SKOR.id - PSIM Yogyakarta resmi melengkapi kuota pemain asing di skuadnya untuk Liga 2 2024-2025 dengan merekrut bek asal Jepang, Yusaku Yamadera.PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi telah menginformasikan soal perubahan regulari pemain asing di Liga 2, dari maksimal dua menjadi tiga.Kepastian itu pun lekas dimaksimalkan Laskar Mataram, julukan PSIM, yang sedang mematangkan persiapan menuju Liga 2 2024-2025 dengan target tinggi.Dengan harapan bisa memperkuat pertahanan dalam misi meraih tiket promosi ke Liga 1, mereka mendatangkan Yusaku Yamadera yang sudah berpengalaman.Pemain berusia 26 tahun itu sebelumnya sempat merasakan kompetisi Indonesia dan juga Liga 2, yakni sebagai bagian dari Nusantara United pada musim lalu.Pada Liga 2 2023-2024, ia tampil pada 17 pertandingan atau menjalani 1.467 menit bermain, dan hanya sekali absen dari keseluruhan laga yang dijalani timnya.Meski berstatus pemain bertahan, Yusaku Yamadera bisa ikut membantu serangan dan mencetak dua gol ke gawang Perserang Serang serta PSDS Deli Serdang.Pemain bertinggi badan 181 centimeter ini juga bisa diandalkan di berbagai posisi; bek tengah (kanan ataupun kiri), gelandang bertahan, atau bek sayap kiri."Saya merasa senang bisa di sini. Ini merupakan kota yang bagus, cuacanya bagus, serta orang-orangnya yang baik," kata Yusaku Yamadera."Saya memiliki pengalaman baik saat melawan PSIM musim lalu. Atmosfer pertandingan saat itu membuat saya ingin bergabung dengan PSIM. Selain itu, saya merasa PSIM bakal promosi musim ini," ia menjelaskan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Cover_PSIM_Yogyakarta_M_Yusuf_Skor_id_fa74f66333.jpg" alt="PSIM Yogyakarta - M Yusuf - Skor.id"><figcaption>Klub Liga 2, PSIM Yogyakarta. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>Sementara itu Manajer PSIM Yogyakarta, Razzi Taruna, mengungkapkan kedatangan Yusaku bisa menjadi amunisi tambahan yang bagus bagi pertahanan tim."Yusaku kemarin bermain sangat baik, statistiknya juga baik dari segi bertahan dan membangun serangan. Harapannya dia bisa membantu PSIM mencapai target musim ini," ujarnya."Dia sekarang sudah ada di Yogyakarta, jadi bisa segera bergabung dengan rekan-rekan yang lain," Razzi Taruna menambahkan, Minggu (14/7/2024).Pelatih kepala PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiantoro, pun memiliki harapan besar pada keberadaan Yusaku Yamadera di timnya untuk Liga 2 2024-2025."Yusaku kemarin bermain apik bersama timnya. Dengan catatan menit yang tinggi bersama timnya musim lalu, itu menggambarkan kemampuan bermainnya," ucapnya."Semoga kemampuannya bisa menambah kekuatan PSIM, terutama di lini belakang musim ini," Seto Nurdiantoro memungkasi, dari situs resmi klub.Adapun sebelumnya, Laskar Mataram sudah lebih dulu mendatangkan Joao Pedro Oliveira Santos atau Pedrinho dan Rafael de Sa Rodrigues atau Rafinha.Nama pertama bisa menjadi gelandang serang atau penyerang sayap, memiliki pengalaman bermain di Indonesia bersama Persikabo 1973 pada musim lalu.Sedangkan Rafinha, striker yang juga bisa menjadi penyerang sayap kiri dan jadi mesin gol PSCS Cilacap di Liga 2 2023-2024 dengan 9 gol (plus satu assist).<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/pKyrGE_AU9Y?si=ebs3RoGItGDcwUOp" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pemain asing PSIM Yogyakarta untuk Liga 2 2024-2025 menyebar di posisi belakang, tengah, dan depan.

