9 Tips Menghadapi Cuaca Panas Ekstrem, Minum Jangan Tunggu Haus

Kunta Bayu Waskita

Editor: Kunta Bayu Waskita

Ilustrasi cuaca panas ekstrem (Hendy AS/Skor.id).
Cuaca panas ekstrem (Hendy AS/Skor.id).

SKOR.id – Cuaca panas akhir-akhir ini melanda sebagian besar wilayah Tanah Air. Kondisi ini juga diinformasikan oleh Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Pihak BMKG mengindikasikan adanya cuaca panas yang tidak biasa di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. 

Disebut sebagai panas yang tidak biasa atau ekstrem karena merujuk pada situasi suhu udara di suatu daerah naik di atas rata-rata untuk musim atau waktu tertentu. 

Misalnya, jika suhu udara di suatu kota biasanya berkisar antara 28-32 derajat Celcius pada bulan Maret, tetapi kemudian mencapai suhu yang lebih tinggi dari itu.

Bahkan mencapai 35-37 derajat Celcius pada bulan berikutnya, dan itu benar-benar terjadi di Indonesia. Maka hal ini dapat dianggap sebagai cuaca panas yang tidak biasa. 

Dikutip dari situs Dinkes DKI Jakarta, cuaca yang lebih panas daripada biasanya dapat disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu:

Terjadi Fenomena Cuaca Ekstrem

Letak Indonesia yang berada di wilayah tropis sangat rentan terhadap fenomena cuaca ekstrem seperti gelombang panas.

Gelombang ini terjadi ketika angin yang bertiup dari daratan terhalang oleh pegunungan, sehingga mengakibatkan peningkatan suhu udara di suatu daerah.

Selain itu, polusi udara juga dapat memengaruhi suhu dan membuat cuaca menjadi lebih panas.

Perubahan Iklim Global 

Perubahan ini terjadi akibat peningkatan emisi gas rumah kaca dari aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil.

Sehingga, temperatur rata-rata di seluruh dunia telah meningkat selama beberapa dekade terakhir, tidak terkecuali di Indonesia.

Perubahan Musim di Indonesia

Indonesia memiliki dua musim utama yaitu musim penghujan dan kemarau. Pada musim kemarau, suhu cenderung lebih tinggi.

Hal itu disebabkan oleh kelembaban udara yang rendah dan sinar matahari yang lebih banyak.

Efek Urbanisasi 

Daerah perkotaan cenderung lebih panas daripada pedesaan karena adanya aspal dan bangunan yang menyerap panas, serta polusi udara yang dihasilkan oleh aktivitas manusia.

Dikutip dari laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI, Mohammad Syahril, menjelaskan memang cuaca panas beberapa hari terakhir di pengujung April dan ke depan sedang tidak biasa.

Untuk itu, simak 9 tips agar kita terhindar dari dampak cuaca panas ketika sedang atau sering berada di luar ruangan, berikut ini:

1. Jangan menunggu haus, cegah dehidrasi dengan minum air yang banyak.

2. Memakai baju yang berbahan ringan dan longgar.

3. Hindari minuman berkafein, minuman berenergi, alkohol, dan minuman manis.

4. Sebisa mungkin berteduh di antara pukul 11.00-15.00.

5. Hindari kontak dengan sinar matahari secara langsung, gunakan topi atau payung.

6. Gunakan sunscreen minimal 39 SPF pada kulit yang tidak tertutup oleh baju sebelum keluar rumah.

7. Hindari menggunakan baju berwarna gelap agar tidak menyerap panas.

8. Jangan meninggalkan siapa pun di dalam kendaraan dalam kondisi parkir baik dengan jendela terbuka maupun tertutup.

9. Sediakan botol semprot air yang dingin di dalam kendaraan.

Selain itu, Anda juga harus waspada ketika muncul gejala seperti:

  • Keringat berlebih
  • Kulit terasa panas dan kering
  • Rasa berdebar atau jantung terasa berdetak lebih cepat
  • Kulit terlihat pucat
  • Kram pada kaki maupun abdomen
  • Mual, muntah dan pusing
  • Urin yang sedikit dan berwarna kuning pekat.

