- Timnas Indonesia dengan nama PSSI Harimau pada 1976 melakoni tur ke Eropa.
- Sebelum tur ke Eropa, PSSI Harimau ikut jadi bagian sejarah sepak bola di Kabupaten Bangka.
- Dalam turnamen segitiga di Kabuaten Bangka, PSSI Harimau tampil digdaya dan jadi bekal sebelum ke Eropa.
SKOR.id - Pada 1976, timnas Indonesia setelah gagal lolos ke Olimpiade efek kalah dari Korea Utara memiliki agenda menggelar tur ke Eropa.
Namun sebelum ke Eropa, timnas Indonesia dengan nama PSSI Harimau ini menghadiri undangan dari Bupati Bangka, M Arub SH.
PSSI Harimau melakoni sebuah turnamen segitiga bertitel Bangka Cup, dengan lawan tuan rumah PS Bangka dan PS Warna Agung, salah satu tim swasta asal Jakarta.
Warna Agung empat tahun setelah itu bereinkarnasi jadi klub elite dan jadi juara edisi pertama kompetisi PSSI semipro Galatama.
Di Kabupaten Bangka, yang saat itu masih bagian dari Provinsi Sumatera Selatan, PSSI Harimau jadi tamu istimewa.
Ya, tamu istimewa perhelatan penting sepak bola di Kabupaten Bangka yang kini jadi bagian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Pada 1976, ada satu arena sepak bola yang baru dan diresmikan dengan menggelar ajang ini. Peresmian terlaksana pada 24 Juli 2022.
Arena sepak bola itu bernama Stadion OROM. Kepanjangan dari OROM adalah Olahraga Obat Masarakat (Masyarakat).
Itu stadion dengan biaya jutaan yang kala itu dinilai cukup mentereng dengan kapasitas 20 ribu penonton.
Dilaporkan Majalah Olympic edisi 12 Agustus 1976, pascaseremonial seperti pelepasan balon dan pidato pejabat Kabupaten Bangka, langsung ada pertandingan.
PS Bangka yang diperkuat bintang-bintang lokal bersua PSSI Harimau, yang akan bersiap ke Eropa, menjajal Stadion OROM.
PSSI Harimau ternyata terlalu kuat bagi PS Bangka dan mereka menang tujuh gol tanpa balas.
Kala itu, PSSI Harimau diperkuat sejumlah bintang nasional mulai kiper Ronny Pasla sampai Sudarno. Lalu ada Anjas Asmara, Nobon, Sofyan Hadi, serta Sumirta.
Selepas menang besar atas tuan rumah, PSSI Harimau kembali pesta gol. PS Warna Agung dikalahkan Nobon Cs dengan skor 5-0.
Partai terakhir di Bangka Cup ini, PS Bangka bermain imbang tanpa gol dengan PS Warna Agung.
Uniknya, laga ini pada saat jeda diselingi pemberian trofi juara ke pasukan PSSI Harimau karena skuad yang diisi pemain timnas Indonesia ini kembali ke Jakarta untuk menuju Eropa.
Baca Juga Berita Legenda Timnas Indonesia lainnya:
Cerita dari Legenda: Ansyari Lubis, Pemain Termahal Indonesia di Sejarah Sistem Transfer
Cerita dari Legenda: Erick Ibrahim Hadang Ruud Gullit saat Persib Jamu PSV Eindhoven