- Pelari Olimpiade Shavez Hart meregang nyawa di tempat parkir klub di Bahama pada Sabtu (3/9/2022).
- Dia ditembak mati di di luar sebuah klub malam saat mencoba untuk membubarkan perkelahian.
- Polisi Kerajaan Bahama mengatakan penembakan fatal itu terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari di Mount Hope, Abaco Utara.
SKOR.id - Tragis benar sprinter Olimpide Shavez Hart. Dia ditembak mati di luar sebuah klub malam saat mencoba untuk membubarkan perkelahian.
Atlet berusia 29 tahun itu harus meregang nyawa di tempat parkir klub di Bahama pada Sabtu (3/9/2022).
Polisi Kerajaan Bahama mengatakan penembakan fatal itu terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari di Mount Hope, Abaco Utara.
Menurut laporan, perkelahian antara sekelompok pria terjadi di tempat parkir.
Salah satu dari mereka yang terlibat dikatakan telah meninggalkan tempat kejadian sebentar. Tetapi kembali dengan senjata dan melepaskan tembakan, menembak Shavez Hart di dada.
Bintang Olimpiade itu dibawa ke Klinik Pelabuhan Marsh. Tapi, nayawanya tak bisa diselamatkan. Dia dinyatakan meninggal dalam perjalanan.
Seorang tersangka telah ditangkap dan dibawa ke tahanan polisi saat penyelidikan sedang berlangsung.
Pelari cepat itu meninggal secara tragis hanya beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang ke-30.
Komite Olimpiade Bahama telah memberikan penghormatan kepada sprinter dalam sebuah pernyataan.
Bunyinya: "Keluarga Olimpiade sedih mengetahui kematian mendadak Shavez Hart, penduduk asli Abaco yang bangga.
"Dia selalu sangat rendah hati, namun bangga dan bertekad untuk menawarkan yang terbaik dari dirinya demi negara."
View this post on Instagram
Ibu Shavez Hart yang berkabung mengatakan kepada Nassau Guardian bahwa putranya tertangkap di tengah perkelahian.
Dia berkata:“Dia adalah putra yang baik – sangat pendiam dan selalu membantu.
“Dia melakukan banyak pekerjaan di komunitas dan selalu berusaha untuk memberi kembali. Aku pasti akan merindukannya.”
Perdana Menteri Philip Brave Davies menyampaikan belasungkawa dalam sebuah tweet dan berkata:“Atas nama keluarga saya dan orang-orang Bahama, saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga Shavez Hart."
"Sebagai sebuah negara, kami diberkati memiliki atlet luar biasa yang membawa bendera kami ke seluruh dunia.
Ann dan saya akan mengingat keluarga Shavez dalam pikiran dan doa kami.”
Menteri Pemuda, Olahraga dan Kebudayaan negara itu, Mario Bowleg mengatakan:“Dengan sangat sedih saya bergabung dalam persaudaraan olahraga dalam mengungkapkan belasungkawa yang tulus kepada keluarga mendiang Shavez Hart."*
Baca Juga Berita Lainnya:
Menpora Amali Minta Journalist Games Dijadikan Kompetisi Rutin
Haornas 2022 Simbol Semangat dari DBON, Kemenpora Libatkan Stakeholder Olahraga