SKOR.id – Rematch (duel ulang) kelas berat (heavyweight) antara Oleksandr Usyk versus Tyson Fury akan tercatat dalam sejarah sebagai pertarungan tinju pertama yang melakukan eksperimen inovatif.
Tak seperti biasanya, dalam laga bertajuk Usyk vs Fury 2 di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, akhir pekan ini bakal ada satu juri tambahan mendampingi tiga yang biasanya memberikan penilaian.
Menariknya, juri keempat partai perebutan status juara kelas berat tak terbantahkan itu bakal memakai juri yang berbasis kecerdasan buatan atau artificial intellegence (AI), pertama kali dalam sejarah.
Turki Alalshikh, selaku Chairman General Entertainment Authority, mengumumkan terobosan tersebut via media sosial X. Namun ia memastikan itu tidak akan memengaruhi hasil resmi.
“Untuk pertama kalinya, seorang juri yang berbasis AI akan memonitor pertarungan. Bebas dari bias dan kesalahan manusia, yang dipersembahkan oleh The Ring,” tulis Alalshikh.
“Eksperimen inovatif ini, yang nantinya tidak memengaruhi hasil resmi, akan memulai debutnya selama partai terbesar abad ini,” pria kebangsaan Arab Saudi itu menambahkan.
Penggunaan juri AI adalah yang pertama Turki Alalshikh atas brand The Ring sejak mengambil alihnya dari mantan petinju Oscar De La Hoya, November lalu.
Majalah The Ring memang telah menjadi bagian penting olahraga tinju sejak didirikan lebih dari satu abad silam atau pada tahun 1922.
Tinju sudah lama dipengaruhi keputusan kontroversial. Jika sepenuhnya diimplementasikan, pengenalan juri AI dapat memiliki konsekuensi yang signifikan bagi olahraga tersebut.
Alalshikh belum memberitahu perusahaan AI mana yang akan mengembangkan dan mengoperasikan juri dalam Usyk vs Fury 2, atau apakah skor AI nanti diungkap per ronde atau dirahasiakan hingga akhir duel.
Perkembangan ini muncul menyusul pernyataan CEO UFC Dana White yang berencana mengaplikasikan AI untuk membentuk peringkat resmi UFC dan bahkan sudah menghubungi pendiri Meta Mark Zuckerberg.
Dua petinju kelas berat, Oleksandr Usyk dan Tyson Fury akan bertanding lagi di atas ring pada Sabtu (21/12/2024) malam waktu setempat atau Minggu (22/12/2024) pagi WIB.
Ini akan menandai duel kedua mereka dalam delapan bulan. Laga pertama berlangsung 18 Mei lalu di Riyadh. Ketika itu, Usyk merebut sabuk gelar WBC Fury dan menjadi juara tak terbantahkan kelas berat usai menang split decision (115-112, 113-114, 114-113).