Waspada, Berikut 3 Bahaya Akibat Penyakit Asam Lambung

Agustinus Rosario

Editor:

  • Penyakit asam lambung atau GERD terjadi saat asam lambung naik ke kerongkongan.
  • Gejalanya mirip dengan serangan jantung, yakni rasa nyeri di bagian dada.
  • Setidaknya, ada tiga bahaya yang mungkin timbul karena GERD, yang membuat penyakit ini tidak bisa disepelekan.

SKOR.id - Penyakit asam lambung atau GERD dapat menyebabkan tiga bahaya ini jika tidak ditangani dengan serius.

GERD (gastroesophageal reflux disease) atau yang juga dikenal dengan penyakit asam lambung adalah gangguan pencernaan yang ditandai dengan naiknya kembali asam lambung ke kerongkongan.

Gejala penyakit ini sering dikira sebagai gejala serangan jantung, lantaran sama-sama menyebabkan rasa nyeri di bagian dada.

Meski demikian, asam lambung bukanlah penyakit mematikan seperti serangan jantung.

GERD, di sisi lain, membuat penderitanya mengalami refleks asam ringan yang terjadi setidaknya dua kali dalam seminggu.

Namun, bukan berarti GERD bisa disepelekan. Jika tidak ditangani secara serius, penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi yang berbahaya untuk kesehatan.

Penyebab penyakit asam lambung

Pada sistem pencernaan yang normal, otot kerongkongan bagian bawah (LES) terbuka untuk memungkinkan makanan masuk ke dalam lambung.

Otot ini juga akan menutupl untuk mencegah makanan dan cairan asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan.

Namun, pada penderita GERD, otot LES melemah sehingga memungkinkan isi lambung mengalir kembali ke kerongkongan.

Ada beberapa kondisi yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami asam lambung.

Di antaranya adalah kegemukan, kehamilan, gangguan jaringan ikat, hingga penundaan pengosongan perut.

Dari sisi lain, ada beberapa kebiasaan yang bisa memperburuk kondisi penderita GERD, yakni merokok.

Lalu, makan terlalu banyak atau terlalu malam, mongonsumsi makanan dan minuman tertentu, hingga pengaruh obat.

Bahaya penyakit asam lambung

Bila tidak ditangani sampai tuntas, GERD dapat menimbulkan komplikasi berupa peradangan pada saluran kerongkongan atau esofagus.

Jika dibiarkan terus-menerus, dapat terjadi peradangan kronis yang menyebabkan komplikasi sebagai berikut:

1. Penyempitan kerongkongan

Peradangan yang terjadi pada kerongkongan dapat menyebabkan jaringan parut terbentuk, sehingga mempersempit jalur makanan.

Kondisi ini bakal membuat penderita GERD sulit menelan makanan atau minuman.

2. Luka terbuka di kerongkongan

Asam lambung dapat menghilangkan jaringan di kerongkongan dan menyebabkan luka terbuka.

Akibatnya, ulkus esofagus dapat berdarah dan menimbulkan rasa sakit, sehingga pengidap akan kesulitan untuk menelan makanan.

3. Perubahan prakanker pada kerongkongan

Kerusakan kerongkongan akibat refluks asam lambung dapat menyebabkan perubahan jaringan yang melapisi kerongkongan bagian bawah.

Perubahan-perubahan ini dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker tenggorokan.

Melihat bahaya penyakit asam lambung di atas, dianjurkan untuk segera mengunjungi dokter apabila mulai mengalami gejala.

Penyakit ini sebenarnya dapat diatasi dengan perubahan gaya hidup dan obat-obatan yang dijual bebas.

Namun, beberapa orang dengan GERD yang parah mungkin memerlukan obat-obatan yang lebih kuat atau operasi untuk meringankan gejala.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Skor.id (@skorindonesia)

Artikel kebugaran lainnya:

5 Manfaat Buah Alpukat yang Bagus untuk Lansia

Manfaat Olahraga untuk Kesehatan Otak, Bikin Makin Cerdas

8 Makanan yang Bisa Membantu Menjaga Kesehatan Jantung

 

Source: Alodokter

RELATED STORIES

6 Upaya Pencegahan Diabetes di Usia yang Masih Muda

6 Upaya Pencegahan Diabetes di Usia yang Masih Muda

Berikut ini Skor.id menyajikan upaya apa saja yang bisa dilakukan oleh seseorang yang masih muda untuk mencegah diabetes.

