SKOR.id - Suasana panas dikabarkan terjadi di dalam skuad Timnas Prancis, setelah terjadi ketegangan yang melibatkan Kylian Mbappe dengan Mike Maignan.Panasnya kondisi skuad Timnas Prancis ini meningkat pada jeda internaional, saat skuad Les Bleus bertanding di ajang UEFA Nations League 2024-2025.Prancis sempat kalah 1-3 dari Italia pada pertandingan perdana UEFA Nations League 2024-2025, di mana saat itu Mike Maignan menjadi penjaga gawang, dan Kylian Mbappe diandalkan di lini serang.Meski sama-sama tampil selama 90 menit, Kylian Mbappe dan Mike Maignan tak berhasil memberikan dampak signifikan untuk timnya, yang akhirnya harus kalah dari Italia.Dilansir dari L'Equipe penyerang Real Madrid itu menjadi tokoh utama dalam memanasnya hubungan internal skuad Timnas Prancis.Kondisi panas di dalam skuad Prancis disebut tidak hanya terjadi ketika mereka kalah dari Italia, tetai juga saat berhasil mengalahkan Belgia 2-0 di UEFA Nations League.Ketika Prancis kalah 1-3 dari Italia, L'Equipe melaporkan Mike Maignan memarahi beberapa pemain senior Prancis, dan memberikan tatapan langsung ke arah Kylian Mbappe.Eks penyerang PSG yang sedang banyak dikritik karena penampilannya itu, memilih mengabaikan kemarahan Mike Maignan, dan nyaris tidak bereaksi."Ada kalanya Mbappe memberikan kesan sebagai pemain yang tentunya senang bisa kembali bersama rekan satu timnya, tetapi tidak terbawa oleh keinginan yang tak tertahankan berperan untuk tim," tulis L'Equipe.Kylian Mbappe dinilai lamban, dan seolah tidak terhubung dengan para pemain di skuad Prancis, ia seperti terpinggirkan.Para pemain Les Bleus dikabarkan setuju dengan penilaian Mike Maignan, apalagi Kylian Mbappe belum menunjukkan penampilan maksimal sejak kalah dari Italia.Kondisi ini semakin memanas, setelah Antoine Griezmann menyampaikan di program Telefoot, bahwa kinerja buruknya diakibatkan dari sistem permainan Prancis yang terus berubah di bawah Didier Deschamps.Hal senada juga diutarakan Mbappe, beberapa jam sebelum Prancis berhasil mengalahkan Belgia di UEFA Nations League.Timnas Prancis dinilai memerulkan taktik yang lebih baik, agar dapat sesuai dengan para pemain, baik senior maupun pemain muda, sehingga dapat menyesuaikan dengan keinginan pelatih.Komentar ini membuat publik Prancis bertanya-tanya, apakah pernyataan ini ditujukan kepada Didier Deschamps dan staf teknis Les Bleus.Pada laga melawan Belgia (10/9/2024) dini hari WIB, Kylian Mbappe sempat diistirahatkan oleh Didier Deschamps di awal laga.Mbappe baru masuk pada menit ke-67 menggantikan Randal Kolo Muani, yang menyumbang satu gol ke gawang Belgia.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4X8p9lMtW64?si=Pnql5PpVqvgC6NTO" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Prancis dikabarkan memanas, setelah Kylian Mbappe dan Mike Maignan dikabarkan bersitegang.

World

Timnas Prancis Memanas, Kylian Mbappe Bersitegang dengan Mike Maignan

SKOR.id - Berikut ini hasil pertandingan kedua di ajang UEFA Nations League 2024-2025, beberapa negara besar di antaranya Inggris, Italia, Spanyol, hingga Prancis tampil cukup apik.UEFA Nations League 2024-2025 masih terdiri dari empat kelompok liga A hingga D, UEFA Nations League A hingga C terdiri dari 4 grup, sedangkan UEFA Nations League D 2 grup.Pertandingan kedua UEFA Nations League 2024-2025, mulai digelar pada Minggu (8/9/2024), tak hanya UEFA Nations League A, sebagian laga di Liga C hingga Liga D digelar di waktu yang sama.Inggris dan Italia menjadi dua negara yang tampil apik di dua laga awal, dan berhasil meraih kemenangan dalam kesempatan tersebut.Berkat kemenangan di dua pertandingan awal ini, Inggris yang berada di UEFA Nations League B Grup 2 mengoleksi enam poin, mereka duduk di peringkat kedua dan hanya kalah selisih gol dari Yunani yang juga meraih dua kemenangan.Italia kini memimpin di UEFA Nations League A Grup 2, berkat kemenangan 2-1 atas Israel, sebelumnya mereka mengalahkan Prancis dengan skor 3-1.Sementara itu Prancis juga berhasil bangkit setelah kalah dari Italia, mereka menundukkan Belgia 2-0.Gol Randal Kolo Muani (29') dan Ousmane Dembele (57') menjadi penentu kemenangan Les Bleus.Hasil positif juga diraih oleh Spanyol di laga kedua, mereka menekuk Swiss dengan kemenangan 4-1, memperbaiki hasil sebelumnya saat ditahan imbang Serbia 0-0.Pada pertandigan lain Portugal juga meraih hasil mengesankan, meski mereka sempat tertinggal lebih dulu dari Skotlandia.Namun gol Bruno Fernandes (54') dan Cristiano Ronaldo (88'), berhasil membalas torehan Scott McTominay (7').Di pertandingan lain, Belanda dan Jerman gagal meneruskan hasil positif dari laga pertama, setelah bermain imbang 2-2.Berikut ini hasil lengkap pertandingan kedua UEFA Nations League 2024-2025:UEFA Nations League A08/09/2004&nbsp; Denmark 2-0 Serbia09/09/2024 Kroasia 1-0 Polandia Portugal 2-1 Skotlandia Swiss 1-4 Spanyol10/09/2024 Prancis 2-0 Belgia Israel 1-2 Italia11/09/2024 Hungaria 0-0 Bosnia-Herzegovina Belanda 2-2 JermanUEFA Nations League B10/09/202 Norwegia 2-1 Austria Slovenia 3-0 Kazakhstan Montenegro 1-2 Wales Turki 3-1 Islandia11/09/2024 Albania 0-1 Georgia Republik Ceko 3-2 Ukraina Inggris 2-0 Finlandia Republik Irlandia 0-2 YunaniUEFA Nations League C08/09/2024 Luksemburgh 0-1 Belarusia Slovakia 2-0 Azerbaijan Bulgaria 1-0 Irlandia Utara09/09/2024 Swedia 3-0 Estonia Siprus 0-4 Kosovo10/09/2024 Rumania 3-1 Lithuania Latvia 1-0 Kepulauan Faroe11/09/2024 Makedonia Utara 2-0 ArmeniaUEFA Nations League D08/09/2024 Gibraltar 2-2 Liechtenstein Andorra 0-1 Malta<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4X8p9lMtW64?si=Pnql5PpVqvgC6NTO" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini hasil pertandingan kedua UEFA Nations League 2024-2025, Italia, Inggris, hingga Portugal, teruskan hasil positif.

