- Sindrom kelelahan yang dikenal dengan istilah burn out atau kejenuhan ini biasanya berawal dari pekerjaan.
- Namun, faktor lainnya seperti gaya hidup dan kepribadian juga berperan dalam kewalahan secara fisik, mental dan emosional.
- Tanda-tandanya cukup jelas, meski ada kemungkinan membingungkannya dengan gangguan lain.
SKOR.id - Satu hari lagi penderitaan dimulai. Anda terjebak dalam siklus kelelahan, sikap apatis, dan frustrasi yang terus-menerus.
Sebelumnya Anda adalah orang dengan penuh hasrat, energi, dan ilusi, tetapi sekarang tidak ada yang tersisa dari itu. Anda terseret ke dalam kegelapan tanpa bisa berbuat banyak.
Mungkin Anda bahkan tidak menginginkannya. Anda hanya membatasi diri untuk melewati hari sebaik mungkin karena Anda tidak dapat mengatur semua yang harus Anda tangani dalam hari ke hari. Dan ini menyedot seluruh energi Anda.
Sindrom kelelahan yang dikenal dengan istilah burn out atau kejenuhan ini biasanya berawal dari pekerjaan. Namun, faktor lainnya seperti gaya hidup dan kepribadian juga berperan dalam kewalahan secara fisik, mental dan emosional.
Menurut situs Kementerian Keuangan Republik Indonesia, burn out adalah kondisi stres kronis di mana seorang pekerja merasa lelah secara fisik, mental, dan emosional gara-gara pekerjaannya.
Burn out ditandai dengan tiga hal, pertama kelelahan fisik. Mereka yang mengalami burn out akan selalu merasa kekurangan energi dan merasa lelah sepanjang waktu.
Kedua, ditandai dengan kelelahan emosional. Depresi, perasaan tidak berdaya, merasa terperangkap di dalam pekerjaannya. Ketiga, mereka yang mengalami burn out akan sering menunjukkan kelelahan sikap atau mental.
Mereka akan mulai merasa sinis dan negatif terhadap orang lain maupun pekerjaan sendiri sehingga cenderung merugikan diri sendiri, pekerjaan, organisasi, dan kehidupan pada umumnya.
Dan, kehabisan tenaga ini bukan cara hidup yang sehat. Terlebih lagi, tidak ada yang pantas harus berurusan dengan kelelahan yang terus menerus ini.
Oleh karena itu, tidak ada kata terlambat untuk melakukan sedikit perubahan dan menemukan arah hidup. Untuk ini, penting untuk menyadari bahwa Anda terbakar. Tanda-tandanya cukup jelas, meski ada kemungkinan membingungkannya dengan gangguan lain.
*Anda lelah secara emosional
Ini adalah gejala kelelahan yang paling umum dan ditandai dengan perasaan lelah secara mental dan emosional. Orang yang mengalami kelelahan emosional mungkin merasa terbebani oleh tanggung jawabnya dan tidak mampu mengatasi tuntutan pekerjaan atau kehidupan pribadinya.
*Kamu selalu lelah
Ketika seseorang berada di bawah tekanan yang terus-menerus, tubuh secara konstan dalam keadaan melawan atau lari, yang dapat menyebabkan kelelahan permanen. Oleh karena itu, adalah normal untuk tidak merasa ingin melakukan apapun.
*Anda kurang tertarik
Kurangnya motivasi dan partisipasi dalam kegiatan yang sebelumnya dinikmati. Ini dapat mencakup pekerjaan, hobi, dan kegiatan sosial. Orang yang mengalami kejenuhan mungkin menemukan bahwa mereka tidak lagi tertarik pada hal-hal yang biasa mereka nikmati, tidak menemukan kesenangan atau kepuasan dalam pekerjaan atau kehidupan pribadi mereka.
Di sisi lain, mereka juga mungkin memiliki perasaan bahwa semua yang mereka lakukan tidak berguna, sehingga mereka tidak memiliki motivasi untuk melakukan apa pun, hanya melanjutkan rutinitas.
*Depersonalisasi
Depersonalisasi adalah perasaan terlepas dari pekerjaan dan kolega, dan juga menunjukkan kurangnya pemenuhan pribadi. Orang yang menderita depersonalisasi mungkin merasa bahwa mereka dibatasi untuk memenuhi kewajiban mereka di tempat kerja.
Artinya, mereka mematuhi hasil minimum yang diharapkan dari mereka, tapi tidak memiliki komitmen terhadap pekerjaan atau kolega mereka. Ini seperti menjadi mesin.
Dikutip dari situs Halodoc, gangguan depersonalisasi terjadi ketika seseorang secara terus-menerus atau berulang kali memiliki perasaan bahwa ia berada luar tubuh dan memiliki perasaan bahwa hal-hal di sekitar tidak nyata. Perasaan ini bisa sangat mengganggu dan mungkin terasa seperti hidup dalam mimpi.
*Kesehatan juga memberi tahu Anda
Kesejahteraan Anda, baik mental maupun fisik, telah menderita karena kelelahan. Gejala fisik yang paling umum adalah kelelahan, sakit kepala, ketegangan otot, dan insomnia, serta sistem kekebalan yang melemah.
Selain itu, juga meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan masalah pencernaan.
Di sisi lain, kewalahan dalam waktu lama juga memengaruhi kesehatan mental. Hal yang paling umum adalah mulai mengalami gejala depresi dan kecemasan.***
Berita Entertainment Bugar Lainnya:
Kelelahan saat Beraktivitas? 5 Asupan Ini Dapat Membantu Mengembalikan Energi
Apakah Anda Menderita Kelelahan Kerja? Ini yang Harus Anda Lakukan untuk Melawannya