7 Tips Menghindari Cedera saat Nge-Gym

Hesti Puji Lestari

Editor:

 

  • Nge-gym menjadi salah satu pilihan olahraga yang digemari.
  • Akan tetapi Anda perlu waspada agar tidak mengalami cedera saat nge-gym.
  • Berikut ini adalah tips menghindari cedera saat nge-gym versi Skor.id. 

SKOR.id - Berolahraga pada masa kini tidak sulit. Jika sebelumnya kesibukan membuat orang tidak sempat berolahraga, dia bisa pergi ke gym.

Ya, tempat fitness atau gym menjadi solusi untuk menjaga kesehatan. Gym atau tempat fitness untuk berolahraga dapat dilakukan setiap waktu.

Bahkan, dalam sejumlah alasan atau aspek tertentu, nge-gym ternyata lebih efektif untuk mengubah tubuh.

Di tempat gym, banyak variasi latihan baik dengan beban tubuh maupun dengan mesin.

Bebannya yang dilakukan pun mulai dari ringan hingga berat. Untuk meningkatkan kekuatan dan kebugaran tubuh contohnya, dikontrol secara sistematis.

Namun, perlu diingat ada bahaya mengintai jika nge-gym tidak dilakukan dengan baik. Salah satu contohnya, jika mengangkat beban terlalu berat.

Angkat beban yang terlalu berat di luar batas toleransi tubuh bisa menyebabkan otot menegang sehingga bisa robek.

Atau ketika Anda tanpa sadar mengangkat beban terlalu berat akan membuat Anda kehilangan kontrol.

Anda tidak ingin itu terjadi terhadap diri Anda bukan? Perlu diingat bahwa jika orang pergi ke gym, mereka tidak hanya mengerti tentang betapa pentingnya menjaga kesehatan badan.

Namun, dia juga paham bahwa melakukan olahraga dengan bantuan alat membuat risiko orang mengalami cedera lebih besar.

Hal tersebut lantaran tubuh harus menyesuaikan beban dan kerja alat tersebut. Ketika tubuh dituntut beradaptasi tapi tanpa persiapan, kemungkinan cedera akan semakin besar.

Namun Anda tidak perlu khawatir, sebab ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk menghindari cedera saat nge-gym.

Berikut ini adalah tujuh tips menghindari cedera saat nge-gym versi Skor.id:

  1. Pemanasan dan Gunakan Pelindung

Pemanasan menjadi salah satu hal penting yang harus dilakukan sebelum melakukan olahraga jenis apapun, termasuk ketika akan nge-gym.

Sebab meskipun Anda dalam kondisi prima, otot dan tendon Anda kemungkinan besar akan tegang sebelum berolahraga.

Lakukan peregangan kecil agar otot-otot Anda tidak kaget ketika nge-gym. Selain itu, ada baiknya Anda memulai gym dengan alat-alat ringan terlebih dahulu.

Langsung memilih alat berat saat melakukan gym juga meningkatkan risiko cedera.

Jangan lupakan pula terkait kondisi tubuh Anda sebelum nge-gym. Khususnya tangan yang memang akan lebih banyak aktivitasnya saat nge-gym.

Untuk keamanan dan kenyamaman, dapat menggunakan pelindung tangan seperti sarung tangan atau Fitness Gloves Gym. Sarung tangan ini dapat dibeli di Tokopedia.

Sarung tangan atau hand wrap ini sangat berguna. Bukan hanya untuk melindungi tangan melainkan agar aktivitas nge-gym saat menggunakan alat menjadi lebih efektif.

Selain sarung tangan, penting untuk penggunakan pelindung di kaki atau ankle support ketika menggunakan alat seperti treadmill.

Dengan menggunakan ankle support kaki menjadi terlindungi dari kemungkinan cedera khususnya di bagian pergelangan kaki.

Menggunakan pelindung ankle akan membuat kaki menjadi lebih aman saat nge-gym. Alat ini pun mudah mendapatkannya dan mengenai bentuk serta jenisnya bisa mengunjungi link ini.

Memberikan perlindungan di bagian lutut juga menjadi sangat penting. Lutut merupakan salah satu sendi utama dalam pergerakan tubuh baik untuk menopang atau melakukan pergerakan.

Skorer dapat menggunakan pelindung lutut alias dekker pelindung lutut. Biasanya, dekker pelindung lutut ini memang untuk mereka yang mengalami cedera lutut.

Namun, alat pelindung ini dapat digunakan setiap saat ketika saat nge-gym. Skorer dapat membeli dekker pelindung lutut yang bernama Knee Compression Pad Support Brace ini di link ini

Dukungan kompresi lutut memberikan stabilitas pada wilayah lutut. Tidak hanya untuk cedera, penyangga lutut ini memberikan pereda nyeri dan dapat dipakai setiap hari sesuai kebutuhan.

Bantalan sel busa tertutup melindungi lutut Anda dari aktivitas dan olahraga berdampak tinggi.

Selain pelindung tangan, lutut, dan ankle, aktivitas di gym juga perlu mempersiapkan sejenis perban elastis atau wrist tape untuk jari tangan.