6 Makanan Penurun Darah Tinggi yang Harus Kalian Tahu

6 Makanan Penurun Darah Tinggi yang Harus Kalian Tahu

Mengonsumsi makanan penurun darah tinggi sangat penting bagi penderita hipertensi agar terhindar juga dari penyakit komplikasi.

7 Tanda Munculnya Penyakit Jantung, Salah Satunya Mendengkur Saat Tidur 

7 Tanda Munculnya Penyakit Jantung, Salah Satunya Mendengkur Saat Tidur 

Mendengkur saat tidur menjadi salah satu tanda munculnya penyakit jantung

Manfaat Air Soda, Mampu Membuat Kenyang Hingga Membantu Pencernaan

Manfaat Air Soda, Mampu Membuat Kenyang Hingga Membantu Pencernaan

Air soda sering juga dikenal dengan air karbonasi. Hal tersebut dikarenakan air soda harus disuntikan gas karbondioksida dalam pembuatannya.

Tips Agar Tetap Bisa Berolahraga saat Perut Kosong

Tips Agar Tetap Bisa Berolahraga saat Perut Kosong

Sejumlah tips yang perlu diperhatikan jika ingin berolahraga saat perut sedang kosong.

5 Minuman yang Bisa Membuat Berat Badan Bertambah

5 Minuman yang Bisa Membuat Berat Badan Bertambah

Ada beberapa minuman yang dapat menyebabkan kegemukan karena kandungan di dalamnya.

Makanan yang Disarankan untuk Penderita Gangguan Asam Lambung

Makanan yang Disarankan untuk Penderita Gangguan Asam Lambung

Pengidap asam lambung harus memerhatikan makanan yang dikonsumsi

Penyakit Maag Ada yang Akut dan Kronis, Ini Perbedaannya

Penyakit maag memiliki dua jenis yaitu yang akut dan kronis. Tentu, dua jenis ini memiliki perbedaan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Ilustrasi kompetisi Liga 1.jpg

Other Sports

Jadwal Kembalinya Kompetisi Sepak Bola, Basket dan Futsal Indonesia Usai Idulfitri 2025

Liga 1 2024-2025 mulai lebih dulu, dilanjut IBL 2025, sedangkan Pro Futsal League 2024-2025 libur panjang.

Taufani Rahmanda | 02 Apr, 12:15

Piala Dunia Futsal Wanita 2025 di Filipina. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Update Daftar Tim yang Lolos Piala Dunia Futsal Wanita 2025

Daftar peserta Piala Dunia Futsal Wanita 2025 di Filipina dari berbagai konfederasi, yang terus diperbaharui hingga komplet.

Taufani Rahmanda | 02 Apr, 10:20

Bursa transfer futsal atau pergerakan keluar-masuk pemain di Liga Futsal Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Update Bursa Transfer Paruh Musim Pro Futsal League 2024-2025

Aktivitas 12 tim peserta Pro Futsal League 2024-2025 pada bursa transfer paruh musim, yang terus diperbaharui.

Taufani Rahmanda | 02 Apr, 10:19

Liga 4 Nasional atau Liga 4 putaran nasional. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Update Daftar Tim yang Lolos Putaran Nasional Liga 4 2024-2025

Daftar tim yang lolos ke putaran nasional Liga 4 2024-2025 dari babak regional, diperbaharui seiring jalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 02 Apr, 09:56

Piala Asia U-17 2025 di Arab Saudi atau AFC U-17 Asian Cup Saudi Arabia 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala Asia U-17 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Asia U-17 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 02 Apr, 07:59

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 02 Apr, 07:58

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 02 Apr, 07:58

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 02 Apr, 07:57

Udil kini berseragam Homebois (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Kabar Udil di Tim Homebois Terungkap

Udil di MPL MY Season 14 dan 15 tidak masuk ke dalam daftar roster.

Gangga Basudewa | 02 Apr, 05:01

Ilustrasi turnamen Esports. (Hendy Andika/Skor.id)

Esports

Film Dokumenter tentang Esports untuk Temani Libur Lebaran

Di industri film yang kini mulai banyak bermunculan film-film mengenai esports.

Gangga Basudewa | 02 Apr, 04:37

Load More Articles