UEFA Nations League 2024-2025: Italia dan Inggris Berjaya

SKOR.id - Italia akan tampil dalam laga kedua UEFA Nations League 2024-2025.Gli Azzurri tandang menghadapi Timnas Israel yang akan digelar di tempat netral, Stadion Bozsik Arena (Hungaria).Laga Israel vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025 akan digelar malam ini atau Selasa (10/9/2024) pukul 01.45 WIB.Berikut ini live update Israel vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025 yang dapat diikuti di UEFA.com. Live streaming Israel vs Italia kemungkinan akan disiarkan di Vision+.Italia tampil di pertandingan ini dengan membawa hasil yang positif setelah menang atas tim kuat Eropa, Prancis, 3-1 di laga pertama UEFA Nations League 2024-2025, 7 September 2024 lalu.Dalam laga tersebut, Italia sempat tertinggal 0-1 namun kemudian membalikkan kedudukan dan akhirnya menang lewat gol yang diciptakan Federico Dimarco, Davide Frattesi, dan Giacomo Raspadori.Pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti, kemungkinan akan sedikit mengubah starting line-up, menempatkan Giacomo Raspadori sebagai starter berduet dengan Mateo Retegui di lini depan dalam skema 3-5-2.Sandro Tonali, gelandang yang baru-baru ini kembali tampil setelah menjalani sanksi karena kasus judi online bakal diturunkan.Performa bagus bintang Newcastle United tersebut membuatnya menjadi perhatian karena lini tengah Italia kini menjadi semakin kuat.Sandro Tonali akan bermain di lini tengah dengan Samuel Ricci dan Davide Frattesi di lapangan tengah. Sementara Andrea Cambiaso dan Federico Dimarco tetap bermain sebagai sayap kanan dan kiri.Gianluigi Donnarumma bakal kembali tampil di bawah mistar sebagai kiper utama. Sedangkan trio Giovanni Di Lorenzo, Alessandro Buongiorno, dan Alessandro Bastoni sebagai trio bek tengah.Deretan bintang-bintang inilah yang akan dihadapi Timnas Israel, "tim antah berantah" dengan hanya sedikit bintang di dalamnya seperti Manor Solomon (Leeds United) atau Ramzi Safouri (Antalyaspor).Israel asuhan Ran Ben Shimon akan menjamu Timnas Italia di Stadion Stadion Bozsik Arena, Hungaria, karena terkait peperangan dengan Hamas.Dengan situasi ini pula, tidak akan ada fans Israel yang akan mendukung mereka di laga ini. Faktor ini pula yang akan menambah peluang Timnas Italia meraih kemenangan dalam pertandingan nanti.Dari aspek head to had, Italia meraih empat kemenangan dari lima pertemuan sebelumnya lawan Israel dengan satu laga lainnya berakhir imbang.Italia juga memiliki aggregate gol superior dari sejarah pertemuan tersebut, total mencetak 14 gol dan kemasukan 3 gol.Israel tampil di laga ini dengan membawa rapor lima kali kalah dari delapan pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi (2 kali menang 1 imbang), termasuk laga terakhir mereka, kalah 1-3 dari Belgia.Kondisi Terkini Kedua TimIsrael: Eli Dasa mengalami cedera ketika kalah dari Belgia, belum dapat dipastikan bisa tampil di laga ini.Manor Solomon dan Oscar Gloukh akan diturunkan di lini serang di belakang penyerang Anan Khalaili.Italia: Bek Riccardo Calafiori mengalami cedera ringan saat menghadapi Prancis, kondisinya masih dalam pantauan.Giacomo Raspadori memiliki peluang untuk kembali bermain sebagai starter di lini depan.Perkiraan Susunan PemainIsrael (3-4-2-1): Yoav Gerfi; Idan Nachmias, Raz Shlomo, Omri Gandelman; Sagiv Yehezkel, Neta Lavi, Mohamed Abu Fani, Denny Gropper; Oscar Gloukh, Manor Solomon; Anan KhalailiPelatih: Ran Hen ShimonItalia (3-5-2): Gianluigi Donnarumma; Giovanni Di Lorenzo, Alessandro Buongiorni, Alessandro Bastoni; Andrea Cambiaso, Samuele Ricci, Sandro Tonali, Davide Frattesi, Federico Dimarco; Mateo Retegui, Giacomo RaspadoriPelatih: Luciano SpallettiHead to Head5 Laga 4 Italia menang 1 ImbangLima Pertemuan Terakhir05/09/2017 Italia 1-0 Israel - Kual. Piala Dunia 05/09/2016 Israel 1-3 Italia - Kual. Piala Dunia 11/06/1970 Italia 0-0 Israel - Piala Dunia 04/11/1961 Italia 6-0 Israel - Kual. Piala Dunia 15/10/1961 Israel 2-4 Italia - Kual. Piala DuniaPrediksi Skor.id:Israel 0-2 ItaliaBerikut ini link live streaming Israel vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025:<a href="https://www.visionplus.id/webclient/#/search?query=UEFA%20Nations%20League">Link Live Streaming Israel vs Italia</a><a href="https://www.uefa.com/uefanationsleague/match/2040077/">Live update Israel vs Italia</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/sjaBOIpGZJ8?si=Hnu_njKRJ31zf3u2" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Prediksi dan link live streaming Israel vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025 yang akan digelar pada Selasa (10/9/2024) pukul 01.45 WIB.