Wrist tape juga bisa didapatkan melalui link ini. Selain untuk jari tangan, wrist tape juga memberikan perlindungan bagi lengan dan bagian lainnya.

Tidak salah pula jika saat nge-gym menggunakan pelindung lengan atau arm sleeve. Alat ini memang biasanya digunakan dalam olahraga outdoor.

Namun, bisa dipakai untuk menyesuaikan suhu di dalam ruangan.

  1. Paham Kerja Alat Gym

Ketika Anda pergi ke gym, maka Anda akan dihadapkan pada berbagai alat-alat gym.

Satu hal yang perlu Anda perhatikan agar tidak cedara adalah pahami terlebih dahulu bagaimana kerja alat gym yang hendak digunakan.

Sebab jika Anda salah menggunakan alat gym, peluang Anda untuk mengalami cedera sangat besar.

Jangan sungkan untuk meminta bantuan jika tidak bisa menggunakan alat gym dengan baik.

Menggunakan angkat beban atau barbel contohnya, dapat pula menggunakan Fitness Gloves Gym seperti yang telah disebutkan.

Biasanya, nge-gym akan terpikir untuk melakukan angkat beban, itu wajar saja asalnya memang mengetahui bagaimana menggunakan cara tersebut.

Jangan sungkan untuk bertanya kepada trainer atau petugas di gym. Nah, untuk angkat beban ini, dibutuhkan sabuk untuk melindungi bagian perut ke bawah atau otot perut dan bagian bawah, yaitu Belt Weightlifting yang dapat dibeli di link ini..

Alat seperti korset ini akan melindungi Anda dari kemungkinan cedera di bagian dalam tubuh.

Bagi yang mencoba menggunakan tangan untuk memukul, dapat pula menggunakan Hand Wraps.

Alat pelindung ini khusus untuk Anda yang ingin mencoba menggunakan alat-alat pukulan (tinju) untuk memperkuat lengan. Hand Wraps 3 meter bisa dibeli di link ini.

Menggunakan Hand Wraps 3 meter sangat berguna agar menghindari bagian tangan mengalami cedera.

Kegunaannya adalah melapisi dan memberi bantalan untuk melindungi jari tangan Anda agar lebih aman saat melakukan pukulan ke arah heavy bag.

Hand wraps 3 meter juga memperkuat pergelangan tangan sehingga tidak mudah terkilir saat melakukan pukulan.

Alat pelindung ini juga membantu mengeraskan otot dan sendi pergelangan tangan saat terjadi benturan pukulan dengan sasaran..

Selain Hand Wraps, pergelakangan tangan pun harus diperhatian. Ini juga sendi yang akan melakukan banyak aktivitas saat gym.

Jika tidak hati-hati, pergelakangan tangan bisa terkilir saat mengangkat beban. Untuk mencegah cedera tersebut bisa menggunakan wrist brace.

Alat ini terbuat dari bahan kain berkualitas tinggi dengan karakteristik elastis tinggi, melindungi pergelangan tangan untuk mengurangi risiko keseleo, mudah dipakai dan bisa dicuci.

Dengan batu magnet di dalam tali pergelangan tangan, ini dapat membantu menahan panas dan mengurangi rasa sakit pada tingkat tertentu.

Penopang pergelangan tangan dapat mengurangi gerakan dan getaran yang berlebihan selama hasil latihan dalam meningkatkan fleksibilitas pergelangan tangan.

Penopang pergelangan tangan ini dirancang agar ringan dan bernapas, membuat Anda tetap nyaman.

  1. Fokus pada Tujuan

Banyak orang datang ke tempat gym hanya untuk olahraga semata. Padahal, nge-gym harusnya tidak sekadar olahraga.

Tetapkan dahulu tujuannya seperti membentuk otot, menghilangkan perut buncit, membentu lengan atau untuk diet.

Setelah fokus pada tujuan, Anda bisa memilih alat gym yang tepat dan berurutan. Ini juga bisa menghindarkan seseorang dari risiko cedera karena salah pilih alat.

  1. Tetap Terhidrasi

Meski Anda ingin membakar banyak lemak di tempat gym, namun pastikan tubuh Anda juga terhidrasi dengan baik.

Anda akan menjadi panas dan berkeringat di gym dan Anda membutuhkan air untuk mengisi kembali keringat yang Anda keluarkan.

  1. Gunakan Trainer

Jika Anda merasa kesulitan ketika menetapkan tujuan gym, maka Anda bisa meminta bantuan tariner.

Biasanya, trainer sudah disediakan di tempat-tempat gym tertentu. Anda hanya perlu mendaftar keanggotaan trainer, baik secara individu atau kelompok.

Dengan adanya trainer ini, maka Anda akan mendapatkan banyak bantuan. Bantuan bukan sekadar dalam hal menetapkan tujuan nge-gym, tapi juga bagaimana menggunakan alat-alat gym yang baik dan benar.

  1. Waspadai Lingkungan

Ini juga penting. Beberapa orang terlalu fokus pada latihannya sendiri ketika berada di tempat gym.

Bahkan beberapa lainnya memilih untuk menyumpal telinga mereka dengan headset.

