SKOR.id – Petenis muda Carlos Alcaraz berhasil lolos ke semifinal Madrid Open 2023. Namun, unggulan pertama tunggal putra itu mesti bekerja keras mengalahkan Karen Khachanov dalam perempat final.
Tampil di Caja Magica atau Manzanares Park, Rabu (3/5/2023) waktu setempat, Alcaraz sempat tertinggal 2-5 pada set kedua sebelum akhirnya menang 6-4, 7-5 atas unggulan ke-10 asal Rusia tersebut.
Setelah menjalani tahun luar biasa pada 2022 dengan meraih empat gelar, termasuk Grand Slam US Open dan Madrid Open, Carlos Alcaraz meningkatkan levelnya musim ini meski sempat terganggu cedera.
Pada perempat final Madrid Open 2023 dalam kondisi berangin di lapangan tanah liat Caja Magica adalah contoh bagaimana tunggal putra ranking dua dunia tersebut kini dapat mengatasi tekanan untuk menang.
Alcaraz menghadapi dua break point dalam situasi tertinggal 1-5 di set kedua melawan Khachanov. Namun, ia mampu bangkit menyamakannya sebelum berhasil membalikkan situasi dan lolos ke semifinal.
“Saya memiliki masalah pada set kedua, dia (Kachanov) punya banyak peluang untuk mematahkan servis saya dan memenangi set kedua,” Carlos Alcaraz mengungkapkan setelah pertandingan.
“Jadi saya sangat senang bisa melewatinya dan menyelesaikan pertandingan dengan memainkan level yang hebat. Ini adalah game saya untuk mencoba dan membuat pukulan serta tenis yang berbeda.”
Selanjutnya, petenis yang akan genap berusia 20 tahun pada Jumat (5/5/2023) dijadwalkan bertemu Borna Coric (Kroasia). Calon lawannya itu ke empat besar usai menang 6-3, 6-3 atas Daniel Altmaier (Jerman).
Jika Carlos Alcaraz mampu mempertahankan gelarnya dalam turnamen tenis Master 1000 ini. Ia dipastikan bakal merebut kembali peringkat satu dunia dari petenis Serbia, Novak Djokovic.
Sementara itu, dari sektor tunggal putri, unggulan teratas Iga Swiatek juga sukses melangkah ke semifinal Madrid Open mengalahkan Petra Martic (Kroasia) tanpa kendala berarti, 6-0, 6-3.
Pemilik tiga gelar Grand Slam tersebut, yang memenangkan tujuh pertandingan secara berturut-turut sebelum menghadapi Martic, kini tidak terkalahkan dalam delapan partai terakhir di lapangan tanah liat.
Tahun lalu, petenis 21 tahun tersebut absen di Caja Magica, tetapi ia sukses merengkuh trofi di Stuttgart, Roma dan Roland Garros (French Open). Sekarang, Swiatek mengincar gelar Madrid Open pertamanya.
“Belum lama (saya) mendapatkan pengalaman bermain di sini dan makin mudah di setiap pertandingan untuk tetap disiplin dan membuat keputusan yang tepat,” kata Swiatek soal penyesuaian dengan venue.
“Pada awalnya saya merasa harus mengurus begitu banyak hal yang sedikit berbeda dengan di Stuttgart (Open), misalnya. Tetapi kini menjadi lebih alami, dan saya bisa menggunakan intuisi saya lebih banyak.”
Keberhasilan menembus empat besar Madrid Open 2023 membuat Iga Swiatek telah mencapai semifinal atau lebih dari itu dalam lima turnamen tenis terakhir yang diikuti tunggal putri nomot satu dunia tersebut.
Pada partai semifinal nanti malam waktu setempat, Swiatek akan menghadapi Veronika Kudermetova (Rusia). Unggulan ke-12 itu sukses menyingkirkan tunggal putri no. 3 dunia, Jessica Pegula, 6-4, 6-0, 6-4.