- Tidur tak hanya bersifat kebiasaan, melainkan kebutuhan tubuh yang harus terpenuh setiap harinya.
- Jika Skorer tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup, ada banyak efek negatif yang bisa timbul.
- Berikut ini Skor.id menguraikan tujuh akibat dari kurang tidur, yang salah satunya adalah meningkatkan masalah pada imun.
SKOR.id– Padatnya pekerjaan dan aktivitas sehari-hari seringkali membuat kita melewatkan atau mengurangi jam tidur.
Seolah-olah, hal ini adalah kebiasaan yang normal. Bahkan, sebagian orang justru tak lagi memperhatikan kebutuhan tidurnya.
Padahal, sama seperti makan dan minum, istirahat juga menjadi kebutuhan yang juga tak kalah penting.
Hi Skorer, jangan lupa download apps Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa mendapatkan banyak hadiah menarik.
Namun, tidur tak bisa disamakan dengan istirahat. Sebab, ketika saat menonton televisi atau bersantai, kita tak benar-benar tidur.
Padahal, tidur menjadi salah satu kebutuhan alamiah manusia. Sebab, aktivitas ini merupakan cara beristirahat yang optimal.
Dikutip dari Mejorcon Salud, setidaknya ada tujuh hal negatif yang menjadi efek ketika tidak mendapatkan tidur yang cukup. Berikut ini uraiannya:
Tingkat kecemasan yang tinggi
Saat tertidur, tubuh sebetulnya sedang menjalankan mekanisme memperbaiki diri sendiri. Sehingga, ketegangan otot yang disebabkan oleh aktivitas seharian penuh bisa dilemaskan.
Oleh karena itu, salah satu akibat buruk dari kurang tidur adalah stres yang menumpuk. Padahal, tubuh dan pikiran memiliki hubungan yang kuat.
Jika Skorer tak mendapatkan tidur yang cukup, maka sama saja gagal memperbaiki kondisi psikologis dan merasa cemas akibat stres.
Depresi
Konsekuensi lain dari kurang tidur adalah depresi. Sebab, kurang tidur bisa mengganggu neurotransmiter dalam otak.
Pada akhirnya, hal ini bisa menyebabkan penurunan sinapsis antara neuron yang mengatur suasana hati.
Karena itu, setiap kali merasa sedikit sedih atau buruk, maka pikirkan kembali berapa jam Skorer sudah tidur.
Skorer mungkin menemukan bahwa bukan kehidupan yang berjalan buruk, melainkan hanya karena kurang tidur.
Kurang konsentrasi
Tidur memiliki dampak langsung terhadap proses berpikir manusia. Sehingga, salah satu akibat kurang tidur adalah terganggunya proses kognitif.
Ketika Skorer tidak tidur minimal tujuh jam, perhatian, kewaspadaan, penalaran, dan cara memecahkan masalah bisa terpengaruh.
Maka, siklus tidur memainkan peran penting dalam memperkuat ingatan dalam pikiran. Jika tidak tidur dengan waktu yang tepat, tidak bisa mengingat apa yang dipelajari.
Masalah obesitas
Melatonin mengatur hormon yang membuat kita merasa lapar (ghrelin) dan juga kenyang (leptin). Ketika kita kurang tidur, kadar ghrelin meningkat dan kadar leptin menurun.
Kondisi ini menyebabkan tubuh menjadi rentan dengan pertambahan berat badan dan obesitas.
Orang yang tidak tidur dengan benar cenderung tidak melakukan olahraga. Sebab, mereka merasa kelelahan. Juga lebih cenderung makan makanan tinggi lemak jenuh dan gula.
Masalah tekanan darah
Jika Skorer tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup, maka kesehatan jantung juga mengalami pelemahan.
Sebab, tidur hanya lima sampai enam jam dalam semalam bisa meningkatkan tekanan darah.
Sebab, tidur bisa mengontrol hormon stres yang mengatur dan memastikan tekanan darah tetap sehat.
Masalah sistem kekebalan tubuh
Saat tidur, sistem kekebalan tubuh tengah menghasilkan antibodi yang melindungi sel tubuh agar bisa terhindar dari infeksi.
Zat-zat semacan ini diperlukan untuk melawan zat asing seperti bakteri dan virus. Salah satu konsekuensi dari kurang tidur adalah sistem kekebalan tubuh tak memiliki kesempatan mendapatkan kekuatan dan vitalitasnya.
Maka, jika tak cukup tidur, tubuh akan cenderung lemah ketika mempertahankan diri terhadap serangan infeksi.
Penuaan dini pada kulit
Akibat lain dari kurang tidur adalah munculnya lingkaran hitam di bawah mata. Ketika tidak tidur setidaknya enam jam, kortisol, hormon stres, dilepaskan dalam jumlah besar.
Perempuan yang kurang tidur seringkali menunjukkan tanda-tanda penuaan dini seperti kerutan dalam wajah.
Kortisol dalam jumlah besar dapat memecah kolagen, sehingga kulit kita tidak akan terlihat elastis, sehat, dan halus.
Ada baiknya, Skorer tidur mulai jam 10 malam. Sebab, itu adalah waktu saat regenerasi kulit berlangsung.
Jangan lupa untuk follow dan subscribe akun media sosial kami di:
View this post on Instagram
Berita Bugar lainnya: