SKOR.id - Xabi Alonso menjadi salah satu pelatih paling menarik perhatian di kancah sepak bola Eropa musim ini, setelah membawa Bayer Leverkusen menjadi tim tangguh di Bundesliga (Liga Jerman).
Sepanjang musim 2023-2024, Xabi Alonso membawa Bayer Leverkusen tampil konsisten di Bundesliga, bahkan mampu membawa timnya memimpin di puncak klasemen, unggul atas sang juara bertahan, Bayern Munchen.
Bayer Leverkusen memimpin puncak klasemen sementara Liga Jerman dengan perolehan 39 poin dari 15 pertandingan, hasil dari 12 kemenangan dan tiga kali seri.
Sementara itu Bayern Munchen yang baru tampil 14 kali, mengoleksi 35 poin dari hasil 11 kemenangan, dua kali imbang, dan sekali kalah.
Bayer Leverkusen yang sudah menorehkan 42 gol hanya kalah dari Bayern Munchen (47 gol) dari segi agresivitas di Bundesliga.
Namun, mereka unggul dari catatan kemampuan pertahanan, sebab baru kebobolan 12 kali di Bundesliga, diikuti Bayern yang kebobolan 14 kali.
Dilansir dari Opta, Bayer Leverkusen tak terkalahkan dalam 24 pertandingan kompetitif musim ini di berbagai kompetisi (21 menang, 3 imbang).
Catatan tersebut membuat anak asuh Xabi Alonso menyamai torehan Hamburg SV pada 1982-1983, yang menjalani rekor tak terkalahkan terpanjang dalam semusim.
Memaksimalkan Potensi Pemain
Xabi Alonso berhasil memaksimalkan kemampuan skuadnya, meski tak bertabur bintang kelas atas seperti rival mereka, Bayern Munchen, yang mendatangkan Harry Kane.
Sementara itu Bayer Leverkusen justru ditinggalkan penyerang terbaik mereka sebelumnya, Moussa Diaby, yang bergabung ke Aston Villa.
Namun, kepergian Moussa Diaby mendatangkan berkah, uang penjualannya dapat digunakan untuk mendatangkan pemain lain.
Granit Xhaka dan Jonas Hofmann menjadi pemain berpengalaman yang mereka mendatangkan dari Arsenal dan Borussia Monchengladbach.
Alejandro Grimaldo juga didatangkan secara gratis dari Benfica, ditambah Victor Boniface, top skorer Liga Europa musim sebelumnya, menjadi andalan baru di lini depan.
Victor Boniface sejauh ini telah mencetak 15 gol dan delapan assist untuk Bayer Leverkusen di berbagai kompetisi, terbanyak di antara pemain lain di tim.
Alejandro Grimaldo yang berposisi sebagai bek kiri juga telah mencetak sembilan gol dan enam assist, Florian Wirtz dengan delapan gol dan 11 assist, Jonas Hofmann mencetak tujuh gol dan delapan assist, serta Jeremie Frimpong dengan tujuh gol dan sembilan assist.
Dampak Xabi Alonso
Perjalanan pelatih asal Spanyol itu ke BayArena juga tidak mudah, menggantikan Gerargo Seoane pada Oktober 2022, Bayer Leverkusen saat itu terdampar di posisi ke-17 klasemen Bundesliga sesudah menjalani delapan laga musim tersebut.
Sempat menang 4-0 atas Schalke pada laga pekan ke-9 Bundesliga musim 2022-2023, Xabi Alonso kemudian gagal mempersembahkan kemenangan untuk timnya dalam enam laga beruntun, dan harus tersingkir dari Liga Champions.
Hasil tersebut kemudian terlupakan dengan penampilan mengesankan mereka saat meraih lima kemenangan beruntun.
Alonso juga membawa Leverkusen bersaing di Liga Europa, melalui jalur playoff setelah menyingkirkan AS Monaco, bahkan mereka mampu melaju hingga babak semifinal sebelum disingkirkan AS Roma.
Pada akhirnya, Leverkusen finis di peringkat keenam klasemen akhir Bundesliga 2022-2023, dengan perolehan 50 poin, hasil dari 14 kemenangan, delapan kali imbang, dan 12 kekalahan.
Musim ini mereka belum terkalahkan, konsistensi hingga akhir musim tak menutup peluang mereka untuk menjadi juara Bundesliga untuk pertama kali dalam sejarah, sekaligus mengakhiri dominasi Bayern Munchen dalam 11 musim terakhir.