Liga 2

PSIM Lengkapi Kuota Pemain Asing untuk Liga 2 2024-2025 dengan Rekrut Bek Jepang

SKOR.id - PSIM Yogyakarta terus memperkuat timnya untuk Liga 2 2024-2025 dengan merekrut pemain baru, berstatus pemain asing.Demi menambah daya gedor, PSIM kembali mendatangkan penyerang, yang kali ini berstatus mesin gol PSCS Cilacap di musim lalu.Pemain tersebut adalah Rafael de Sa Rodrigues atau akrab dipanggil Rafinha, yang diumumkan gabung pada Kamis (11/7/2024).Penyerang asal Brasil itu berpengalaman main di Liga Indonesia, sesuai dengan yang diinginkan oleh pelatih PSIM, Seto Nurdiantoro.Rafinha menjadi bagian dari PSCS pada Liga 2 2023-2024 dan menjelma jadi mesin gol, padahal itu adalah musim debutnya di Indonesia.Sembilan gol dicatatkannya dari 17 penampilan (1.461 menit bermain) untuk tim berjuluk Hiu Selatan itu (plus menciptakan satu assist).Catatan gol tersebut membuat pemain yang bisa menjadi striker dan penyerang sayap kiri itu menjadi top skor tim di Liga 2 2023-2024.Kesamaan misi dengan klub berjuluk Laskar Mataram menjadi alasan Rafinha mau bergabung dengan tim untuk Liga 2 2024-2025."Saya merasa antusias. Saya juga senang mendapatkan kesempatan untuk bermain di sini (PSIM)," ujarnya, dari situs resmi klub."Karena target kami sama, menuju ke Liga 1. Kalau lebih sempurnanya ya bisa juara Liga 2 musim ini. Saya harap kita bisa meraih itu.""Selain itu, pokoknya sekali biru, tetap biru!," peraih gelar Top Skor Liga 1 Laos 2022-2023 (18 gol di Master 7 FC) itu menambahkan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/seto_psim_59eb016bd5.jpg" alt="seto nurdiantoro - psim yogyakarta"><figcaption>Seto Nurdiantoro sebagai pelatih kepala PSIM Yogyakarta. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>Kedatangan sang bomber pun disambut baik oleh Seto Nurdiantoro, sambil berharap dapat menambah daya gedor Laskar Mataram."Rafinha adalah pemain depan yang bagus. Musim lalu dia cukup subur bersama timnya. Kami harap insting ganasnya bisa semakin terasah lagi nanti," ujarnya.Sementara itu Manajer PSIM Yogyakarta, Razzi Taruna, mengungkapkan striker yang juga pernah berkarier di Thailand itu akan datang menyusul."Rafinha adalah penyerang yang bagus, daya juangnya mengesankan. Semoga bisa menambah kekuatan lini depan tim," ucapnya."Hari ini dia sudah datang, tapi belum bisa ikut latihan karena masih perlu istirahat," Razzi Taruna menambahkan, Kamis (11/7/2024).Adapun Rafinha menjadi pemain asing kedua yang didatangkan Laskar Mataram untuk Liga 2 2024-2025 setelah Joao Pedro Oliveira Santos.Pemain yang akrab dikenal Pedrinho itu juga sama-sama penyerang dan berasal dari Brasil, sebelumnya membela Persikabo 1973 di Liga 1 2023-2024.Untuk memperkuat serangan, PSIM juga sudah mendatangkn Irvan Mofu yang berstatus pemain lokal tersubur di Liga 2 2023-2024.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aXZR3033D20?si=mxxwTGZOQVMRjVR3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSIM Yogyakarta resmi mendatangkan Rafinha untuk Liga 2 2024-2025, tambahan amunisi serangan yang mengerikan.

