- Andrea Dovizioso resmi pensiun usai MotoGP San Marino 2022.
- Sederet catatan positif ditorehkan Dovizioso sepanjang kariernya.
- Setidaknya ada empat torehan positif Dovizioso di MotoGP yang membuatnya layak dikenang.
SKOR.id - MotoGP San Marino 2022 menjadi balapan pamungkas bagi pembalap veteran, Andrea Dovizioso.
Rider WithU Yamaha RNF tersebut resmi pensiun setelah malang-melintang di kejuaraan dunia balap motor sejak 2001 silam.
Dengan karier yang membentang selama hampir 22 tahun (15 tahun di kelas utama), pembalap yang akrab disapa Dovi tersebut menorehkan tinta emas dalam sejarah MotoGP.
Berikut beberapa pencapaian gemilang pembalap asal Forli itu di kelas utama, yang dihimpun Skor.id dari berbagai sumber:
Balapan beruntun terbanyak sepanjang sejarah
View this post on Instagram
Dovizioso tercatat sebagai pembalap dengan start beruntun terbanyak sepanjang sejarah kompetisi MotoGP.
Pembalap yang identik dengan nomor 4 tersebut tak pernah absen dalam satu balapan pun sejak MotoGP Qatar 2008 hingga MotoGP Portugal 2020 (229 seri).
Rekor ini bahkan tak dapat dilampaui oleh pembalap sekaliber Valentino Rossi, yang "hanya" mampu start dalam 170 race beruntun.
Catatan ini sekaligus mengukuhkan predikat Dovizioso sebagai pembalap tangguh, yang jarang dihinggapi cedera parah.
Satu-satunya pembalap yang tiga kali menjadi runner up dalam tiga musim beruntun
Sepanjang sejarah MotoGP, hanya ada tiga pembalap mengakhiri musim sebagai runner up sebanyak tiga kali.
Mereka adalah Dani Pedrosa (2007, 2010, dan 2012), Dovizioso (2017, 2018, 2019), dan Max Biaggi (1998, 2001, 2022).
Dari ketiganya, hanya Dovizioso yang menjadi runner up tiga musim beruntun. Dalam tiga kesempatan tersebut, Dovi selalu kalah dari Marc Marquez.
Sayangnya, hingga pensiun Dovi sama sekali tak pernah merebut gelar juara yang diimpikannya.
Turun satu lintasan dengan Marquez yang tengah berada dalam performa puncak membuat pembalap mana pun kesulitan untuk bersinar.
Pembalap Ducati dengan jumlah kemenangan terbanyak kedua sepanjang sejarah
Sejak era MotoGP dimulai pada 2002 silam, Skuad Borgo Panigale telah mengoleksi 67 kemenangan.
Jumlah kemenangan terbanyak disumbangkan oleh juara MotoGP 2007, Casey Stoner, yakni 23 kali.
Sementara itu, peringkat kedua diduduki oleh Dovizioso, yang sepanjang kariernya telah mempersembahkan 14 kemenangan untuk Ducati.
Juara MotoGP San Marino akhir pekan lalu, Francesco Bagnaia, bertengger di peringkat ketiga dengan torehan 10 kemenangan.
Rider langka yang bisa meraih kemenangan dengan dua pabrikan berbeda
Bagi seorang pembalap, cukup sulit untuk bisa meraih kemenangan dengan dua pabrikan berbeda.
Bahkan, pembalap sekaliber Marc Marquez hanya mampu merebut kemenangan bersama satu tim, Repsol Honda.
Namun, beberapa pembalap langka mampu memenangi balapan dengan dua pabrikan berbeda.
Di antaranya adalah Valentino Rossi (Honda dan Yamaha), Jorge Lorenzo (Yamaha dan Ducati), Casey Stoner (Ducati dan Honda), serta Maverick Vinales (Suzuki dan Yamaha).
Dovizioso sendiri pernah merebut kemenangan dengan motor Honda pada musim keduanya di kelas utama, sebelum mengalami masa kejayaan bersama Ducati.
Dovizioso dalam angka:
- Jumlah balapan: 346 (248 di kelas utama)
- Jumlah kemenangan: 24 (15 di kelas utama)
- Podium: 103 (62 di kelas utama)
- Pole position: 20 (7 di kelas utama)
Berita MotoGP lainnya:
Enea Bastianini Bantah Tudingan Menangkan Francesco Bagnaia di MotoGP San Marino 2022
Klasemen Sementara MotoGP 2022: Menang Lagi, Pecco Bagnaia Terus Dekati Quartararo
Hasil MotoGP San Marino 2022: Francesco Bagnaia Menang Dramatis di Misano