Jika muncul gejala tersebut, dinginkanlah tubuh Anda dengan kain basah atau sponge basah pada pergelangan tangan, leher, dan lipatan tubuh lainnya serta banyak minum air. 

Jika masih bergejala, segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Nah, itulah sembilan tips yang bisa Anda ikuti dalam menghadapi cuaca ekstrem ini. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Source: Dinkes DKI Jakarta

RELATED STORIES

Guna Batasi Global Warming, PSSI dan FIFA Dukung Mitigasi Perubahan Iklim

Guna Batasi Global Warming, PSSI dan FIFA Dukung Mitigasi Perubahan Iklim

PSSI belum lama menghadiri kongres FIFA di Doha, Qatar

Cuaca Jadi Salah Satu Tantangan Timnas Basket Indonesia Saat TC di Australia

Cuaca Jadi Salah Satu Tantangan Timnas Basket Indonesia Saat TC di Australia

Timnas Basket Indonesia mendapat hambatan cuaca saat TC di Australia

5 Tips yang Perlu Diketahui sebelum Berolahraga di Cuaca Panas

5 Tips yang Perlu Diketahui sebelum Berolahraga di Cuaca Panas

Cuaca musim panas membawa banyak manfaat, tapi jika terkait urusan olahraga, sulit untuk merasa senang dengan tambahan panas yang menyiksa.

10 Bahaya Kesehatan untuk Hewan Peliharaan di Musim Panas dan Cara Pencegahannya

10 bahaya kesehatan musim panas untuk hewan peliharaan dan cara melindunginya, menurut seorang ahli.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Christopher Nkunku, bintang Chelsea. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Chelsea dan Palmeiras ke 8 Besar

Chelsea dan Palmeiras mampu mengalahkan lawan-lawan mereka dan melaju ke babak perempat final Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 29 Jun, 00:51

Satria Muda Pertamina Jakarta (Hendy AS/Skor.id)

Basketball

Satria Muda Pertamina Bakal Terapkan Strategi Khusus untuk Redam Brandis Raley-Ross

Satria Muda Pertamina siap bangkit pada Game 3 putaran pertama Playoff IBL 2025 versus Prawira Bandung.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 23:59

League of Legends. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

League of Legends MSI 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen League of Legends MSI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 23:37

Game PUBG Mobile. (Abdul Rohim/Skor.id)

Esports

PMHI 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile, PMHI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 23:03

Liga Jerman (Bundesliga). (Hendy AS/Skor.id)

Liga Inggris

Perjalanan Karier dan Statistik Jamie Gittens

Jamie Gittens selangkah lagi bergabung dengan Chelsea, ini adalah perjalanan karier dan statistiknya.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 23:02

Auckland City, tim amatir yang tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Menilik Masalah Piala Dunia Antarklub 2025: Bangku Kosong

Bangku kosong penonton menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh penyelenggara Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 22:42

RANS Simba Basketball

Basketball

RANS Simba Bogor Jadi Tim Pertama yang Lolos Semifinal Playoff IBL 2025

Satria Muda Pertamina, di sisi lain, harus melakoni Game 3 kontra Prawira Bandung untuk menentukan kelolosan.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 18:21

satoru mochizuki - timnas putri indonesia

Timnas Indonesia

Laga Pertama Vital, Pelatih Timnas Putri Indonesia Enggan Remehkan Kirgizstan

Meski favorit, Timnas Putri Indonesia tak boleh memandang sebelah mata ancaman Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 14:20

Menpora Dito Ariotedjo bersama peserta Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge. (PR Megapro)

Other Sports

Kejurnas Junior Milklife Archery Challenge 2025 Resmi Dibuka Menpora di Kudus

MilkLife Archery Challenge Kejurnas Junior 2025 akan berlangsung pada 27 Juni hingga 5 Juli 2025.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 14:12

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Akui Ingin Thom Haye dan Jordi Amat Bergabung untuk Liga 1 2025-2026

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza: Thom Haye dan Jordi Amat buat Macan Kemayoran kian kuat di Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 13:00

Load More Articles