- Polemik keikutsertaan Novak Djokovic di Australian Open 2022 mengundang berbagai komentar dari sesama petenis.
- Rafael Nadal berharap beberapa hal detail dari kasus ini segera diklarifikasi.
- Stefanos Tsitsipas menilai kasus ini mengalihkan perhatian publik dari Australian Open 2022.
SKOR.id - Polemik keikutsertaan Novak Djokovic di Australian Open 2022 mengundang berbagai komentar dari para kolega.
Setelah berhasil menang banding dalam sidang gugatan, Pemerintah Australia kembali mencabut visa petenis nomor satu dunia tersebut.
Visa dibatalkan karena Novak Djokovic, yang tidak mau melakukan vaksinasi Covid-19, dianggap bisa menimbulkan risiko bagi masyarakat Australia.
Namun, petenis asal Serbia itu tak langsung dideportasi. Nasibnya akan ditentukan melalui sidang gugatan untuk kali kedua pada Minggu (15/1/2022).
Melihat rekan sejawatnya mengalami permasalahan yang serius, Rafael Nadal menilai masih banyak pertanyaan yang perlu dijawab mengenai polemik ini.
Petenis asal Spanyol itu berharap hal-hal detail dari polemik visa ini segera diklarifikasi agar tak menimbulkan kesimpangsiuran di masyarakat dunia.
"Dari sudut pandang saya (ada) banyak pertanyaan yang perlu dijawab," ujar Rafael Nadal kepada wartawan di Melbourne Park, venue Australia Open 2022.
"Dalam beberapa hal, saya berpikir akan baik jika semuanya segera diklarifikasi, bukan? (Bagaimanapun) saya sangat menghormatinya."
"Meski (faktanya) saya tidak setuju dengan banyak hal yang dia lakukan dalam beberapa minggu terakhir," King of Clay, julukannya, menambahkan.
Alexander Zverev berpendapat Novak Djokovic diperlakukan tidak adil. Bahkan, ada kemungkinan polemiknya ini jadi bahan politik oleh otoritas Australia.
“Saya tidak berpikir dia (Djokovic) akan pergi ke sini (Australia) hanya karena keberuntungan, tanpa berpikir dia akan bisa bermain" katanya.
"Jika Anda memiliki visa, Anda (pasti) akan berpikir akan bermain dan Novak adalah nama yang sangat besar, superstar global."
"Saya pikir dia seseorang yang mungkin orang berpikir, mereka bisa membuat masalah besar hanya karena dia seorang Novak Djokovic."
"Pemerintah Australia dan Victoria seharusnya tahu apa yang akan terjadi. Saya pikir sangat tidak adil bagi seseorang yang sudah datang namun tidak bisa bermain."
Di sisi lain, permasalahan yang menimpa Novak Djokovic telah mengalihkan perhatian publik dari turnamen grand slam pembuka musim tersebut.
Seperti dikatakan oleh petenis Yunani, Stefanos Tsitsipas. "Saya tidak akan bohong. Cukup banyak outlet berita (tentangnya) beberapa minggu terakhir."
Alex Hawke's statement revoking Djokovic's visa pic.twitter.com/m2Z5LYWiSu— The Australian (@australian) January 14, 2022
Bahkan, akibat polemik tersebut kesempatan petenis lain untuk mendapat sorotan publik dan media, seolah tertuttup.
“Tidak cukup banyak petenis yang dibicarakan dalam beberapa minggu terakhir. (Saya pikir) ini memalukan," ujarnya.
Hal senada dikemukakan Naomi Osaka yang mengaku paham dengan kesulitan yang dialami rekan-rekannya sesama petenis.
"Ini situasi yang tidak menguntungkan. Dia pemain hebat namun agak menyedihkan bahwa beberapa orang mengingatnya dengan cara ini," katanya.
"Saya tahu bagaimana rasanya, di mana Anda ditanyai tentang orang itu. Melihat komentar dari pemain lain, itu bukan hal terbaik," imbuhnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Tenis Lainnya:
Fitriani Sabatini dan Novela Reza Lengkapi Skuad Tenis Putri SEA Games Hanoi
Kasus Covid-19 Meningkat, Panitia Batasi Penjualan Tiket Australian Open 2022