- Charles Leclerc mengaku sudah banyak berubah.
- Musim ini, penampilannya mengalami peningkatan.
- Pengalaman mendorong Charles Leclerc jadi salah satu pembalap papan atas.
SKOR.id - Charles Leclerc (Scuderia Ferrari) saat ini berada di posisi kedua klasemen pembalap Formula 1 (F1) 2022.
Namun, peluangnya untuk jadi juara dunia boleh dibilang cukup berat karena tertinggal 80 poin dari Max Verstappen.
Meski demikian, Leclerc memandang positif perjalanannya musim ini. Bahkan, dia merasa jadi pembalap yang lebih baik.
Sejak menjalani debut di F1 pada 2018, Leclerc sudah mempelajari banyak hal. Itulah yang membuatnya mampu meningkatkan performanya.
Perkembangan Leclerc sendiri terlihat pada awal musim F1 2022. Ia mampu menorehkan tiga podium beruntun. Sesuatu yang sulit ia lakukan di masa lalu.
Labilnya performa Leclerc di musim ini juga lebih disebabkan blunder strategi yang dllakukan Ferrari, bukan faktor dirinya.
Misalnya saja yang terjadi pada GP Hungaria pekan lalu di mana Ferrari menerapkan strategi tak efektif yang menghilangkan peluangnya menang.
"Saya pikir telah membuat kemajuan yang stabil sejak dipromosikan ke F1. Mungkin karena saya belajar lebih banyak di setiap tahunnya menyesuaikan beberapa detail,"
"Saya telah mengubah beberapa hal sejak awal musim ini, terutama cara saya mempersiapkan dan memulihkan diri dari balapan," Leclerc mengungkapkan.
Charles Leclerc mengatakan, saat ini sedang berusaha mengelola emosinya untuk menghadapi semua hal lebih tenang.
Menurutnya, itu dapat mempermudah dalam perjuangannya meraih titel F1.
"Proses ini sangat membantu saya dan saya tahu itu membuat perbedaan. Anda tahu anda memiliki mobil yang bisa membantu anda memperjuangkan gelar," ucap Leclerc.
Berita Charles Leclerc Lainnya:
Charles Leclerc: Lebih Sulit Mengatasi Kesalahan Sendiri daripada Ferrari
Unggul Jauh dari Charles Leclerc, Max Verstappen Ogah Santai