7 Fakta Kevin Diks yang Harus Kamu Tahu: Apeldoorn hingga Nouri

Thoriq Az Zuhri

Editor: Thoriq Az Zuhri

Fakta-fakta pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, yang harus kamu ketahui: Peter Bosz, Nouri, hingga Apeldoorn dan FC Copenhagen. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)
Fakta-fakta pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, yang harus kamu ketahui: Peter Bosz, Nouri, hingga Apeldoorn dan FC Copenhagen. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

SKOR.id - Berikut ini adalah fakta-fakta tentang Kevin Diks yang harus kamu ketahui.

Kevin Diks sudah resmi jadi WNI dan kini tinggal menunggu waktu bagi dirinya debut di Timnas Indonesia.

Kevin Diks adalah bek berusia 28 tahun yang kini membela tim Liga Denmark, FC Copenhagen.

Sebelum nanti melihatnya membela Garuda di panggung dunia, kini mari kita lihat dulu lebih dekat fakta-fakta tentang dirinya lewat artikel Skor Special berikut ini!

(Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).

1. Darah Maluku

Kevin Diks bisa membela Timnas Indonesia karena memiliki darah Maluku dari ibunya, Natasja Diks-Bakarbessy.

Sang ibu memiliki empat orang anak, dua di antaranya jadi pesepak bola.

Kakak Kevin, Jamarro Diks, juga merupakan pemain sepak bola, sempat membela tim-tim seperti AS Trencin (Slovakia), hingga tim-tim kasta bawah Liga Belanda seperti GVVV, CSV Apeldoorn, dan Excelsior 31.

Kevin Diks secara resmi mendapatkan status WNI pada 8 November 2024.

2. Lahir di Kota Berbau Indonesia

Kevin kecil lahir di Apeldoorn, sebuah kota di Provinsi Gelderland di bagian tengah Belanda.

Per 2020, kota ini memiliki 163 ribu penduduk, dengan hampir 10 persennya punya latar belakang berasal dari negara-negara non-Barat.

Penduduk dengan latar belakang Indonesia jadi yang terbanyak, tercatat ada 4.533 orang alias 2,76 persen dari total penduduk kota.

Jumlah ini cukup banyak mengingat di seluruh Belanda per 2022, ada 349.301 orang berdarah Indonesia atau 1,986 persen dari total penduduk Belanda.

Kevin Diks memulai petualangan sepak bolanya bersama klub lokal, VIOS Vaassen dan AGOVV Apeldoorn, sebelum direkrut tim muda Vitesse.

3. Hubungan Spesial dengan Peter Bosz

Kevin Diks mulai menjalani tur pramusim bersama skuad senior Vitesse pada musim panas 2014, termasuk saat kalah 1-3 lawan Chelsea.

Musim itu, karena cederanya bek pilihan utama, Wallace, kesempatan muncul untuk Kevin Diks.

Ia menjalani debut profesional saat kalah 1-2 lawan PEC Zwolle, 24 Agustus 2014, di Liga Belanda.

Debut ini ia dapatkan dari pelatih Peter Bosz, hal yang membuatnya punya hubungan khusus dengan sang pelatih.

Dua setengah musim bersama, Bosz kemudian meninggalkan klub.

Sang pelatih lalu terus terbang tinggi, tercatat pernah melatih Ajax Amsterdam, Borussia Dortmund, Bayer Leverkusen, dan Lyon sebelum kini jadi pelatih PSV.

4. Pemain Indonesia Pertama yang Main di Serie A

Kini, Indonesia punya perwakilan di Serie A dalam diri Jay Idzes yang bermain untuk Venezia.

Di atas kertas, Jay Idzes merupakan pemain pertama Indonesia yang bermain di Serie A.

Jauh sebelum itu, Kevin Diks sudah pernah bermain di Serie A, meski saat itu belum berstatus sebagai WNI.

Hal ini terjadi usai ia tampil baik bersama Vitesse dan direkrut Fiorentina pada musim panas 2016.

Tiga bulan kemudian, ia akhirnya tampil di Serie A, menggantikan Cristian Tello dalam dua menit terakhir laga kala mereka menang di kandang Cagliari, 23 Oktober 2016.

Akan tetapi, waktu Diks di Fiorentina tak seindah harapan. Ia kerap dipinjamkan, ke Vitesse, Feyenoord, Empoli, hingga AGF. Total hanya bermain dua kali di Serie A.

5. Persembahan untuk Abdelhak Nouri

Abdelhak Nouri adalah mantan pemain Ajax Amsterdam dan timnas muda Belanda.

Pada Juli 2017 di usia 20 tahun, pada sebuah laga pramusim, ia tiba-tiba kolaps dan mengalami serangan jantung. Kerusakan otak karena hal ini membuatnya tak bisa lagi melanjutkan karier sebagai pesepak bola.

Persembahan kemudian diberikan oleh mantan rekan-rekan setim Nouri di Ajax maupun di timnas.

Mereka semua memakai nomor punggung 34 yang identik dengan Nouri di klub mereka, di antaranya termasuk Justin Kluivert, Philippe Sandler, Amin Younes, Donny van de Beek, Joël Veltman, Anwar El Ghazi, Sofyan Amrabat, dan Chadi Riad.

Kevin Diks jadi salah satu pemain yang melakukan persembahan ini, memilih nomor punggung 34 saat hijrah ke Fiorentina.

Ia adalah rekan Nouri di timnas kelompok umur Belanda.

6. 6 Gelar Juara

Sepanjang karier profesionalnya, Diks mengoleksi beberapa gelar juara.