Prediksi dan Link Live Streaming Israel vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025

SKOR.id - Sandro Tonali bukan hanya sekadar tampil di lapangan Stadion Parc des Princes, melainkan juga menjadi bintang di laga Italia lawan Prancis.Dalam laga yang digelar Sabtu (7/9/2024) dini hari WIB, Sandro Tonali menjadi salah satu kunci sukses dari kemenangan 3-1 atas Les Bleus dalam UEFA Nations League 2024-2025.Umpannya kepada Federico Dimarco salah satu yang membuat Sandro Tonali mendapatkan pujian baik dari pelatihnya, Luciano Spalletti, maupun dari fans Italia dan klubnya, Newcastle United.Tidak mudah mengubah kesan buruk bagi pemain yang terlibat kasus taruhan.Karena kasus tersebut, Sandro Tonali yang kini berusia 24 tahun telah menjalani sanksi lebih dari satu tahun.Kini, setelah 308 hari absen karena sanksi kasus tersebut, Sandro Tonali telah kembali.Bersama The Magpies, Sandro Tonali mendapatkan menit bermain total 80 menit di tim asuhan Eddie Howe tersebut. Sedangkan di Timnas Italia, dia tampil 90 menit.Berikut ini 5 hal positif dari kembalinya Sandro Tonali:1. Kepercayaan DiriKeputusan Luciano Spalletti langsung memanggil Sandro Tonali masuk skuad Timnas Italia, pada kesempatan pertama, menjadi salah satu kunci yang memberikan kepercayaan diri Sandro Tonali.Luciano Spalletti tidak menunggu laga internasional selanjutnya untuk memasukkan Sandro Tonali ke dalam skuad Timnas Italia melainkan di laga pertama di UEFA Nations League 2024-2025. Ini sangat berarti tentunya bagi Sandro Tonali.Sebenarnya, ini juga sudah dilakukan Luciano Spalletti terhadap Nicolo Fagioli, pemain Juventus yang juga langsung dipanggil masuk skuad Italia di Euro 2024 setelah menjalani sanksi terkait kasus doping.Luciano Spalletti memperlihatkan keputusan yang adil. Terlepas dari keterlibatan Sandro Tonali dalam judi ilegal, pelatih ini memberikan kesempatan kedua bagi Sandro Tonali.Sandro Tonali adalah salah satu gelandang terkuat dan paling menjanjikan yang dapat diandalkan Italia, seperti yang ditunjukkan selama bertahun-tahun di AC Milan dan penampilannya di tingkat internasional.2. Jawaban Sandro TonaliSandro Tonali menunjukkan performa yang total dari segi teknik dan taktik. Dia bertahan dan menyerang, praktis tanpa cela.Angka-angka atau statistik performanya di laga lawan Prancis adalah: Menang dalam 5 dari 7 duel, 3 recovery bola, 2 umpan jauh yang tepat sasaran dari 3 yang dilakukannya, memberikan 2 peluang.Dan, tentu, yang paling menakjubkan adalah assist yang diberikannya untuk gol tang diciptakan Federico Dimarco. Pers Inggris, The Sun, melihat skema gol pertama Timnas Italia dengan kalimat "puisi"Assist tumit (sisi samping) dengan proses yang mengalir yang kemudian diakhiri dengan tendangan voli Federico Dimarco yang membuat kedudukan menjadi 1-1. Sebuah umpan yang berkelas.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">Stop that, Sandro! 🤯🇮🇹 <a href="https://t.co/CoKUPdt441">pic.twitter.com/CoKUPdt441</a>— Newcastle United FC (@NUFC) <a href="https://twitter.com/NUFC/status/1832179252550148437?ref_src=twsrc%5Etfw">September 6, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>3. Kondisi yang FitAda keraguan terkait kondisi fisik Sandro Tonali setelah dirinya tidak lama bermain dalam sebuah pertandingan karena menjalani sanksi selama hampir lebih dari satu tahun.Kali terakhir Sandro Tonali tampil selama 90 menit lebih terjadi pada 8 Oktober 2023 lalu saat tampil untuk Newcastle United menghadapi West Ham United.Namun, menghadapi Timnas Prancis, Sandro Tonali memperlihatkan keinginannya yang kuat untuk menunggukkan bahwa dirinya bahkan bisa bermain lebih dari 90 menit.Menghadapi Prancis, Sandro Tonali menunjukkan semua hal yang membuat dirinya terlihat fit.Dia berlari di sayap kanan, melepaskan diri dari adangan yang keras dua pemain lawan. Frame dari penampilan Sandro Tonali ketika menghadapi Prancis adalah gabungan antara kekuatan dan berkelas.4. Lini Tengah Makin KuatLuciano Spalletti menegaskan bahwa Azzurri akan selalu menggunakan sistem pertahanan tiga pemain. Jika tidak dengan 3-5-2, Italia akan bermain dengan variasi pola 3-4-2-1.Lawan Prancis, pola yang digunakan adalah 3-5-1-1 dengan Lorenzo Pellegrini sebagai playmaker di belakang Mateo Retegui.Di lapangan tengah, Luciano Spalletti menempatkan trio Sandro Tonali, Samuele Ricci, dan Davide Frattesi.Selama EURO 2024 lalu, Luciano Spalletti menempatkan Jorginho sebagai gelandang di tiga pertandingan pertama, sebelum beralih ke lini tengah yang terdiri dari tiga pemain Bryan Cristante, Nicolo Fagioli dan Lorenzo Pellegrini.Cristante dan Jorginho adalah dua pemain yang paling banyak dikritik terkait kegagalan di Euro 2024 lalu itu. Kehadiran Sandro Tonali akan meningkatkan lini tengah Gli Azzurri.Analisis statistik menunjukkan bahwa operan adalah salah satu kekuatan terbesar Sandro Tonali.Selama musim terakhirnya ketika masih di AC Milan, Sandro Tonali merupakan pemain yang rata-rata memberikan tujuh operan ke sepertiga lapangan (jantung pertahanan lawan) setiap 90 menit.5. Efek Positif bagi Newcastle UnitedSandro Tonali sudah bermain kembali di Newcastle United sebelum dirinya tampil di laga lawan Prancis.Diawali dengan laga putaran kedua Piala Liga Inggris dengan kemenangan 5-4 atas Nottingham Forest.Dan, memang, tidak satu pun dari dua laga itu dirinya tampil penuh sepanjang 90 menit.Jika terus mampu tampil bagus secara konsisten, Sandro Tonaldi dapat menjadi starter.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/sjaBOIpGZJ8?si=Hnu_njKRJ31zf3u2" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sandro Tonali berhasil memperlihatkan dirinya mampu tetap bermain maksimal setelah absen satu tahun karena sanksi kasus judi online.