PSIM Rekrut Mesin Gol PSCS, Jadi Pemain Asing Kedua untuk Liga 2 2024-2025

SKOR.id - PSIM Yogyakarta mendatangkan dua pemain dengan status pinjaman dari PSM Makassar untuk mengarungi Liga 2 2024-2025.Laskar Mataram, julukan PSIM, terus menyusun komposisi skuadnya pada bursa transfer periode awal musim menuju Liga 2 2024-2025.Terkini mereka berupaya memperkuat pertahanan tim yang akan tampil pada kompetisi sepak bola kasta kedua musim baru di Indonesia tersebut.PSIM resmi mendatangkan Harlan Suardi dan Edgard Amping yang berposisi kiper dan bek kiri dari PSM dengan status pinjaman selama semusim.Pada musim lalu, Harlan Suardi juga dipinjamkan oleh Juku Eja, julukan PSM, ke klub Liga 2 yakni FC Bekasi City dan mampu tampil impresif.Bersama klub berlogo kuda hitam itu, ia tampil pada 16 pertandingan resmi dan dari situ berhasil mencatatkan lima cleansheet (laga tak kemasukan gol)."Saya pribadi senang bergabung dengan tim besar dan punya sejarah yang besar pula," kata penjaga gawang berusia 25 tahun itu, dari situs resmi PSIM."Target pribadi, saya ingin berusaha dan bekerja keras bersama tim. Untuk target utama, insyaallah bisa membawa PSIM promosi ke Liga 1," ia menambahkan.Sementara itu Edgard Amping merupakan pemain yang dinaikan kelasnya dari tim muda PSM, karena bisa tampil impresif hingga dipanggil ke Timnas U-18 Indonesia.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/2_pemain_psm_dipinjam_psim_3a837cd553.jpg" alt="Poster perkenalan Harlan Suardi dan Edgard Amping sebagai pemain baru PSIM Yogyakarta yang dipinjam dari PSM Makassar untuk Liga 2 2024-2025. (Dok. PSIM Yogyakarta)"><figcaption>Poster perkenalan Harlan Suardi dan Edgard Amping sebagai pemain baru PSIM Yogyakarta yang dipinjam dari PSM Makassar untuk Liga 2 2024-2025. (Dok. PSIM Yogyakarta)</figcaption></figure>"Senang dan bangga bisa menjadi bagian dari tim PSIM Jogja," ucap pemain berusia 21 tahun itu, Senin (8/7/2024)."Target pribadi saya semoga bisa berkembang di sini, bisa melakukan yang terbaik, dan semoga bisa membantu tim ini promosi ke Liga 1," ia melanjutkan.Adapun Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan alasan perekrutan meminjam kedua pemain tersebut untuk gelaran Liga 2 2024-2025."Harlan musim lalu punya penampilan yang bagus bersama FC Bekasi City. Dia juga menjadi kiper utama di tim itu kemarin. Harlan Suardi cocok untuk mengisi skema tim musim ini," ujarnya."Edgard adalah pemain muda potensial. Dia juga mantan pemain Timnas Indonesia dulu. Semoga dia bisa bersaing dengan Samuel di posisinya.""Kami harap kedua pemain ini bisa melengkapi kebutuhan tim musim ini," Razzi Taruna menjelaskan.Sedangkan Pelatih PSIM, Seto Nurdiantoro, menyambut positif dua pemain PSM tersebut. Klub pun masih bakal berburu pemain baru di waktu yang ada."Harlan adalah kiper yang bagus, musim lalu dia bermain dengan baik bersama FC Bekasi City. Edgard sendiri adalah pemain muda yang potensial. Semoga keduanya bisa menambah daya bertahan tim," ucapnya.Dengan kehadiran Harlan Suardi dan Edgard Amping, tim asuhan Seto Nurdiantoro sementara berjumlah 20 pemain dalam menyongsong Liga 2 2024-2025.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aXZR3033D20?si=oz38Mh4lx-ClawT0" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiantoro, menanggapi hadiranya dua pemain PSM Makassar di timnya untuk Liga 2 2024-2025.

Perkuat Pertahanan, PSIM Pinjam Dua Pemain PSM Makassar untuk Liga 2 2024-2025

SKOR.id - PSIM Yogyakarta belum berhenti membangun skuad jelang Liga 2 2024-2025. Terbaru, mereka mendatangkan seorang pemain lokal nan tajam.Dia adalah Irvan Mofu, penyerang berusia 29 tahun asal Pinrang, Sulawesi Selatan.Musim lalu, Irvan Mofu mampu mencuri perhatian lewat 10 golnya buat Persipal Babel United di Liga 2 2023-2024.Jumlah tersebut mengantar sang striker ke posisi keempat top scorer keseluruhan, tapi yang terbanyak di antara pemain lokal - setara Ramai Rumakiek (Persipura Jayapura).Performa impresif itulah yang membuat PSIM Yogyakarta kepincut dan berupaya merekrutnya."Saya senang Irvan Mofu resmi bergabung dengan PSIM Jogja. Dia penyerang lokal tertajam musim lalu. Semoga musim ini dia bisa mempertajam lini depan PSIM Jogja," ujar manajer tim, Razzi Taruna.Sementara, pelatih Laskar Mataram, Seto Nurdiantoro, juga senang timnya mendapatkan pemain dengan naluri mencetak gol tinggi."Irvan Mofu memiliki kemampuan yang baik sebagai penyerang. Ini terbukti musim lalu mencetak banyak gol. Semoga naluri mencetak gol makin tajam musim ini," ujar sang juru taktik.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C9HvyBiBeTP"></oembed></figure>Adapun Irvan Mofu senang bisa melanjutkan karier bersama PSIM Yogyakarta.&nbsp;Dia menjatuhkan pilihan kepada Laskar Mataram karena melihat keseriusan klub tersebut dalam melakukan pendekatan.Kini, setelah resmi berseragam biru khas PSIM, mantan striker Persipura dan PSKC Cimahi ini pun memasang target tinggi."Target saya pribadi adalah membawa PSIM Jogja promosi ke Liga 1 musim depan," kata Irvan Mofu.Sebuah misi yang cukup masuk akal jika melihat kinerja manajemen PSIM selama pramusim.Mereka sigap mempertahankan pilar lama yang masih bisa berkontribusi, lalu mendatangkan pemain-pemain anyar sesuai kebutuhan tim .Selain Irvan Mofu, rekrutan lain yang patut diperhitungkan adalah gelandang asal Brasil, Pedrinho. Musim lalu, dia tampil apik bersama Persikabo 1973 di Liga 1.PSIM Yogyakarta kabarnya masih akan mencari penyerang baru untuk menambah kedalaman lini depan.Skuad Laskar Mataram saat ini sudah menjalani pemusatan latihan jelang Liga 2 2024-2025, meskipun belum didampingi Seto Nurdiantoro.Fokus awal adalah tes fisik untuk mengukur kondisi para pemain. Dengan demikian, staf pelatih bisa menentukan program apa yang bakal disusun ke depannya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/2sfE68E3BRU?si=oUBcf9Xvh4fj0DAy" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSIM Yogyakarta belum berhenti membangun skuad jelang Liga 2 2024-2025.

