SKOR.id – Kampiun Australian Open 2024 Jannik Sinner akan bertemu juara bertahan Carlos Alcaraz pada semifinal tunggal putra turnamen ATP Masters 1000 Indian Wells Open 2024.
Selain tiket ke final, duel dua bintang muda ini juga menentukan siapa yang bakal berstatus sebagai petenis tunggal putra nomor dua dunia mulai awal pekan depan.
Saat ini posisi tersebut ditempati Alcaraz, sementara Sinner berada tepat di belakangnya, di ranking ketiga dengan gap 535 poin. Karenanya, pertandingan diyakini berlangsung menarik.
Jannik Sinner melaju ke semifinal setelah menang straight set atas Jiri Lehecka (Republik Ceko), 6-3, 6-3, di Indian Wells Tennis Garden, California, Amerika Serikat, Kamis (14/3/2024) malam waktu setempat atau Jumat (15/3/2024) WIB.
Sinner menikmati awalan yang sempurna pada musim 2024. Hasil ini membuat petenis 22 tahun asal Italia tersebut memperpanjang rapor kemenangannya menjadi 19 pertandingan.
Kesuksesan menjuarai gelar Grand Slam pertamanya di Australia, Januari lalu, dan titel di Rotterdam pada Februari termasuk dalam rentetan kemenangan beruntun yang diraih Sinner.
Dalam kondisi lapangan berangin, Jannik Sinner tetap tampil impresif dengan mematahkan servis di awal setiap set dan menyelamatkan satu-satunya break point yang dialami saat melawan Lehecka.
“Pada pagi hari, cuacanya benar-benar berangin. Set pertama sulit diatasi. Di sisi lain saya senang karena berhasil mencapai semifinal tahun lalu dan juga tahun ini di salah satu turnamen terhebat yang diadakan sepanjang tahun,” kata Sinner.
Sementara itu, Carlos Alcaraz melangkah ke babak empat besar Indian Wells usai menyingkirkan Alexander Zverev (Jerman), juga dengan performa eksplosif. Spaniard menang dua set langsung, 6-3, 6-1.
Duel Alcaraz versus Zverev sempat terganggu akibat serangan kawanan lebah di lapangan. Hal ini membuat pertandingan sempat di tunda selama satu jam 48 menit.
Insiden aneh tersebut terjadi pada servis game kedua Alcaraz. Tiba-tiba kawanan lebah mengepungnya dan menutupi seluruh spidercam di Stadium 1 Indian Wells Tennis Garden.
Namun itu tidak menggangu fokus Carlos Alcaraz. Pemuda 20 tahun tersebut mampu memberikan ‘teror’ kepada Alexander Zverez melalui pukulan-pukulan dahsyatnya untuk mengklaim kemenangan.
“Saya melihat langit dan ada ribuan (lebah) terbang, berdatangan ke saya, hinggap di rambut saya. Itu gila. Kami melakukan pemanasan lagi (saat laga dilanjutkan) dan saya lihat lebah sudah tidak ada lagi, hanya satu atau dua,” ujar Alcaraz.
“Jadi saya mencoba tidak memikirkan lebah lagi. Saya berusaha tetap fokus pada bola, fokus pada poinnya. Saya sangat senang dengan level yang saya mainkan. Cara saya menggunakan lapangan, saya pikir penting untuk permainan saya.”
Carlos Alcaraz kini sudah menang 10 laga beruntun di Indian Wells dan akan memasuki semifinal Masters 1000 kedelapannya, melawan Jannik Sinner, yang empat kali mengalahkannya dalam tujuh pertemuan.
“Dia (Sinner) petenis terbaik di dunia saat ini, tak diragukan lagi. Dia bermain luar biasa, tidak pernah kalah tahun ini. Akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Tantangan besar bagi saya,” tutur Alcaraz.