Kilas Balik Piala Eropa 2012: Spanyol Pertahankan Gelar

Thoriq Az Zuhri

Editor: Pradipta Indra Kumara

Trofi Piala Eropa atau Piala UEFA European Championship. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).
Trofi Piala Eropa atau Piala UEFA European Championship, ajang empat tahunan yang telah bergulir 16 kali dalam sejarahnya. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

SKOR.id - Menjelang dimulainya Euro 2024 (Piala Eropa 2024), Skor.id kembali menghadirkan artikel Kilas Balik Piala Eropa, untuk memeriahkan ajang empat tahunan tersebut.

Turnamen Euro 2024 tahun ini, akan diselenggarakan di Jerman, dimulai pada 14 Juni 2024, hingga 15 Juli 2024.

Kilas Balik Piala Eropa kembali hadir, untuk mengenang kembali kiprah tim-tim peserta dan juara Euro di masa lalu.

Pada edisi kali ini, Piala Eropa 2012 yang akan menjadi pembahasan, di mana Spanyol berhasil mempertahankan gelar juara.

Berikut ini artikel Kilas Balik Piala Eropa 2012.

Gelaran Piala Eropa 2012 adalah kali terakhir generasi emas timnas Spanyol menguasai dunia.

Timnas Spanyol berhasil jadi juara Piala Eropa 2012 yang dihelat di Polandia dan Ukraina.

Ini kali pertama ada tim yang juara Euro dua kali beruntun dan tim pertama yang juara tiga kali beruntun kompetisi besar usai Spanyol juga juara Piala Dunia 2010.

Akan tetapi, siapa menyangka ini adalah awal dari akhir generasi emas Spanyol ini, dengan mereka kemudian tampil buruk di Piala Dunia 2014 serta Piala Eropa 2016.

Di gelaran ini, Spanyol berada di grup C. Mereka jadi juara grup usai imbang lawan Italia (1-1), dan dua kali menang: lawan Republik Irlandia (4-0) serta Kroasia (1-0).

Spanyol kemudian menyingkirkan Prancis di delapan besar (2-0) sebelum menang lawan Portugal lewat adu penalti (4-2) di semifinal.

Lawan di final adalah Italia yang sempat mereka hadapi di babak grup, akan tetapi dengan hasil yang sangat berbeda.

Timnas Spanyol tanpa ampun membantai Italia 4-0 di partai puncak dan pulang dengan gelar juara di tangan.

David Silva, Jordi Alba, Fernando Torres, dan Juan Mata jadi pencetak gol di partai puncak. Gol memang berasal dari banyak pemain, total ada tujuh pemain yang mencetak gol sepanjang turnamen, dengan Torres yang terbanyak dengan tiga gol.

BOLA & MASKOT

Adidas Tango 12 jadi bola resmi, dengan nama diambil dari keluarga Adidas Tango yang sempat sangat terkenal, meski kini tak memiliki kesamaan dengan Tango dahulu.

Bola ini kabarnya peningkatan dari bola Jabulani yang digunakan di Piala Dunia 2010 dan mendapatkan banyak kritikan.

Slavek dan Slavko adalah maskot Euro 2012, kembar yang menggambarkan kedua negara penyelenggara, Polandia dan Ukraina.

Keduanya mengenakan warna kebanggaan kedua negara, merah dan putih untuk Polandia dan kuning dan biru untuk Ukraina.

LAGA MENARIK: JERMAN VS ITALIA

Ini adalah laga milik Mario Balotelli.

Sebelum laga, Balotelli sempat berujar bahwa ia tak selebrasi gol karena seperti tukang pos yang tak selebrasi setelah melakukan pekerjaannya mengantarkan surat.

Akan tetapi, saat mencetak gol pada laga ini, Balotelli kemudian melepas bajunya dan melakukan selebrasi dengan pose tubuh kekar.

Jerman merupakan tim yang lebih favorit usai penampilan meyakinkan sepanjang babak grup dan delapan besar.

Italia yang lolos ke semifinal berkat adu penalti lawan Inggris, apalagi dengan pemain yang memiliki lebih sedikit bintang, lebih banyak dipandang sebelah mata.

Dua gol Balotelli kemudian hanya bisa dibalas sekali oleh penalti Mesut Ozil pada menit ke-90+2, membuat italia berhak lolos ke partai puncak.

