- RCS Sport terpaksa coret Hungaria dari rute Giro d'Italia 2020.
- Pihak RCS Sport bakal mengatur ulang jalur yang akan ditempuh pesepeda.
- UCI pun telah menjadwalkan sejumlah ajang termasuk, Giro d'Italia.
SKOR.id - RCS Sport selaku penyelenggara Giro d’Italia bakal menata ulang rute lomba yang dijadwalkan bergulir pada 3-25 Oktober 2020 itu.
Misalnya, titik awal lomba balap sepeda tersebut dipastikan tidak akan berlangsung di Hungaria seperti rencana awal.
Semula, grande partenza atau balapan pembuka Giro d’Italia direncanakan dengan lomba Individual Time Trial di Budapest, Hungaria.
Kemudian etape kedua bergulir dari Budapest menuju Gyor. Adapun etape tiga start di Szekesfehervar menuju Nagykanizsa.
Berita Balap Sepeda Lainnya: UCI Rilis Kalender Baru Lomba Balap Sepeda Dunia
Namun, pihak RCS Sports memastikan jika ketiga etape yang berlangsung di wilayah Hungaria tersebut batal.
Bos RCS Sport Mauro Vegni berencana memindahkan titik perlombaan ke dua wilayah di selatan Italia. Meski demikian, pemilihan kota belum ditentukan.
“Saat ini rumit berbicara dengan pemerintah daerah. Kami akan mengonfirmasi grande partenza dalam beberapa pekan ke depan," kata Mauro Vegni.
Penataan ulang rute Giro d’Italia ini tidak lepas karena isu pandemi virus corona (Covid-19) yang telah mengacaukan kalender semua olahraga, termasuk balap sepeda.
Giro d’Italia seharusnya bergulir pada 9-31 Mei. Namun terpaksa harus mundur karena situasi dunia yang belum kondusif akibat pandemi.
Jadwal terbaru yang dirilis Union Cycliste Internationale (UCI) pun sangat mepet dengan ajang lainnya, termasuk Vuelta a Espana (20 Oktober-8 November 2020).
Giro d'Italia juga bentrok dengan tiga balapan Monumen klasik, yakni Klasik - Liege-Bastogne-Liege (4 Oktober), Tour of Flanders (11 Oktober), dan Paris-Roubaix (25 Oktober).
Meski demikian, RCS Sport tetap mengapresiasi UCI yang terus bekerja keras untuk dapat segera mengembalikan kompetisi balap sepeda.
“Bagi kami yang penting adalah memiliki kepastian kalender untuk mulai menempatkan ajang ini pada tempatnya,” ujar Mauro Vegni.