Pemain Lokal Tersubur di Liga 2 Musim Lalu Gabung PSIM Yogyakarta

SKOR.id - PSIM Yogyakarta menggelar tes fisik sebagai persiapan menuju Liga 2 2024-2025, namun tanpa kehadiran pelatih kepala Seto Nurdiantoro.Laskar Mataram, julukan PSIM, terus mematangkan kekuatan tim jelang Liga 2 2024-2025 dengan berlatih di Maguwoharjo Football Park, Yogyakarta.Tes fisik dilakukan para pemain pada latihan Jumat (5/7/2024) dengan berada di bawah arahan Pelatih Fisik PSIM, Asep Ardiansyah, melihat empat poin."Dalam tes fisik kali ini, ada empat materi yang diujikan. Strength (kekuatan), speed (kecepatan), agility (kelincahan), dan endurance (daya tahan)," ucapnya.Pengujian kekuatan para pemain Laskar Mataram menggunakan push up dan sit up. Saat menguji kecepatan, melakukan lari cepat dengan jarak 20 meter.Sedangkan untuk menguji kelincahan, digunakan metode arrowhead. Terakhir, para pemain diuji daya tahannya dengan menggunakan metode bleep test.Dari pengujian tersebut, Asep Ardiansyah mendapati bahwa para pemain masih dalam kondisi bagus. Fisik para pemain tetap terjaga karena latihan individu."Secara visual, hasilnya tidak begitu banyak masalah. Namun hasil akuratnya secara data masih akan kami proses nanti," katanya, dari situs resmi klub.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/seto_psim_59eb016bd5.jpg" alt="seto nurdiantoro - psim yogyakarta"><figcaption>Seto Nurdiantoro sebagai pelatih kepala PSIM Yogyakarta. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>Adapun tes fisik dilakukan tim pelatih PSIM untuk melihat dan menentukan program latihan yang harus dijalani menuju gelaran Liga 2 2024-2025.Sementara itu agenda tersebut dilakukan tanpa dipimpin Seto Nurdiantoro lantaran sang pelatih kepala masih absen dalam agenda latihan Laskar Mataram.Juru taktik berusia 50 tahun ini diketahui sedang pergi ke Inggris dan sudah tidak hadir sejak hari pertama tim menggelar latihan pada Rabu (3/7/2024).Ia memang sudah menyampaikan ketidakhadirannya sejak beberapa waktu lalu, dikarenakan ada keperluan keluarga di London, dan sudah mendapat izin."Ini sudah disampaikan jauh-jauh hari, bukan baru-baru ini. Memang beliau akan mengantar anaknya sekolah," kata Manajer PSIM, Razzi Taruna."Kami manajemen (PSIM) tidak masalah karena ini juga masih latihan pertama dan nanti training camp (TC)-nya mundur seminggu," ia menambahkan.Meskipun tanpa Seto Nurdiantoro di lapangan, latihan berjalan cukup lancar. Eks-pelatih PSS Sleman itu akan kembali ke Indonesia pada 9 Juli 2024."Jadi nanti di TC sudah ada Coach Seto dan pemain asing. Harapannya seperti itu," Razzi Taruna menyudahi. Latihan PSIM digelar setiap hari kecuali Minggu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aXZR3033D20?si=3ViBMUnmQwVkDCck" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSIM Yogyakarta terus menggelar persiapan menuju Liga 2 2024-2025 tanpa kehadiran pelatih kepala Seto Nurdiantoro.