5 Hal Positif Kembalinya Sandro Tonali setelah Jalani Sanksi Kasus Judi Online

SKOR.id - Paris menjadi milik Timnas Italia pada Sabtu dini hari WIB. Gli Azzurri menang 3-1 atas tuan rumah Prancis.Di Stadion Parc des Princes, di kandang sendiri di Kota Paris, Les Bleus kalah dipermalukan Italia dalam laga pertama Grup 2 UEFA Nations League 2024-2025.Gol cepat Bradley Barcola yang tercipta hanya jelang satu menit pertandingan bergulir, sempat memberikan asa bagi Timnas Prancis.Namun, semua itu lenyap berganti dengan kekecewaan dan pertanyaan besar, khususnya bagi sang pelatih Didier Deschamps.Italia berhasil menyamakan kedudukan melalui gol yang diciptakan Federico Dimarco pada menit ke-30 memanfaatkan assist gelandang Sandro Tonali.Gol tersebut membuat kedua tim mengakhiri babak pertama dengan hasil imbang 1-1.Petaka kemudian terjadi di menit ke-51, ketika Davide Frattesi mencetak gol kedua Italia memanfaatkan assist Matteo Retegui membuat Italia berbalik unggul 2-1.Italia kemudian kembali mencetak gol ketiga mereka di laga ini. Giacomo Raspadori yang masuk pada menit ke-46 menggantikan Lorenzo Pellegrini yang mencetak gol tersebut.Umpan Destiny Udogie, pemain yang juga masuk sebagai pemain pengganti berhasil, berhasil dimanfaatkan Giacomo Raspadori. Gol yang membuat Italia memastikan kemenenangan di laga ini.Bagi Italia, kemenangan ini sangat penting dan berharga karena diraih setelah mengalami tekanan terkait gol awal tuan rumah.Kemenangan ini memperlihatkan, Italia memiliki mental yang bagus dibandingkan dengan Prancis. Kemenangan yang juga memberikan pesan bahwa mereka telah melupakan hasil buruk pada Euro 2024 lalu.Apalagi, ini kemenangan pertama bagi Timnas Italia atas Timnas Prancis setelah Gli Azzurri tidak pernah meraihnya sejak 17 Juni 2008 di Piala Eropa dalam kemenangan 2-0.Sejak itu, Italia dan Prancis bertemu tiga kali dalam uji coba dan mereka selalu mengalami kekalahan. Karena itu, kemenangan ini memberikan makna tersendiri bagi Italia."Gol pertama kami? Itu adalah kunci dari pertadingan ini, setiap pemain memberikan reaksi yang cepat dan kuat, tapi juga tenang," kata pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti, setelah laga berakhir terkait kemenangan ini.Dengan tiga poin ini, Italia untuk sementara memimpin klasemen Grup 2 UEFA Nations League 2024-2025, bersama-sama dengan Belgia yang juga meraih kemenangan atas Israel.Luciano Spalletti pun memberikan pujian kepada pemainnya di pertandingan ini. Namun, dia mengingatkan bahwa hasil ini bukanlah hal yang luar biasa. "Akan selalu ada yang namanya 'lebih baik lagi'" kata Luciano Spalletti.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">🔥 Si riparte! 𝗙𝗢𝗥𝗭𝗔 𝗥𝗔𝗚𝗔𝗭𝗭𝗜 💙 🇫🇷🇮🇹 <a href="https://twitter.com/hashtag/FranciaItalia?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#FranciaItalia</a> 1️⃣-1️⃣<a href="https://twitter.com/hashtag/NationsLeague?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#NationsLeague</a><a href="https://twitter.com/hashtag/Nazionale?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#Nazionale</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/Azzurri?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#Azzurri</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/VivoAzzurro?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#VivoAzzurro</a> <a href="https://t.co/og8G2IdUUG">pic.twitter.com/og8G2IdUUG</a>— Nazionale Italiana ⭐️⭐️⭐️⭐️ (@Azzurri) <a href="https://twitter.com/Azzurri/status/1832143740116287685?ref_src=twsrc%5Etfw">September 6, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Pelatih yang menggantikan Roberto Mancini ini kemudian memberikan pujian khusus kepada gelandangnya pemilik nomor punggung 8, Sandro Tonali.Pertandingan ini memang menandai kembalinya pemain Newcastle United tersebut setelah menjalani sanksi tidak boleh main selama hampir setahun ini karena kasus judi ilegal."Tonali? Dia memainkan pertandingan yang luar biasa. Kami mengira mungkin dia tidak bisa tampil sepanjang 90 menit, namun ternyata dia telah memberikan dua kontribusi penting di laga ini. Kami mendapatkan kembali pemain yang kuat di dalam dirinya."Selanjutnya, Italia akan tandang menghadapi Israel dalam laga yang akan digelar pada 9 September nanti.Sedangkan Prancis kembali menjadi tuan rumah di laga selanjutnya, menghadapi Belgia. Ini menjadi laga yang akan memberikan tekanan besar bagi Kylian Mbappe dan kawan-kawan, khususnya sang pelatih Didier Deschamps.Hasil Pertandingan dan Susunan PemainPrancis 1-3 ItaliaGol: 1-0 (Bradley Barcola, 1), 1-1 (Federico Dimarco, 30), 1-2 (Davide Frattesi, 51), 1-3 (Giacomo Raspadori, 74)Prancis (4-2-3-1): Mike Maignan; Jonathan Clauss/Jules Kounde (77), Ibrahima Konate, William Saliba, Theo Hernandez; Youssouf Fofana/Manu Kone (58), N'Golo Kante/Warren Zaire-Emery (77); Michael Olise/Ousmane Dembele (58), Antoine Griezmann/Marcus Thuram (77), Bradley Barcola; Kylian MbappePelatih: Didier DeschampsItalia (3-5-1-1): Gianluigi Donnarumma; Giovanni Di Lorenzo, Alessandro Bastoni, Riccardo Calafiori/Alessandro Buongiorno (71); Andrea Cambiaso, Davide Frattesi/Destiny Udogie (61), Samuele Ricci, Sandro Tonali, Federico Dimarco/Marco Bresciannini (81); Lorenzo Pellegrini/Giacomo Raspadori (46); Mattia Retegui/Moise Kean (81)Pelattih: Luciano SpallettiKartu kuning: Mateo Retegui, Manu KoneKartu merah: -Wasit: Sandro SchaererStadion: Parc des Princes<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/9sjZdHIRv4E?si=sbCDN7OJyIypFppo" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Italia menang 3-1 atas tuan rumah Prancis dalam laga pertama Grup 2 UEFA Nations League 2024-2025, Sabtu (7/9/2024) dini hari WIB.

Prancis vs Italia: Ditandai Kembalinya Sandro Tonali, Gli Azzurri Menang 3-1, 

SKOR.id - Dua tim raksasa Eropa, Prancis dan Italia, akan bertemu dalam pertandingan pertama UEFA Nations League 2024-2025 (Liga Negara Eropa).Laga Prancis vs Italia di Grup 2 UEFA Nations League 2024-2025 akan digelar malam ini atau Sabtu (7/9/2024) pukul 01.45 WIB.Berikut ini prediksi dan link live streaming Prancis vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025.Live streaming Prancis vs Italia dapat disaksikan di RCTI+. Link live streaming Prancis vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025 ada di akhir tulisan ini.Ini akan menjadi pertandingan pertama Timnas Prancis setelah mereka kalah di semifinal Euro 2024 lalu dari Timnas Spanyol.Meski Les Bleus gaga di Euro 2024 lalu itu, pelatih Didier Deschamps tetap mendapatkan kepercayaan penuh dari federasi sepak bola Prancis.Sementara itu, bagi Italia, hasil di Euro 2024 lalu justru lebih buruk lagi. Bukan hanya gagal mempertahankan gelar Piala Eropa melainkan juga performa Gli Azzurri terbilang mengecewakan.Langkah Italia ketika itu hanya sampai 16 besar setelah secara mengejutkan kalah 0-2 dari Timnas Swiss.Dari empat laga Euro 2024 lalu itu, Italia hanya meraih satu kemenangan, satu kali imbang, dan mengalami dua kekalahan.Kini, kedua tim bertemu dalam laga pertama Grup 2 UEFA Nations League 2024-2025. Italia dan Prancis satu grup dengan Belgia dan Israel.Pertemuan terakhir kedua raksasa ini terjadi di laga uji coba, tepatnya di tiga laga uji coba.Dari tiga laga uji coba tersebut, Prancis selalu meraih kemenangan. Terakhir, menang 3-1 pada uji coba 1 Juni 2018 silam.Jelang laga pertama pada malam ini, Prancis kembali dalam posisi yang favorit untuk meraih kemenangan.Didier Deschamps telah memanggil sejumlah pemain seperti Michael Olise setelah tampil mengesankan di ajang Olimpiade 2024 lalu.Michael Olise kemungkinan akan mendapatkan debutnya di timnas senior pada laga ini. Namun demikian, untuk starter, Didier Deschamps akan tetap menurunkan bintang andalan, seperti Kylian Mbappe dan Ousmane Dembele.Sementara itu, Luciano Spalletti memanggil tiga pemain yang absen di Euro 2024 yaitu Destiny Udogie, Moise Kean, dan Sandro Tonali.Sedangkan Jorginho, Federico Chiesa, dan Matteo Darmian, serta Gianluca Mancini tidak masuk skuad untuk dua laga Italia di UEFA Nations League 2024-2025 ini.Kondisi Terkini Kedua TimPrancis: Didier Deschamps tidak dapat menurunkan Ferland Mendy yang tengah cedera, begitu juga dengan Aurelien Tchouameni.Kylian Mbappe dalam psikologis yang bagus setelah dirinya berhasil mencetak gol di level klub sebagai pemain Real Madrid.Italia: Timnas Italia tidak memiliki persoalan serius terkait cedera.Sandro Tonali akan tampil lagi bersama Timnas Italia setelah menjalani saksi terkait kasus judi ilegal.Perkiraan Susunan PemainPrancis (4-2-3-1): Mike Maignan; Jules Kounde, Dayot Upamecano, William Saliba, Theo Hernandez; N'Golo Kante, Warren Zaire-Emery; Michael Olise, Antoine Griezmann, Bradley Barcola; Kylian MbappePelatih: Didier DeschampsItalia (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Giovanni Di Lorenzo, Alessandro Bastoni, Riccardo Calafiori, Federico Dimarco; Davide Frattesi, Sandro Tonali, Lorenzo Pellegrini; Moise Kean, Giacomo Raspadori, Mattia ZaccagniPelatih: Luciano SpallettiHead to Head39 Laga 12 Prancis menang 19 Italia menang 8 ImbangLima Pertemuan Terakhir01/06/2018 Prancis 3-1 Italia - Uji coba 01/09/2016 Italia 1-3 Prancis - Uji coba 14/11/2012 Italia 1-2 Prancis - Uji coba 17/06/2008 Prancis 0-2 Italia - Piala Eropa 08/09/2007 Italia 0-0 Prancis - Kual. Piala EropaPrediksi Skor.id:Prancis 2-1 ItaliaBerikut ini link live streaming Prancis vs Italia di UEFA Nations League:<a href="https://www.rctiplus.com/videoplus/livetv?channel=115">Link Live Streaming Prancis vs Italia</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/9sjZdHIRv4E?si=sbCDN7OJyIypFppo" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Prediksi dan link live streaming Prancis vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025 yang akan digelar pada Sabtu (7/9/2024) pukul 01.45 WIB.