Bersama Vitesse, ia sempat jadi juara KNVB Cup alias Piala Belanda musim 2016-2017.

Setelah itu bersama Feyenoord, ia juara Johan Cruijff Shield 2017 (Piala Super Belanda) dan KNVB Cup 2017-2018, alias ia dua kali juara Piala Belanda beruntun dengan klub berbeda.

Di Liga Denmark bersama FC Copenhagen, ia berhasil jadi juara liga pada 2021-2022 dan 2022-2023. Diks juga sempat juara Piala Denmark pada 2022-2023, meraih double winners musim itu.

7. Rekan Setim dengan Nama Besar

FC Copenhagen adalah salah satu klub terbesar di Liga Denmark.

Dengan torehan 15 gelar Liga Denmark, FC Copenhagen jadi tim dengan koleksi gelar juara terbanyak, sama dengan koleksi Kjøbenhavns Boldklub.

Tak mengherankan jika kini banyak nama-nama besar yang memperkuat tim berjuluk de tamme løver (Singa jinak).

Ada Mohamed Elyounoussi yang merupakan pemain Timnas Norwegia (55 caps) yang sempat bermain untuk Southampton, Celtic, hingga FC Basel.

Lalu ada Thomas Delaney, legenda Timnas Denmark (88 caps) yang sempat bermain di Piala Dunia dan Euro, mantan pemain Borussia Dortmund hingga Sevilla.

Sang kapten, Viktor Claesson, adalah pemain Timnas Swedia (74 caps) yang juga sempat bermain di Piala Dunia dan Euro.

Juga ada Andreas Cornelius, pemain Timnas Denmark (44 caps) yang sempat bermain di Atalanta hingga Parma.

Selain itu ada pemain-pemain timnas lainnya seperti Munashe Garananga (Zimbabwe), Pantelis Hatzidiakos (Yunani), Jordan Larsson (Swedia), Lukas Lerager (Denmark), Rodrigo (Meksiko), Marcos Lopez (Peru), Giorgi Gocholeishvili (Georgia), hingga Rúnar Alex Rúnarsson (Islandia).

Source: Wikipedialibero

RELATED STORIES

Kepak Sayap Daichi Kamada: Jelajahi Eropa hingga Timnas Jepang

Kepak Sayap Daichi Kamada: Jelajahi Eropa hingga Timnas Jepang

Daichi Kamada menjadi salah satu pemain Timnas Jepang paling bersinar di Eropa saat ini, mengepakkan sayapnya terbang tinggi.

Persebaran Pemain Timnas Jepang di Eropa: Liga Inggris Terbanyak

Persebaran Pemain Timnas Jepang di Eropa: Liga Inggris Terbanyak

Liga Inggris menjadi liga yang mengirimkan pemain terbanyak ke skuad Timnas Jepang saat ini. Bagaimana persebarannya?

Daftar Tim Sepak Bola Milik Red Bull, Tersebar di Seluruh Dunia!

Di seluruh dunia kini tersebar banyak klub-klub sepak bola milik Red Bull. Siapa saja mereka? Simak dalam artikel Skor Special berikut ini!

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kolaborasi BOSS X Aston Martin beri pengalaman VR jadi pembalap F1. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Culture

Ingin Coba Jadi Pembalap F1? BOSS Berikan Pengalaman Virtual

BOSS memberikan pengalaman virtual di lokasi toko mereka dengan game 3D interaktif mencoba jadi pembalap F1.

Thoriq Az Zuhri | 11 Oct, 22:42

Memphis Depay, top skor Timnas Belanda. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Belanda vs Finlandia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Belanda vs Finlandia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa.

Thoriq Az Zuhri | 11 Oct, 22:38

Patrick Kluivert diperkenalkan langsung sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia di Jakarta, 12 Januari 2025. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Timnas Indonesia

Statistik Lengkap Patrick Kluivert Bersama Timnas Indonesia

Bersama Timnas Indonesia, bagaimana statistik pelatih Patrick Kluivert? Mari kita bedah lebih dalam.

Thoriq Az Zuhri | 11 Oct, 22:34

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MPL Indonesia Season 16: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran MPL Indonesia Season 16 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tertinggi Mobile Legends: Bang Bang Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 11 Oct, 22:15

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

World

Italia dan Spanyol Menang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa

Di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa malam tadi, Italia, Spanyol, dan Portugal sama-sama meraih kemenangan.

Thoriq Az Zuhri | 11 Oct, 21:49

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Indonesia

Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Berikut jadwal, hasil, dan klasemen putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Rais Adnan | 11 Oct, 21:46

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 11 Oct, 21:42

Pelatih Dewa United Banten, Agusti Julbe.

Basketball

Rayakan Gelar IBL 2025, Dewa United Banten Datangkan Pelatih Juara

Dewa United Banten merayakan gelar juara IBL 2025 sekaligus meresmikan pelatih baru asal Spanyol, Agusti Julbe Bosch.

Nizar Galang | 11 Oct, 19:09

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Dibuka di Tangerang, EPA Super League 2025-2026 Resmi Bergulir

Laga Persita U-20 kontra Persijap U-20 di Stadion Indomilk Arena, Sabtu (11/10/2025), menjadi pembuka EPA Super League 2025-2026.

Teguh Kurniawan | 11 Oct, 18:58

Piala Suhandinata

Badminton

Kalah dari Cina, Indonesia Gagal Pertahankan Gelar di Piala Suhandinata 2025

Tim bulu tangkis junior Indonesia hanya menjadi runner-up Piala Suhandinata 2025 usai ditaklukkan Cina di partai final.

Teguh Kurniawan | 11 Oct, 18:12

Load More Articles