Seto Nurdiantoro ke Inggris, PSIM Gelar Tes Fisik untuk Persiapan Liga 2 2024-2025

SKOR.id - PSIM Yogyakarta kembali membawa pulang dua mantan pemainnya, yakni Saldi Amiruddin dan Sunni Hizbullah.Diketahui, pada Liga 2 musin 2023-2024, Saldi Amiruddin dan Sunni Hizbullah membela skuad Bekasi City FC.Kini Sunni Hizbullah dan Saldi Amiruddin kembali reuni di klub lamanya yakni PSIM Yogyakarta.Saldi pernah membela PSIM Yogyakarta pada Liga 2 2019 sedangkan Sunni sempat memperkuat PSIM dalam dua periode pada 2015-2016 dan 2019-2020.Kedua pemain tersebut mengaku senang bisa kembali membela PSIM dan bertekad untuk memberikan kemampuan terbaiknya di Liga 2 musim depan."Alhamdulillah tentunya sangat senang bisa kembali ke kota yang istimewa ini dan dipercaya lagi memperkuat PSIM Jogja," ujar Saldi Amiruddin, Minggu (30/6/2024)."Saya melihat keseriusan manajemen menghubungi saya untuk bergabung ke PSIM dan juga suporter yang begitu kompak, solid, dan loyal. Ini tentunya bisa membuat kami lebih bersemangat dan mau kembali bergabung," ungkapnya.Hal yang sama juga diungkapkan, Sunni Hizbullah. Menurutnya PSIM adalah salah satu tim kebanggaannya."Saya sangat senang kembali lagi ke PSIM. Saya memilih PSIM Jogja karena PSIM merupakan tim kebanggaan saya," kata Sunni Hizbullah."Saya bangga bisa dipercaya lagi oleh coach Seto setelah terakhir musim 2021 saya bekerja dengan beliau. Saya belajar banyak dari beliau baik di dalam maupun di luar lapangan. Ilmu dan kemampuannya tidak diragukan lagi," ia menambahkan.Sementara itu, pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiantoro, berharap kedatangan dua pemain senior ini bisa memberi pengaruh positif bagi timnya di Liga 2 2024-2025."Baik Saldi maupun Sunni sebelumnya pernah berseragam PSIM, sudah tahu bagaimana kultur PSIM Jogja," ucap Seto Nurdiantoro."Terutama Sunni yang pernah bekerja sama dengan saya. Semoga dengan pengalaman dua pemain senior ini bisa membawa pengaruh positif bagi tim," jelasnya.Menjelang musim baru, PSIM terus melakukan persiapan tim dengan mendatangkan sejumlah pemain. Sebelum Sunni dan Saldi, tiga penggawa lain juga sudah melakukan perpanjangan kontrak.Mereka adalah Savio Sheva (gelandang), Yudha Alkanza (gelandang), dan Khairul Fikri (kiper)."Mereka merupakan talenta lokal yang bagus dari Yogyakarta. Harapannya mereka bisa lebih berkembang, bermain dewasa, dan&nbsp;nggetih&nbsp;buat PSIM Jogja," pungkas Seto.PSIM&nbsp;akan membentuk tim secara perlahan jelang&nbsp;Liga 2&nbsp;2024-2025. Kontrak para pemain yang akan bertahan menjadi prioritas, kemudian baru mencari amunisi anyar untuk melengkapi skuad.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aXZR3033D20?si=gzKvA7PisE03VgS9" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

PSIM kembali membawa pulang dua mantan pemainnya, yakni Saldi Amiruddin dan Sunni Hizbullah.