Prediksi dan Link Live Streaming Prancis vs Italia di UEFA Nations League 2024-2025

SKOR.id - Ada beberapa hal menarik seputar UEFA Nations League 2024-2025, yang akan mulai digelar pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.UEFA Nations League terbagi dalam empat divisi A-D. UEFA Nations League A hingga C terdiri dari 4 grup, sedangkan UEFA Nations League D 2 grup.Sejumlah pertandingan menarik akan terjadi pada ajang UEFA Nations League, yang mempertemukan negara-negara besar Eropa.Jerman, Belanda, Portugal, Prancis, Italia, Spanyol, hingga Inggris akan beradu nasib di kompetisi antarnegara Eropa selain Euro tersebut.Dilansir dari UEFA, berikut ini sederet hal menarik seputar UEFA Nations League 2024-2025.1. UEFA Nations League A Grup 2, Laga Prancis v ItaliaRunner-up Euro Piala Dunia 2022, Prancis, akan menghadapi juara Euro 2020, Italia, pada matchday 1 UEFA Nations League A Grup 2.Pertemuan antara Prancis vs Italia ini akan berlangsung di Stadion Parc des Princes, Sabtu (7/9/2024) pukul 01.45 dini hari WIB.Les Bleus selalu menang dalam tiga pertemuan terakhir atas Gli Azzurri, terakhir di laga persahabatan pada Juni 2018 saat unggul 3-1.Kemenangan terakhir Italia atas Prancis terjadi pada saat kedua tim berhadapan di Euro 2008, Gli Azzurri melibas Les Bleus 2-0.Sejarah panjang kedua dan deretan nama besar yang akan membela kedua negara, akan menjadi faktor menarik pertemuan Prancis vs Italia.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/UEFA_Nations_League_2024_2025_523f3db219.jpeg" alt="UEFA Nations League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)."><figcaption>UEFA Nations League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).</figcaption></figure>2. UEFA Nations League A Grup 3, Laga Belanda vs JermanLaga antara Belanda vs Jerman akan terjadi pada laga kedua UEFA Nations League A Grup 3, Rabu (11/9/2024), mereka juga bersaing dengan Bosnia Herzegovina dan Hungaria.Pertemuan antara Belanda dan Jerman selalu diselimuti bumbu rivalitas pertemuan keduanya, yang terjadi di masa lalu.Jerman dan Belanda dinilai sebagai tim yang paling diunggulkan di UEFA Nations League A Grup 3, pelatih tim Oranje, Ronald Koeman, tertantang membuktikan prediksi tersebut."Orang-orang akan mengira Jerman dan Belanda adalah tim yang lebih kuat, namun kami harus terus maju dan menunjukkannya juga," ujar Ronald Koeman.3. UEFA Nations League B Grup 2, Irlandia vs InggrisRepublik Irlandia dan Inggris akan berhadapan pada laga UEFA Nations League B Grup 2, di Aviva Stadium, Sabtu (7/9/2024) pukul 23.00 WIB.Menariknya, ini akan menjadi pertemuan pertama Irlandia dan Inggris di laga kompetitif sejak terakhir kalia pada Kualifikasi Euro 1992.Selebihnya, Inggris dan Irlandia kemudian berhadapan di laga uji coba sebanyak empat kali dengan masing-masing negara meraih saatu kemenangan, sisanya dua laga berakhir imbang.Inggris yang finis di dasar klasemen Grup A3 di UEFA Nations League 2022, bertekad kembali ke level terats kompetisi ini.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zvHZ0P8ac3E?si=NfPfFKfAkMfqKgBv" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini sederet hal menarik dari laga UEFA Nations League 2024-2025, ada Jerman vs Belanda.