Padahal ketika di tempat gym, memperhatikan lingkungan menjadi salah satu cara agar terhindar dari cedera.

Bagaimana tidak, Anda tidak tahu kapan seseorang apes di tempat gym. Anda tidak mau tiba-tiba dumbbell seseorang mengenai Anda bukan?

  1. Sabar

Ini juga menjadi hal penting agar tidak mengalami cedara ketika nge-gym.

Setelah menyusun tujuan nge-gym, menyewa trainer, dan meluangkan jadwal untuk pergi ke gym, yang perlu Anda lakukan selanjutnya adalah sabar.

Tidak ada target yang bisa dicapai dalam waktu instan. Terlalu memaksakan diri justru akan membuat peluang cedera kamu semakin besar.

Baca Juga Berita Bugar Lainnya:

Menangis lalu Sakit Kepala, Ini Sejumlah Penyebabnya dan Cara Mengatasinya

5 Titik Daerah Bagian Tubuh yang Bisa Ditekan untuk Bantu Atasi Sakit Kepala

5 Cara Redakan Sakit Kepala Saat Haid

RELATED STORIES

Tips Tidur Nyenyak di Cuaca Panas

Tips Tidur Nyenyak di Cuaca Panas

Cahaya, kebisingan, lingkungan, suhu ruangan atau bahan penyusun tempat tidur adalah beberapa faktor yang mempengaruhi seseorang untuk tertidur.

Selain Air Putih, Ada Beragam Kombinasi Cairan Alami agar Kita Tetap Terhidrasi

Selain Air Putih, Ada Beragam Kombinasi Cairan Alami agar Kita Tetap Terhidrasi

Dehidrasi dapat menyebabkan ketidaknyamanan, sakit kepala dan pusing, jadi sangat penting untuk mengisi kembali cairan yang hilang sepanjang hari. Jika Anda kesulitan minum air putih, tuliskan alternatif sehat ini

Ini Waktu Terbaik untuk Sarapan Tanpa Takut Kegemukan

Tubuh kita butuh waktu 14 jam berpuasa setelah makan malam hingga makan kembali di keesokan harinya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Petenis putri Indonesia, Janice Tjen.

Tennis

Petenis Putri Indonesia Janice Tjen Bidik Peringkat 20 Besar Dunia di Musim 2026

Petenis berusia 23 tahun itu ambisius usai berhasil membukukan sejumlah pencapaian penting di tur WTA sepanjang 2025.

Nizar Galang | 15 Nov, 16:47

Pembukaan Indonesia Domino Tournament 2025 di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu, 15 November 2025. (Grafis: Kevin/Skor.id)

Other Sports

Ribuan Peserta Adu Strategi di Indonesia Domino Tournament 2025

IDoT 2025 mengusung tema ā€œStrategi Satoe Meja, Semangat Satoe Bangsa.ā€

Sumargo Pangestu | 15 Nov, 14:21

Zainudin Amali sebagai Wakil Ketua Umum PSSI. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timur Kapadze Masih Abu-abu, PSSI Belum Kerucutkan Daftar Calon Pelatih Timnas Indonesia

Wakil KetuaUumum PSSI, Zainudin Amali, menjelaskan soal calon pelatih Timnas Indonesia termasuk nama Timur Kapadze.

Taufani Rahmanda | 15 Nov, 12:39

Hasil pertandingan futsal. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Black Steel Buat Cosmo JNE Rasakan Kekalahan Pertama, Pivot Unggul FC Double Hat-trick

Rekap hasil empat pertandingan awal pekan keenam Pro Futsal League 2025-2026 yang digelar Sabtu (15/11/2025) pagi-petang.

Taufani Rahmanda | 15 Nov, 12:13

Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Cristiano Ronaldo Terancam Cuma Main Satu Laga di Piala Dunia 2026

Bintang asal Portugal, Ronaldo, sudah memastikan Piala Dunia 2026 menjadi yang terakhir baginya.

Rais Adnan | 15 Nov, 10:39

Pemain Timnas Prancis, Kylian Mbappe. (Andreas Jovi Arnanda/Skor.id)

World

Prancis Tak Mau Ambil Risiko, Pilih Kembalikan Kylian Mbappe ke Real Madrid

Prancis tak mau ambil risiko untuk Kylian Mbappe, pilih kembalikan ke Real Madrid untuk jalani perawatan.

Pradipta Indra Kumara | 15 Nov, 10:22

Indra Sjafri.

Timnas Indonesia

Regulasi Baru di SEA Games 2025 Sulitkan Timnas U-23 Indonesia Pantau Thailand-Vietnam

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri, akui masih minim data kekuatan pesaing terkuat di SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 15 Nov, 08:05

Skuad Timnas Portugsl. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

World

Tiket Lolos Portugal ke Piala Dunia 2026 Ditentukan Saat Melawan Armenia

Tiket lolos Portugal ke Piala Dunia 2026 ditentukan saat melawan Armenia, usai kalah dari Irlandia.

Pradipta Indra Kumara | 15 Nov, 07:59

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 15 Nov, 07:26

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 15 Nov, 07:25

Load More Articles