Saldi Amiruddin dan Sunni Hizbullah Reuni di PSIM Yogyakarta

SKOR.id - Jelang Liga 2 2024-2025, PSIM Yogyakarta mulai menyusun kerangka tim.Sebelumnya, klub asal Kota Gudeg itu sudah mengamankan posisi pelatih kepala dengan mengontrak Seto Nurdiantoro, ditambah beberapa staf lain.Kini, giliran skuad yang harus ditentukan. Tim berjuluk Laskar Mataram itu memulainya dengan memperpanjang kontrak tiga pemain lokal.Nama pertama adalah Savio Sheva, gelandang 23 tahun. Musim lalu, dia main tujuh kali bersama PSIM di Liga 2 2023-2024, menyumbang dua gol.Sebagai talenta asli Yogyakarta, Sheva sangat bersyukur bisa kembali membela klub kebanggaannya tersebut untuk musim keempat."Saya tentu senang karena ini tahun keempat saya di PSIM Jogja. Ini menjadi kebangaan tersendiri sebagai pemain asli Yogyakarta bermain untuk tim kebangaan warga Yogyakarta," kata Savio Sheva."Masih ingin memperjuangkan tim kebanggaan saya untuk lebih baik lagi dan membanggakan masyarakat Yogyakarta lewat tim ini," dia menambahkan.Satu gelandang lagi yang dipertahankan adalah Yudha Alkanza. Musim lalu, dia salah satu andalan PSIM Yogyakarta di bawah asuhan Kas Hartadi.Yudha total tampil dalam 10 pertandingan Liga 2 2023-2024, mencatatkan satu assist."Saya masih di PSIM Jogja karena ada harapan yg belum tercapai di PSIM Jogja. Semoga harapan itu bisa tercapai di tahun ini," ujar pemain 26 tahun itu.Terakhir, &nbsp;ada kiper muda Khairul Fikri. Musim lalu, dia memperlihatkan potensi menjanjikan dalam tiga penampilan di bawah mistar.Manajemen PSIM Yogyakarta yakin penjaga gawang 21 tahun kelahiran Bantul itu bisa berkembang lebih jauh."Saya ingin lebih lama membela tim PSIM Jogja dan ingin membuat sejarah baru untuk sepak bola di Yogyakarta," kata pengemas dua clean sheet di Liga 2 2023-2024 itu.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C8HZj5Nh_X6"></oembed></figure>Pelatih Seto Nurdiantoro menyambut baik bertahannya tiga pemain lokal ini. Menurutnya, Savio Sheva, Yudha Alkanza, dan Khairul Fikri akan memiliki peran dalam mencapai target tim musim depan."Mereka merupakan talenta lokal yang bagus dari Yogyakarta. Harapannya mereka bisa lebih berkembang, bermain dewasa, dan nggetih buat PSIM Jogja," kata Seto.PSIM Yogyakarta akan membentuk tim secara perlahan jelang Liga 2 2024-2025. Kontrak para pemain yang akan bertahan menjadi prioritas, kemudian baru mencari amunisi anyar untuk melengkapi skuad.Sementara, jadwal persiapan tim belum ditentukan karena menunggu jadwal resmi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).Manajer tim Laskar Mataram, Razzi Taruna, mengisyaratkan latihan perdana pada awal Juli, tapi itu pun tak pasti."Untuk informasi mengenai Liga 2 bagi PSIM Jogja sendiri masih belum ada. Masih belum jelas mengenai kapan liga mulai, jumlah pemain asing, dan bagaimana format liga," kata Razzi, beberapa waktu lalu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/5m8_pE4zjPo?si=x_wtoMjSqySUsaYH" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Jelang Liga 2 2024-2025, PSIM Yogyakarta mulai menyusun kerangka tim, salah satunya dengan memperpanjang kontrak pemain.