PEMAIN BINTANG: ANDRES INIESTA

Jika Xavi adalah bintang Piala Eropa 2008, maka Iniesta merupakan rembulan di Piala Eropa 2012, penampilannya membawa sinar yang mulai redup di timnas Spanyol dengan para pemain utama bertambah usia.

"Dalam berbagai hal, Iniesta jadi simbol turnamen ini. Dia kreatif dan juga pergerakannya dengan atau tanpa bola," ujar Andy Roxburgh, anggota Komite Teknik UEFA yang bertugas memilih Pemain Terbaik.

"Kami merasa ia melambangkan banyak hal dari semua hal yang kami lihat."

Pemain yang saat itu berusia 28 tahun tersebut memang tak mencetak gol dan hanya mencatat satu assist, tapi penampilan terbaiknya tak bisa dilihat dari hanya statistik semata.

Iniesta tampil enam kali, dan setiap kali tampil selalu jadi mercusuar penampilan Spanyol dengan giringan-giringan atau umpan magis kepada rekan-rekannya, memberi kehidupan ke permainan Tim Matador.

DATA & STATISTIK

Tuan Rumah: Polandia dan Ukraina
Jumlah Peserta: 16
Juara: Spanyol
Runner-up: Italia
Total Gol: 76 (2,45 per laga)
Top Skor: Mario Mandzukic, Mario Gomez, Mario Balotelli, Cristiano Ronaldo, Alan Dzagoev, Fernando Torres (3 gol)
Pemain Terbaik: Andres Iniesta
Total Penonton: 1.440.896 (46.481 penonton per laga)

Source: UEFA

RELATED STORIES

Kilas Balik Piala Eropa 2008: Awal Spanyol Menguasai Dunia

Kilas Balik Piala Eropa 2008: Awal Spanyol Menguasai Dunia

Kilas balik Piala Eropa 2008 ketika Spanyol tampil sebagai juara dan kemudian berlanjut dengan gelar Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.

Kilas Balik Piala Eropa 2004: Ketika Yunani Mengejutkan Dunia

Kilas balik Piala Eropa 2004 menampilkan Timnas Yunani yang tampil sebagai juara setelah mengalahkan tuan rumah Portugal.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

paes fc dallas

National

Maarten Paes dan Thom Haye Sama Tampil Sejak Awal tetapi Hasilnya Kontras

Tiga pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri melanjutkan kiprah bersama klub pada Minggu (23/2/2025) dini hari dan pagi WIB.

Taufani Rahmanda | 23 Feb, 05:28

pt liga indonesia baru

Liga 2

LIB Pastikan Pakai VAR untuk Liga 2 2024-2025, Laga Final dan Perebutan Peringkat Tiga

Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menjelaskan soal kepastian penggunaan VAR pada Liga 2 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 23 Feb, 02:23

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 23 Feb, 01:55

Cover Piala Asia U-20 2025.

Timnas Indonesia

Piala Asia U-20 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Asia U-20 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 23 Feb, 01:46

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia, Liga 2 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 2

Liga 2 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 23 Feb, 01:45

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 23 Feb, 01:42

Liga Nusantara 2024-2025 atau Liga 3 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Liga Nusantara 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Nusantara 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 23 Feb, 01:39

Ilustrasi Valorant. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VCT 2025 Masters Bangkok: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran VCT 2025 Masters Bangkok sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Valorant dunia ini.

Thoriq Az Zuhri | 22 Feb, 22:26

Turnamen Mobile Legends, MPL Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

MPL Indonesia Season 15: Daftar Roster Lengkap Semua Tim

Berikut ini adalah daftar lengkap roster semua tim di gelaran turnamen Mobile Legends: Bang Bang, MPL Indonesia Season 15.

Thoriq Az Zuhri | 22 Feb, 22:25

Jairo Riedewald, gelandang Crystal Palace yang berminat memperkuat Timnas Indonesia. (Hendy Andika/Skor.id)

Timnas Indonesia

Proses Naturalisasi Rumit, Jairo Riedewald Bisa Batal Perkuat Timnas Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa surat-surat pendukung naturalisasi Jairo Riedewald belum memadai.

Teguh Kurniawan | 22 Feb, 21:03

Load More Articles