- Hendry Saputra tengah dalam perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Pelni Jakarta setelah masuk daftar pasien dengan pengawasan (PDP) virus corona.
- Saat ini, pria 38 tahun itu masih menunggu hasil tes swab.
- Selain Hendry Saputra, kontingen Indonesia yang dikirim ke All England 2020 dalam kondisi baik.
SKOR.id – Pelatih tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra, dirawat di Rumah Sakit (RS) Pelni Jakarta setelah masuk dalam daftar pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Sekjen PP PBSI), Achmad Budiharto, mengatakan Hendry Saputra tengah menunggu hasil tes swab.
Tes swab ini dilakukan untuk mengetahui apakah Hendry Saputra terinfeksi virus corona atau tidak.
“Hendry Saputra diisolasi di RS Pelni dan menungu hasil tes. Setelah tiga hari, hasilnya akan ketahuan,” kata Achmad Budiharto kepada wartawan via telepon, Rabu (25/3/2020).
Pada Selasa (24/3/2020), PP PBSI mengumumkan Hendry Saputra masuk daftar PDP virus corona setelah mengalami gejala demam, lemas, mual, dan sulit mengonsumsi makanan.
Baca Juga: PBSI Umumkan Pelatih Tunggal Putra Hendry Saputra PDP Covid-19
Semua gejala itu dirasakan sang pelatih pada hari ketujuh isolasi mandiri di pemusatan latihan nasional (pelatnas), Cipayung, Jakarta, sepulangnya dari Inggris.
Pria 38 tahun tersebut berada di Inggris untuk mendampingi Jonatan Christie dan kawan-kawan berlaga dalam All England 2020 di Arena Birmingham, Inggris, 11-15 Maret.
Sepulangnya dari Inggris, PBSI sejatinya langsung bergerak cepat melakukan serangkaian prosedur guna mencegah penyebaran Covid-19.
Sementara itu, Achmad Budiharto menyebut atlet dan pelatih lain yang masuk kontingen Indonesia pada All England 2020 rencananya juga bakal menjalani tes virus corona.
Akan tetapi, semua masih menunggu kabar lanjutan dari pemerintah, meski pengajuan tes untuk semua anggota tim All England sudah dilakukan sejak tim pulang dari Inggris.
Baca Juga: Olimpiade 2020 Resmi Ditunda, PBSI Tak Masalah Digelar Kapan Saja
"Kami sudah menjalankan prosedur pencegahan virus corona. Semua yang baru pulang dari Inggris langsung menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di Pelatnas Cipayung,” katanya.
“Selain coach Hendry Saputra, kondisi pemain dan pelatih semuanya baik," Achmad Budiharto menuturkan.