SKOR.id - Islam Makhachev tampil impresif dalam laga utama UFC 311 yang berlangsung di Intuit Dome, Los Angeles, Amerika Serikat pada Minggu (19/1/2025) waktu Indonesia.
Dalam duel utama UFC 311 yang mempertaruhkan sabuk kelas ringan UFC (66–70 kg) itu, Islam Makhachev selaku juara bertahan sejatinya dijadwalkan untuk bersua Arman Tsarukyan.
Akan tetapi, duel itu urung terlaksana setelah Arman Tsarukyan memutuskan mundur sehari sebelum duel lantaran mengalami cedera.
UFC kemudian menunjuk Renato Moicano, yang sebelumnya dijadwalkan berduel dengan Beneil Dariush di UFC 311, sebagai penantang Islam Makhachev.
Islam Makhachev pun menunjukkan kelasnya dengan menyudahi perlawanan Renato Moicano pada ronde pertama lewat kuncian brabo choke.
Berkat kemenangan tersebut, Islam Makhachev sukses memperpanjang rekor tak terkalahkan dalam 15 duel terakhir.
Petarung 33 tahun asal Dagestan tersebut pun jadi juara kelas ringan UFC yang paling sering mempertahankan gelarnya.
Sejak meraih gelar juara kelas ringan pada 22 Oktober 2022 usai mengalahkan Charles Oliveira di UFC 280, Islam Makhachev sudah menghadapi empat penantang dan semua berakhir dengan kemenangan.
Kemenangan tersebut diraih atas Alexander Volkanovski (12 Februari 2023 dan 21 Oktober 2023, Dustin Poirier (1 Juni 2024), dan Renato Moicano (18 Januari 2025).
Ia memisahkan diri dari B.J. Penn, Frankie Edgar, Benson Henderson, dan Khabib Nurmagomedov yang sebelumnya berbagi rekor sama-sama tiga kali mempertahankan gelar juara kelas ringan.
Usai memenangi duel utama UFC 311, Islam Makhachev pun mengaku siap meladeni tantangan siapa saja yang ingin merebut sabuk juara kelas ringan miliknya.
“Saya selalu ingin menyudahi laga (sebelum tuntas di ronde kelima). Saya sudah bilang dan saya tak asal bicara,” ujarnya dalam sesi wawancara usai duel.
“Bagi saya, itu tak penting (siapa lawan selanjutnya). Siapa saja yang bisa memenuhi berat, naiklah masuk ke oktagon dan hadapi saya.”
Pada sisi lain, duel yang lebih sengit tersaji di co-main event UFC 311 antara Merab Dvalishvili dengan Umar Nurmagomedov.
Merab Dvalishvili akhirnya sukses mempertahankan sabuk juara kelas bantam UFC (57–61 kg) miliknya usai meladeni perlawanan alot Umar Nurmagomedov hingga ronde kelima.
Petarung asal Georgia tersebut dinyatakan sebagai pemenang laga dengan angka mutlak dari ketiga juri yang bertugas (48-47, 48-47, 49-46).
Selain mempertahankan gelar, Dvalishvili juga berhasil memperpanjang rekor kemenangan beruntun dalam 12 laga terakhir.
Seusai laga, petarung 34 tahun itu mengaku bahwa dirinya tak berada dalam kondisi 100 persen. Namun, ia mampu melewati duel panjang meski lawannya lebih muda lima tahun darinya.
“Jangan biarkan mereka merundungmu, jangan biarkan mereka menganggap remeh dirimu. Percaya pada dirimu sendiri dan semuanya mungkin terjadi,” katanya.