PSIM Yogyakarta Amankan Kontrak Trio Lokal

SKOR.id - Dua sosok yang tak asing bagi PSIM Yogyakarta kembali bergabung untuk membantu pelatih Seto Nurdiantoro jelang Liga 2 musim depan.Mereka adalah Erwan Hendarwanto dan Didik Wisnu. Nama pertama datang sebagai asisten pelatih, sementara yang satunya mengisi peran pelatih kiper.Menurut manajer tim PSIM Yogyakarta, Razzi Taruna, keduanya merupakan permintaan langsung dari Seto Nurdiantoro.Maklum, mereka memang pernah bekerja sama di masa lalu dan merasa klop."Kita tahu riwayat mereka berdua, mereka pernah bekerja sama dengan Coach Seto sebelumnya. Selain itu, kedua orang ini merupakan pilihan langsung dari Coach Seto. Artinya Coach Seto nyaman, sudah tahu satu sama lain maunya apa. Karena itu manajemen menunjuk mereka berdua," ujar Razzi via situs resmi klub.Erwan Hendarwanto dulunya adalah mantan pelatih kepala PSIM Yogyakarta juga. Dia beberapa kali menangani Laskar Mataram, antara lain musim 2018, 2019, dan 2022."Dari segi Coach Erwan, saya pribadi melihatnya ini memang tokoh lokal, sudah tau budaya PSIM Jogja, budaya Jogja," ujar Razzi Taruna.&nbsp;"Dia juga secara taktikal dan game plan keseluruhan itu matang dan bisa dikatakan sangat baik. Bisa membantu Coach Seto untuk meramu musim depan untuk mencapai target tim," tambahnya.Adapun Didik Wisnu juga sempat menjadi pelatih kiper PSIM Yogyakarta pada 2013-2014 dan 2020-2021. Dia punya reputasi baik di mata pemain maupun penggemar."Untuk Coach Didik, saya tahu pendekatan dengan pemainnya itu baik. Jadi pemain tuh nyaman, bisa latihan dengan nyaman. Kalau nyaman waktu latihan kan pasti hasilnya juga baik," kata sang manajer.Memiliki dua staf yang sudah sepaham dengan pelatih diharapkan bakal berefek positif buat tim. Sebab, PSIM Yogyakarta punya target tinggi di Liga 2 musim depan."Ini merupakan pilihan dan permintaan Coach Seto sendiri dan kita kabulkan. Harapannya mereka sudah tahu satu sama lain, bisa bersinergi. Jadi chemistry-nya cocok, tidak perlu adaptasi lagi," ujar Razzi."Karena yang kita takutkan kalau baru, nanti harus adaptasi lagi, penyesuaian lagi. Nah ini yang tidak perlu. Karena sudah saling tau baik secara pribadi maupun profesional, harapannya itu bisa membantu tim ke depan," tambahnya.PSIM Yogyakarta masih bertekad mengamankan tiket promosi ke Liga 1. Musim lalu, mereka terhenti di babak 12 besar.Laskar Mataram, yang kala itu dilatih Kas Hartadi, hanya finis di peringkat ketiga Grup X, kalah selisih gol dari Persiraja Banda Aceh yang lolos sebagai runner-up terbaik.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/N4LQUa2UtnU?si=dUT_Pgapcfb9U_Xl" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dua sosok yang tak asing bagi PSIM Yogyakarta kembali bergabung untuk membantu pelatih Seto Nurdiantoro jelang Liga 2 musim depan.

Dua Wajah Familier Bantu Seto Nurdiantoro di PSIM Yogyakarta

SKOR.id - Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiantoro ingin membangun keserasian antara dirinya, tim pelatih, dan manajemen klub.Setelah diumumkan sebagai pelatih kepala anyar PSIM pada awal Mei 2024, Seto Nurdiantoro mengawali kerjanya dengan membentuk tim pelatih.Alih-alih sambil berburu pemain, perhatiannya sedang terpusat untuk mencari rekan kerja di tim kepelatihan PSIM pada Liga 2 2024-2025."Sekarang sedang terus berkoordinasi dengan manajemen dan fokus membentuk tim kepelatihan buat musim besok," kata Seto Nurdiantoro.Bagi juru taktik berusia 50 tahun itu, keserasian antara dirinya, tim pelatih, dan manajemen klub berjuluk Laskar Mataram sangat penting.Maka dari itu, ia ingin fokusnya lebih dulu untuk mencari serta merancang tim pelatih yang cocok bagi dirinya dan juga manajemen PSIM."Iya ini nanti yang penting cocok di saya dan manajemen. Kalau cocok kan nanti kami bisa saling bersinergi dengan kuat," Seto Nurdiantoro menjelaskan.Setelah pembentukan tim pelatih, PSIM yang dipimpin oleh mantan pelatih PSS Sleman itu baru segera menyusun skuad untuk Liga 2 2024-2025.Meskipun waktu pagelaran kompetisi musim baru tersebut masih belum dipastikan, Laskar Mataram akan mulai menyusun tim lebih awal.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Cover_PSIM_Yogyakarta_M_Yusuf_Skor_id_fa74f66333.jpg" alt="PSIM Yogyakarta - M Yusuf - Skor.id"><figcaption>PSIM Yogyakarta. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>Sejak awal, klub memang sudah menargetkan sudah bisa memulai latihan tim pada Juni 2024, agar persiapan jelang kompetisi semakin matang.Pada Liga 2 2023-2024, PSIM yang ditangani oleh Kas Hartadi berhasil lolos ke babak 12 besar dari persaingan di fase pendahuluan.Akan tetapi mereka gagal melangkah ke semifinal, sehingga harapan Laskar Mataram untuk promosi ke Liga 1 kembali pupus di tengah jalan.Adapun sebelumnya manajemen klub sudah menghubungi beberapa pemain dari tim di Liga 2 2023-2024 yang dinilai pantas dipertahankan.Sementara itu jelang Liga 2 2024-2025 bukan jadi yang pertama bagi Seto Nurdiantoro membangun tim PSIM sebagai pelatih kepala.Pemilik lisensi kepelatihan Pro UEFA ini bahkan mengawali karier kepelatihannya di Laskar Mataram, yakni Januari 2013 hingga Desember 2015.Ia juga melatih PSIM pada Liga 2 2021 dan hasilnya mereka finis pada peringkat keempat yang juga berarti gagal promosi meski sudah di depan mata.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/HUFLXDlkimI?si=zs0H61aY_iRCz-db" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Fokus pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiantoro sebelum membentuk skuad untuk musim baru.

