SKOR.id – Iga Swiatek bermain nyaris tanpa cela saat menghadapi Marta Kostyuk dalam semifinal BNP Paribas Open atau Indian Wells 2024. Kemenangan 6-2, 6-1 membuatnya lolos ke partai puncak turnamen tenis Masters 1000 itu.
Ini akan menjadi final kedua petenis tunggal putri nomor satu dunia tersebut di Indian Wells. Sebelumnya, Swiatek tampil di laga perebutan gelar pada 2022 dan sukses juara, dengan mengalahkan Maria Sakkari.
Dengan kesuksesan melaju ke final Indian Wells 2024, pemilik empat gelar Grand Slam tersebut menjaga peluangnya untuk menyabet titel WTA 1000 kedelapan dalam kariernya.
Sejauh ini, Swiatek telah menjadi juara dalam lima turnamen WTA 1000, meliputi Qatar Open (2022, 2024), Indian Wells (2022), Miami Open (2022), Italian Open (2021, 2022), dan China Open (2023).
Ia akan bertemu pemenang pertandingan semifinal lainnya antara Sakkari versus Coco Gauff, yang ditunda akibat hujan deras mengguyur Indian Wells Tennis Garden. Sakkari sudah unggul 6-4 di set pertama.
Iga Swiatek mengaku puas dengan penampilannya saat mengalahkan Kostyuk, Jumat (15/3/2024) malam atau Sabtu (16/3/2024) WIB.
Menghadapi Marta Kostyuk, Swiatek langsung bermain agresif sejak awal pertandingan untuk mendapat break hingga memimpin 2-1.
Ia makin tak terbendung ketika sang rival malah membuat kesalahan ganda pada game kelima. Swiatek pun menyelesaikan set pertama hanya dalam waktu 31 menit.
Penampilan Swiatek tidak mengendur di set kedua. Ia dengan cepat membangun keunggulan 3-0. Kostyuk sempat mendapatkan perawatan medis akibat masalah pada kaki kiri sebelum akhirnya menyerah 1-6.
“Yang pasti saya senang dengan performa saya. Menurut saya itu adalah pertandingan terbersih yang saya mainkan di sini. Turnamennya berlangsung hebat,” ujar Swiatek setelah memastikan tempat di final.
Terkait calon lawan di partai puncak, petenis 22 tahun enggan berkomentar banyak. Ia mengatakan siapa pun lawannya, tidak bakal mudah.
“Tidak ada preferensi. Keduanya (Sakkari dan Gauff) sangat hebat dan berpengalaman, sehingga mereka berjuang hari ini dan bertarung di final, tak peduli siapa yang berhasil lolos, itu akan sulit,” tuturnya.