SKOR.id – Juara dunia bertahan MotoGP Francesco Bagnaia merajai hari pertama Grand Prix Emilia Romagna setelah sukses memecahkan rekornya sendiri di Sirkuit Misano, Jumat (20/9/2024).
Pembalap Ducati Lenovo Team tersebut memuncaki leaderboard berkat catatan waktu lap yang dibukukan pada sesi latihan sore MotoGP Emilia Romagna, yakni 1 menit 30,286 detik.
Angka ini membuat Pecco, sapaan Bagnaia, memecahkan rekor lap di Misano atas namanya sendiri ketika menyabet pole position GP San Marino dua pekan lalu, di mana sang rider mencetak 1:30,204.
Di belakang Pecco Bagnaia, ada dua rivalnya dalam perburuan gelar musim ini, Jorge Martin (Prima Pramac Racing) dan Marc Marquez (Gresini Racing), yang finis kedua serta ketiga.
Pada jumpa pers Kamis (19/9/2024), Bagnaia memprediksi persaingan ketat antarpembalap bakal terjadi di GP Emilia Romagna. Benar saja, itu terlihat selama latihan hari pertama.
Posisi teratas leaderboard sempat berubah beberapa kali hingga akhirnya Pecco mampu mengeklaimnya di pengujung sesi latihan untuk menggusur Martinator dan unggul 0,198 detik.
Mengenai penampilannya di hari pertama, juara dunia MotoGP 2022 dan 2023 tersebut, cukup puas. Tapi Pecco Bagnaia yakin masih bisa meningkatkan catatan waktu putaran hingga tembus 1:29 detik.
“Rasanya masih agak aneh, saya cukup terkejut dengan waktu (lap) yang baik. Dalam sesi hari ini, perasaan untuk grip tidak begitu bagus namun lebih mudah berkendara dengan waktu yang baik,” tutur Pecco.
“Banyak hal akan bergantung pada suhu dan juga pada kompon ban yang dapat kami gunakan. Hanya saja, setelah pengalaman hari ini, saya pikir waktu 1:29 memungkinkan,” imbuhnya.
Kendati terjatuh di upaya terakhirnya mematahkan torehan Bagnaia, Jorge Martin, tetap senang dengan performanya secara keseluruhan.
“Saya merasa sangat baik, saya bisa meningkatkan waktu saya dari dua pekan lalu, yang mana itu sangat penting. Selamat tes (minggu lalu), saya fokus pada peningkatan waktu lap dan saya berhasil,” kata Martin.
“Saat ini Pecco dan saya selangkah di depan. Saya sempat mengira Enea (Bastianini) dan Marc (Marquez) akan lebih unggul, seperti saat tes. Kita lihat saja, penting untuk kencang selama kualifikasi dan balapan.”
Sementara itu, Marc Marquez yang finis ketiga mengaku harus meningkatkan kecepatannya agar mampu bertarung dengan Bagnaia serta Martin. Menurutnya, kedua pembalap sangat cepat selama sesi latihan.
“Saya merasa kencang, saya merasa nyaman. Tetapi ketika saya berhenti, saya melihat mereka melesat di trek hari ini. Pecco dan Martin super kencang,” ujar Marquez yang sukses memenangi MotoGP San Marino.
“Ada hal-hal kecil yang dapat saya coba tingkatkan, tapi benar bahwa tahun ini kami memiliki sedikit pola. Ketika grip di lintasan lebih baik, mereka lebih kencang daripada saya,” pungkasnya.