Pelatih PSIM Ingin Bangun Keserasian Sebelum Berburu Pemain untuk Liga 2 2024-2025

SKOR.id - Lama vakum dari sepak bola, Seto Nurdiantoro akhirnya memutuskan comeback sebagai pelatih anyar PSIM Yogyakarta.Seperti diketahui, mantan gelandang Timnas Indonesia itu menarik diri dari hingar bingar lapangan hijau pasca mundur dari bangku pelatih PSS Sleman pada pengujung Liga 1 2022-2023.Seto Nurdiantoro bahkan sempat mempertimbangkan untuk pensiun dari olahraga yang membesarkan nama tersebut. Namun, dukungan dari keluarga membuat Seto akhirnya mau mencoba kembali."Satu, pastinya karena restu dari keluarga. Itu yang paling penting. Keikhlasan, ketulusan, dan doa restu dari istri serta anak-anak," ujar juru taktik berusia 50 tahun itu."Sebelumnya, saya sempat terpikirkan ingin mengakhiri karier di sepak bola. Mungkin di usia muda oke, tapi untuk profesional mungkin sudah selesai. (Karena) sudah lama, ingin belajar hal lain juga," tambahnya.Dan, akhirnya, pada Sabtu (4/5/2024) lalu, PSIM Yogyakarta mengumumkan Seto Nurdiantoro sebagai pelatih kepala menggantikan Kas Hartadi.Dia diharapkan bisa mendongrak performa Laskar Mataram, membentuk tim yang mampu bersaing di Liga 2 musim depan, sekaligus memburu tiket promosi ke kasta tertinggi.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C6n4I9HhN5F"></oembed></figure>Penunjukkan ini mendapat sambutan positif dari para suporter PSIM Yogyakarta, yang menilai Seto bakal membawa filosofi permainan lebih segar.Tambahan lagi, Seto dan PSIM punya ikatan sejarah yang panjang. Dia pernah membela Laskar Mataram dalam dua periode berbeda, bahkan mengakhiri karier di klub ini.Usai gantung sepatu, pekerjaan pertamanya sebagai pelatih pun bersama PSIM Yogyakarta. Ya, sebelum ini, Seto sudah dua kali membesut tim kebanggaan masyarakat DIY tersebut.Tantangan selanjutnya, tentu memenuhi ekspektasi tinggi yang dibebankan manajemen dan para penggemar.Seto Nurdiantoro mengakui itu bukan hal mudah, tapi tetap optimistis. Apalagi dia juga sudah berjanji kepada sang istri."Oke, ayah boleh kembali, tapi dengan target yang jelas, kinerja yang pasti," tutur pria kelahiran Sleman ini, menirukan ucapan istrinya.Pada Liga 2 2023-2024, PSIM Yogyakarta sebenarnya sudah tampil lumayan. Mereka mampu lolos ke babak 12 besar, hanya tak beruntung gagal ke semifinal.Tugas Seto Nurdiantoro adalah memoles kerangka tim yang sudah baik, menjadikan mereka jauh lebih impresif. Taktik yang ideal dan pergerakan di bursa transfer menjadi kunci.Manajemen PSIM Yogyakarta percaya Seto mampu memenuhi tanggung jawab tersebut."Sebagai putra daerah DIY, Coach Seto sudah memiliki DNA PSIM Jogja. Kami ingin PSIM Jogja bermain lebih cantik, lebih atraktif. Kami ingin PSIM Jogja punya karakter bermain yang agresif, menyerang, dan dari kaki ke kaki," kata manajer tim PSIM Yogyakarta, Razzi Taruna."Semoga dengan kedatangan Coach Seto, bisa membawa PSIM Jogja memenuhi target tim," dia memungkasi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/3d5dNBJ2KgE?si=ZpRIOX756bfjh1Zw" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dukungan dan restu keluarga menjadi alasan Seto Nurdiantoro comeback dan menerima tawaran melatih PSIM Yogyakarta.

Latest Articles - Seto Nurdiantoro