- BWF memutuskan untuk menangguhkan seluruh turnamen bulu tangkis.
- Penundaan akan berlangsung 30 hari, mulai 16 Maret hingga 12 April 2020.
- All England 2020 menjadi turnamen terakhir sebelum penangguhan berlaku.
SKOR.id - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memutuskan untuk menangguhkan seluruh turnamen, pada Jumat (13/3/2020) atau Sabtu pagi WIB, setelah babak perempat final All England 2020 usai.
Penangguhan tersebut akan berlangsung selama 30 hari, terhitung sehari setelah final All England, mulai 16 Maret sampai dengan 12 April 2020.
Keputusan ini diambil BWF mengingat status wabah virus corona (COVID-19) yang telah menjadi pandemi telah memicu kekhawatiran akan keselamatan dan kesehatan atlet dan ofisial.
BWF tidak hanya menghentikan sementara turnamen World Tour saja, tetapi seluruh level kejuaraan baik di tingkat junior maupun senior di seluruh dunia.
Langkah penghentian sementara ini pun telah disepakati BWF dan organisasi-organisasi bulu tangkis internasional serta penyelenggara pertandingan.
Baca Juga: All England 2020: Kalahkan Unggulan Dua, Praveen/Melati ke Semifinal
“Eskalasi wabah COVID-19 secara global menjadi alasan utama BWF, setelah konsultasi dengan pihak-pihak terkait, untuk membatalkan atau menunda semua turnamen dalam periode yang telah ditentukan,” ujar pernyataan resmi BWF.
“Keputusan ini juga mempertimbangkan makin tingginya pembatasan perjalanan dan karantina di berbagai negara yang turut memengaruhi pergerakan atlet bulu tangkis,” BWF menambahkan.
Setidaknya, 5 BWF Tour akan batal terlaksana: Swiss Open (17-22 Maret), India Open (24-29 Maret), Orleans Masters (24-29 Maret), Malaysia Open (31 Maret-5 April), dan Singapore Open (7-12 April).
Ini berarti All England 2020 akan menjadi turnamen terakhir yang akan melangsungkan final pada Minggu (15/3/2020) sebelum penangguhan sementara resmi diaktifkan.
Sementara itu, Birmingham Arena sebagai venue All England terus meningkatkan level keamanan kepada siapapun yang akan masuk ke dalam area pertandingan.
Federasi Bulu Tangkis Inggris (Badminton England ) yakin gelaran BWF World Tour Super 1000 tersebut aman terkendali hingga partai final rampung.
Baca Juga: All England 2020: Jadwal Tanding 2 Wakil Indonesia di Semifinal
BWF pun akan mengkaji ulang jadwal turnamen yang termasuk kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 terkait dengan keputusan penangguhan yang mereka keluarkan tersebut.
Menurut jadwal, semula proses kualifikasi Olimpiade akan berlangsung hingga akhir April, tepatnya setelah Kejuaraan Asia yang dijadwalkan bergulir pada 21-26 April.
Namun, karena penundaan ini, maka ada kemungkinan proses seleksi akan diundur hingga Juni atau satu bulan sebelum Olimpiade resmi dimulai.
BWF berjanji akan segera mengumumkan lebih lanjut seputar kualifikasi Olimpiade setelah mufakat dengan pihak-pihak yang berkepentingan dan terkait.
Penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 sendiri hingga kini tetap optimistis pesta olahraga terbesar di dunia itu akan berjalan sesuai jadwal yaitu 24 Juli hingga 9 Agustus.