang dimainkan di atas kuda dengan tujuan untuk mencetak gol ke gawang lawan.
Prabowo mnerupakan sosok kunci di balik perkembangan olahraga polo di Tanah Air.
Dia melakukan berbagai upaya untuk memopulerkan olahraga ini dan meningkatkan prestasi tim polo Indonesia di kancah internasional.
Salah satu upaya yang dilakukan Prabowo adalah mendirikan Nusantara Polo Club pada tahun 2005 lalu.
Klub ini bertujuan untuk mengembangkan olahraga polo di Indonesia, khususnya di kalangan masyarakat menengah ke bawah.
Prabowo dalam hal ini memberikan kesempatan kepada anak-anak petani untuk bergabung dengan klub tersebut. Isi klub ini semuanya anak petani.
Prabowo juga memberikan dukungan finansial kepada tim polo Indonesia untuk mengikuti berbagai kejuaraan internasional.
Polo berkuda Indonesia tahun 2013 jadi juara All Asia Cup dan Indonesia juara di Asia.
Berikut adalah beberapa upaya yang dilakukan Prabowo untuk mengembangkan olahraga polo Indonesia:
Upaya-upaya tersebut telah membuahkan hasil yang positif. Olahraga polo kini makin populer dan tim polo Indonesia telah berhasil meraih prestasi di kancah internasional.
Nah itulah tadi beberapa kontribusi Prabowo terhadap dunia olahraga.
Kini seluruh pencinta olahraga Tanah Air tengah menantikan gebrakan Prabowo selanjutnya sebagai Presiden RI dalam bidang olahraga yang lebih luas.
Salah satunya yang paling dinanti adalah upaya meloloskan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, seperti yang dicita-citakan Prabowo.