Sederet Hal Menarik dari UEFA Nations League 2024-2025

SKOR.id - Federico Chiesa telah resmi bergabung ke Liverpool pada bursa transfer musim panas 2024-2025.Federico Chiesa tidak masuk ke dalam rencana pelatih baru Juventus, Thiago Motta, sehingga ia harus pergi, dan Liverpool menjadi tujuan karier selanjutnya.Transfer Federico Chiesa dari Juventus ke Liverpool dikabarkan menelan total biaya sebesar 12,5 juta pound, atau sekitar Rp254,7 miliar."Sejauh ini hari yang menyenangkan dan saya sangat senang menjadi pemain Liverpool. Ketika Richard Hughes menelepon saya dan dia berkata, ‘Apakah Anda ingin bergabung dengan Liverpool?’, dan pelatih menelepon saya," ujar Federico Chiesa."Saya langsung mengiyakan karena saya tahu sejarah klub ini, saya tahu apa yang diwakilinya bagi para penggemar. Jadi, saya sangat senang dan tidak sabar untuk memulainya," ujar Chiesa menambahkan.Kedatangan Federico Chiesa ke Liverpool ini dinilai menjadi langkah tepat untuk melanjutkan kariernya, setelah terusir dari Juventus.Namun, ada bayang-bayang kegagalan pemain Italia sebelumnya, yang mengalami kegagalan ketika membela The Reds.Federico Chiesa menjadi pemain ketujuh dari Italia yang bergabung ke Liverpool, enam pemain sebelumnya bisa dikatakan mengalami nasibu buruk saat membela tim yang bermarkas di Anfield tersebut.Berikut ini 6 pemain Italia selain Federico Chiesa yang pernah membela Liverpool.1. Gabriel PalettaGabriel Paletta, adalah bek Italia yang lahir di Argentina, ia mengawali karier bersama Banfield.Pada tahun 2006, ia pindah ke Liverpool, tetapi mengalami masa-masa sulit dan hanya bertahan selama satu tahun.Gabriel Paletta kemudian pindah ke Boca Juniors pada tahun 2007, total ia hanya tampil delapan kali untuk The Reds, dengan sumbangan satu gol dan dua assist.2. Daniele PadelliDaniele Padelli adalah pemain Italia selanjutnya yang pernah berseragam Liverpool, ia berposisi sebagai penjaga gawang.Pada Januari 2007, Daniele Padelli bergabung ke Liverpool dengan status pinjaman dari Sampdoria.Pemain yang pernah membela Inter Milan itu hanya setengah musim membela Liverpool, dengan satu catatan penampilan.3. Andrea DossenaAndrea Dossena bergabung ke Liverpol pada tahun 2008, setelah sebelumnya menjadi andalan Udinese.Pemain dengan posisi utama sebagai bek kiri itu, gagal mempersembahkan gelar untuk The Reds selama dua musim kebersamaan mereka, sebelum akhirnya hengkang ke Napoli.Andrea Dossena tampil dalam 31 untuk Liverpool dengan sumbangan dua gol, yang ia ceploskan ke gawang Manchester United dan Real Madrid,.4. Alberto AquilaniAlberto Aquillani adalah salah satu talenta terbaik milik AS Roma kala itu, sebelum bergabung ke Liverpool pada tahun 2009.Namun, kariernya tidak berjalan lancar ketika ia pindah ke Liverpool, masalah cedera menjadi salah satu penyebab ia sulit tampil maksimal.Aquilani sempat dipinjamkan ke Juventus dan AC Milan, selama berseragam Liverpool ia hanya tampil 28 kali dengan sumbangan dua gol.5. Fabio BoriniFabio Borini bergabung ke Liverpool pada tahun 2012, setelah sempat membela Chelsea, Parma, hingga AS Roma.Lagi-lagi masalah cedera menjadi penyebab utama pemain asal Italia sulit mendapat tempat di Liverpool.Sempat dipinjamkan ke Sunderland, Fabio Borini hanya mengoleksi 38 penampilan dengan torehan tiga gol dan tiga assist untuk Liverpool.6. Mario BalotelliMario Balotelli juga pernah merasakan ketatnya persaingan di Liverpool, ketika menjadi bagian The Reds, setelah dilepas AC Milan pada Agustus 2014.Selama membela Liverpool, Mario Balotelli tampil 28 kali secara total di berbagai ajang, dengan sumbangan empat gol.Sempat dibekap cedera, serta masalah kehidupan dunia malam, membuat penyerang Italia itu gagal di Liverpool.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/th5kOZNR04c?si=YYFzmDmYrh0vGjzE" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kedatangan Federico Chiesa ke Liverpool, diwarnai kegagalan pemain Italia.

Liga Inggris, premier league, piala fa, piala liga inggris, carabao cup, timnas inggris

