• Nathan Crumpton satu-satunya atlet di Olimpiade Beijing yang mewakili Samoa Amerika.
• Dia membawa bendera negaranya tanpa baju dengan tubuh bagian atas berikau oleh minyak.
• Crumpton akan bersaing dalam cabang Skeleton di Beijing setelah sebelumnya berlari 100 meter di Olimpiade Tokyo.

SKOR.id - Upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin sekali lagi menampilkan pembawa bendera yang berminyak dan bertelanjang dada.

Pada upacara pembukaan Beijing 2022, Nathan Crumpton, mewakili Samoa Amerika, juga atlet bobsleigh, keluar dengan bertelanjang dada dan tubuh bagian atas yang berminyak.

Dengan suhu sekitar minus lima derajat Celcius, satu-satunya atlet Samoa Amerika yang berlaga di Olimpiade itu menjadi sensasi media sosial instan saat ia berkeliling stadion.

Crumpton adalah pria berusia 36 tahun yang bersaing dalam cabang Skeleton. Dia juga berkompetisi di Olimpiade Tokyo dalam sprint nomor 100 meter.

 

Menurut biografinya di Team USA, Crumpton lahir di Kenya pada 1985 mengikuti sang yang diplomat Amerika, tetapi kemudian pindah ke Utah untuk bermain ski dan snowboard.

Dia jatuh cinta dengan Skeleton setelah menontonnya di Olimpiade 2010, lalu menekuninya pada tahun 2011. Dia juga berlari di Universitas Princeton.

Mike Tirico dari NBC mengatakan selama upacara pembukaan bahwa Crumpton juga dikenal sebagai seorang model dan fotografer.

"Saya merasa terhormat lolos ke Olimpiade Musim Dingin dan mewakili Samoa Amerika, serta wilayah di dunia yang tidak sering berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Dingin," kata Crumpton setelah kualifikasi, menurut Inside the Games.

Dia menambahkan: "Ini perjalanan panjang, lebih dari satu dekade dalam prosesnya, dengan banyak kemunduran, kendala keuangan, dan cedera di sepanjang jalan. Tapi saya senang melihatnya sampai ke garis finish."

Model
Seharusnya tidak mengejutkan melihat wajah Nathan, tetapi dia juga seorang model.

Dia dikontrak Sports+Lifestyle Unlimited setelah lulus kuliah dan menggunakan bayaran jadi model merek seperti Altra dan Saucony untuk membantu mendanai pelatihannya.

Dia juga suka pergi ke belakang lensa. Dalam postingan Instagram dari Desember 2017, ia menjelaskan bekerja dengan pasangan untuk foto pernikahan mereka.

Crumpton seharusnya melakukan debut Olimpiade pada 2018, tetapi cedera.

Nathan berada di jalur yang tepat untuk bertanding di Tim Skeleton Olimpiade AS 2018, tetapi ia cedera saat latihan.

 

“Musim gugur lalu saya meledakkan cakram di punggung bawah dan telah menderita melalui rasa sakit, penderitaan, dan frustrasi yang tidak terkatakan saat saya berjuang melalui musim kompetitif ini dan menyaksikan mimpi seumur hidup hancur menjadi jutaan keping dalam gerakan lambat selama empat bulan terakhir," tulisnya di Instagram saat itu.

"Tujuh tahun upaya yang cermat dan terfokus untuk mengoptimalkan setiap kesempatan untuk berpartisipasi dalam Olimpiade telah gagal."

"Saya tidak dapat menggambarkan perasaan selain mengatakan itu menghancurkan.

"Saya hilang secara psikologis, dikalahkan secara fisiologis, dan secara eksistensial tidak lengkap. Ada kekosongan dalam jiwaku, dan aku tidak tahu bagaimana mengisinya.”

Dalam sebuah wawancara dengan The Ringer pada bulan Agustus lalu, Nathan berbicara tentang menulis sebuah buku. Anehnya, itu bukan memoar.

“Ini tentang playboy manajer hedge fund yang arogan,” kata Nathan atas publikasi tersebut, “yang tinggal di New York, menghasilkan banyak uang, adalah perwujudan hidup dari kapitalisme ortodoks, dan dia dimusuhi oleh saudara kembarnya yang identik, yang merupakan perbandingan profesor sastra dengan kehidupan yang sangat sederhana, kehidupan yang sangat tragis."

Tren Pita Taufatofua
Tren telanjang dada dimulai pada tahun 2016 oleh atlet Tonga, Pita Taufatofua di Olimpiade Rio, di mana ia secara resmi diberi label "Hot Tonga."

Taufatofua, yang lolos ke Rio dalam cabang taekwondo, lalu lolos ke dua Olimpiade berikutnya pada 2018 dan 2020 tetapi mengumumkan di media sosial bahwa ia tidak dapat menghadiri Olimpiade keempat berturut-turut pada 2022.

Jadi ketika dunia membutuhkan idola baru yang bertelanjang dada, Crumpton adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu.

 

Dia membuat percikan sedemikian rupa sehingga dia bahkan mendapat 'teriakan' di Twitter dari Taufatofua sendiri dalam apa yang tampak seperti penyerahan obor secara resmi.

Pilihan busana Crumpton sangat mengesankan ketika Anda membandingkannya dengan apa yang diputuskan untuk dikenakan oleh beberapa negara lain saat mereka masuk.

Tim Kanada, misalnya, tampak siap untuk menghadapi petualangan Arktik yang sepenuhnya mengenakan perlengkapan musim dingin.

Setelah mungkin beberapa mandi air panas, Crumpton akan mulai persiapan menjadi atlet Olimpiade Musim Dingin pertama Samoa Amerika dalam 28 tahun.

Dia berada di peringkat ke-26 berdasarkan peringkat International Bobsleigh dan Skeleton Federation musim ini.

Berita Olimpiade Lainnya:

Atlet Olimpiade Musim Dingin Ini Pernah Tampil di Majalah Playboy

Olimpiade Musim Dingin Terancam Pemanasan Global, Sejumlah Pihak Ungkap Kekhawatiran