Liga Inggris

Federico Chiesa Dihantui Kegagalan Pemain Italia di Liverpool

SKOR.id – Sebagai salah satu negara pusat mode, para atlet Italia yang berlaga di Olimpiade 2024 di Paris tentunya memiliki keuntungan tersendiri dalam hal penyediaan kostum.Tidak tanggung-tanggung, perancang busana yang diajak untuk bekerja sama dalam pembuatan kostum atlet Italia adalah Giorgio Armani, sosok desainer yang karya-karyanya sudah dikenal di seluruh dunia.Untuk Olimpiade dan Paralimpiade 2024 di Paris, kostum tim (termasuk jersey) dirancang oleh merek EA7 milik rumah mode mewah Armani.Sebelumnya Armani memang telah bermitra dengan Komite Olimpiade Nasional Italia (CONI) sejak Olimpiade London 2012 untuk seragam tim Olimpiade mereka.Dan ini telah diperluas hingga ke Olimpiade Musim Dingin di Milan dan Cortina d'Ampezzo pada tahun 2026 mendatang.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C9w7DVBtsD9"></oembed></figure>Perlengkapan outfit para atlet Olimpiade 2024 diluncurkan sebagai bagian dari koleksi musim semi dan musim panas 2024.Peluncurannya sudah dilakukan beberapa waktu lalu, diwakili oleh enam atlet Olimpiade dan enam atlet Paralimpiade Italia sebagai modelnya.Termasuk di antaranya peraih medali perak bola voli putra Olimpiade Rio 2016, Simone Giannelli, dan peraih medali perunggu senam ritmik grup Olimpiade Tokyo 2020, Alessia Maurelli.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C9xPphxNmiu"></oembed></figure>Pakaian atlet Italia itu menggunakan skema warna khas "Armani Blue", dengan baju olahraga podium yang menampilkan "W Italia" secara mencolok.Kaus polo dan oblong menampilkan pembukaan lagu kebangsaan Italia, dengan bait pertama dicetak pada bagian dalam jaket.Tas ransel, topi, dan sepatu kets juga ditampilkan sebagai bagian dari koleksi.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C9z9-u7Mi6x"></oembed></figure>Giorgio Armani yang juga merupakan salah satu pendiri Armani, berharap seragam Italia untuk Paris 2024 menjadi sesuatu yang khas."Kemitraan saya dengan CONI dimulai pada tahun 2012 dan terus berlanjut dengan rasa saling puas," kata Armani."Saya selalu merasa bersemangat mencari solusi baru untuk seragam atlet, yang harus memadukan keanggunan gaya dan kepraktisan penggunaan,” Armani menambahkan."Untuk Tim Italia di Paris, saya menciptakan pakaian fungsional namun elegan, yang dirancang untuk membedakan tim dan menyampaikan rasa memiliki yang kuat kepada para atlet kami," Armani menuturkan.Italia merupakan negara tersukses keenam dalam sejarah Olimpiade Musim Panas.&nbsp;Italia berada pada posisi ke-10 dalam perolehan medali di Olimpiade Tokyo 2020 dengan meraih 10 emas, 10 perak, dan 20 perunggu.Sedangkan untuk Paralimpiade 2020, Italia berada pada posisi ke-9 dalam ajang khusus atlet disabilitas yang berlangsung di ibu kota Jepang itu dengan meraih 14 emas, 29 perak, dan 26 perunggu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/b3zfXhGWk8Q?si=Eqb4ngmstGSCIRpY" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Untuk Olimpiade dan Paralimpiade 2024, kostum Italia dirancang merek EA7 milik Armani.

Fashion

Giorgio Armani Rancang Jersey Tim Italia untuk Olimpiade 2024

SKOR.id – Tensi tinggi tersaji dalam pertandingan babak perempat final voli putra Olimpiade 2024 di Paris Expo Porte de Versailles antara Italia versus Jepang dan Prancis melawan Jerman.&nbsp;Setiap tim berusaha mengeluarkan performa terbaiknya karena tahu kekalahan berarti menutup harapan mereka untuk meraih medali di Olimpiade Paris. Ini membuat laga berjalan intens dan menarik.&nbsp;Tim Voli Putra Italia, yang datang ke Paris sebagai unggulan keempat, harus menantang seed 2, Jepang. Namun Gli Azzurri mampu lolos dari lubang jarum setelah memperlihatkan comeback luar biasa.Apa yang dilakukan Simone Giannelli dan kawan-kawan adalah kebangkitan terhebat di Paris 2024 sejauh ini. Sempat kalah dua set dan nyaris tersisih usai tertinggal di set ketiga, sang juara dunia 2022 berhasil mengubah keadaan.Setelah unggul di set pertama, Jepang kian nyaman dan melanjutkan momentumnya pada set kedua. Dan saat tampaknya Yuki Ishikawa cs akan menang 3-0, Italia justru mampu bangkit di saat-saat kritis. &nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C-Spx7QCZ0D"></oembed></figure>Pada akhirnya Gli Azzurri keluar sebagai pemenang berkat kesuksesan merebut set tiga hingga lima dengan skor 3-2 (20-25, 23-25, 27-25, 26-24, 17-15), yang diraih lewat kerja ekstra keras.“Itu luar biasa. Pertandingan hampir selesai (untuk kemenangan Jepang), tetapi kami mampu melakukan comeback, dan saya masih tidak habis pikir bagaimana itu bisa terjadi,” kata opposite Italia Yuri Romano.“Benar-benar membuat frustrasi. (Jepang) adalah salah satu tim terbaik di dunia,” imbuh setter sekaligus kapten Gli Azzurri Simone Giannelli. &nbsp;Pada pertandingan perempat final lainnya, tuan rumah Prancis juga dipaksa bekerja keras setelah sempat tertinggal 0-2 dari Jerman. Saat tekanan membesar, Les Blues perlahan bangkit mengejar ketertinggalan.Mereka berhasil merebut set ketiga sebelum mengeklaim set keempat untuk memaksakan pertandingan lanjut ke set kelima atau penentuan.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C-S9rVkvZRu"></oembed></figure>Dan, pasukan Andrea Giani yang sukses menuntaskan comeback luar biasa untuk menyegel tiket semifinal, dengan skor akhir 3-2 (18-25, 26-28, 25-20, 25-21, 15-13).&nbsp;Kebangkitan tersebut bisa diwujudkan tak lepas berkat kontribusi dua outside hitter senior Prancis, Earvin Ngapeth dan Trevor Clevenot, yang menyumbangkan total 41 poin dalam lima set.&nbsp;“Pertandingan yang benar-benar sulit. Kami harus berjuang sampai akhir. Merupakan kesuksesan besar bagi kami untuk mencapai semifinal, tetapi kami masih ingin lebih,” ujar kapten Prancis Benjamin Toniutti.Dengan melaju ke babak empat besar, maka Les Bleus terus menjaga peluangnya untuk mempertahankan status sebagai juara bertahan Olimpiade. Pada edisi Tokyo 2020, mereka berhasil menyabet medali emas.Selain Italia versus Prancis, semifinal voli putra juga akan mempertemukan dua tim kuat lainnya, Polandia dan Amerika Serikat yang lolos usai masing-masing membungkam Slovenia (3-1) dan Brasil (3-1).&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/b3zfXhGWk8Q?si=eT3qWWID9fQhL0PI" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Juara bertahan sekaligus tuan rumah Prancis akan menghadapi tim kuat Italia dalam laga semifinal voli putra Olimpiade 2024. 

Semua berita terkini tentang tenis, voli, MMA, renang, atletik, WSBK, Formula E, dan masih banyak lainnya.

Latest Articles - Italia